Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Andre Hehanusa Hibur Anak Korban Longsor

Written By Unknown on Minggu, 31 Maret 2013 | 12.14

Sabtu, 30 Maret 2013 22:10 WIB

CILILIN, TRIBUN - Siapa yang tak kenal pelantun tembang Kuta Bali yang tenar di era 90-an, Ia adalah Andre Hehanusa. Pemilik suara emas itu datang mengunjungi lokasi pengungsian longsor Kampung Nagrog, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (30/3/2013).

Dilokasi pengungsian yang dipusatkan di SDN Lembang itu, penyanyi kelahiran Ambon ini terlihat asik berinteraksi dengan anak-anak korban longsor di dalam ruang kelas yang saat ini difungsikan sebagai tempat tinggal sementara para warga yang terancam longsor susulan.

Dari pantauan di lokasi pengungsian, anak-anak pun terlihat bersenda gurau dan bernyanyi bersama Andre. Sesekali Andre yang didampingi oleh Ketua Koni Kabupaten Bandung Barat, Erni Rusyani Ernawan, juga mengajukan beberapa pertanyaan sederhana yang mampu dijawab dengan mudah oleh anak-anak, sekadar melepas kekakuan.

Diakui Andre, hiburan untuk anak-anak tersebut memang sudah direncanakan. Menurutnya hal tersebut sangat penting dilakukan untuk menghilangkan trauma yang diderita anak-anak korban longsor.

"Soal menghibur anak-anak itu saya juaranya. Sebenarnya sih agar mereka tidak lagi merasakan apa yang dialami sekarang," kata Andre saat ditemui seusai menghibur, Sabtu (30/3/2013).

Selain itu, pelantun lagu berjudul Bidadari ini juga mengatakan, menghibur anak-anak bukanlah pekerjaan yang sulit dan mereka juga sebenarnya dapat dengan mudah menghilangkan trauma.

"Jadi, mereka itu sebenarnya punya dunia sendiri. Biar Tuhan kasih cobaan untuk mereka, tapi mereka punya cara sendiri untuk mengatasinya. Jadi sebenarnya kita tidak perlu ajarkan," ujarnya.(*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Kandungan Besi di Gunung Padang Cukup Tinggi

Minggu, 31 Maret 2013 11:02 WIB

CIANJUR, TRIBUN - Tim Terpadu Riset Mandiri Gunung Padang mengatakan, perekat batu andesit piroksi atau columnar joint mengandung besi atau Verumg yang cukup tinggi. Itu dikatakan Ketua Tim Terpadu Riset Mandiri, Dr Ali Akbar (Arkeolog), kepada Tribun di lokasi penggalian, Minggu (31/3).

"Kandungannya cukup tinggi sekali kandungan verum yang ada perekat batu tersebut. Jumlahnya sekitar 45 persen berdasarkan hasil laboratorium seminggu yang lalu," ujar Ali kepada Tribun.

Dikatakan Ali, jumlah kandungan besi di pertambangan besi di Indonesia, biasanya hanya memiliki kandungan Verum sebesar atau tidak lebih dari lima persen. Artinya, kata pria berkacamatan ini, penyusun gunung padang yang diduga dilakukan manusia ini sudah mengenal teknologi yang cukup tinggi.

"Secara alami setiap batuan memiliki kandungan besi, tapi jumlahnya tak sebesar kandungan perekat columner joint. Diduga pertambangan besi dan pengolahan besi sudah ada sejak dulu," ujar Ali.

Seperti diketahui, hari ini merupakan hari terakhir Tim Terpadu Riset Mandiri melakukan penggalian atau ekskavasi di Situs Gunung Padang. Ekskavasi tersebut dilakukan di lereng timur situs Gunung Padang di Cianjur Jawa Barat.

Penggalian itu masih dalam rangkaian peneilitian yang dimulai kembali sejak awal Maret 2013 dengan melakukan penilitian survei. Setelah penelitian Ali mengatakan,  akan melanjutkan dengan analisis di laboratorium kemudian ekskavasi lagi pada akhir April 2013. (cis)


12.14 | 0 komentar | Read More

Sungai Cilamaya Status Waspada

Minggu, 31 Maret 2013 11:05 WIB

SUBANG,TRIBUN-Kondisi Sungai Cilamaya yang melintasi tiga Kabupaten di Jawa Barat yakni Kabupaten Subang, Karawang dan Purwakarta, kondisinya saat ini sudah dalam status waspada. Hal itu tidak terlepas dari pencemaran sungai dari limbah industri dan limbah rumah tangga.

"Di Subang ini ada tiga sungai. Sungai Cupunegara, Ciasem dan Cilamaya. Untuk Cilamaya, saat ini kondisinya berstatus waspada. Sungai Cilamaya ini melintasi tiga kabupaten. Dan di setiap kabupaten, memiliki tingkat pencemaran yang berbeda," kata Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Kabupaten Subang, Aminudin di sela peringatan hari jadi Kabupaten Subang ke 65 di alun-alun Subang, Minggu (31/3).

Limbah industri dan rumah tangga, kata Aminudin, memiliki peranan yang sama dalam mencemari Sungai Cilamaya, yang bermuara di laut Jawa. Hanya saja, kata dia, karena peranan limbah industri secara keseluruhan memiliki peranan yang tinggi dalam mencemari Sungai Cilamaya.

"Limbah B3 sudah kian mencemari sungai dan peranan pencemarannya paling tinggi. Soalnya, Sungai Cilamaya ini menjadi tempat pembuangan limbah B3 bagi industri di tiga kabupaten," katanya.(men)


12.14 | 0 komentar | Read More

SBY Tunjuk Syarief Hasan Jadi Ketua Harian

Minggu, 31 Maret 2013 11:11 WIB

NUSA DUA, TRIBUN - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menunjuk Syarief Hasan sebagai Ketua Harian DPP Demokrat. SBY mengumumkan penunjukan Syarief dalam jumpa pers di Nusa Dua, Bali, Minggu (25/3/2013).

"Ketua Harian DPP Demokrat ini adalah lembaga baru hasil KLB yang akan dijabat Saudara Syarief Hasan," kata SBY.

Sementara, Marzuki Alie ditunjuk sebagai Wakil Ketua Majelis Tinggi yang sebelumnya dijabat Anas Urbaningrum. Adapun, Ketua Harian Dewa Pembina dijabat oleh EE Mangindaan. Lembaga ini juga aktif mengkoordinasikan kegiatan Dewan Pembina.

Posisi ketua harian adalah jabatan baru yang ada di struktural Partai Demokrat. Ini merupakan bagian dari syarat yang diajukan SBY sebelum menyatakan bersedia dipilih sebagai ketua umum. Ia mendelegasikan tugas ketua umum kepada Ketua Harian, Ketua Dewan Pembina, dan Ketua Majelis Tinggi. Ketua Harian ditetapkan untuk membantu SBY melaksanakan tugas partai. 

Sebelumnya, SBY mengumpulkan 33 Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) di Restoran Laguna, Nusa Dua, Sabtu kemarin. Selain menyatakan kesanggupannya sebagai ketua umum, SBY juga menyodorkan 14 nama calon ketua harian.(kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Tiga Titik Longsor di Kecamatan Ciater Subang

Minggu, 31 Maret 2013 11:14 WIB

SUBANG,TRIBUN-Satu hari diguyur hujan pada Sabtu (30/3) petang,  Ketua Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kabupaten Subang, Jajang melaporkan telah terjadi longsor di beberapa titik di Kecamatan Ciater.

"Longsor pertama terjadi di Jalan Subang - Bandung tepatnya di dekat Rumah Makan Walini.Sempat menutupi setengah badan jalan dan sempat terjadi macet. Tapi longsor ini tidak begitu parah karena bisa diantisipasi dengan cepat," kata Jajang kepada Tribun di Subang, Minggu (31/3).

Masih di Kecamatan Ciater, Jajang menyebutkan longsor juga terjadi di Desa Cibeusi. Longsoran itu sendiri, dari tebing setinggi tidak kurang dari 50 meter.

"Longsor di Cibeusi menutup jalan desa. Saat ini kami tengah membersihkan sisa-sisa lumpur tersebut yang menutup jalan desa. Selain itu, ada juga longsor di Desa Cibitung. Disana, ada tiga rumah yang terkena longsor. Tapi, dari beberapa kejadian longsor di tiga titik di Ciater ini, tidak ada korban jiwa atau korban luka," katanya. (men)


12.14 | 0 komentar | Read More

Liburan Paskah Seru di GH Universal Hotel

Minggu, 31 Maret 2013 11:16 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Merayakan Paskah, GH Universal Hotel menyajikan rangkaian promo istimewa yang dikemas dalam tema Eggciting Easter. Hotel bintang lima yang terletak di bilangan Setiabudi, Bandung ini
mengajak para tamunya untuk menikmati liburan yang tak terlupakan dengan berbagai promo dan aktivitas menarik.

Suasana liburan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, mulai dari permainan sampai cooking class, yang dilaksanakan pada tanggal 30 dan 31 Maret 2013. "Tak hanya mengangkat  icon Paskah yaitu telur, acara di tahun 2013 ini juga mengangkat  icon kelinci. Akan ada berbagai permainan yang juga melibatkan kelinci, sebagai tambahan dari permainan khas Paskah seperti  egg decorating  dan egg hunting, misalnya  hop the pop, pin the rabbit, whoopie hoopie , dan lain-lain," ujar PR Manager GH Universal Hotel, Adventa Pramushanti dalam rilis yang diterima Tribun, Sabtu (30/3) malam.

Selain permainan, chef GH Universal Hotel juga berbagi ilmu kepada para tamu lewat sesi cooking class. Dalam cooking class ini, para peserta diajak untuk membuat Easter Cookies. Tak lupa, mereka akan dilengkapi dengan celemek dan topi chef. Terdapat pula Kids Cinema dan Games Station
dimana para tamu dapat menghabiskan waktu dengan menonton film pilihan dan bermain game dengan PS 3 dan NItendo Wii ditemani suguhan cemilan dan minuman segar.

Selain berbagai kegiatan, liburan Paskah di GH Universal Hotel juga dilengkapi dengan berbagai hadiah, salah satunya adalah gift voucher senilai Rp 50.000 yang dapat ditukarkan dengan macam-macam oleh-oleh Bandung yang terdapat di Pastry Shop GH Universal Hotel.

"Tak perlu jauh–jauh ke Eropa  untuk merasakan pengalaman tak terlupakan dalam berlibur," kata Venta. (roh)


12.14 | 0 komentar | Read More

Dada Bangga Terbangunnya Gelora Bandung Lautan Api

Written By Unknown on Sabtu, 30 Maret 2013 | 12.14

Jumat, 29 Maret 2013 21:04 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Wali Kota Bandung Dada Rosada menanggapi ditetapkannya stadion sepak bola bertarap internasional dengan nama Bandung Lautan Api. Ia meminta semua pihak menghargainya.

"Kita hargai keinginan rakyat. Dan nama Gelora Rosada juga bukan usul Dada Rosada," ujar Dada.

Tapi Dada bersyukur ada warga yang mengapresiasi mengusulkan nama Sus Gedebage jadi gelora Rosada.

Dada mengatakan yang penting saat ini stadion bertarap internasional sebagai prestasi  warga Bandung yang terbaik, termasuk warga Jabar dan Nasional.
"Ini  jadi kebanggaan sekaligus kehormatan bagi warga Badung. Stadion bertarap internasional di Gedebage  saya pikirkirkan sejak tahun 1992, sejak saya kepala Dipenda dan sama sama ngurus Persib," ujar Dada.

Dada mengatakan, dibangunnya stadion karena Kota Bandung butuh prasarana dan sarana olah raga khususnya sepak bola yang representative. (Tsm)


12.14 | 0 komentar | Read More

April Seluruh Kereta Api Ber-AC

Jumat, 29 Maret 2013 21:07 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) II Bandung, Bambang Setiyo Prayitno, menyatakan, guna meningkatkan meningkatkan mutu pelayanan, pihaknya tetap konsisten  menjalankan kebijakan-kebijakan, semisal, pemberlakuan sistem boarding, kapasitas angkut maksimal 100 persen untuk semua KA jarak jauh dan KA jarak menengah tertentu.
 
Selain itu, tuturnya, pihaknya melakukan pemasangan AC pada seluruh rangkaian KA. Sejauh ini, sebutnya, sebanyak 50 unit gerbong penumpang dan Kereta Makan di antara 63 unit gerbong kelas ekonomi dan Bisnis, kini berpendingin udara (ber-AC).
 
Pihaknya memproyeksikan pemasangan AC itu dapat tuntas dalam waktu dekat. "Kami harap, pada April tahun ini, semuanya tuntas. Saat ini, sebanyak 13 gerbong KA menjalani proses pemasangan AC," pungkas Bambang. (win)


12.14 | 0 komentar | Read More

Petugas Pemadam Kebakaran Jatuh dari Lantai Dua

Jumat, 29 Maret 2013 21:09 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Nasrul petugas Dinas Kebakaran (Diskar) Kota Bandung, dilarikan ke Rumah Sakit Rajawali saat berusaha memadamkan api yang membakar rumah milik Suherman Oman, di Jalan Bojong Raya No 45, RT 2/RW 4, Kelurahan Cijerah, Kecamatan Bandung Kulon, Jumat (29/3) sekitar pukul 16.50 WIB.

Nasrul  jatuh dari lantai dua, karena pondasi rumah terlalap api. Kepala Dinas Kebakaran Kota Bandung Hikmat mengatakan, Nasrul tak mengalami luka yang serius hanya butuh istrirahat saja.

Hikmat mengatakan, Nasrul saat itu tengah bersama beberapa anggota lainnya berusaha memadamkan api. Ia naik ke lantai atas. Namun, diduga pondasi tidak kuat, maka Nasrul pun terjatuh.

Penyebab kebakaran menurut Hikmat masih penyelidikan tapi rumah ukuran 240 meter persegi berlantai dua  tak merembet ke rumah lainnya karena dipadamkan oleh 8 unit pemadam kebakaran diterjunkan dibantu dari Cimahi. Sekitar pukul 19.15 WIB,  dapat dipadamkan.

"Masalah penyebab menunggu hasil pemeriksaan polisi dan pemilik rumah, Suherman masih shok belum bisa diminta keterangan," ujar Hikmat. (Tsm)


12.14 | 0 komentar | Read More

500 Peserta CIHOG Hiking di Tepian Citarum

Sabtu, 30 Maret 2013 12:08 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Sekitar 500 warga Bandung dan sekitarnya mengikuti acara peduli lingkungan yang dikemas dalam tajuk Djarum Coklat Extra -CIHOG (Cikapundung Hiking Orientering Game) 2013 yang mengambil area start dan finish di Babakan Siliwangi, Sabtu (30/3).

Ratusan warga yang mengikuti kegiatan itu berasal dari beragam komunitas pencinta lingkungan termasuk masyarakat umum seperti dari kalangan karang taruna. Dalam kegiatannya para peserta melakukan hiking menyusuri Sungai Cikapundung dari kawasan Babakan Siliwangi hingga Dago. Dalam perjalanannya, peserta juga melakukan pemungutan sampah di sepanjang rute yang dilalui, menanam pohon di bantaran sungai Cikapundung, dan turut membagi-bagikan sembako untuk memupuk kepedulian terhadap warga yang kurang mampu.

Menurut Yanyan Wahdanimar, Ketua Pelaksana Djarum Coklat Extra - CIHOG 2013, terselenggaranya kegiatan ini didasari oleh semangat Bandung Lautan Api yang selalu diperingati setiap bulan Maret. Selain itu CIHOG juga menjadi implementasi tujuh program prioritas Kota Bandung yang menjadi andalan Pemkot Bandung. Karena dalam CIHOG itu peserta diajak untuk meningkatkan kepeduliannya pada lingkungan hidup, olahraga, seni budaya, ekonomi dan pendidikan. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Rayakan Milad Ke-15 KAMMI Gelar Diskusi Publik

Sabtu, 30 Maret 2013 12:11 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Dalam rangka milad ke-15 pada 29 Maret ini, Pengurus Daerah (PD) Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Bandung menyelenggarakan hajatan besar dalam menyambut momentum Pemilukada Kota Bandung dengan menangkat tema "Dengan Semangat Reformasi dan perjuangan Bandung Lautan Api, Mari Bangkitkan Semangat dan Potensi Pemuda untuk  Bersama Membangun Negeri".

Dalam rilis yang diterima Tribun, Sabtu (30/3),  dalam hajatan ini diadakan Diskusi Publik yang mengundang Bapak Taura Taufikurrahman (Tokoh Kota Bandung), dan Sahrul Mulia (Ketua PD Kammi Bandung)dengan tema "Mencari Pemimpin Bandung Baru Masa Depan", dan dilanjutkan Disuksi lagi yang bertema "Refleksi 15 Tahun Kammi, Peran Kammi dalam mewujudkan Masyarakat Islami" dengan pembicara Bapak Amin Sudarsono (Aktivis Sosial KAMMI, PATTIRO).

Sahrul Mulia, Ketua Umum PD KAMMI Bandung, mengatakan, kalau ditanya harapan. "Berharap KAMMI sebagai inisiator positif, membawa semangat optimisme, dan berkontribusi untuk menghadapai tantangan zaman hari ini," katanya. (tif)


12.14 | 0 komentar | Read More

Belasan Kios di Rest Area Ciloto Ludes Terbakar

Sabtu, 30 Maret 2013 12:18 WIB

CIANJUR, TRIBUN - Belasan kios ludes terbakar di Rest Area Kampung Puncak, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas Kabupaten Cianjur, Sabtu (30/3) pagi menjelang siang. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.

Kepala Desa Ciloto, Usep Setiawan, mengatakan, jumlah kios yang menempati lahan milik Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jawa Barat (Jabar) itu sebanyak 11 kios dari total sebanyak 17 kios.

"Penyebabnya belum diketahui pasti. Tapi dugaan sementara karena arus pendek listrik," kata Usep melalui ponselnya, Sabtu (30/3).

Dikatakan Usep, kobaran api mulai diketahui sekitar pukul 08.25. Menurutnya, api cepat menjalar lantaran lokasi kios yang bersampingan. Tak pelak api meludeskan belaskan kios dengan waktu yang cukup singkat.

"Kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp 250 juta," kata Usep.

Usep mengatakan, pemadam kebakaran yang tiba di lokasi, langsung berupaya memadamkan api. Sejumlah pengendara dari arah Puncak ke Cianjur dan sebaliknya, kata Usep, sempat berhenti kebakaran. Akibatnya terjadi kemacetan namun hal tersebut mampu diatasi aparat kepolisian yang juga datang ke lokasi kebakaran. (cis)


12.14 | 0 komentar | Read More

Kebakaran Lahap Satu Kamar

Written By Unknown on Jumat, 29 Maret 2013 | 12.14

Kamis, 28 Maret 2013 22:04 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Terjadi kebakaran kecil di sebuah bengkel di Jalan BKR nomor 88, Bandung. Kebakaran yang melahap satu kamar di lantai dua bengkel tersebut, terjadi pukul 20.05 WIB, Kamis (28/3). Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Berdasarkan keterangan pihak pemadam kebakaran, pemilik bengkel diketahui bernama Hendra. Penyebab kebakaran diduga akibat arus pendek listrik dan kerugian tidak terlalu besar.

Setidaknya ada 8 orang yang melaporkan peistiwa ini ke Dinas Pemadam Kebakaran. Mereka yang melapor adalah warga sekitar dan pengguna jalan yang melintas di depan bengkel.

Mobil Damkar yang dikerahkan sebanyak tiga unit dan tiba di tempat kejadian 30 menit setelah pelaporan. Api pun dapat dipadamkan dengan cepat. (bb)


12.14 | 0 komentar | Read More

Kebakaran Lahap Satu Kamar di BKR

Jumat, 29 Maret 2013 10:35 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Terjadi kebakaran kecil di sebuah bengkel di Jalan BKR nomor 88, Bandung. Kebakaran yang melahap satu kamar di lantai dua bengkel tersebut, terjadi pukul 20.05 WIB, Kamis (28/3). Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Berdasarkan keterangan pihak pemadam kebakaran, pemilik bengkel diketahui bernama Hendra. Penyebab kebakaran diduga akibat arus pendek listrik dan kerugian tidak terlalu besar.

Setidaknya ada 8 orang yang melaporkan peistiwa ini ke Dinas Pemadam Kebakaran. Mereka yang melapor adalah warga sekitar dan pengguna jalan yang melintas di depan bengkel.

Mobil Damkar yang dikerahkan sebanyak tiga unit dan tiba di tempat kejadian 30 menit setelah pelaporan. Api pun dapat dipadamkan dengan cepat. (bb)


12.14 | 0 komentar | Read More

Mandela masuk Rumah Sakit Lagi

Jumat, 29 Maret 2013 10:56 WIB

JOHANNESBURG,TRIBUN - Mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela dilarikan ke rumah sakit karena infeksi paru-paru yang dideritanya kembali kambuh. Syukurnya, kondisi Mandela yang kini berusia 94 tahun berangsur membaik setelah mendapat perawatan.

Mandela menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Pretoria, Ibu Kota Afrika Selatan, sejak Rabu (27/3/2013) tengah malam, waktu setempat. Tokoh anti-apartheid ini sebelumnya juga pernah dirawat 18 hari di rumah sakit pada Desember 2012 lalu karena infeksi paru-paru dan batu empedu.

Juru bicara Kepresidenan Afrika Selatan Mac Maharaj mengatakan, Mandela dalam kondisi sadar dan menerima pengobatan dan perawatan terbaik.

"Dokter terus menerus memantau kondisi kesehatan Madiba (Mandela)," kata Maharaj kepada BBC, Kamis (28/3/2013) waktu setempat.

Dokter, kata Maharaj lagi, memberikan tindakan pengobatan dengan sangat hati-hati, mengingat usia pria pernah memerintah Afrika Selatan pada 1994-1999 ini.(kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Bus Transjakarta Akan Beroperasi 24 Jam Nonstop

Jumat, 29 Maret 2013 10:58 WIB

JAKARTA, TRIBUN — Moda transportasi massal Ibu Kota jenis transjakarta terus diperkuat. Penambahan ratusan bus terus digenjot menuju operasional transjakarta 24 jam non-stop.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono mengatakan, upaya mengoperasikan transjakarta selama 24 jam mulai direalisasikan dari sekarang. Untuk mendukungnya, penambahan ratusan bus akan dilakukan bertahap, dan selesai paling lambat pada awal 2014.

Pristono mengatakan, pada awal 2014, jumlah transjakarta akan mencapai 1.353 bus. Jumlah itu berasal dari 669 bus yang telah beroperasi saat ini, ditambah 684 bus baru yang didominasi jenis bus gandeng. Penambahan 684 bus baru tersebut dipecah dua. Sebanyak 450 bus melalui APBD, dan 234 bus lainnya melalui lelang investasi.

Sebanyak 450 bus tersebut akan disebar di beberapa koridor, sedangkan yang 234 bus akan kembali dipecah. Sebanyak 76 bus untuk menambal transjakarta yang mulai rusak di koridor II dan III, lalu 158 bus lain untuk koridor baru yang saat ini telah masuk proses lelang investasi.

Semua bus lama, kata Pristono, terlebih yang kondisinya mulai rusak, akan ditarik ke bengkel untuk diperbaiki. Bus-bus ini nantinya akan menjadi angkutan malam hari (amari) yang beroperasi malam sampai pagi hari.

Selama ini, operasional transjakarta dimulai sejak pukul 05.30 sampai 23.00. Untuk mengisi kekosongan, amari akan beroperasi mulai pukul 23.00 sampai 05.30. Meski begitu, jumlah transjakarta yang menjadi amari masih sangat minim. Untuk setiap koridornya, Dinas Perhubungan DKI akan menerjunkan masing-masing 10 bus.

"Jadi transjakarta akan beroperasi 24 jam, akhir tahun ini, atau awal tahun depan," kata Pristono kepada Kompas.com, Jumat (29/3).(kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Kantor PDAM Soreang Dirampok

Jumat, 29 Maret 2013 11:52 WIB

SOREANG, TRIBUN - Kawanan perampok menyatroni kantor pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtaraharja di Jalan Raya Soreang Banjaran, Jumat (29/3) sekitar pukul 03.40. Rampok diperkirakan berjumlah tujuh orang dan menggondol sejumlah barang di kantor PDAM.

Menurut salah seorang korban yang tidak mau disebutkan namanya, kawanan rampok berhasil mengambil tujuh unit LCD komputer, dua unit sepeda motor serta uang tunai milik korban dan temannya sebesar Rp 2,5 juta.

"Kawanan rampok juga sempat membawa satu unit mobil operasional PDAM  Daihatsu Grand Max dengan nomor polisi D 8004 TR. Tapi mobil tersebut, ditinggalkan para pelaku di depan Masjid Raya Alfathu, atau sekitar 2 kilometer dari kantor PDAM,"  katanya kepada wartawan di Mapolres Bandung, Jumat (29/3).

Ia menjelaskan, saat kejadian ia sedang tertidur di ruangan depan. Tiba-tiba ia dibangunkan rampok dan dipukuli oleh sekitar tiga orang. Ia dipaksa untuk menunjukkan tempat penyimpanan uang. Namun karena tidak ada uang, ia terus dipukuli dan disekap bersama temannya. (aa)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pedagang Harapkan Kebijakan Adil

Jumat, 29 Maret 2013 12:03 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Pedagang pasar tradisional di Kota Bandung berharap pada pemilihan wali kota Bandung 23 Juni mendatang terpilih pemimpin Kota Bandung yang memperhatikan para pedagang pasar tradisional.

Pedagang beras di Pasar Tradisional Sederhana, Imam (57), mengatakan, keinginan pedagang pasar tradisional adanya kebijakan yang memihak di tempatnya berjualan. Menurutnya, sekarang ini pedagang tradisional sulit bersaing dengan pasar modern.  

"Kan bisa dilihat dari Pasar Sederhana  ke mal yang di Jalan Sukajadi tuh hanya berapa puluh meter. Orang kecil pasar tradisional, di mana-mana makin kejepit sekarang mah," ujarnya, belum lama ini.

Ia berharap pemimpin nanti bisa mengubah kehidupan menjadi lebih baik tidak hanya sekedar janji-janji belaka, alias bohong.

"Pinginnya teh yang nyata, apa yang diomongin tuh nyata, bener-bener bisa dirasain rakyat. Ga cuma omong kosong wungkul," katanya.

Ia mengatakan, harga yang naik turun tak kenal waktu juga sering merugikan para pedagang, seperti harga sapi dan harga bawang.

"Kemarin seperti daging gonjang ganjing, terus barusan ini bawang gonjang-ganjing. Tar bentar lagi terigu, gula, apa lagi? Gimana nih, semakin hari bukan semakin bener. Yang kita rasakan semakin semrawut. Apa penyebabnya?" Imam berujar antusias.

Imam mengaku tidak peduli siapa yang akan menjadi pemenang pilwalkot kali ini, yang penting bisa menjaga amanah dan janji semasa kampanye.

"Semua pemimpin bisa mengemban amanah, intinya bagaimana bisa mensejahterakan rakyat. Siapa pun yang menjadi pemimpin sebetulnya ga terlalu keberatan. Siapa aja, yang penting bener-bener membawa amanah buat rakyat, gitu intinya mah," kata Imam yang sudah berjualan sejak tahun 80an.

H Rusli (72) pedagang bumbu-bumbu masakan di Pasar Tradisional Simpang Dago, Los 73, yang ditemui Tribun selepas lohor, menginginkan siapa pun yang terpilih adalah orang yang kuat agamanya.

"Yang bener-bener keliatan iman, agamanya. Karena mungkin kalau orang yang kuat agamanya, kalau mau menyeleweng langsung ingat pada Tuhan," katanya. (tj2)

Laporan: Bhirawa Mbani


12.14 | 0 komentar | Read More

Rekening via Telepon Seluler Sangat Potensial

Written By Unknown on Kamis, 28 Maret 2013 | 12.14

Kamis, 28 Maret 2013 11:30 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Jumlah pemilik telepon seluler di Indonesia lebih tinggi daripada pemilik rekening bank. Sementara jumlah transaksi bernilai di bawah Rp 1 juta mencapai 9,2 juta transaksi per hari.

Kepada Kompas sebelum peluncuran Rekening Telepon Seluler (Ponsel) CIMB Niaga di Jakarta, Rabu (27/3/2013), Donny Akbar dari Product Development Go Mobile dan Rekening Ponsel CIMB Niaga mengatakan, saat ini Indonesia memerlukan sarana yang dapat membantu masyarakat mempermudah transaksi, terlebih mengingat jumlah transaksi di Indonesia tinggi.

Dari data Bank Indonesia (BI), jumlah transaksi di bawah Rp 1 juta dalam sehari mencapai 9,2 juta transaksi, sedangkan transaksi di bawah Rp 5 juta mencapai 4 juta transaksi per hari. Adapun pemilik rekening di Indonesia hanya 60 juta orang. Selain itu, masih ada 120 juta orang yang layak memiliki rekening tetapi tetap memilih tidak memiliki rekening di bank.

Donny menambahkan, biaya untuk mencetak uang kartal lebih tinggi daripada nominal uang itu sendiri. "BI mengeluarkan biaya Rp 20.000 untuk setiap lembar mata uang Rp 1.000. Bayangkan berapa biaya yang dikeluarkan BI untuk mencetak uang yang digunakan dalam transaksi sehari-hari masyarakat di Indonesia. Biaya cetak uang ini bisa ditekan dengan adanya uang digital," ujarnya.

Untuk menjangkau warga yang tak punya rekening bank dan menekan tingginya biaya cetak uang kartal, CIMB Niaga meluncurkan produk baru yang diberi nama Rekening Ponsel. Harapannya, dengan Rekening Ponsel, masyarakat dipermudah dalam transaksi hanya dengan berbekal telepon seluler.

Dalam sambutannya pada peluncuran Rekening Ponsel, Presiden Direktur CIMB Niaga Arwin Rasyid mengatakan, hadirnya Rekening Ponsel bertujuan mempermudah seluruh lapisan masyarakat dalam melakukan transaksi perbankan tanpa batas, sekaligus sebagai bentuk dukungan program Financial Inclusion yang dicanangkan BI.

Produk Rekening Ponsel berfungsi sebagai rekening virtual yang membuat pemilik rekening tersebut dapat menerima dan mengirim uang hanya melalui telepon seluler. Adapun untuk mencairkan uang, pengguna Rekening Ponsel hanya perlu mendatangi ATM CIMB Niaga dan mengambil uang tanpa harus memiliki rekening ataupun kartu ATM CIMB Niaga.

Seluruh transaksi Rekening Ponsel hanya membutuhkan telepon seluler sebagai rekening virtual. Menurut Arwin, jumlah kartu SIM telepon seluler yang beredar di Indonesia saat ini 250 juta. "Pengguna telepon seluler di Indonesia ada 100 juta orang. Kalau pemilik rekening di Indonesia ada 60 juta orang, berarti Rekening Ponsel bisa lebih menjangkau dan memperlancar transaksi," ujarnya.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

DKI Bakal Lelang Jabatan Wali Kota dan Bupati

Kamis, 28 Maret 2013 11:33 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, apabila sistem seleksi dan promosi terbuka atau yang lebih dikenal dengan lelang jabatan di tingkat lurah dan camat berhasil mendapatkan perhatian masyarakat dan memperoleh birokrat terbaik, maka sistem itu juga akan dilaksanakan untuk jabatan Wali Kota dan Bupati Kepulauan Seribu.

"Ya, ini kami sudah punya pemikiran, ada usulan mau mengisi bupati di Pulau Seribu, kami mau lelang jabatan juga. Makanya kami lagi kaji, setelah lelang jabatan lurah camat, mungkin wali kota dan bupati," kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Kamis (28/3/2013).

Menurut Basuki, wacana tersebut masih menunggu keputusan dari Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan menunggu hasil pelaksanaan sistem lelang jabatan, apakah berhasil atau tidak. Oleh karena itu, saat ditanyakan wartawan terkait waktu pelaksanaan lelang jabatan di tingkat wali kota dan bupati, Basuki masih belum mengetahuinya.

Terkait penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan dan Aparatur Negara (Kemenpan), atas pelayanan publik yang dinilai cukup, Basuki berterima kasih kepada pihak Kemenpan. Karena di masa jabatan Jokowi-Basuki yang baru berumur lima bulan, pelayanan publik di DKI sudah memperoleh hasil itu.

"Diberi penghargaan cukup, ya berarti lumayan. Terima kasih, berarti nanti kami pelajari kurangnya di mana," kata pria yang akrab disapa Ahok itu.

Sekadar informasi, Pemprov DKI akan segera melaksanakan sistem lelang jabatan atau yang kini dikenal dengan sebutan seleksi dan promosi jabatan terbuka. Sebagai uji coba, lelang jabatan akan disasar untuk jabatan lurah dan camat.

Pemprov DKI pun akan memulai pendaftaran sistem lelang jabatan pada awal April ini. Semua lurah dan camat yang masih aktif menjabat diperbolehkan mengikuti proses lelang jabatan, termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) fungsional dan struktural Pemprov DKI yang jumlahnya mencapai 44.970 orang.

Terdapat beberapa tahapan dalam proses lelang jabatan itu. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Struktural, untuk jabatan lurah, seorang PNS harus masuk dalam golongan terendah III B, tertinggi III D, dan memiliki eselon IV A.

Untuk jabatan camat, PNS harus masuk golongan terendah III D dan tertinggi IV B dengan minimum pendidikan sarjana S-1. Selain itu, lurah dan camat yang saat ini masih aktif menjabat juga diperbolehkan untuk mengikuti lelang jabatan. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Di Maria Pakai Oksigen, Messi Muntah di Bolivia

Kamis, 28 Maret 2013 11:37 WIB

LA PAZ, TRIBUN - Sejumlah pemain Argentina cukup kesulitan ketika berhadapan dengan Bolivia pada lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Amerika Selatan di Stadion Hernando Siles, Selasa (26/3/2013).

Stadion Hernando Siles di La Paz terletak di ketinggian 3.637 meter di atas permukaan laut. Dengan demikian, Lionel Messi dan kawan-kawan pun seperti bermain di puncak Gunung Semeru yang memiliki ketinggian sama.

Walhasil, ketika turun minum, sejumlah pemain Argentina terlihat kesulitan bernapas akibat bermain dengan tekanan udara yang kecil. Bahkan, Angel Di Maria harus mendapat bantuan tim dokter untuk memakai oksigen.

Sementara Messi terlihat langsung menunduk ketika wasit meniupkan peluit babak pertama usai. Penyerang Barcelona itu pun sempat terlihat muntah karena kesulitan bernapas di pertandingan tersebut.

Messi mengakui, sejumlah pemain mengalami pusing dan mual. Namun, dirinya sendiri mengaku tidak masalah dengan kondisi tersebut.

Messi pun bersyukur Argentina bisa meraih hasil imbang pada laga tersebut. Maklum saja, empat tahun silam, Messi sempat merasakan sakitnya dibantai 1-6 ketika bermain di La Paz. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Try Out Online SMK Digelar di UPI Bandung

Kamis, 28 Maret 2013 11:40 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Hari Kamis (28/3/2013) pukul 10.00 di Balai Pertemuan Umum (BPU) Universitas Pendidikan Indonesia Bandung (UPI) digelar try out ujian nasional (UN) online untuk Sekolah Menengah Kejuaran (SMK).

Karena bersifat online, selain 1.000 siswa SMK se-Jawa Barat yang ikut dalam try out ini di lokasi, jutaan siswa SMK lainnya di seluruh Indonesia bisa mengikuti try out di sekolah masing-masing, di rumah atau di warung-warung internet (warnet) melalui situs (web) siapbelajar.com secara gratis.

Pembantu Rektor Kemahasiswaan dan Kemitraan UPI, Prof Dadang Sunendar, menyambut baik try out online yang diselenggarakan bersama Harian Kompas, STV (Kompas TV) Bandung, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Barat dan UPI Bandung ini. Menurut Dadang, arena ini sangat berguna untuk membantu para siswa melatih diri dalam menghadapi ujian nasional.

"Apalagi, try out online ini bersifat gratis dan bahannya bisa digunakan latihan secara terus-menerus oleh para siswa sebelum UN," ujar Dadang, Rabu (27/3/2013) di Gedung Rektorat Isola, UPI Bandung. Try Out dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Barat, Prof H Moh Wahyudin Zarkasyi.

Baik untuk UN

Ketua tim teknis try out online Dr Cepi Riana, mengutip Clark (1981) menyatakan, 70 persen hasil belajar siswa di sekolah dipengaruhi kemampuan siswa dan 30 persen oleh lingkungan. Lingkungan belajar yang paling dominan mempengaruhi hasil belajar di sekolah adalah kualitas pengajaran gurunya. Semakin baik kualitas pengajaran guru akan berdampak terhadap kulitas belajar siswanya.

"Try out yang dilakukan oleh sekolah perlu lebih diefektifkan, karena hasil penelitian menyebutkan bahwa try out yang dilaksanakan oleh sekolah, masyarakat, pemerintah telah memberikan dampak memuaskan bagi hasil UN," ujarnya.

Namun saat ini try out dilaksankan secara manual. Siswa dikumpulkan dan beri soal seperti halnya ujian biasa. Dalam konteks ini siswa perlu dipusatkan pada suatu tempat yang diselenggaraka oleh pihak tertentu. Pengolahan nilainya pun secara manual, dan untuk melihat hasilnya membutuhkan waktu.

Di sinilah diperlukannya terobosan baru dalam try out dengan memanfaatkan teknologi internet yang disebut dengan try out online. Saat ini sudah ada lembaga terutama bimbingan belajar yang menyelenggarakan try out, namun mereka lebih berorientasi bisnis.

"Sarana ini sangat membantu para siswa melatih diri, tinggal kemauannya saja, karena mereka tidak dipungut biaya," ujar praktisi teknologi informasi dan komunikasi UPI Bandung ini.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pelancong Dunia Mulai Incar Indonesia

Kamis, 28 Maret 2013 11:49 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Pelancong dunia yang berkunjung ke Indonesia (inbound), terjadi peningkatan permintaan jika diukur dari tren online yang berkembang. Dunia online kini dipandang memberikan dampak pada keputusan pelancong dalam memilih destinasi dan perangkat wisata lainnya.

Hal tersebut terungkap dalam acara konferensi Web in Travel (WIT) di Jakarta, Rabu (27/3/2013). Salah satu narasumber yaitu Managing Director Wego Indonesia, Graham Hills melihat semakin tinggi permintaan pencarian tentang Indonesia.

"Wego Indonesia memang fokus di domestik dan outbound. Tetapi kami menerima banyak permintaan untuk destinasi Indonesia. Terutama dari Timur Tengah, Singapura, dan Malaysia, mereka mencari tahu tentang Indonesia," tutur Graham.

Sementara itu, CEO & Managing Director Go Indonesia, Yusuf Ijsseldijk mengungkapkan bahwa pihaknya juga menerima permintaan untuk inbound. Ia mengaku terjadi peningkatan pesat untuk inbound ke Indonesia dengan pemesanan melalui online.

Senada pula dengan CEO Eztravel.co.id, Eric Tjetjep, juga menerima inbound dari China, Thailand, dan Malaysia. Pihaknya sendiri masih menggabungkan penjualan via online maupun secara tradisional.

Berbeda lagi dengan Rajakamar.com. CEO Rajakamar.com, William Newley menuturkan pihaknya memang masih fokus di pasar domestik. Namun, mereka tengah bekerja sama dengan perusahaan luar seperti dari China untuk mendatangkan pelancong ke Indonesia.

Ia mengaku masih "bermain" di pasar orang Indonesia untuk outbound (melakukan perjalanan ke luar negeri), baru kemudian inbound. Oleh karena itu, pihaknya berencana ke depan akan membuat situs berbahasa Inggris.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Jokowi Dorong Swasta Bangun Rusun di Daerah Komersial

Kamis, 28 Maret 2013 11:55 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ingin mendorong pihak swasta untuk membangun rumah susun di daerah komersial Ibu Kota. Hal itu dilakukan dalam rangka menata kota yang terintegrasi antara tempat kerja, hunian, dan transportasi.

Mantan Wali Kota Surakarta itu menjelaskan, membangun hunian berjenis rusun merupakan cara tepat dalam penataan kota. Tak hanya membangun ratusan tower rusun di pinggiran Jakarta untuk warga yang bekerja di sektor industri, tapi juga di titik-titik vital agar pergerakan orang dapat lebih terkendali.

"Di kawasan industri perlu (rusun), tapi di kawasan seperti Sudirman-Thamrin, dan Kuningan juga perlu untuk mendukung orang yang berkantor di situ. Jadi, mereka tak perlu lagi jalan dari Depok, Bekasi, atau Bogor. Ini integrasi transportasi, tata ruang dengan perumahan," kata Jokowi, di Balaikota Jakarta, Kamis (28/3/2013).

Dia mengatakan, khusus untuk di titik bisnis, Pemerintah Provinsi DKI akan mendorong pihak swasta untuk mengambil alih pembangunannya. Untuk daya pikatnya, Jokowi berjanji akan membuat Peraturan Gubernur (Pergub) baru yang mengatur tentang koefisiensi lantai bangunan (KLB) sesuai dengan harapan Real Estate Indonesia (REI).

Berbeda dengan rusun yang dibangun oleh Pemprov DKI dengan dana APBD, rusun-rusun di titik bisnis yang dibangun swasta bisa dihuni oleh siapa saja. Target penghuni rusun ini adalah warga kelas menengah yang beraktivitas di pusat kota.

"Ini tergantung Pergubnya, kalau Pergubnya keluar, saya kira mereka sambut itu karena permintaan pasarnya juga gede banget," ujarnya. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Kebakaran di Gedung MA Dapat Diatasi Sekuriti

Written By Unknown on Rabu, 27 Maret 2013 | 12.14

Rabu, 27 Maret 2013 11:38 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Kebakaran yang terjadi di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta Pusat, pada Rabu (27/3/2013) pagi ini sudah berhasil dipadamkan. Menurut Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Subejo, para personil pemadam kebakaran turun ke lokasi hanya untuk mencari data dan informasi, tidak untuk memadamkan api yang berkobar.

"Kebakarannya kecil, jadi apinya sudah dipadamkan oleh pihak sekuriti," kata Subejo kepada Kompas.com, di Jakarta.

Hingga pukul 09.30 WIB, pihak Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI masih terus mengumpulkan data terkait penyebab kebakaran yang diduga muncul dari salah satu ruangan di Gedung MA. Api yang mulai muncul sekitar pukul 06.30 WIB itu, kata Subejo, tidak menyebabkan adanya korban jiwa. Namun, saat ditanyakan terkait dokumen-dokumen penting yang ikut hangus terbakar, Subejo enggan menjelaskannya.

"Nanti saya kabari lagi. Karena kami masih mencari data di lokasi," kata Subejo.

Kepala Biro Hukum dan Humas Mahkamah Agung Ridwan Mansyur mengatakan, tidak ada berkas penting yang hangus pada insiden kebakaran kecil di Gedung Mahkamah Agung. Menurut dia, fasilitas yang ikut hangus terbakar hanyalah karpet dan pojokan meja di ruangan Hakim Agung Solthony Mohdali. Dia mengungkapkan bahwa kebakaran ini akibat hubungan pendek arus listrik yang berada di bawah karpet.

"Kejadian itu hanya berlangsung sekitar 15 menit dan api langsung bisa dipadamkan. Saat ini para petugas sedang melakukan pembersihan," kata Ridwan. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Jadi BI 1, Ini Pesan Presiden ke Agus Marto

Rabu, 27 Maret 2013 11:44 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta kepada Agus Martowardojo untuk menjalankan tugasnya dengan baik, khususnya menjaga stabilitas moneter dan fiskal ketika menjabat gubernur Bank Indonesia (BI) nantinya.

Hal itu dikatakan Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha ketika dihubungi, Rabu ( 27/3/2013 ). "Semalam Pak Agus telah berbicara per telepon dengan Bapak Presiden," kata Julian.

Julian mengaku saat ini belum ada informasi mengenai siapa Menteri Keuangan yang akan menggantikan Agus. "Nanti pada saat yang tepat Presiden akan menetapkan nama Menkeu definitif," kata Julian.

Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa menyebut Presiden sudah mengantongi calon Menkeu. "Tentu Bapak Presiden berpikir ke arah situ. Tapi, jangan tanya saya siapa orangnya. Walaupun saya tahu, saya enggak mungkin ngomong," kata Hatta.

Seperti diberitakan, Komisi XI memilih Agus sebagai gubernur BI periode 2013-2018 . Ia meraih 46 suara dari 54 anggota Komisi XI DPR yang memberikan suara dalam pemungutan suara tertutup yang digelar Selasa  (26/3) malam. Tujuh suara menolak dan satu abstain.

Agus akan menggantikan Gubernur BI Darmin Nasution yang masa tugasnya akan berakhir pada 23 Mei 2013 . Pada 2008 , Agus bersama Raden Pardede pernah menjalani fit and proper test sebagau gubernur BI. Namun, saat itu DPR memutuskan tidak memilih salah satu dari mereka. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Bos Show Room Mobil Lompat dari Lantai 10

Rabu, 27 Maret 2013 11:49 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Harry Simangunsong (48) diduga nekat bunuh diri dengan cara melompat dari apartemennya di MTH Square, Jalan Dewi Sartika, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (27/3/2013) pagi. Pria pengusaha show room mobil itu tewas seketika.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, korban yang tinggal bersama sang istri diketahui melompat dari kamarnya di lantai 10 Nomor 1007 sekitar pukul 07.45 WIB. Tubuh korban yang masih mengenakan celana pendek kotak-kotak serta kaos berwarna ungu itu pun jatuh di lantai 3C.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur, AKBP Muhammad Saleh mengatakan, berdasarkan olah tempat kejadian perkara sementara, pihak kepolisian menyimpulkan korban melakukan aksi bunuh diri. Hal tersebut dilihat dari kondisi TKP dan korban.

"Tidak ada luka karena kekerasan. Demikian juga berdasarkan saksi-saksi, yakni istrinya. Dia tiba-tiba lompat dari jendela," ujarnya di lokasi.

Kini, korban telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk menjalani autopsi. Analinda (45), istri korban tampak menemani proses autopsi jenazah sang suami di rumah sakit. Polisi berencana melakukan pemeriksaan padanya.

Pantauan Kompas.com, insiden bunuh diri itu mengakibatkan warga yang tinggal dan bekerja di apartemen tersebut geger. Beberapa orang tampak hendak menaiki lantai tempat korban terjatuh dan merekamnya menggunakan ponsel. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

26 Petugas Bina Marga Nyaris Jadi Korban

Rabu, 27 Maret 2013 11:52 WIB

CILILIN, TRIBUN - Hujan deras yang mengguyur wilayah Cililin kemarin malam, kembali menyebabkan longsor di beberapa titik di Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Rabu (27/3) pagi. Salah satunya terjadi di Kampung Cipari yang berada sekitar 3 kilometer dari lokasi longsor di Kampung Nagrog.

Tadi pagi sekitar pukul 09.30, sebuah batu besar meluncur dari tebing dan menutup jalan desa yang menghubungkan Desa Mukapayung dengan dua desa lainnya yaitu Desa Nangerang dan Desa Karyamukti, Kecamatan Cililin.

Zaenal Mutaqin (42), petugas pelaksana Dinas Bina Marga Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengaku sangat bersyukur karena ia dan sekitar 26 orang petugas Dinas Bina Marga KBB  berhasil luput dari maut. Mereka nyaris jadi korban dan tertimpa batu yang ambrol itu jika saja mobil yang ditumpangi mereka tidak segera dihentikan.

"Tadi mobil yang ditumpangi kami hanya berjarak sekitar 30 meter lagi dari lokasi batu ambrol itu. Untung saja, kami segera menghentikan kendaraan. Kalau tidak, bisa bahaya," kata Zaenal Mutaqin saat ditemui Tribun di lokasi kejadian. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Kabel Internet Indonesia Sering Dicuri untuk Besi Tua

Rabu, 27 Maret 2013 11:55 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Kabel bawah laut sering menjadi incaran pencuri untuk dijual kembali ke pedagang besi tua. Selain merugikan perusahaan pemilik kabel bawah laut, hal ini juga berdampak pada jaringan telekomunikasi Indonesia.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) sering menerima laporan dari aparat penegak hukum tentang pencurian kabel bawah laut. Namun, Kemenkominfo tak punya data pasti pencurian kabel bawah laut.

Chairman Internet Data Center (IDC) Indonesia, Johar Alam Rangkuti, berpendapat, jika terlalu banyak kabel bawah laut yang dicuri, hal ini akan jadi masalah dan mengganggu, apalagi banyak aksi pencurian kabel bawah laut yang tidak ketahuan.

Ia berkisah, pada 4 Maret 2013, terjadi pencurian kabel serat optik di perairan antara Pulau Bangka dan Batam. "Totalnya sekitar 16 ton, sudah dipotong-potong dan dimasukkan ke truk," ujarnya. Aksi pencurian ini berhasil ditangkap oleh Kepolisian Bangka.

Jika ada kabel bawah laut yang terputus, perusahaan pemilik jaringan butuh waktu beberapa hari untuk memperbaikinya karena mereka harus menyewa kapal laut dan tim teknisi khusus. Dampak dari kabel yang putus juga besar, sebuah layanan akan terganggu dan operator telekomunikasi harus mengambil langkah mencari rute telekomunikasi alternatif.

Kabel-kabel itulah yang menghubungkan jaringan telekomunikasi Indonesia ke jaringan luar negeri, termasuk internet, agar pelanggan bisa mengakses konten internasional yang server-nya ditempatkan di luar negeri.

Menurut Head of Corporate Communications & Affair Telkom Slamet Riyadi, kabel serat optik tidak terlalu menjadi incaran pencuri karena kabel ini terbuat dari kaca atau plastik. "Yang paling sering dicuri adalah kabel tembaga karena nilainya lebih tinggi dibandingkan serat optik," jelas Slamet saat dihubungi KompasTekno, Selasa (26/3/2013).

Ada banyak sekali sistem kabel bawah laut di perairan Indonesia, tetapi kebanyakan dimiliki pemain global. Telkom sendiri memiliki jaringan kabel serat optik bernama Jasuka.

Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika, Gatot S Dewa Broto, mengatakan, kasus pencurian kabel bawah laut menjadi tanggung jawab kepolisian setempat. Jika pencurian terjadi di Pulau Bangka, kepolisian setempatlah yang harus menangani kasus ini.

Selain pencurian, hal lain yang sering mengganggu kabel bawah laut adalah kapal yang lalu-lalang di laut. Dalam gangguan layanan internet Telkom Speedy dan Smartfren pada Maret 2013, kedua perusahaan menduga kabel bawah laut terputus karena tertimpa jangkar kapal.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Wahyudin-Tonny Dapat Dukungan Tambahan dari Bobotoh

Rabu, 27 Maret 2013 11:58 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Sebanyak 107 orang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) datang ke KPU Kota Bandung untuk menghitung suara dukungan tambahan dari pasangan Wahyudin Karnadinata-Tonny Aprilani dan Wawan Dewanta-M Sayogo, Rabu (27/3). Penghitungan suara untuk pasangan Wahyudin-Tonny dimulai pukul 10.20 WIB. Sebagian dukungan berasal dari bobotoh Persib.

"Dari Bomber, Viking, banyak ya. Dukungan bobotoh hampir setengahnya. Sekitar 50-60 persen mungkin," ujar Didit Aditya, tim kampanye pasangan Wahyudin-Tonny.

Dari 80.678 suara yang dibutuhkan pasangan independen dalam pencalonan, pasangan ini baru mengumpulkan 56.829 suara. Masih ada 23.849 suara dikali dua yang harus dipenuhi.

Didit menjelaskan jumlah suara dukungan yang sudah diserahkan, "ada 144 buku dari 23 kecamatan. Yang sekarang sudah dihitung, jumlahnya 70.809 suara."

Suara dukungan terbanyak datang dari Ujungberung, sekitar 27 ribu. "Bapak (Wahyudin) sering dakwah di sana, jadi dukungannya banyak di sana," kata Didit. Kedua terbanyak, yakni dari Panyileukan, sekitar 10 ribu suara. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

90 Polisi Ikuti Seleksi Pengawal Calon Walikota

Written By Unknown on Selasa, 26 Maret 2013 | 12.14

Selasa, 26 Maret 2013 11:22 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Sebanyak 90 personel polisi dari kepolisian resor kota besar (Polrestabes) Bandung mengikuti seleksi untuk menjadi pengawal calon walikota dan wakil walikota Bandung pada pemilihan walikota (Pilwalkot) Bandung, Juni mendatang.

Ke-90 personel tersebut diseleksi dan kelak hanya dipilih 64 orang untuk mengawal 8 pasangan calon walikota dan wakil walikota Bandung. Setiap pasangan nantinya akan dikawal oleh 8 personel dan masing-masing calon walikota serta wakil walikota dikawal oleh 4 orang pengawal.

"Dari semua unit di jajaran Polrestabes. Yang tercatat itu ada 90 anggota, nanti dipilih 64 personel," ujar Kabag Ops Polrestabes Bandung AKBP Diki Budiman di Mapolrestabes Bandung, Selasa (26/3).

Pantauan Tribun di lapangan, ke-90 anggota kepolisian di jajaran Polrestabes Bandung tersebut tengah mengikuti seleksi di ruang aula Mapolrestabes Bandung sejak pukul 09.00. Rencananya mereka mengikuti seleksi satu hari penuh. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pencalonan SBY Bisa Tuai Kritik Pedas

Selasa, 26 Maret 2013 11:27 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok yakin Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono tak akan maju dalam bursa calon ketua umum. Pasalnya pencalonan SBY akan menuai kritikan pedas.

"Itu apresiasi kader kepada SBY. Saya yakin SBY tidak akan bersedia. Dia bukan tipe seperti itu. Pencalonan SBY beresiko politik dan akan menjadi bahan kritik habis," ujar Mubarok di Jakarta, Selasa (26/3/2013).

Menurut Mubarok, pencalonan SBY dan Ani Yudhoyono oleh pengurus-pengurus daerah Demokrat hanya bersifat emosional. Jika SBY nantinya tidak bersedia maju sebagai calon ketum, maka Mubarok menilai akan ada arahan lebih lanjut dari pendiri Partai Demokrat itu. "Kalau pun SBY akan ada arahan, seluruh kader akan mematuhi. Kemungkinan aklamasi akan sangat besar," imbuhnya.

Sebelumnya, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengumpulkan Majelis Tinggi dan pengurus DPD di Cikeas, Minggu (24/3/2013). Di dalam pertemuan itu terungkap beberapa dukungan pengurus DPD yang menginginkan SBY atau Ani Yudhoyono menjadi calon ketua umum.

Wakil Direktur Eksekutif Partai Demokrat M Rahmad bahkan mengatakan sudah ada 23 DPD dan 401 DPC yang menyatakan dukungannya supaya Ani maju sebagai ketua umum. Tetapi, kata Rahmad, pengurus-pengurus juga mendukung SBY sebagai ketum. Jika SBY tidak berkenankan, maka para pengurus daerah itu sudah bersiap-siap untuk mendeklarasikan dukungan kepada Ani Yudhoyono.

Bursa calon ketua Umum Partai Demokrat semakin memanas menjelang penyelenggaraan Kongres Luar Biasa (KLB) yang akan dilakukan di Bali pada 30-31 Maret 2013. Sejumlah nama digadang-gadang menjadi calon Ketua Umum menggantikan Anas Urbaningrum. Dari kalangan internal muncul nama seperti Marzuki Alie, Saan Mustopa, Hadi Utomo, Ani Yudhoyono, dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas).

Kubu Marzuki dan Saan Mustopa bahkan sudah melakukan sejumlah manuver di daerah. Saan yang masih merahasiakan daerah basis pemilihnya mengaku terus melakukan komunikasi intensif dengan para pengurus daerah. Sementara kubu Marzuki sudah mulai melakukan konsolidasi dengan mengumpulkan pengurus DPC-DPC di Makassar beberapa waktu lalu.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Saksikan Pembantaian, Tahanan Lapas Cebongan Trauma

Selasa, 26 Maret 2013 11:33 WIB

YOGYAKARTA, TRIBUN - Akibat penyerangan di Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta, 31 tahanan yang berada di ruang A5 bersama empat korban tewas mengalami trauma akibat penyerangan pada Sabtu (23/3/2013) lalu. Mereka melihat langsung bagaimana empat orang tewas dieksekusi kelompok bersenjata tersebut.

Kepala Lapas Kelas IIB Cebongan B Sukamto mengatakan, sejauh ini ia telah memberikan penjelasan bahwa kejadian tersebut tidak akan terulang kembali. Selain itu, pihaknya juga menjamin keselamatan mereka.
 
"Dua hari setelah kejadian, mereka mengeluh tidak nafsu makan dan masih merasa mencium bau. Mereka juga terlihat melamun," tuturnya, Senin (25/3/2013).
 
Agar tidak berlarut-larut, pihak lapas berencana mendatangkan psikolog dan tokoh agama untuk mendampingi para tahanan yang mengalami trauma tersebut. Menurutnya, psikolog dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta telah dihubungi dan akan memberikan pendampingan.
 
Selain mengobati trauma para tahanan, pihak lapas juga akan menyembuhkan trauma psikologis para sipir yang bertugas pada malam tersebut. Pendampingan ini, menurutnya, penting guna mengembalikan mental petugas sehingga bisa kembali bekerja maksimal.
 
Besok, tutut Sukamto, sel tahanan A5 blok Anggrek akan dilakukan perbaikan, seperti mengganti karpet dan mengecat dinding. Setelah itu, sel akan digunakan kembali.
 
"Segera kita perbaiki. Kita sudah bicara dengan 31 tahanan dan mereka bersedia menempati sel yang sama," ujarnya.
 
Rencananya, sebelum digunakan kembali, sel tersebut akan didoakan sekaligus mendoakan empat tersangka yang menjadi korban dalam penyerangan kelompok bersenjata tersebut.
 
"Apa pun latar belakangnya, mereka juga sesama kita. Jadi, sudah kewajiban kita untuk mendoakan agar arwahnya diterima dan keluarga dikuatkan," imbuh Sukamto.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Belum Ada Penetapan KLB Difteri

Selasa, 26 Maret 2013 11:38 WIB

CIANJUR, TRIBUN - Berdasarkan Permenkes RI No 1501 tahun 2010 tentang Jenis Penyakit Menular Tertentu yang Dapat Menimbulkan Wabah dan Upaya Penanggulangannya menyebutkan difteri merupakan penyakit yang harus ditetapkan sebagai kejadian luar biasa (KLB) jika terjadi penyebaran.

Namun demikian hingga berita ini ditulis Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur belum menetapkan status KLB di Kabupaten Cianjur. Bahkan Dinkes Kabupaten Cianjur pun belum menengok pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur yang diduga terkena penyakit Difteri.

"Sampai sekarang belum ada. Tapi kalau laporan sudah ada karena sistem pelaporan bersifat 24 jam," kata petugas RSUD Cianjur yang tak mau disebutkan namanya kepada Tribun, Selasa (26/3).

Seperti diketahui seorang bocah yang masih duduk di tingkat sekolah dasar  diduga terkena penyakit langka berbahaya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Selasa (26/3).

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun, bocah tersebut diketahui berinisial NF (9), murid kelas tiga SD di Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur. Ia kini dirawat di ruang Arumanis RSUD Cianjur.

"Anak saya postifi kena Difteri. Dia juga sudah lima hari diisolasi di RSUD Cianjur," kata Herman (48), orang tua NF ketika dihubungi melalui ponselnya, Selasa (26/3)

Berdasarkan laman wikipedia, Difteri adalah penyakit akibat terjangkit bakteri yang bersumber dari Corynebacterium diphtheriae. Difteri ialah penyakit yang mengerikan dimana pada masa lalu telah menyebabkan ribuan kematian, dan masih mewabah di daerah-daerah dunia yang belum berkembang.

Orang yang selamat dari penyakit ini menderita kelumpuhan otot-otot tertentu dan kerusakan permanen pada jantung dan ginjal. Anak-anak yang berumur satu sampai sepuluh tahun sangat peka terhadap penyakit ini.

Gejala yang muncul ialah sakit tenggorokan, demam, sulit bernapas dan menelan, mengeluarkan lendir dari mulut dan hidung, dan sangat lemah. Kelenjar getah bening di leher membesar dan terasa sakit. Lapisan (membran) tebal terbentuk menutupi belakang kerongkongan atau jika dibuangkan menutup saluran pernapasan dan menyebabkan kekurangan oksigen dalam darah. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Meraup Miliaran Rupiah dari Akun Twitter

Selasa, 26 Maret 2013 11:44 WIB

TRIBUN  - Ide bisnis bisa muncul dari mana saja. Seperti yang dilakoni Willy Jonathan. Ia memanfaatkan teknologi mikroblog Twitter yang sedang digandrungi banyak kalangan, sebagai bisnis yang menguntungkan. Meskipun hanya berisi 140 karakter, twitter menjadi media yang menarik untuk berpromosi.

Dari bisnis twitter, pendiri @Info Jakarta ini mampu mengantongi omzet hingga Rp 1 miliar dalam setahun. Maklum, akun @Info Jakarta yang dikelolanya kini sudah memiliki 400.820 followers. Tarif sekali tayang iklan di akun ini capai Rp 4 juta.

Belum lagi, sederet akun lainnya berbasis kota yang dimilikinya, seperti Bogor, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Malang, dan Palembang. "Jadi, beberapa promosi bisa dikicaukan melalui beberapa akun," tutur pria 33 tahun ini.

Ide menjalankan bisnis ini berawal dari hobinya berbagi informasi seputar kota Jakarta di akun twitter. Awalnya, pada Januari 2010, ia membuat akun @Info Jakarta untuk menyalurkan hobi itu.

Tak disangka, banyak yang menjadi followers. Lulusan Hubungan Internasional Universitas Parahyangan ini melihat peluang bisnis dari akun yang memiliki ratusan ribu followers. Makanya, mulai 2011, ia menawarkan peluang kerja sama dengan pelaku usaha kecil menengah (UMKM),  bahkan pemilik brand ternama.

Gayung bersambut, banyak klien yang berminat. Bahkan, kini saban bulan dia bisa kedatangan 11-20 klien baru. Akun @Info Jakarta memposisikan bisnis untuk followers berusia 25-34 tahun, yang rata-rata karyawan dan mahasiswa.

Willy memang bukan orang baru di bisnis media. Pada umur 21, ia menerbitkan majalah pertamanya, Suave Magazine. Ini satu-satunya media komunitas yang mengiringi pertumbuhan distribution clothing atau distro di Bandung.

Kata Willy, Twitter terbukti cukup efektif mempromosikan produk atau event. Apalagi, fakta Jakarta menjadi kota yang warganya teraktif menggunakan Twitter di dunia.

Meski begitu, ia belum berencana menambah akun Twitter, lantaran masih fokus mengembangkan akun-akun yang sudah ada. "Sebab, tren Twitter belum bisa diprediksi berlangsung jangka panjang atau tidak, jadi saya tidak bisa mengandalkan pemasukan dari situs ini," ungkapnya.

Sebagai ekspansi, Willy sedang mengembangkan situs www.infojkt.com, dan mendirikan digital marketing consultant bertajuk Marketbiz.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

ICW: Polisi Jangan Istimewakan Ibas

Selasa, 26 Maret 2013 11:49 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Kepolisian Daerah Metro Jaya diminta tidak mengistimewakan laporan Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Edhi Baskoro Yudhoyono alias Ibas terkait tuduhan finah dan pencemaran nama baik yang dilakukan mantan Wakil Direktur Keuangan Grup Permai, Yulianis. Polda Metro Jaya seharusnya menunggu proses hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Kepolisian jangan sampai mengistimewakan Ibas dengan melanggar aturannya sendiri," kata aktivis Indonesian Corruption Watch Donal Fariz ketika dihubungi, Selasa (26/3/2013).

Sebelumnya, penyidik Polda Metro Jaya meminta keterangan Ibas sebagai pelapor. Menurut pengacara Ibas, penyidik akan segera memanggil saksi-saksi untuk diperiksa. Ibas tak terima Yulianis menyebut dirinya pernah mendapatkan uang sebesar 200.000 dollar AS dari perusahaannya saat Kongres Partai Demokrat di Bandung.

Donal menyinggung surat edaran Bareskrim Polri bahwa jika ada kasus dugaan korupsi dan laporan pencemaran nama baik yang melibatkan para pihak yang sama, maka polisi harus mendahulukan penanganan kasus korupsinya. Aturan itu seharusnya menjadi pedoman penyidik Polda Metro Jaya.

Selain masih berproses di KPK, tambah Donal, Kepolisian perlu melihat status Yulianis yang dilindungi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Sebagai saksi yang dilindungi, kata dia, Yulianis seharusnya tidak bisa dilaporkan, apalagi diproses hukum.

"Biarkan saja berproses di KPK benar atau tidak keterangan Yulianis. Sekarang kan sedang berproses, tidak boleh Yulianis dibungkam," kata Donal.

Dikatakan Donal, jika penyelidikan tetap berjalan di Kepolisian, hal ini akan mengganggu proses di KPK. Selain itu, kata dia, akan menimbulkan kesan bahwa Kepolisian takluk dengan kekuasaan hingga melanggar aturannya sendiri.

Donal menambahkan, jika Kepolisian bersikukuh melanjutkan penyelidikan, tentu akan menjadi preseden buruk bagi pemberantasan korupsi ke depan. Masyarakat akan takut mengungkap kasus korupsi lantaran takut terjerat pencemaran nama baik.

"Pemberantasan korupsi akan selalu gagal ketika berhadapan dengan kekuasaan," pungkas Donal.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Waspadai Peredaran Senjata Gelap di Indonesia

Written By Unknown on Senin, 25 Maret 2013 | 12.14

Senin, 25 Maret 2013 11:33 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Pemerintah diminta mewaspadai peredaran senjata gelap di Indonesia. Di sejumlah negara diketahui adanya praktik pembelian senjata oleh penguasa tetapi tidak didaftarkan sebagai inventaris aparat.

Direktur Eksekutif Imparsial Poengky Indarti yang dihubungi di Jakarta, Senin (25/3/2013) mengatakan, sudah lazim di sejumlah negara ada pembelian senjata oleh pemerintah tetapi tidak dicatatkan sebagai inventaris angkatan perang atau Kementerian Pertahanan.

Pernyataan Poengky disampaikan terkait adanya penggunaan senjata berbentuk UZI oleh perampok toko emas di Jelambar dan penyerbuan LP Cebongan, Sleman dengan senjata yang disebut mirip AK-47. "Senjata pembelian negara yang tidak didaftarkan atau hasil rampasan dari sebuah operasi militer seringkali digunakan untuk kegiatan tertutup (black operation) yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Black operation secara resmi tidak diakui eksistensinya oleh pemerintah sebuah negara yang menjalankan kegiatan tersebut," kata Poengky.

Namun, Poengky optimis di negara berdasarkan Pancasila tentu tidak ada penggunaan senjata gelap (non inventaris) oleh aparat pemerintah dalam keadaan apa pun. Dia tidak lupa mempertanyakan bagaimana kelanjutan penemuan ratusan pucuk senjata di rumah almarhum Mayor Jenderal (Purn) Kusmayadi beberapa tahun lalu. Demikian pula perihal keberadaan senjata rampasan operasi militer di daerah konflik di Indonesia.

Secara terpisah, Kepala Pusat Penerangan Umum (Kapuspenum) Mabes TNI Laksamana Muda (TNI) Iskandar Sitompul menyatakan, di Indonesia tidak ada pembelian senjata yang tak didaftarkan sebagai inventaris Kementerian Pertahanan atau TNI.

"Tidak ada pembelian senjata yang tidak masuk register. Semua tercatat. Tidak ada juga penggunaan senjata rampasan hasil operasi militer oleh aparat kita," kata Sitompul.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Warga Demo Dukung Penangkapan Hakim Setyabudi

Senin, 25 Maret 2013 11:38 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Puluhan orang dari LSM Gerakan Ganyang Mafia Hukum (GGMH) menggelar aksi unjukrasa di depan kantor Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Senin (25/3). Mereka mendukung penangkapan Wakil Ketua PN Bandung Setyabudi Tejocahyono oleh petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (22/3).

"Kami mendukung KPK yang terus menangkap koruptor. Kami tidak percaya dengan penegak hukum busuk," kata Koordinator Aksi dari GGMH, Torkis Parlaungan.

Dalam aksinya anggota GGMH membawa sejumlah spanduk dan poster. Diantaranya bertuliskan "KPK Yes! Koruptor & Politisi Busuk No!", "Rakyat Ingin Hakim Tejo Diadili di Pengadilan Tipikor Jakarta", "Rakyat Nggak Percaya dengan Hakim-hakim Busuk/Koruptor di Pengadilan Tipikor".


"Kami menuntut agar kasus korupsi dana bansos Kota Bandung segera dituntaskan. Usut aktor intelektualnya sampai ke akar-akarnya," ujar Torkis. (*)

12.14 | 0 komentar | Read More

Nita Thalia Hanya Semalam Dibolehkan Kerja

Senin, 25 Maret 2013 11:44 WIB

PUNYA anak yang mulai memasuki usia sekolah membuat Nita Thalia (31) harus mengurangi sebanyak 60 persen dari kesibukannya sebagai penyanyi. Sang putri yang menginjak usia 7 tahun itu mulai banyak protes karena tidak mau ditinggal-tinggal.

"Protesnya itu ngelarang aku kerja sering-sering. Meski biasanya dalam seminggu aku tiga hari di rumah, dia tetep gak mau. Aku baru dibolehin kerja dalam seminggu itu cuma semalem," ujar penyanyi asal Bandung itu saat ditemui di sela kegiatan MNC TV Festival Bandung di Lapangan Tegallega, Minggu (24/3) sore.

Karena dapat protes dari sang buah hati itu, penyanyi kelahiran 10 Oktober 1982 itu sangat selektif pilih job. Kerjaan yang tidak terlalu jauh dari rumah jadi pilihan. "Acara-acara TV seperti sekarang ini masih ambil," ucapnya.

Tak mau jauh dari sang bunda, Syandrina Salsabela Ruditya atau biasa dipanggil Bella selalu ingin menyusul Nita ke tempat manggung. Kalau manggungnya dekat, ia selalu membawa serta sang anak.

Meski mulai membatasi dan mengurangi kegiatannya, Nita ternyata masih sempat mengerjakan sebuah single yang sudah memasuki tahap promo dan mulai banyak diputar di radio-radio. Lagu berjudul "Aku Mau Lagi" itu masih mengusung genre rock dangdut yang dipadukan dengan etnik. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Jalan Agus Menuju Kursi BI1 Belum Tentu Mulus

Senin, 25 Maret 2013 11:48 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Hari ini (25/3/2013), Komisi Keuangan dan Perbankan (XI) DPR mengelar uji kelayakan dan kepatutan atawa fit and proper test calon gubernur Bank Indonesia (BI). Tapi, jalan Agus Martowardojoyang menjadi kandidat tunggal yang dijagokan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menuju kursi BI 1 kemungkinan tidak mulus-mulus amat.

Batu sandungan yang akan menghambat Agus menjadi orang nomor satu di bank sentral antara lain Senayan, tempat wakil rakyat berkantor, pernah menolak pencalonannya sebagai gubernur BI tahun 2008 lalu. Saat itu, dia dan Raden Pardede gagal melewati fit and proper test.

Lalu, nama menteri keuangan ini juga disebut-sebut dalam audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tentang proyek sport centre di Hambalang, Bogor. Bahkan, Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) pernah memanggil Agus sebagai saksi dalam kasus korupsi yang menyeret sejumlah petinggi Partai Demokrat sebagai tersangka tersebut.

Dolfie OFP, anggota Komisi XI dari Fraksi PDI Perjuangan, bilang, faktor kepatuhan calon gubernur BI menjalankan undang-undang (UU) selama dia berkarir sebagai pejabat publik akan menjadi salah satu penilaian fraksinya. Dengan pertimbangan ini dan melihat PDI Perjuangan sebagai partai oposisi pemerintah, mereka kemungkinan bakal menolak Agus. PDI Perjuangan punya delapan anggota fraksi di Komisi XI.

Penolakan juga bisa datang dari partai oposisi lain yakni Fraksi Partai Gerindra dan Partai Hanura yang masing-masing punya dua suara di Komisi XI. Kemudian, Fraksi Partai Golkar yang memiliki 10 suara dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan lima suara juga bisa ikut kubu yang menolak Agus Marto.

Soalnya, dua fraksi ini gencar menyuarakan penolakan terhadap Agus Marto. Dari sejarahnya, sering kali kedua fraksi ini berseberangan dengan kebijakan pemerintah. "Kami ingin mempertimbangkan nama baik presiden," kata Ahmadi Noor Supit, anggota Komisi XI dari Fraksi Golkar. Alasannya, Agus adalah calon tunggal dan pernah gagal melewati ujian yang sama.

Bila kondisi ini yang terjadi kelak, peluang Agus menggantikan Darmin Nasution sebagai gubernur BI bakal berat. Sebab, jika pemungutan suara alias votingmenjadi jalan keluar untuk memilih Agus Marto, maka suara yang menolak mencapai 27 orang atau separo lebih dari 49 anggota Komisi XI DPR.

Tergantung lobi

Namun, kondisi itu bisa saja berubah tergantung hasil lobi-lobi dan kemampuan Agus saat fit and proper test. Yang jelas, paling tidak mantan Direktur Utama Bank Mandiri ini sudah mendapat dukungan penuh dari Fraksi Partai Demokrat, pendukung utama SBY. Di Komisi XI, fraksi ini memiliki suara terbanyak mencapai 14 orang.

Demokrat juga akan mendapat bantuan dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang selama ini setia sebagai anggota koalisinya. Tiga fraksi ini total memiliki delapan suara. "Kita tahu, calon kali ini pekerja keras dan disiplin," ujar Ismet Ahmad, anggota Komisi XI dari Fraksi PAN. Menurutnya, itu adalah modal penting untuk memimpin BI.

Dengan demikian, Agus sudah mengantongi 22 suara. Untuk tambahan lainnya, bisa datang dari Fraksi PKS dan Golkar. Kemal Azis S, anggota Komisi XI dari Fraksi PKS, tidak menyangsikan kemampuan Agus Marto. Ini bisa menjadi sinyal dukungan.

Agus Marto sendiri mengaku siap menghadapi fit and proper test. Ia sudah menyiapkan makalah tentang penyelarasan dan penguatan BI menuju bank sentral yang kredibel dan terpercaya. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Demo Besar Diganti Baksos, Polisi Tetap Siaga

Senin, 25 Maret 2013 11:55 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto menegaskan, pihaknya hanya menerima izin dari Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI) yang akan menggelar bakti sosial di halaman kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Jalan Diponegoro, Senin (25/3/2013).

Meski tidak aja izin demo besar, kepolisian tetap melakukan siaga di sejumlah titik untuk antisipasi.

"Kita tidak boleh underestimate, isunya tetap berat. Kita tetap tempatkan personel di DPR, Bundaran HI, Monas, dan di beberapa titik. Kita tetap gelar pasukan di lokasi tersebut," kata Rikwanto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (25/3/2013).

Rikwanto menjelaskan, kepolisian telah siap mengamankan aksi unjuk rasa dengan mengerahkan 12.319 personel yang tersebar di sejumlah titik.

Sebab, sebelumnya telah ramai diberitakan MKRI akan menggelar demo besar untuk menggulingkan pemerintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Isu kudeta pun mencuat ke publik.

"Sampai batas waktu H-1 kita yakinkan akan berlangsung (demo). Namun, kemarin sore pukul 18.00 kita dapat pemberitahuan, isinya akan ada kegiatan bakti sosial," terangnya.

Dia menjelaskan, MKRI telah izin mendatangkan 3.000 orang yang akan menerima sembako. Aksi bakti sosial akan berlangsung pukul 13.00. Namun, aksi bakti sosial, terang Rikwanto, akan diselingi orasi dan acara musik. Kepolisian akan mengerahkan 400 personel di kawasan YBLHI.

"Di lapangan ada persiapan. Kalau perlu kita tugaskan Polwan di Jakarta Pusat untuk membantu panitianya membagikan sembako," kata Rikwanto. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Rencana Demo Cuma buat Bikin Merah Kuping SBY

Senin, 25 Maret 2013 12:00 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Hajriyanto Y Thohari menilai rencana aksi unjuk rasa yang dilakukan pada Senin (25/3/2013) ini hanyalah sebuah kritik pedas kepada pemerintah.

Aksi unjuk rasa tak akan berimplikasi pada penggulingan pemerintah saja, tapi hanya membuat kuping Presiden dan orang-orang terdekatnya sedikit memerah.

"Saya rasa demonstrasi hari tidak benar-benar ingin melakukan apa yang disebut oleh sementara kalangan sebagai bertujuan menurunkan pemerintahan Presiden SBY, apalagi melakukan kudeta! Mereka menurut saya hanya melancarkan kritik yg sangat keras saja," ujar Hajriyanto di Jakarta, Senin.

Politisi Partai Golkar itu menganalogikan aksi unjuk rasa hari ini ibarat orang yang membunyikan radio/TV dengan nada sangat keras sampai maksimal volumenya.

"Tentu suaranya menjadi sangat keras dan memekakkan telinga orang-orang yang sedang menduduki kekuasaan, bahkan memerahkan telinganya orang-orang yang terlalu dekat dengan kekuasaan," ucapnya.

Dengan kondisi seperti ini, Hajriyanto mengatakan aparat keamanan cukup mengawasi dan menertibkan demontrasi 25 Maret ini dengan baik. Jika ada penyusup yang merusak fasilitas umum, kata Hajriyanto, segera diamankan saja.

"Saya yakin mereka yang berdemo tidak ada yang berniat merusak. Maka kalau ada yang merusak fasilitas rakyat segera dicokok saja untuk diamankan," imbuhnya.

Beberapa waktu lalu, Presiden SBY mengundang mantan Komandan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Prabowo Subianto dan tujuh jenderal TNI lainnya.

Seluruh tamu SBY itu sepakat mengatakan akan mendukung pemerintahan hingga akhir masa pemerintahannya tanpa ada gonjang-ganjing politik. Presiden juga sempat meminta kepada para elite politik dan kelompok-kelompok tertentu agar jangan keluar jalur demokrasi. Presiden pun meminta kepada mereka agar jangan ada upaya untuk membuat pemerintahan terguncang.

"Saya hanya berharap kepada para elit politik dan kelompok-kelompok tertentu tetaplah berada dalam koridor demokrasi. Itu sah. Tetapi kalau lebih dari itu, apalagi kalau lebih dari sebuah rencana untuk membuat gonjang-ganjingnya negara kita, untuk membuat pemerintah tidak bisa bekerja, saya khawatir ini justru akan menyusahkan rakyat kita," kata Presiden.

Seperti diberitakan, Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI) tetap akan memulai aksi pada Senin (25/3/2013 ). MKRI akan melakukan aksi serentak di 25 provinsi. Untuk di Jakarta, aksi akan dilakukan di Gedung Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) di Jalan Diponegoro, Jakarta, pukul 11.00 WIB.

Aksi ini merupakan deklarasi gerakan MKRI yang dipimpin Ratna Sarumpaet. Tujuan mereka, yakni menggulingkan pemerintahan SBY-Boediono sebelum Pemilu 2014. Setelah itu, mereka akan membentuk pemerintahan transisi dengan menunjuk tokoh-tokoh tertentu untuk menjalankan pemerintahan sementara. Selama transisi, mereka akan merubah peraturan perundang-undangan hingga menyiapkan pemilu. Akhirnya, terbentuk pemerintahan baru. Setelah deklarasi Senin besok, mereka menyebut akan menyosialisasikan gerakan tersebut ke masyarakat.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ribuan Penonton Terpukau Teatrikal Peperangan BLA

Written By Unknown on Minggu, 24 Maret 2013 | 12.14

Sabtu, 23 Maret 2013 18:40 WIB

BUM.., tar... tar... "Maju, maju, maju". Bunyi ledakan lodong yang bersahut-sahutan disusul dengan bunyi petasan yang terus terdengar di udara kawasan depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, serta teriakan puluhan orang yang mengenakan kostum tentara masa kemerdekaan, berhasil menyita ribuan orang yang hadir. Bahkan tak sedikit warga yang mengaku merasa merinding saat mendengar suasana adegan peperangan itu berlangasung.

Ditambah lagi saat adegan berlangsung itu, penonton mendapat paparan narasi peperangannya yang dibacakan panitia. Sehingga suasana masa peperagan Bandung Lautan Api yang terjadi pada 23 Maret menjelang 24 Maret 1946 itu begitu terasa di benak para penonton.

"Awalnya kaget, saat dengar lodong dan petasan yang terus terdengar di udara. Tapi setelah mendengar narasi dan teriakan tentara kita, maju, maju, wah bulu kuduk merinding juga. Mudah-mudahan ini jadi pengalaman berharga juga buat anak-anak muda," kata Gunawan (43) warga Jalan Surapati Bandung yang saat itu juga mengajak dua anaknya bersama sang istri untuk menonton acara Bandoeng Laoetan Onthel III.

Aksi teatrikan yang diawali dengan backsound peperangan mulai dari bunyi pesawat udara, iring-iringan mobil perang serta bunyi dentuman bom dan bunyi senapan itu dilanjutkan dengan aksi motor-motor gede yang berputar-putar di Jalan Diponegoro. Lalu disusul dengan iring-iringan mobil jip berbendera Belanda dari arah barat. Tak lama kemudian, dari arah timur puluhan orang yang berkostum TKR dan badan-badan perjuangan serta rakyat Bandung menyerbu pasukan Belanda.

Peperangan itu menggambarkan suasana penggempuran Kota Bandung pada 23 Maret menjelang 24 Maret 1946 sekitar pukul 22.00 - 04.00. Bersamaan dengan pembumihangusan Kota Bandung dari sektor timur bergerak pasukan bersenjata yang terdiri dari TKR dan badan-badan perjuangan serta rakyat Bandung yang melancarkan serangan kepada musuh yang berkedudukan di Jalan Supratman, Jalan Aceh, Jalan Kalimantan, termasuk Jalan Diponegoro saat itu.

Sebelumnya dijelaskan bahwa kemerdekaan yang diproklamasikan pada 17 Agustus 1945 itu tidak serta merta langsung mengubah situasi bangsa terjajah menjadi bangsa merdeka. Setelah Jepang menyerah kepada Sekutu, Inggris diberi tugas Recovery of Allied Prisoners of War and Interneers (RAPWI) untuk mengurusi pemulangan tawanan perang dan interniran sekutu di Indonesia. Dalam pelaksanaannya, pejuang Indonesia tidak pernah tinggal diam, selalu melakukan perlawanan demi perjuangan kemerdekaan yang sudah diproklamirkan. Seperti peristiwa pertempuran Bojong Kokosan, yang berlanjut dengan Bandung Lautan Api.

Perlawanan itu terjadi, karena selain bertugas RAPWI, Sekutu juga ingin menguasai Kota Bandung. Bahkan Sekutu pada 27 November 1945 mengeluarkan ancaman kepada pemerintah Indonesia untuk mengosongkan Kota Bandung bagian utara dari pejuang dengan batas jalan kereta api. Karena terus ada perlawanan dari pejuang di Bandung diawali dengan penghadangan pengiriman perbekalan dari Sukabumi ke Cianjur di Fokkersweg (Jalan Garuda, Bandung sekarang) pada 20 Maret 1946, Sekutu semakin marah dan mengultimatum agar seluruh pasukan Indonesaia harus sudah mengosongkan Kota Bandung pada tanggal 24 Maret 1946 sebelum pukul 24.00. Dan terjadilah serangan umum Bandung Lautan Api.

Aksi teatrikal yang diakhiri dengan keberhasilan pejuang Indonesia mengusir Sekutu itu ditutup dengan pengibaran Bendera Merah Putih sambil menyanyikan lagu kebangsaan, Indonesia Raya. Semua hadirin pun ikut bernyanyi sambil berdiri tegap dan menghormat kepada bendera. Dan teriakan merdeka pun terdengar beberapa kali setelah menyanyikan lagu kebangsaan. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Penderita Kanker di Indonesia Meningkat

Sabtu, 23 Maret 2013 18:45 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Kepala Departemen Radioterapi Rumah Sakit CiptoMangunkusumo Profesor Soehartati Gondhowiardjo mengatakan, jumlah penderita kanker di Indonesia kian meningkat. Data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tahun 2012 menyebutkan, prevalensi kanker mencapai 4,3 banding 1.000 orang. Padahal data sebelumnya menyebutkan prevalensinya 1 banding 1.000 orang.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) dan Serikat Pengendalian Kanker Internasional (UICC) memprediksi, akan terjadi peningkatan lonjakan penderita kanker sebesar 300 persen di seluruh dunia pada tahun 2030. Jumlah tersebut 70 persennya berada di negara berkembang seperti Indonesia.

Kenaikan prevalensi kanker di Indonesia menjadi masalah bagi pengobatan. Soehartati mengatakan, pusat pengobatan kanker di Indonesia baru dapat melayani 15 persen pasien kanker. "Padahal, angka itu saat pasien kanker di Indonesia masih diprediksi 1 banding 1.000," ungkap profesor di bidang radiasi onkologi ini.

Menurut Soehartati, Indonesia perlu menambah pusat pengobatan kanker dengan lokasi yang merata. "Pusat pengobatan kanker di Indonesia masih 22 rumah sakit negeri, dan 2 rumah sakit swasta. Itu pun letaknya tidak merata. Selain jumlah, perlu juga diperhatikan jaraknya," cetusnya.

Namun yang lebih penting, lanjut Soehartati, masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan untuk mengantisipasi keadaan tersebut. Menurutnya, mewaspadai risiko kanker dengan memulai pola hidup sehat merupakan yang utama.

"Sekitar 43 persen dari kanker dapat dicegah dengan pola hidup sehat dan 30 persen dari kanker dapat terdeteksi," jelasnya.

Kanker merupakan penyakit dengan proses perkembangan yang panjang dan memiliki banyak faktor risiko. Penyebab kanker tidak dapat ditentukan dari satu faktor risiko saja, tetapi gabungan dari banyak faktor risiko.

"Jika hanya memiliki satu atau dua faktor risiko belum tentu dapat mengembangkan kanker, asalkan menghindari faktor risiko yang lain," kata Soehartati.

Faktor risiko kanker antara lain riwayat keluarga, infeksi virus, paparan bahan kimia, dan radiasi. Sedangkan untuk mencegah kanker diperlukan pencegahan primer yang terdiri dari berpikir positif, bergerak aktif, dan menjaga pola makan, serta pencegahan sekunder yaitu deteksi dini dan vaksinasi. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pupung Tidak Dijadikan Tersangka KPK

Sabtu, 23 Maret 2013 18:50 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Komisi Pemberantasan Korupsi tidak menetapkan status tersangka terhadap Bendahara Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bandung, Pupung. Wanita itu ikut diringkus KPK dalam operasi tangkap tangan di Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/3/2013) siang.

"P (Pupung) tidak ditingkatkan penyidikannya," kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto melalui pesan singkat yang diterima wartawan, Sabtu (23/3/2013). Sebagai gantinya, KPK menetapkan seorang berinisial T sebagai tersangka.

Belum diketahui identitas T yang dijadikan KPK tersangka ini. Saat dikonfirmasi, Bambang belum menjelaskannya. Dalam proses tangkap tangan di Pengadilan Negeri Bandung dan di kantor Pemerintah Kota Bandung, tidak ada seorang bernisial T yang ditahgkap oleh KPK.

Dari dua tempat itu, KPK mengamankan empat orang. Di kantor Pemkot Bandung, KPK meringkus Pupung dan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kota Bandung Herry Nurhayat. Dari PN Bandung, KPK menangkap Wakil Ketua PN Bandung Setyabudi Tejocahyono dan seorang pria bernama Asep. KPK juga membawa seorang petugas keamanan PN Bandung untuk dimintai keterangan.

Dari hasil pemeriksaan selama kurang lebih sehari, KPK menetapkan empat tersangka. Selain T, tiga orang lain yang jadi tersangka adalah hakim Setyabudi, Herry, dan Asep. Mereka diduga terlibat tindak pidana korupsi terkait kepengurusan perkara korupsi bantuan sosial di Pemkot Bandung. Menurut Bambang, Setyabudi diduga sebagai penerima uang, sedangkan Herry, Asep, dan T ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan memberikan uang.

Dalam proses tangkap tangan itu, KPK juga menyita uang tunai sebanyak Rp 150 juta dan Rp 100 juta. Uang senilai Rp 150 juta ditemukan di ruangan kerja Setyabudi saat penggerebekan, sedangkan uang Rp 100 juta diambil dari mobil Asep yang diparkir di luar lingkungan PN Bandung.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Indonesia Unggul Duluan, Arab Samakan Kedudukan

Sabtu, 23 Maret 2013 19:39 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Setelah unggul terlebih dahulu di menit ke-5 melalui tendangan Boaz Salossa, Indonesia dipaksa bermain imbang. Keunggulan Indonesia hanya berumur delapan menit. Memasuki menit 13, Arab Saudi menyamakan skor pada laga Pra Piala Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Sabtu (23/3).

Yahya Sulaiman membobol gawang Kurnia Meiga lewat diving header. Bola sundulan Yahya sempat dipantulkan ke tanah.

Kurnia Meiga sempat menepis, namun bola tetap meluncur ke dalam gawang

Sebelumnya Boaz berhasil menjebol gawang Arab Saudi lewat skema serangan balik. Gol berawal dari tendangan Kurnia Meiga ke depan, bola dikejar Boaz yang berduel dengan dua pemain Arab Saudi.

Bek Arab Saudi sempat kehilangan keseimbangan, sehingga Boaz tinggal berhadapan dengan kiper.

Placing Boaz tak mampu dihalau kiper Arab Saudi. Gol itu langsung disambut sorakan puluhan ribu penonton. (*)

Susunan pemain:

Indonesia: Kurnia Meiga, Ricardo Salampessy, Hamka Hamzah, Victor Igbonefo, Supardi, Ponaryo Astaman, Immanuel Wanggai, Ian Kabes, Boaz Salossa, Sergio van Dijk

Arab Saudi: Waleed Abdullah, Kamel Al Mousa, Osama Hawsawi, Mansoor Al Harbi, Khalafi, Nawaf Al Abed, Saud Kariri, Taisir Al Jassim, Yahya Al Shehri, Fahad Al Muwallad, Yousef Al Salem


12.14 | 0 komentar | Read More

Penghuni Lapas Cebongan Sleman Kini Trauma

Minggu, 24 Maret 2013 10:38 WIB

YOGYAKARTA, TRIBUN— Penghuni lapas kelas IIB Cebongan Sleman mengalami trauma pasca-terjadinya penyerangan gerombolan bersenjata yang menewaskan empat pelaku penganiayaan seorang anggota Kopassus.

Kepala Lapas Kelas IIA Cebongan, Sleman, Sukamto saat ditemui di lokasi kejadian mengatakan bahwa para korban sudah diincar karena hanya mereka yang dieksekusi di antara 35 narapidana penghuni sel 5A Blok Anggrek. Penghuni lapas lain tidak disentuh kecuali empat tersangka yang kemudian ditembak mati.

"Aksi mereka termasuk cepat, sekitar 20 menit. Selain itu targetnya sudah jelas karena napi-napi lain yang di sel itu tidak dianiaya," terangnya, Sabtu (23/3/2013).

Sukamto mengungkapkan bahwa pasca-peristiwa itu, para napi yang berada satu sel dengan ke empat korban mengalami trauma. "Siapa yang tidak trauma melihat rentetan senjata api. Jelas, mereka takut," ujarnya.

Meski demikian, pihaknya sudah mengumpulkan para napi, memberi pengertian dan penjelasan bahwa peristiwa seperti ini tidak akan terulang lagi. Pihak lapas juga meminta maaf kepada para penghuni lapas.

Lebih lanjut Sukamto memaparkan bahwa di sel 5A Blok Anggrek ditemukan sejumlah selongsong dan beberapa peluru yang tidak meledak.

"Tadi ditemukan sekitar 30 selongsong dan beberapa peluru tajam yang tidak meledak," kata Sukamto.

Sementara itu, Panglima Kodam IV Diponegoro Mayor Jenderal Hardiono Sarojo saat ditemui setelah jumpa pers menegaskan bahwa penyerangan lapas dilakukan oleh orang-orang yang tidak dikenal.

"Sekarang tugas saya sebagai penanggung jawab di Yogyakarta dan Jateng adalah membantu Polda DIY untuk mengungkap siapa orang-orang yang tidak dikenal yang menyerang lapas," paparnya.

Pangdam menegaskan agar saat ini jangan berspekulasi dan menduga-duga mengenai siapa pelakunya dan apa motifnya karena masih dalam proses penyelidikan.(kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Gaji Perdana Menteri Singapura Tertinggi di Dunia

Minggu, 24 Maret 2013 11:25 WIB

SINGAPURA, TRIBUN— Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mempertahankan posisinya sebagai kepala negara dengan gaji tertinggi di dunia. Data yang dirilis oleh Yahoo Singapura merilis 7 besar kepala negara berpenghasilan tertinggi. Lee yang memimpin negeri jiran tersebut sejak 2004 ini digaji sebesar 2,2 juta dollar Singapura per tahun (sekitar Rp 17 miliar).

Pendapatan Lee sendiri sudah dipotong sebesar 36 persen tahun lalu menyusul kritik pedas masyarakat terhadap tingginya pendapatan politikus. Selain itu, jatuhnya perolehan suara Partai Aksi Rakyat di pemilu 2011 juga menjadi faktor pemotongan gaji.

Politikus Singapura dikenal memiliki pendapatan yang sangat tinggi. Pemerintah beralasan gaji selangit yang bahkan lebih besar dari politisi Amerika itu dibutuhkan untuk mencegah terjadinya korupsi, selain untuk menarik minat talenta-talenta yang ada untuk terjun ke dunia politik.

Lee unggul jauh dari Kepala Eksekutif Hongkong Leung Chun Ying yang berada di urutan kedua. Leung digaji 642.173 dollar Singapura per tahun. Memimpin negara superpower dengan 314 juta penduduk, Presiden Barack Obama berada di urutan ketiga dengan pendapatan setara 500.720 dollar Singapura per tahun. Afrika tidak ketinggalan dengan menempatkan Uhuru Kenyatta di urutan kelima. Presiden Kenya yang baru terpilih beberapa minggu lalu ini digaji setara 390.561 dollar Singapura per tahun.

Benua Eropa menempatkan Presiden Irlandia Michael Higgins dan Presiden Prancis Francois Hollande di urutan ke-4 dan ke-7. Sementara itu, PM Kanada Stephen Harper berada di urutan ke-6.

Yang menarik adalah gaji bulanan Presiden Prancis bahkan tidak cukup untuk membeli mobil di Singapura. Sementara itu, gaji bulanan PM Kanada hanya cukup untuk membayar uang muka apartemen 5 kamar di Singapura.(kompas.com)

12.14 | 0 komentar | Read More

Komunitas Asia Digagas di Bandung

Written By Unknown on Sabtu, 23 Maret 2013 | 12.14

Sabtu, 23 Maret 2013 11:38 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Lebih kurang 300 delegasi dari 12 negara di Asia berkumpul di gedung Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (23/3/2013), menggagas terbentuknya komunitas Asia dalam One Asia Convention Bandung 2013.

Mereka terdiri atas pemerintah, akademisi, pengusaha, dan lain-lain.

Menurut Ketua Panitia One Asia Convention Bandung 2013 Dianni Risda, konvensi yang didanai oleh One Asia Foundation ini bertujuan memperkuat dan meningkatkan jaringan serta kerja sama antarperguruan tinggi di Asia.

Harapannya, seluruh peserta dapat berpartisipasi dalam membangun asia yang lebih baik bersama-sama.

Konvensi ini merupakan yang konvensi yang kedua setelah sebelumnya digelar di Korea tahun lalu.

Serangkaian kuliah (175 kuliah) di negara-negara di Asia telah diselenggarakan untuk menopang ide dan gagasan Komunitas Asia ini.

Di Indonesia, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menjadi perguruan tinggi yang-tidak hanya mengorganisasi konvensi-juga menjadi koordinator perguruan tinggi di Indonesia dalam mempromosikan gagasan Komunitas Asia.

Yoji Sato, Presiden Asia Foundation, mengatakan, meski baru berusia tiga tahun, Asia Foundation sudah memiliki program bagi dosen perguruan tinggi di Asia, khususnya negara berkembang.

Saat ini telah ada 182 universitas dari 25 negara di Asia yang bersiap mengikuti program dari One Asia Foundation.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Warga Ciwalengke Bersyukur Bisa Nikmati Lagi Air Bersih

Sabtu, 23 Maret 2013 11:44 WIB

Oleh Firman Wijaksana

WAJAH

Iim Rohimah memancarkan kebahagiaan setelah sekian lama menantikan air jernih. Selama ini, Iim dan warga di Kampung Ciwalengke, Desa Sukamaju, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, kesulitan mendapat air bersih. Sudah lebih dari 30 tahun Iim menggunakan air yang tercampur limbah pabrik.

Sejak 1980-an air di Ciwalengke tidak jernih lagi. Banyak limbah pabrik yang dibuang ke Sungai Citarum yang mengalir melewati Ciwalengke. Warga pun terpaksa menggunakan air kotor untuk mandi dan mencuci pakaian. Sebagian besar warga di Ciwalengke bekerja sebagai buruh pabrik, dengan penghasilan yang hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Warga sebenarnya sadar, tidak baik menggunakan air kotor. Namun karena tidak sanggup untuk membuat sumur resapan, warga pun hanya bisa pasrah.

Kini kabar menggembirakan itu pun datang. Bertepatan dengan peringatan Hari Air Sedunia, warga bisa kembali menikmati air bersih. Itu berkat relawan yang tergabung dalam Komunitas Elingan. Relawan Elingan menyumbangkan alat penjernih air kepada warga. Alat itu didapat setelah relawan Elingan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 14 juta dari para donatur.

Uang tersebut digunakan untuk membeli alat water ultra filtrasi yang merupakan produk dalam negeri. Alat ini juga pernah digunakan pada saat tsunami Aceh tahun 2004.

"Alhamdulilah akhirnya setelah lebih dari 30 tahun, saya bersama warga yang lain bisa mendapatkan air bersih dan jernih. Selama ini warga di Ciwalengke menggunakan air kotor. Akibatnya warga terserang berbagai penyakit," ujar Iim, kemarin.

Fitri, seorang relawan Elingan, menjelaskan, alat penjernih air ini sederhana dan tidak menggunakan listrik. Jika hendak digunakan, cukup diputar pedalnya. Air yang berasal dari selokan ditampung di sebuah bak. Kemudian air akan mengalir ke alat water ultra filtrasi. Di dalamnya sudah terdapat penjernih, yang bisa membuat air kotor menjadi jernih. Dalam sehari alat ini bisa digunakan untuk menjernihkan 5.000 liter air. Alatnya sendiri seharga Rp 10 juta.

"Saat ini baru ada satu alat. Kami berharap bisa ada donatur yang membantu pengadaan alat serupa. Soalnya warga di sini sudah sangat membutuhkan air bersih. Kasihan warga bertahun-tahun menggunakan air kotor. Saya sama para relawan menyebutnya septic tank berjalan. Karena air dari selokan merupakan limbah pabrik dan warga. Kemudian warga menggunakan air itu kembali," kata Fitri, yang juga berprofesi sebagai guru.

Memang sebagian warga Ciwalengke mempunyai sumur air. Namun kondisinya sudah sangat kering. Air di sumur hanya ada pada saat musim hujan, itu pun tidak terlalu banyak. Jika musim kemarau tiba, warga pun terpaksa menggunakan air dari selokan yang terkumpul di sebuah kolam masjid. Air di kolam masjid itu digunakan warga untuk mandi, mencuci beras, hingga mencuci pakaian. Padahal air dari selokan itu sudah tercampur limbah yang mengandung logam dan kotoran.

Iim, yang sejak lahir tinggal di Ciwalengke, mengaku pernah ada bantuan dari pemerintah melalui Program Nasional Pengembangan Masyarakat (PNPM). Bantuan itu hanya sebatas pendirian tempat mandi cuci kakus (MCK), sedangkan untuk air bersih tidak pernah ada bantuan.

Warga pun menyayangkan kurangnya perhatian pemerintah. Air yang kotor pun pernah mengakibatkan seorang bayi berusia tiga bulan meninggal dunia. Dampak air kotor itu juga membuat balita tersebut lahir dengan bibir sumbing.
 
Deni Riswandani, juga relawan Elingan, yang sudah lama membantu warga Ciwalengke, berharap secepatnya ada bantuan untuk pengadaan alat penjernih lagi. Pemerintah juga harus berupaya membantu warganya. Jangan hanya pihak luar yang membantu. Persoalan air bersih ini sudah sangat dibutuhkan warga.

"Saya bersama para relawan dan donatur tidak menginginkan penghargaan apa pun. Sebuah sertifikat dan sanjungan tidak akan berarti jika warga masih mendapat air kotor. Kami akan terus berupaya agar pemerintah bisa segera menyelesaikan permasalahan di Sungai Citarum," ujar Deni. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Permadi: Santet Bisa Dibuktikan secara Ilmiah

Sabtu, 23 Maret 2013 11:49 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Pakar paranormal Permadi menyangkal bahwa santet tidak dapat dibuktikan secara ilmiah. Pasalnya, selama ini, banyak kasus santet yang dapat dibuktikan melalui sejumlah alat-alat medis.

"Bisa saja itu dibuktikan secara ilmiah dengan berbagai alat medis," kata Permadi dalam sebuah diskusi, Sabtu (23/3/2013).

Permadi mencontohkan, ada suatu kasus di mana seorang yang merasa jika dirinya disantet. Setelah dilihat dengan alat rontgen, ternyata di dalam kepalanya terdapat paku.

"Paku itu lantas dikeluarkan oleh seorang ahli santet, dan ternyata benar ada pakunya. Setelah di rontgen lagi, ternyata sudah tidak ada paku itu. Artinya, santet itu bisa dibuktikan secara ilmiah," katanya.

Sementara itu, pengamat kepolisian, Kombes (Purn) Alfons Leumau menyatakan, sangat sulit membuktikan santet itu sebagai hal yang ilmiah sehingga sangat jarang tersangka dalam kasus ini dibawa ke ranah pengadilan.

"Karena dalam sebuah persidangan itu, seorang ahli yang diajukan untuk menjadi ahli harus memiliki background pendidikan tertentu, baru dikatakan sebagai ahli. Kalau ahli santet itu background pendidikannya apa?" Katanya.

Pasal santet

Kejahatan-kejahatan ilmu hitam dibahas dan diatur dalam Rancangan Undang-Undang Kitab Umum Hukum Pidana (RUU KUHP) yang tengah digodok Dewan Perwakilan Rakyat. Setiap orang yang berupaya menawarkan kemampuan magisnya bisa terancam pidana lima tahun penjara. Aturan tersebut diatur dalam Bab V tentang Tindak Pidana terhadap Ketertiban Umum yang secara khusus dicantumkan dalam Pasal 293. Berikut ini kutipan pasal yang mengatur tentang santet dan ilmu hitam lainnya itu.

"(1) Setiap orang yang menyatakan dirinya mempunyai kekuatan gaib, memberitahukan, memberikan harapan, menawarkan atau memberikan bantuan jasa kepada orang lain bahwa karena perbuatannya dapat menimbulkan penderitaan mental atau fisik seseorang, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 tahun atau pidana denda paling banyak Kategori IV;

(2) Jika pembuat tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Ayat 1 melakukan perbuatan tersebut untuk mencari keuntungan atau menjadikan sebagai mata pencaharian atau kebiasaan, maka pidananya ditambah dengan sepertiga."

Sementara dalam penjelasannya disebutkan bahwa ketentuan itu dimaksudkan untuk mengatasi keresahan masyarakat yang ditimbulkan oleh praktik ilmu hitam (black magic) yang secara hukum menimbulkan kesulitan dalam pembuktiannya. Ketentuan ini dimaksudkan juga untuk mencegah secara dini dan mengakhiri praktik main hakim sendiri yang dilakukan oleh warga masyarakat terhadap seseorang yang dituduh sebagai dukun teluh (santet). (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pesta 8 Gol di San Marino, Inggris Gagal ke Puncak

SERRAVALLE, TRIBUN - Delapan gol Inggris membungkam tuan rumah San Marino di Stadion Olimpico, Jumat atau Sabtu (23/3/2013) dini hari WIB, dalam laga ke-5 Grup H Zona Eropa Pra-Piala Dunia Brasil 2014. Namun, pesta gol itu masih belum dapat mengangkat The Three Lions ke puncak klasemen.

Roy Hodgson menurunkan duet Chris Smalling dan Joleon Lescott di jantung pertahanan Inggris. Itu adalah kolaborasi ke-9 keduanya selama berlaga untuk The Three Lions.

Dari catatan Opta, Inggris selalu menang dengan margin enam gol jika berjumpa dengan San Marino.

Yang pasti, selama ban kapten Inggris melingkar di lengan Frank Lampard, tim Tiga Singa selalu menang dalam tiga laga sebelumnya.

Dan, Inggris tak mau kehilangan peluang meraup poin penuh dan segera mendominasi sejak menit awal. Delapan menit setelah kickoff, kiper San Marino, Aldo Simoncini, harus berjibaku meninju bola hasil sepak pojok Leighton Baines.

Dua menit kemudian, Alex Oxlade-Chamberlain nyaris mencetak bola. Tendangan congkelnya sudah memperdaya Simoncini, tetapi bola masih membentur mistar gawang.

Pada menit ke-12, Inggris menuai gol pembuka, setelah Alessandro Della Valle malah membobol gawangnya sendiri.

Pada menit ke-16, Jermain Defoe membuang percuma sebuah umpan lambung, setelah bola hasil sundulan jarak dekatnya tipis melambung dari gawang Simoncini.

Jelang setengah jam, serbuan Defoe membuat pertahanan San Marino goyah. Dan, dengan bantuan umpan satu dua antara Wayne Rooney dan Oxlade-Chamberlain, gelandang Arsenal itu sukses membobol jala Simoncini. Inggris memimpin 2-0.

Keran gol seolah sudah dibuka Oxlade-Chamberlain. Pada menit ke-35, umpan tarik Rooney ditanduk Oxlade-Chamberlain dan kemudian diceploskan dengan simpel oleh Defoe. Itu adalah suntingan pemain Tottenham Hotspur yang ke-18 bagi Inggris dalam 53 laga internasionalnya.

Enam menit jelang turun minum, solo run Ashley Young berakhir dengan indah, ketika gelandang serang Manchester United itu melesakkan bola dengan sepakan jarak jauhnya. Simonncini pun terpedaya untuk kali ketiga.

Pada menit ke-42, umpan Baines dari sayap kiri sengaja dilewatkan Rooney. Bola langsung menuju ke arah Lampard dan gelandang veteran Chelsea itu dengan mudah mengelabui Simoncini.

Hingga wasit Alan Bieri meniupkan peluit jeda, The Three Lions jauh memimpin lima gol tanpa balas atas tuan rumah San Marino.

Pada paruh kedua, Inggris makin menggila. Rooney menambah keunggulan tim Tiga Singa pada menit ke-54, dengan tembakan melengkungnya yang mengelabui Simoncini. Itu adalah suntingan ke-empat Wazza dalam empat laga internasional beruntunnya.

Dua menit kemudian, striker MU itu keluar dan digantikan bomber Liverpool, Daniel Sturridge. Hogdson juga memasukkan gelandang Everton, Leon Osman, yang mensubstitusi Tom Cleverley. Dua pemain Manchester, digantikan dua pesepak bola klub Merseyside.

Pada menit ke-70, Young melambungkan bola dan Sturridge melesakkannya dengan tandukan terarahnya. Tujuh gol Inggris memimpin.

Delapan menit berselang, bola sodoran Kyle Walker memudahkan Defoe mengeslot gol keduanya dalam pertandingan itu. Skor berubah 8-0 dan kemenangan bermargin itu terakhir dialami Inggris atas Turki pada 1987.

Sampai peluit panjang ditiupkan, tim Tiga Singa bertahan dengan kemenangan delapan gol tanpa balas atas tuan rumah San Marino.

Hasil itu membuat St George's Cross masih bertahan sebagai runner-up Grup H, dengan koleksi 11 angka. Maklum saja, pemimpin klasemen masih jadi milik Montenegro, setelah menuai kemenangan 1-0 atas tuan rumah Moldova. Berbekal 13 poin, Montenegro bersiap menyambut Inggris dalam laga krusial di Podgorica, Selasa (26/3/2013).

Sementara itu, San Marino kian terbenam sebagai juru kunci tanpa satu angka pun dalam lima laga. (*)

Susunan Pemain
San Marino
: 1-Aldo Junior Simoncini; 2-Fabio Vitaioli, 3-Mirko Palazzi, 5-Alessandro Della Valle, 6-Davide Simoncini, 8-Fabio Bollini (19-Carlo Valentini 81); 4-Alex Gasperoni, 7-Matteo Vitaioli, 9-Michele Cervellini, 11-Enrico Cibelli (15-Lorenzo Buscarini 68); 10-Andy Selva (18-Danilo Rinaldi 75)
Pelatih: Giampaolo Mazza

Inggris: 1-Joe Hart; 2-Kyle Walker, 3-Leighton Baines, 5-Joleon Lescott, 6-Chris Smalling; 4-Tom Cleverley (20-Leon Osman 56), 7-Alex Oxlade-Chamberlain, 8-Frank Lampard (12-Scott Parker 66), 11-Ashley Young; 9-Jermain Defoe, 10-Wayne Rooney (22-Daniel Sturridge 56)
Pelatih: Roy Hodgson

Wasit
: Alain Bieri (Swiss)


12.14 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger