Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Istri dan Anak Toto Hutagalung Imbau Toto Serahkan Diri ke KPK

Written By Unknown on Kamis, 04 April 2013 | 12.14

Kamis, 4 April 2013 11:40 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Ny Euis Kustini (53) dan Esther (37), istri dan anak kedua Toto Hutagalung mengimbau kepada Toto agar segera menyerahkan diri ke KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). Keluarga kata Euis, kini merasa khawatir dan was-was karena tak mengetahui keberadaan Toto.

"Daripada ngumpet atau melarikan diri, lebih baik segera menyerahkan diri ke KPK. Kalau sudah ditangan KPK kan jadi tenang. Kalau sekarang kami jadi stres karena bapak (Toto) nggak tahu ada dimana, dan kami juga nggak tahu kondisinya seperti apa," kata Euis di Bandung, Kamis (4/4).

Menurut Euis, sejak KPK menangkap Wakil Ketua Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Setyabudi Tedjocahyono, ia dan anak-anaknya tak pernah bertemu dan tak pernah  ada kontak lagi dengan Toto Hutagalung.

Karena khawatir dengan nasib suaminya dan mengaku buta masalah hukum, Euis kemudian meminta bantuan dan perlindungan hukum kepada advokat dan pengacara Binsar Sitompul SH di Bandung.

Menurut Binsar, sekarang ini langkah yang paling baik adalah Toto segera menyerahkan diri. Namun kata Binsar, jika Toto menyerahlan diri, KPK tidak perlu sibuk untuk menggerebek.


"Saya yakin sekarang ini Toto hanya sedang stres saja. Saya percaya dia orangnya kooperatif dan gentelmen, bukan pengecut. Nanti kalau sudah menyerahkan diri, kami akan melakukan pendampingan hukum," kata Binsar. (*)

12.14 | 0 komentar | Read More

Kiat Riezka Rahmatiana Bangun Bisnis Pisang Ijo

Kamis, 4 April 2013 11:28 WIB

TRIBUN - Menjadi seorang pewirausaha butuh perjuangan ekstra keras untuk mendapatkan kesuksesan. Riezka Rahmatiana, pemilik usaha Justmine Pisang Ijo, termasuk salah satu perempuan yang mengalami jatuh bangun dalam mencapai kesuksesannya.

Sebelum sukses, Riezka sempat mengalami kegagalan dalam berbagai bisnis seperti bisnis kafe, booth makanan, network marketing, dan membuatnya terlilit banyak utang. Dengan sisa uang yang dimilikinya, Riezka pun mendapat ide untuk menjual es pisang ijo asli Makassar pada tahun 2008.

"Bisnis ini saya mulai dengan modal Rp 150.000 yang digunakan untuk bahan baku membuat pisang ijo," ungkap Riezka, saat pembukaan Ernst &Young Entrepreneurial Winning Women 2013 di Jakarta, beberapa waktu lalu. Ia mencari resep pisang ijo yang paling cocok dengannya, termasuk belajar langsung dari pemilik restoran Makassar.

"Tantangan kembali dihadapi karena orangtua tidak setuju kalau saya jualan pisang ijo. Namun, saya tetap kekeuh mau usaha ini karena saya yakin pasti sukses," tambahnya.

Dengan kepercayaan diri dan keyakinan akan sukses, Riezka bertekad melanjutkan usahanya. Hasilnya, setelah dua bulan usahanya mulai terlihat hasilnya, dan disukai pasar. Ia pun lantas menambah varian es pisang ijonya dengan rasa cokelat, vanila, strawberry, dan durian.

Tahun 2009, Riezka sudah memiliki tiga cabang pisang ijo di kawasan Bandung. Tahun itu juga ia mulai mengubah sistem penjualan pisang ijonya menjadi sistem kemitraan. Sistem kemitraan ini dikembangkan menjadi salah satu cara pemberdayaan masyarakat sekitar untuk meningkatkan pendapatan tanpa harus repot memikirkan resep makanan dan proses pembuatannya.

Dalam waktu empat tahun (2012), perempuan muda lulusan Universitas Padjadjaran Bandung ini sudah memiliki 210 outlet di seluruh Indonesia dan memiliki 40 orang karyawan. Kesuksesan wirausahanya ini membuatnya meraih berbagai penghargaan seperti The Young Entrepreneur Award, Top 15 Franchises Best Choice, Ernst & Young Entrepreneurial Wining Women 2012, dan lain-lainnya.

Riezka mengungkapkan untuk mendapatkan kesuksesan, Anda tidak boleh egois saat mewujudkan impian Anda.

"Setiap orang punya impian untuk punya usaha dan sukses. Namun ketika hanya memikirkan kesenangan dan ambisi pribadi, usaha Anda bisa saja hancur dan putus asa. Anda membangun usaha dengan impian untuk membahagiakan keluarga, sehingga ketika gagal Anda akan terus termotivasi untuk bangkit dan sukses," tambahnya.

Selain itu, Riezka juga berpendapat bahwa ketika menjadi wirausaha, Anda harus banyak bergaul dengan pengusaha lain yang sudah sukses. "Bergaul dengan orang sukses akan memotivasi Anda untuk lebih sukses dan percaya diri membangun bisnis," pungkasnya. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Jalan di Belakang Istana Presiden Rusak Parah

Kamis, 4 April 2013 11:32 WIB

CIANJUR, TRIBUN - Ratusan warga di RW 8 Kampung Gunung Putri, Desa Sukatani, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, mengeluhkan akses jalan yang mereka miliki saat ini.

Kondisi satu-satunya jalan yang mereka gunakan setiap hari ketika mengantarkan sayur dan kegiatan lainnya itu dalam kondisi yang rusak.

"Hampir dua tahun kondisi jalan kabupaten yang menjadi jalur utama bagi warga RW 8 rusak parah," kata Ketua RW 8, Maman Karliman (41) ketika ditemui Tribun di lokasi jalan rusak, Kamis (4/4) beberapa saat lalu.

Berdasarkan pantauan Tribun, belasan kilometer ruas jalan yang menghubungkan kampung penghasil wortel terbesar di Kecamatan Pacet, bahkan Kabupaten Cianjur itu dalam kondisi rusak. Aspal yang melapisi belasan kilometer ruas jalan tersebut terlihat mengelupas. Bahkan sebagian ruas jalan terlihat seperti kubangan ikan.

Akibatnya para pengguna jalan terutama pengendara sepeda motor harus selalu berhati-hati ketika melintasi jalan tersebut. Bahkan penumpang roda dua harus rela jalan kaki. Ironisnya belasan kilometer jalan itu lokasinya tak jauh dari Istana Presiden RI Cipanas. Lokasi kampung tersebut berada di belakang Istana Presiden. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Harapan Bagi Pasien Kanker Stadium Lanjut

Kamis, 4 April 2013 11:37 WIB

TRIBUN - Banyak orang takut terhadap kanker karena penyakit ini dianggap sebagai lonceng kematian. Padahal, meski kanker adalah penyakit yang sangat serius, kemajuan ilmu kedokteran dan pengobatan, menjadikan angka kematian akibat kanker terus menurun.

Saat ini makin banyak pengobatan kanker yang berhasil baik. Obat-obatan kanker generasi baru yang secara selektif mematikan sel kanker tanpa merusak sel sehat terus dikembangkan. Obat tersebut disebut juga dengan terapi sasaran (targeted therapy).

Menurut Dr.Aru Sudoyo, pakar hematologi-onkologi medik, obat yang dipakai dalam terapi sasaran sangat berkontribusi meningkatkan usia harapan hidup pasien kanker stadium lanjut.

"Pada tahun 1990-an, orang yang sakit kanker hanya bisa bertahan enam bulan. Sekarang ini, mereka bisa bertahan lebih dari dua tahun. Harapan hidup pasien kanker pasti akan bertambah lama dalam beberapa tahun ke depan," kata Aru dalam acara media edukasi mengenai terapi sasaran yang diadakan oleh PT.Roche Indonesia di Jakarta (3/4/13).

Aru menjelaskan, pengobatan dengan terapi sasaran hanya ditujukan untuk pasien kanker stadium lanjut dan tidak untuk menggantikan kemoterapi. Pada pasien kanker stadium satu sampai tiga pengobatan utamanya adalah operasi.

"Tujuan pemberian terapi sasaran adalah supaya pasien bisa dioperasi. Karena itu sel-sel kanker yang sudah menyebar dicegah sehingga tumornya menjadi kecil dan bisa dipotong. Kondisinya jadi seperti kembali ke stadium satu," kata dokter dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini.

Pemberian terapi sasaran harus digabungkan dengan kemoterapi. "Obat terapi sasaran akan membantu memperkuat kemoterapi. Ibaratnya sel kanker dikepung dari berbagai sisi," katanya.

Generasi baru

Para ilmuwan saat ini terus mengembangkan obat-obatan terapi sasaran generasi baru yang lebih efektif dan mampu meningkatkan harapan hidup dan kualitas hidup pasien kanker.

"Obat-obatan terapi sasaran bukan untuk melenyapkan sel kanker, tetapi menjadikan kanker sebagai penyakit kronik seperti halnya hipertensi atau diabetes yang bisa dikontrol dengan obat," kata Aru.

Menurut dr.Arya Wibitomo, Head of Medical Affairs PT.Roche Indonesia, saat ini yang menjadi fokus penelitian para ahli adalah mencari obat terapi target yang bisa bekerja tanpa kemoterapi.

"Saat ini pasien kanker diberikan dua obat, obat kemoterapi dan terapi sasaran. Nantinya cukup dalam satu sediaan obat dengan efek samping minimal," kata Arya.

Ada berbagai jenis obat terapi sasaran, salah satunya adalah antibodi monoklonal yang akan merangsang sistem kekebalan tubuh alamiah yang secara khusus menyerang sel kanker. Pertumbuhan sel-sel darah yang memasok oksigen dan zat gizi ke sel kanker juga akan dihambat sehingga sel kanker menjadi kecil dan mati.

Obat-obatan terapi sasaran memang masih cukup mahal. Sebagai ilustrasi, untuk satu siklus pengobatan kanker yang digabungkan dengan kemoterapi, membutuhkan biaya antara 40-50 juta rupiah.

Terapi sasaran juga hanya bisa diberikan pada tumor padat seperti kanker paru, payudara, kolorektal, ginjal, dan otak. Obat-obatan terapi sasaran biasanya menyebabkan efek samping naiknya tekanan darah. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ilmuwan India Ciptakan Pakaian Anti-perkosaan

Kamis, 4 April 2013 11:45 WIB

NEW DELHI, TRIBUN - Maraknya kasus perkosaan di India memunculkan ide sejumlah teknisi untuk menciptakan pakaian dalam perempuan anti-perkosaan.

Pakaian dalam ini akan memberi sengatan listrik sebesar 3.800 kilovolt saat seseorang mencoba menyerang dan memerkosa seorang perempuan. Tak hanya itu, pakaian dalam ini dirancang untuk mengirim pesan singkat secara otomatis ke kantor polisi terdekat atau keluarga. Pesan singkat itu berisi permintaan tolong dan lokasi berlangsungnya kejahatan.

Perancangnya menempatkan sensor yang bereaksi terhadap tekanan atau renggutan keras. Sensor ini ditempatkan di sekitar bagian payudara pakaian dalam itu. Jika sensor ini mendeteksi adanya tekanan yang tak diinginkan, sengatan listrik langsung dikirimkan.

Pakaian dalam ini mampu menghasilkan 82 kali sengatan listrik, lebih dari cukup untuk melumpuhkan seorang calon pemerkosa.

"Pakaian dalam ini dilengkapi GPS, sistem global untuk telepon genggam, dan sensor tekanan yang bisa mengirim arus listrik sebesar 3,800 kilovolt sekaligus memberi peringatan kepada polisi atau keluarga," kata Manisha Mohan, yang ikut mengembangkan inovasi ini kepada harian Times of India.

"Seseorang yang berusaha memerkosa seorang perempuan akan merasakan sengatan listrik. Selanjutnya, GPS dan modul GSM akan mengirim SMS ke nomor darurat dan ke orangtua gadis itu," lanjut Mohan.

Situs teknologi Techpedia memaparkan dengan rinci menunjukkan rangkaian elektronik sensor ditaruh di bagian dada. Penempatan sensor ini sesuai dengan hasil survei yang menyatakan penyerang biasanya langsung mencengkeram dada seorang perempuan saat berusaha memerkosanya.

"Karena para pembuat undang-undang sangat lamban menghasilkan undang-undang yang melindungi perempuan, kami berinisiatif menciptakan perlindungan untuk perempuan dari pelecehan di rumah, masyarakat, dan tempat kerja," kata Mohan.

Serangkaian aksi perkosaan mengguncang India dalam beberapa bulan terakhir. Kasus terbaru menimpa seorang wisatawan perempuan asal Swiss yang diperkosa sekelompok pria saat tengah bersepeda.

Seorang turis perempuan asal Inggris belum lama ini menderita luka setelah melompat dari lantai dua hotelnya untuk menghindari sebuah upaya pemerkosaan.

Akibat serangkaian kasus perkosaan ini, dalam tiga bulan terakhir, jumlah wisatawan asing yang mengunjungi India menurun hingga 25 persen. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ditemukan Ratusan Botol Pestisida Palsu

Kamis, 4 April 2013 11:50 WIB

SUBANG, TRIBUN -Unit Tipiter pada Satreskrim Polres Subang berhasil mengungkap pemalsuan pestisida palsu di Kecamatan Binong Kabupaten Subang.

"Kami telah mengamankan dua tersangka yang diduga mengedarkan pestisida palsu. Keduanya melanggar Undang-undang No 12 Tahun 1992 Tentang Sistem Budidaya Tanaman dan Undang-undang No 15 Tahun 2001 Tentang Merek," kata Kapolres Subang AKBP Chikko Ardiwiatto didampingi Kasat Reskrim Polres Subang AKP Darmono di Mapolres Subang, Kamis (4/4).

Kapolres menjelaskan, setelah melalui penyelidikkan selama kurang dari dua minggu, pihaknya langsung mengamankan kedua tersangka di kediamannya di Kecamatan Binong tanpa ada perlawanan.

"Tersangka mengoplos pestisida merek tertentu seperti spontan, score,  virtako, prevathont denhgan pestisida merek lain dengan harga yang lebih murah dengan  ditambah air dan pewarna," kata Kapolres.

Dari kasus tersebut, kata Kapolres, pihaknya mengamankan belasan dus pestisida palsu. Diantaranya, 4 dus pestisida merek spontan ukuran 1 liter, empat dus pestisida merek score ukuran 80 ml dan 250 ml,  30 botol pestisida merek virtako ukuran 250 ml, tiga dus karton pestisida merek fenthrin ukuran 500 ml asli sebagau bahan campuran serta 47 botol pestisida merek prevathont ukuran 100 ml asli sebagai bahan campuran.

"Pembuatan pestisida palsu ini dibuat di rumahan. Mereka sudah beroperasi selama tiga bulan dan barangnya disalurkan ke Provinsi Lampung," kata Kapolres. (*) 


12.14 | 0 komentar | Read More

April Mop, Google Tutup YouTube

Written By Unknown on Senin, 01 April 2013 | 12.14

Senin, 1 April 2013 10:49 WIB

TRIBUN - Google sadar bahwa mereka telah menutup layanannya meski dipakai banyak orang. Langkah ini kerap dikritisi, terutama oleh pengguna layanan yang ditutup itu. Nah, sebagai lelucon 1 April, Google pun meledek diri sendiri dengan mengatakan YouTube akan ditutup.

Google memang memiliki tradisi membuat lelucon setiap 1 April. Lelucon itu biasanya menampilkan suatu hal yang mencengangkan dan "tidak mungkin".

Lihat saja lelucon mereka kali ini. Bayangkan, setelah 8 tahun diluncurkan dan menjadi salah satu situs terpopuler di dunia, apa mungkin Google memutuskan untuk menghentikan layanan YouTube?

Lebih kocak lagi adalah alasan di balik penutupan layanan populer tersebut. Ternyata, YouTube sebenarnya merupakan tempat kontes pencarian video terbaik sepanjang masa. Pemenang kontesnya akan diumumkan dalam sebuah fitur di YouTube.

Ya, Google memang selalu tampak bersungguh-sungguh dalam membuat lelucon 1 April mereka. Tetapi, di balik itu, biasanya ada pesan terselubung untuk mempromosikan layanan mereka. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

FBI Galang Dukungan untuk Pencapresan Mahfud MD

Senin, 1 April 2013 10:52 WIB

TRIBUNNEWS/HERUDIN
Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD, SH, SU atau Mahfud MD

YOGYAKARTA, TRIBUN - Warga yang tergabung dalam Forum Bersih-bersih Indonesia (FBI) menggelar aksi dukungan pencapresan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD dalam Pemilu 2014 mendatang di kawasan Titik Nol Kilometer, Yogyakarta, Senin (1/4/2013).

Dukungan tersebut diwujudkan dalam aksi 10.000 tanda tangan. Pada aksi tersebut, para pejalan kaki diminta membubuhkan tanda tangan pada lembaran vinyl sepanjang sekitar 80 meter yang dipasang di pagar Museum Benteng Vredeburg.

Menurut koordinator aksi Mulyadi, aksi tersebut dilakukan karena Mahfud dinilai sebagai sosok yang bersih dan berintegritas. Selama aksi, anggota FBI juga membagikan kalender bergambar Mahfud MD.

Wilson (43), salah satu wisatawan yang menandatangani dukungan, mengatakan Mahfud memiliki peluang yang besar dalam Pemilu mendatang. "Asalkan Mahfud konsisten hingga 2014 mendatang," tambah wisatawan asal Medan tersebut. Tidak semua penandatangan mengenal baik sosok Mahfud. Salah satunya adalah Eni, warga Tegalpanggung, Yogyakarta.

"Saya cuma lihat di televisi. Sepertinya orangnya ramah," ujar Eni. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Harga Emas Antam Rp 515.000-Rp 554.000 Per Gram

Senin, 1 April 2013 10:55 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Setelah libur panjang akhir pekan dalam rangka Hari Paskah, perdagangan emas ritel PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali dibuka, Senin (1/4).

Berdasarkan rilis laman http://logammulia.com, harga emas Antam hari ini berkisar Rp 515.000-Rp 554.000 per gram. Harga Rp 515.000 merupakan rata-rata per gram untuk emas ukuran 250 gram, sedangkan Rp 554.000 merupakan harga untuk emas ukuran 1 gram.

Bila dibandingkan dengan harga sebelumnya atau Kamis (28/3), telah terjadi penurunan harga Rp 3.000 per gram. Kamis (28/3) lalu, harga emas Antam berkisar Rp 518.000-Rp 557.000 per gram.

Sama seperti harga jual, harga beli kembali (buy back) emas bersertifikat Antam juga mengalami penurunan hari ini. Buy back dipatok Rp 494.000 atau turun Rp 3.000 dari buy back Kamis (28/3) yang dipatok Rp 497.000 per gram.

Berikut daftar harga emas Antam untuk hari ini: Rp 554.000 (1 gram), Rp 1.068.000 (2 gram), Rp 1.325.000 (2,5 gram), Rp 1.584.000 (3 gram), Rp 2.100.000 (4 gram), Rp 2.625.000 (5 gram), Rp 5.200.000 (10 gram), Rp 12.925.000 (25 gram), Rp 25.800.000 (50 gram), Rp 51.550.000 (100 gram), dan Rp 128.750.000 (250 gram).

Emas ukuran 1 gram, 5 gram, dan 250 gram tidak tersedia di Antam hari ini, sedangkan ukuran lainnya tersedia. Namun persediaan bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan Antam terlebih dulu. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pimpinan KPK Tinjau Plafon Lobi yang Jebol

Senin, 1 April 2013 11:00 WIB

JAKARTA, TRIBUN - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, Senin (1/4/2013) meninjau kondisi lobi Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Senin (1/4/2013) pagi, setelah langit-langitnya (plafon) jebol pada Sabtu (30/3/2013) petang. Tampak Wakil Ketua KPK Zulkarnain sudah berada di lobi pagi ini. Zulkarnain tampak serius melihat kondisi plafon yang jebol dan mendengarkan informasi dari Koordinator Keamanan KPK Gunawan.

Sesekali Zulkarnain terlihat menunjuk-nunjuk ke arah langit-langit, menyampaikan pengarahannya. Dia juga didampingi Sekretaris Jenderal KPK Aninies Said Basalamah. Saat dikonfirmasi, Zulkarnain mengaku hanya melihat-lihat kondisi plafon lobi.

"Cuma melihat kondisi saja," katanya.

Sebelumnya Juru Bicara KPK Johan Budi memastikan kalau jebolnya plafon lobi KPK ini tidak akan menganggu proses pemeriksaan hari ini. Lobi KPK merupakan ruang tunggu bagi para saksi yang akan diperiksa. Mulai dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat, jenderal polisi, menteri, dan pejabat lainnya pernah menunggu di lobi tersebut.

Pada Minggu (31/3/2013) malam, petugas kebersihan KPK tampak merapikan lobi gedung yang terkena reruntuhan langit-langit. Plafon yang runtuh tersebut menimpa sejumlah barang di bawahnya seperti kursi dan meja.

Johan mengaku belum tahu pasti penyebab runtuhnya plafon di lobi Gedung KPK tersebut. Dia pun menduga, langit-langit lobi itu runtuh karena lapuk. Memang, gedung yang menjadi kantor KPK ini bukanlah gedung baru. Gedung ini merupakan gedung bekas Bank Papan Sejahtera yang dilikuidasi. Kini, KPK tengah merencanakan pembangunan gedung baru.

Rencananya, gedung baru KPK akan dibangun di lahan seluas 8.294 meter persegi di Kelurahan Guntur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan. Lahan tersebut milik negara, yang dipinjamkan kepada KPK. Gedung baru ini ditargetkan mampu menampung minimal 1.000 pegawai KPK. Sejauh ini, lanjut Johan, KPK masih dalam tahap merancang bangunan gedung.  (*)


12.14 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger