Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Kadin: Indonesia Hadapi Bencana Pengangguran yang Serius

Written By Unknown on Rabu, 30 April 2014 | 12.14

JAKARTA, TRIBUN - Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Suryo Bambang Sulisto menyatakan, masalah paling krusial yang dihadapi Indonesia pada saat ini dan di masa mendatang adalah masalah ketenagakerjaan.

Suryo mengungkapkan, jumlah penduduk Indonesia sejak 10 tahun terakhir terus meningkat tanpa terhambat program-program keluarga berencana. Namun di sisi lain, jumlah penyerapan tenaga kerja di dalam negeri tidak berkembang, malah cenderung menurun.

"Menurut data BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal), pada kuartal I 2013 terdapat realisasi investasi sebesar Rp 93 triliun dengan kemampuan menampung tenaga kerja sebesar 361.924 orang. Pada kuartal I tahun ini, ada investasi sebesar Rp 106,6 triliun tetapi hanya mampu menyediakan lapangan kerja untuk 260.156 orang," kata Suryo di Jakarta, Rabu (30/4/2014).

Menurut Suryo, data tersebut menunjukan investasi telah bergeser dari padat karya menuju ke padat modal dan padat teknologi. Jika investasi dengan pola ini terus berlanjut, maka target menciptakan setiap 1 persen pertumbuhan ekonomi akan menyerap 400.000 tenaga kerja tidak akan tercapai.

"Dengan lain perkataan, dilihat dari aspek ketenagakerjaan, mutu investasi di Indonesia cenderung menurun. Selama struktur perekonomian Indonesia belum berubah dari pola ekspor komoditas sumber daya alam, maka kita akan menghadapi bencana pengagguran yang serius," ujar dia.

Dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean tahun 2015 mendatang, lanjut dia, Indonesia tak perlu berandai-andai tentang sumber daya manusia. Angkatan kerja di Indonesia hampir 50 persen hanya lulusan sekolah dasar.

"Yang perlu kita lakukan adalah bagaimana kita dapat mengemas sumber daya manusia yang jumlahnya sedikit tapi memiliki keunggulan dan produktivitas tinggi," jelas Suryo.  (Sakina Rakhma Diah Setiawan/kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ratusan Guru Sempat Blokir Jalan Siliwangi

TRIBUN JABAR/IDA ROMLAH

HAPUS DISKRIMINASI - Guru sekolah swasta di Kota Cirebon berunjuk rasa di depan Balai Kota Jalan Siliwangi, Rabu (30/4/2014). Mereka meminta penghapusan diskriminasi terhadap sekolah swasta, terutama menyangkut penerimaan peserta didik baru (PPDB). 

CIREBON, TRIBUN - Ratusan guru sekolah swasta sempat memblokir Jalan Siliwangi, tepatnya di depan Balai Kota Cirebon, Rabu (30/4). Akibatnya, kendaraan harus memutar arah mulai dari simpang empat Kartini hingga simpang tiga M Toha.

Blokir jalan terjadi ketika ratusan guru sekolah swasta berunjuk rasa di depan Balai Kota. Sambil membentangkan spanduk dan membawa karton berisikan kritik terhadap kebijakan Pemkot Cirebon yang dianggap diskriminasi terhadap sekolah swasta, para guru itu duduk beralaskan aspal memenuhi jalan.

"Empat tahun lalu kami pernah datang ke sini dan hari ini kami datang lagi. Kami hanya ingin jangan ada diskriminasi terhadap sekolah swasta," ujar perwakilan guru, Agus Sunandar melalui pengeras suara.

Para guru tiba di depan Balai Kota sekitar pukul 09.30. Kemudian sekitar pukul 11.00 massa membubarkan diri. (roh)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pemkot Akan Data Ulang 849 BTS di Bandung

BANDUNG, TRIBUN - Sampai saat ini, setidaknya ada 849 menara telekomunikasi. BTS (base tranceiver station) di  Kota Bandung. Jumlah tersebut sudah kebanyakan, meskipun sebenarnya masih memerlukan BTS untuk peningkatan teknologi informasi.

"Penggunaan teknologi informasi semakin banyak. Tetapi saat ini  jumlah BTS mencapai 849 titik. Sudah termasuk padat untuk kota sebesar Bandung," ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung Aos Bintang di Balai Kota Jalan Wastukancana, Rabu (30/4).

Menurut Aos, Pemkot Bandung akan melakukan pendataan seluruh BTS. Apalagi BTS yang tercatat di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) hanya 400-an.

"Sisanya bukan tidak berizin, tetapi datanya  melalui proses perizinan di Distarcip (Dinas Tata Ruang Cipta Karya), sekarang izin ada BPPT makanya akan ada  verifikasi agar ketahuan mana yang mengantongi izin dan tidak," ujar Aos.

Aos mengatakan, BTS yang tidak berizin akan ditindak sesuai Peraturan Daerah (Perda) No 15 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Menara Telekomunikasi dan Retribusi.

"Validasi data akan berdampak pada pendapatan asli daerah (PAD) karena BTS merupakan obyek retribusi," ujar Aos.

Aos menegaskan setelah  pendataan yang tidak berizin ditindak. Misalnya listrik dimatikan. Kalau pembongkaran akan dikoordinasikan dengan Satpol PP dan pemilik tower. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

SMK Penerbangan Angkasa Insani Tangerang Terancam Ditutup

TANGERANG, TRIBUN - Pemerintah Kota Tangerang berencana menutup Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Penerbangan Angkasa Insani. Pasalnya, SMK yang berada di Jalan KS Tubun, Koang Jaya, Kota Tangerang tersebut tidak memiliki izin operasional.

"Saya sudah instruksikan Kepala Dinas Pendidikan untuk menutup SMK tersebut karena tidak memiliki izin operasional. Ini harus segera dilakukan," kata Wali Kota Tangerang Arif R Wismansyah di Gedung Balaikota Tangerang, Rabu (30/4).

Bila orangtua siswa merasa ditipu dan dirugikan dengan keberadaan sekolah tersebut, mereka dipersilakan melapor ke pihak kepolisian. Menurutnya, masyarakat juga harus proaktif untuk ikut mengecek status sekolah sebelum memutuskan menyekolahkan anaknya.

"Saya baru menjabat sebagai wali kota empat bulan. Bila ada pelanggaran di sini, kami  ikuti aturannya dan segera lapor polisi," ujarnya.

Saat ini, pihak Pemkot Tangerang sudah bekerja sama dengan Satpol PP dan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) untuk melakukan penindakan tegas. Satpol PP siap menggusur SMK ilegal tersebut bila sudah ada keputusan final.

Terkait keberadaan enam PNS yang bekerja di SMK tersebut, Arif telah menginstruksikan Inspektorat Pendidikan untuk melakukan penyidikan terkait masalah tersebut. Agar para siswa tidak terlantar, pihak Pemkot Tangerang berencana akan memindahkan mereka ke SMK lainnya sehingga proses belajar tidak terganggu.

"Kami masih koordinasikan sehingga pemindahan siswa bisa segera terealisasi," katanya.

Kasus SMK ilegal ini terkuak, setelah seminggu yang lalu para orangtua siswa melaporkan ke Dinas Pendidikan Kota Tangerang terkait adanya 16 siswa SMK Penerbangan Angkasa Insani yang tidak bisa mengikuti Ujian Nasional (UN). Pihak sekolah beralasan karena para siswa belum membayar administrasi sekolah. Dinas Pendidikan yang mendapatkan laporan tersebut kemudian melakukan penyelidikan dan terbukti SMK tersebut tidak memiliki izin operasional. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Bale: Madrid Layak ke Final

MADRID, TRIBUN - Real Madrid berhasil menekuk Bayern Munchen dengan skor 4-0 di Allianz Arena pada leg kedua semifinal Liga Champions (29/4). Salah satu pemain andalan mereka, Gareth Bale, menilai bahwa Madrid memang pantas melaju ke final.

"Ini adalah hasil fantastis. Aku pikir kami memang pantas menang. Itu merupakan performa yang bagus. Tentu kami senang bisa lolos ke final. Tinggal satu pertandingan lagi untuk dilakoni," tutur Bale kepada ITV.

Bale sendiri berhasil membukukan satu assist pada gol ketiga yang dicetak Cristiano Ronaldo. Dia sangat senang dapat berkontribusi bagi kesuksesan armada Carlo Ancelotti.

Mantan  bintang Tottenham Hotspur tersebut juga tak menyesal dengan keputusannya bergabung dengan Madrid. Dia mengaku bangga menjadi bagian klub raksasa Spanyol itu.

"Semua pemain telah memberikan 100 persen. Inilah kenapa aku datang kepada klub terbesar dunia,"  ujar Bale. (dns)


12.14 | 0 komentar | Read More

Bilal Masjid Tewas Saat Berangkat untuk Kumandangkan Azan Subuh

BANDA ACEH, TRIBUN - Imam dan bilal Masjid Jamik Lamteuba, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar, Tgk Mahmud, dibunuh secara sadis dalam perjalanan menuju masjid untuk mengumandangkan azan subuh.

Peristiwa itu terjadi pada 21 April lalu pukul 04.00 WIB. Pihak keluarga meminta polisi untuk segera mengungkap dan menangkap pembunuh Tgk Mahmud, yang merupakan warga Gampong Blangtingkeum.

Anak kelima korban, Nuryamni, yang mendatangi redaksi Serambi, Selasa (29/4), menuturkan peristiwa yang menimpa ayahnya tersebut.

Menurut dia, saat itu, korban berjalan kaki menuju Masjid Jamik Lamteuba, yang jaraknya sekitar 200 meter dari rumah. Menurut Nuryamni, diperkirakan, korban dieksekusi 50 meter dari rumahnya dengan menggunakan senjata tajam.

Tgk Mahmud mengembuskan napas terakhir pada subuh itu dengan luka parah di leher, wajah, dan kepala. Kejadian berdarah itu cukup menggegerkan warga di kawasan Lamteuba. Akibat pembunuhan terhadap sang bilal itu, subuh, 21 April, di Masjid Jamik Lamteuba otomatis tak ada azan dan lantunan ayat Al Quran sebagaimana biasa yang dilakukan oleh Tgk Mahmud.

Nuryamni meminta pihak kepolisian segera mengungkap kasus pembunuhan terhadap ayahnya dan menangkap pelaku. Korban, menurut Nuryamni, yang didamping Bukhari, selama ini tidak pernah punya musuh.

Nuryamni mengatakan, saat kejadian itu, korban tinggal sendirian di rumah karena istrinya sedang berobat di Banda Aceh.

"Keluarga ingin keadilan dan pembunuh ayah saya segera ditangkap," harap Nuryamni yang didampingi suaminya, Bukhari Ridwan.

Dia juga berharap masyarakat bisa bekerja sama dengan polisi untuk mengungkap pembunuhan secara keji tersebut.

Kasat Reskrim Polres Aceh Besar Iptu Diego Aries Kakori, melalui Kapolsek Seulimeum Iptu Yulizar Lubis, yang dikonfirmasi Serambi kemarin, mengatakan, hingga kini polisi masih mengejar pelaku pembunuhan tersebut. Pihaknya sedang menyelidiki kasus pembunuhan itu supaya cepat terungkap siapa pelakunya.

Menurut Iptu Yulizar Lubis, Polsek Seulimeum telah bekerja sama dengan Reskrim Polres Aceh Besar agar pembunuhan ini dapat segera terungkap.

"Ada beberapa orang yang telah kita panggil untuk dimintai keterangannya," ujarnya.

Menurut Nuryamni, subuh 21 April begitu sunyi. Tak ada suara imam mengaji di Masjid Jamik Lamteuba. Warga pun lelap dalam tidur. Tak ada yang pergi menuju ke masjid karena subuh itu berbeda dari biasanya.

Korban pertama kali dilihat justru oleh keponakannya, Fauzi, yang bersama kawannya pulang dengan mengendarai mobil dari Banda Aceh menuju kampung tersebut sekitar pukul 05.30 WIB, atau lebih kurang satu jam setelah korban dieksekusi.

Fauzi, yang tak tahu mayat yang terbujur kaku itu adalah Tgk Mahmud, langsung melapor ke warga. Fauzi, kata Nuryamni, langsung pingsan setelah mengetahui mayat yang bersimbah darah tersebut merupakan pamannya sendiri. Ia perlu beberapa hari dapat pulih dari tempat tidur setelah peristiwa subuh itu. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Kepala Dinas: Kami Akan Datangi Giant

Written By Unknown on Selasa, 29 April 2014 | 12.14

CIREBON, TRIBUN - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Cirebon, Ferdinan Wiyoto mengatakan, Disnakertrans akan membentuk tim terkait masalah yang terjadi pada karyawan Giant Supermarket. Tim itu, kata dia, kemudian akan mendatangi Giant untuk mengkonfirmasi perihal masalah tersebut.

"Kami akan datangi Giant dulu buat konfirmasi. Setelah itu, kami juga akan mempertemukan karyawan dengan manajemen Giant, ya bertemu bersama-sama dengan kami juga membahas masalah yang tadi disampaikan karyawan," kata Ferdinan seusai menerima kunjungan puluhan karyawan Giant Supermarket di Kantor Disnakertrans Kota Cirebon, Selasa (29/4).

Ferdinan berharap dengan pertemuan nanti, tak ada lagi masalah antara manajemen dengan karyawan Giant Supermarket.

Puluhan karyawan Giant Supermarket mendatangi Kantor Disnakertrans Kota Cirebon di Jalan Cipto Mangunkusumo, Selasa (29/4). Mereka berkonsultasi sekaligus minta saran terkait masalah yang menimpa karyawan Giant.

Massa datang sekitar pukul 09.00. Didampingi kuasa hukum, massa langsung menemui Kepala Disnakertrans Kota Cirebon, Ferdinan Wiyoto.

Kepada Kepala Disnakertrans, perwakilan massa mengaku diperlakukan tidak adil selama bekerja sebagai karyawan Giant. Ketidakadilan itu di antaranya upah masih di bawah UMK, upah lembur tidak transparan, dan perintah yang suka dadakan dan melalui lisan. (roh)


12.14 | 0 komentar | Read More

Karyawan Giant: Upah Lembur Tak Pernah Jelas

CIREBON, TRIBUN - Puluhan karyawan Giant Supermarket mendatangi Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Cirebon di Jalan Cipto Mangunkusumo, Selasa (29/4). Mereka curhat sekaligus meminta saran terkait masalah yang menimpa karyawan.

"Kami datang ke sini minta solusi dari Disnaketrans seperti apa," ujar seorang karyawan, Tr seusai bertemu Kepala Disnakertrans Kota Cirebon, Ferdinan Wiyoto.

Tr mengungkapkan, selama bekerja di Giant Supermarket, karyawan tidak pernah tahu hitung-hitungan upah lembur. Karyawan, kata dia, hanya menerima begitu saja setiap bulannya.

"Upah lembur tak pernah jelas, tak ada transparansi," kata Tr.

Selain upah lembur, kata dia, upah bulanan juga di bawah UMK. Padahal sesuai aturan, setiap perusahaan harus mematuhi ketentuan UMK.

Tak hanya itu, kata Tr, jika karyawan sakit pun sulit mendapat ijin tidak masuk kerja. Perusahaan, kata dia, seolah tak percaya jika karyawan yang bersangkutan sedang sakit. (roh)


12.14 | 0 komentar | Read More

Alun-alun Kota Bandung Direnovasi, Bakal Ada Kursi dan WiFi Gratis

BANDUNG, TRIBUN - Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, mengatakan, pusat kota Bandung alias Alun-alun Kota Bandung akan direnovasi pada bulan Mei 2014 mendatang. Pria yang akrab disapa Emil ini pun meminta kepada warga Kota Bandung tidak kaget jika dalam waktu dekat ini Alun-alun Kota Bandung ditutup sementara.

"Bulan depan Alun-alun akan kami  renovasi dengan kualitas juara. Kemungkinan alun-alun kami tutup dulu," kata Emil, Selasa (29/4).

Emil menambahkan, renovasi Alun-alun Kota Bandung hanya meliputi taman dan lahan parkir saja. Sementara itu, untuk Masjid Agung, kata dia, renovasinya akan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Parkirnya sudah diserahkan ke Pemkot dari pengelola lama sudah kami lelang ke pengelola baru," ujarnya.

Alun-alun Kota Bandung yang baru berkonsep taman aktif dan taman pasif. Tidak hanya taman, trotoar di jalan raya yang mengitari alun-alun seperti jalan Asia Afrika dan jalan Dalem Kaum ikut pula dibenahi dengan diberikan fasilitas kursi serta akses WiFi gratis.

Pengguna bus kota pun bakal ikut kebagian manfaat renovasi alun-alun. Pasalnya, Emil berjanji untuk mengubah halte bus yang ada saat ini dan dirasa kurang layak menjadi ruang tunggu bus yang nyaman dengan bentuk memanjang.

"Konsepnya ada ruang aktif berupa taman kosong untuk berkegiatan dan ada ruang yang pasif, ada pohon-pohon di zona Asia Afrika orang bisa duduk pakai WiFi sambil nunggu bus yang lewat. Halte juga kami beresin dengan desain baru," katanya.

Emil merasa, renovasi alun-alun sangat perlu. Pasalnya, pusat kota Bandung itu kini dipandang kurang baik oleh warga masyarakat.

"Alun-alun memang tidak diminati karena kondisinya seperti itu. Makanya tahun ini akan kami perbaiki untuk mengembalikan alun-alun sebagai pusat nomor satu Kota Bandung," ujarnya. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 2.000

JAKARTA, TRIBUN - Harga emas batangan bersertifikat di Logam Mulia milik PT Aneka Tambang (Antam) Tbk hari ini, Selasa (29/4) melemah.

Seperti dikutip dari situs Logam Mulia, harga pecahan 1 gram emas Antam Rp 533.000. Angka tersebut turun Rp 2.000 jika dibandingkan harga Senin (28/4).

Sedangkan harga rata-rata satu gram emas untuk pecahan 500 gram dibanderol seharga Rp 493.600 per gram.

Sementara, harga pembelian kembali emas (buyback) oleh pihak Antam Rp 473.000. Angka tersebut juga turun Rp 2.000 jika dibandingkan harga sebelumnya. (kompas.com)

Berikut harga emas batangan milik Antam dalam pecahan lainnya:
1 gram: Rp 533.000
5 gram: Rp 2.520.000
10 gram: Rp 4.990.000
25 gram: Rp 12.400.000
50 gram: Rp 24.750.000
100 gram: Rp 49.450.000
250 gram: Rp 123.500.000
500 gram: Rp 246.800.000.


12.14 | 0 komentar | Read More

Korsel Siagakan Militer Hadapi Korut

SEOUL, TRIBUN - Pemerintah Korea Selatan mengaku telah menyiagakan militernya setelah Korea Utara mengumumkan bakal menggelar latihan tempur di perbatasan maritim kedua negara.

"Militer kami bersiaga penuh. Jika ada tembakan yang mendarat di wilayah kami, Korea Selatan akan membalas dengan kuat," ujar juru bicara Kementerian Pertahanan Korea Selatan (Korsel), Kim Min-seok.

Pernyataan senada dikemukakan kantor kepala staf gabungan angkatan bersenjata Korsel (JCS). Eom Hyo-sik, selaku juru bicara JCS menyatakan militer Korsel tidak akan ragu merespon secara tegas jika tembakan artileri Korea Utara (Korut) menghantam wilayah Korsel.

Eom menambahkan, warga sipil di Pulau Baengnyeong dan Pulau Yeonpyeong telah diungsikan ke pusat evakuasi. Adapun para nelayan diimbau tidak mendekati wilayah perairan di perbatasan.

Kesiagaan Korsel dipicu oleh faksimili Komando Armada Barat Daya Angkatan Darat Korut kepada Armada Kedua Angkatan Laut Korsel, pada Selasa (29/04) waktu setempat. Isinya ialah pemberitahuan bahwa akan ada latihan tempur menggunakan artileri sungguhan di wilayah perbatasan Laut Kuning.

Latihan serupa digelar Korut pada 31 Maret lalu di wilayah yang sama. Namun, ketika itu sejumlah tembakan jatuh di bagian selatan perbatasan dekat Pulau Baengnyeong dan Pulau Yeonpyeong. Militer Korsel kemudian balas menembak sehingga kedua negara tetangga itu saling melepaskan ratusan peluru artileri.

Setelah perang saudara pada 1950-1953, Korsel dan Korut beberapa kali terlibat bentrokan di perairan perbatasan pada 1999, 2002, dan 2009.

Pada November 2010, Korut membombardir Pulau Yeonpyeong di Korsel sehingga menewaskan empat orang. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Seorang Caleg Diduga Bagi-bagi Uang Sebesar Rp 3 Miliar

BANDUNG, TRIBUN - Sejumlah orang yang tergabung dalam Pemuda Mandiri Peduli Rakyat (PMPR) berunjukrasa di kantor Bawaslu Jabar di Jalan Turangga, Kota Bandung, Selasa (29/4). Mereka menuntut Bawaslu Jabar menindaklanjuti berbagai pelanggaran pemilu legislatif di Jabar.

Salah satunya soal dugaan kecurangan yang dilakukan oleh salah seorang caleg di Dapil 10 Jabar untuk DPR RI. Menurut kordinator aksi unjukrasa, Irvan aksi yang dilakukannya ini untuk menyelamatkan pemilu yang bersih, sehat dan tanpa intimidasi apapun.

" Kami menemukan adanya dugaan money politics oleh caleg dari PAN untuk DPR RI dari Dapil 10 di wilayah Ciamis. Dalam temuan kami caleg tersebut melakukan money politics di empat hari terakhir jelang pencoblosan senilai Rp 3 miliar," kata Irvan dalam orasinya di depan Bawaslu Jabar, Selasa (29/4).

Para pendemo selain berorasi, juga melakukan aksi memecahkan gelas ke dahi salah seorang pendemo. Agar darahnya dikumpulkan untuk diserahkan ke Bawaslu Jabar. Aksi ini  membuat sejumlah pegawai Bawaslu turun menemui para pendemo.

Perwakilan Bawaslu Jabar HM Wasikin Marzuki selaku wakil ketua bidang pengawasan dan hukum meminta sepuluh orang perwakilan pendemo untuk beraudiensi. "Kami terima perwakilan pendemo, kami menghormati temuan pendemo agar bisa dipertanggungjawabkan. Sehingga kami minta beraudiensi," kata Wasikin.

Saat ini anggota PMPR masih melakukan audiensi dengan perwakilan Bawaslu Jawa Barat. Pengamanan aksi ini dilakukan sangat ketat oleh Polrestabes Bandung. Sedikitnya 200 anggota polisi dilibatkan dalam pengamanan ini. (san)


12.14 | 0 komentar | Read More

Idris Sardi Menderita Penyakit Paru

Written By Unknown on Senin, 28 April 2014 | 12.14

JAKARTA, TRIBUN - Pihak keluarga almarhum pebiola legendaris Indonesia Idris Sardi (75) mengungkapkan bahwa Idris menderita penyakit paru dan kondisinya memburuk sebelum meninggal dunia. Idris mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Meilia Cibubur, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (28/4), pukul 07.25 WIB.

Diterangkan oleh mantan penyanyi dan artis peran cilik Santi Sardi (44), putri sulung Idris, sejak Sabtu lalu (26/4/) kondisi ayahnya memburuk dan dirawat di Rumah Sakit Meilia Cibubur.

"Banyak slam, sesak gitu. Sebenarnya dari Desember, lalu makin lemas. Sabtu masuk sini, tadi pagi drop, tiba-tiba jantungnya enggak bisa berfungsi. Pukul 07.25 WIB suster bilang sudah enggak ada (meninggal)," tutur Santi di RS Meilia, Depok, Jawa Barat, Senin (28/4).

Diterangkan pula oleh Santi, pihak keluarga Idris tidak menyebar kabar mengenai kondisi memburuk Idris itu. Mereka ingin Idris beristirahat sepenuhnya dan tidak terganggu oleh orang atau hal lain.

"Dia diam saja dan sempat drop. Sebenarnya dia masuk rumah sakit memang sudah lama, tapi kami sengaja tidak memberi tahu orang banyak. Karena, kalau kebanyakan ngobrol, dia suka kecapekan," ujar Santi.

Jenazah Idris disemayamkan di Rumah Kreatif, Bumi Cimanggis Indah, Pekapuran, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Menurut pihak keluarga, jenazah Idris akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Menteng Pulo, Jakarta Selatan, Senin ini, kira-kira pukul 15.00 WIB. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Jalan Martadinata Ditutup Sementara

BANDUNG,TRIBUN - Selain massa aksi yang menginginkan Mantan Walikota Bandung Dada Rosada dijatuhi hukuman ringan, sejumlah massa aksi lainnya yang tergabung dalam LSM Gerakan Ganyang Mafia Hukum dan Laskar Anti Korupsi mendatangi juga pengadilan negeri Bandung Jalan RE Martadinata, Senin (27/4).

Dengan menggunakan seragam berwarna hijau dan membawa spanduk, mereka datang untuk medesak hakim menghukum Dada seberat - beratnya.

"Koruptor adalah musuh negara dan seharusnya Dada Rosada di hukum mati. Koruptor dana bansos sudah merampok uang rakyat," ujar seorang pendemo dalam orasinya.

Adanya dua kubu berbeda pandangan ini membuat Jalan RE Martadinata di tutup sementara. Sejumlah aparat kepolisian pun  siaga guna mencegah keributan. Mobil anti huri hara pun telah disiapkan. (cr1)


12.14 | 0 komentar | Read More

Sidang Dihadiri Dua Anak Kandung Dada

BANDUNG, TRIBUN - Dua kubu massa yang berbeda yakni yang pro maupun kontra terhadap mantan wali kota Bandung Dada Rosada saling berhadapan di depan Pengadilan Negeri Bandung, Senin (28/4). Massa kedua kubu terpisahkan oleh barikade aparat kepolisian.

Massa yang pro terdiri dari sejumlah ormas dan LSM, sedangkan massa yang kontra tergabung dalam Gerakan Ganyang Mafia Hukum Indonesia (GGMHI).

Massa pro Dada menggelar demo tepat di depan pintu gerbang kantor Pengadilan Negeri Bandung. Sedangkan massa yang kontra tertahan oleh barikade aparat kepolisian di perempatan Jalan RE Martadinata-Jalan Citarum, depan restoran cepat saji KFC. Saling ejek antara dua massa pun tak terhindarkan.

Sementara di dalam ruang sidang, terdakwa kasus suap pengurusan perkara korupsi dana bansos Pemkot Bandung yang juga mantan wali kota Bandung Dada Rosada masih mendengarkan amar putusan yang dibacakan majelis hakim.

Di dalam ruang sidang juga terlihat dua anak kandung Dada Rosada yakni anak keduanya, Rizky Rahadian Rosada dan anak bungsunya, Tita Herliawaty Rosada. Keduanya tampak serius mendengarkan pembacaan vonis oleh majelis hakim. (san)


12.14 | 0 komentar | Read More

BREAKING NEWS: Ratusan Warga KBB Geruduk Kantor KPU

PADALARANG, TRIBUN - Ratusan warga Kabupaten Bandung Barat (KBB) menggeruduk Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) KBB di Jalan Raya Tagog Apu-Purwakarta, Kecamatan Padalarang, Senin (28/4).

Massa yang terdiri dari para calon anggota legislatif (caleg), kader parpol, simpatisan serta masyarakat umum berkerumun memenuhi halaman Kantor KPU KBB. Mereka datang dengan membawa berbagai spanduk dan poster yang berisi tuntutan mereka terhadap KPU.

Dalam aksi yang dikawal ketat ratusan anggota kepolisian dari Polres Cimahi, massa menuntut kepada KPU agar dilaksanakan pemilu ulang di sejumlah daerah di KBB. Massa menuding telah terjadi kecurangan dalam proses rekapitulasi suara yang diduga dilakukan secara masif dan sitematis oleh oknum caleg bekerjasama dengan oknum petugas PPS, PPK, dan KPU.

"Kami minta pemilu ulang. Ini sudah jelas-jelas ada kecurangan massal dan sistematis," kata salah seorang koordinator aksi, Yakob Anwar di hadapan ratusan peserta aksi, Senin (28/4). (zam)


12.14 | 0 komentar | Read More

Gagal ke Senayan, Prita Mulyasari Tetap Bersyukur

TANGERANG, TRIBUN -  Prita Mulyasari diprediksi gagal melenggang ke Senayan sebagai anggota DPR RI setelah hanya menempati posisi ketiga perolehan suara tertinggi dalam Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Jumlah suara Prita masih berada di bawah perolehan suara rekan satu partainya yakni Herdian Koesnadi dan Marinus Gea.

"Saya sudah dengar hasil rekapitulasi KPU (Komisi Pemilihan Umum) Banten. Saya ada di urutan tiga, tetapi saya masih tunggu pengumuman resmi KPU tanggal 9 Mei mendatang," kata Prita Mulyasari kepada Kompas.com, Senin (28/4).

Menurut dia, semua keputusan akhir ada di KPU sebagai lembaga penyelenggara pemilu. Dia akan tetap menghormati keputusan KPU apapun itu nantinya.

"Kalau nanti lolos, ya alhamdulillah, karena itu akan jadi tanggung jawab saya. Kalau gak lolos pun itu suatu hikmah bagi saya. Sebuah pelajaran berharga bagi kehidupan saya ke depannya," sambungnya.

Prita mengaku banyak belajar dari masyarakat selama masa kampanye. "Saya banyak belajar untuk mendengarkan dan peduli dengan aspirasi masyarakat bawah," ujarnya.

Kendati demikian, bila tidak lolos, Prita akan menerima keputusan tersebut dengan lapang dada. "Saya akan tetap bersyukur bila nantinya tidak lolos. Ini menjadi pelajaran politik bagi saya untuk terus berjuang ke depannya demi kepentingan masyarakat. Mungkin ini belum waktunya bagi saya," pungkas dia.

Berdasarkan pleno rekapitulasi KPU Banten, Prita Mulyasari, caleg nomor urut 2 PDI-P di daerah pemilihan (Dapil) III Banten (Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang) hanya memperoleh 38.909 suara.

Jumlah ini berada di bawah jumlah suara rekan separtai, yakni Herdian Koesnadi dengan 47.426 suara dan Marinus Gea yang meraup 42.285 suara di dapil yang sama.

Adapun PDI-P yang memperoleh suara sebanyak 522.977 di Dapil Banten III berhak menempatkan dua caleg peraih suara tertinggi untuk duduk sebagai anggota DPR RI periode 2014-2019. Dengan demikian, Prita yang berada di urutan ketiga gagal mendapatkan satu kursi DPR RI. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Minimarket Dibobol Maling

CIREBON, TRIBUN - Sebuah minimarket di Jalan Kesambi, Kota Cirebon dibobol maling. Uang tunai Rp 200 ribu dan ratusan bungkus rokok yang dipasang di etalase dekat kasir hilang.

Peristiwa pertama kali diketahui Senin (28/4) pagi. Ketika itu, seorang karyawan yang kebagian kerja pagi kaget melihat etalase yang biasa tempat menyimpan rokok dalam keadaan kosong. Kemudian karyawan itu pun memeriksa laci kasir, ternyata uang Rp 200 ribu hilang.

Diduga pelaku masuk ke minimarket dari bagian belakang bangunan. Dia naik ke genteng, lalu masuk ke dalam minimarket melalui plafon. (roh)


12.14 | 0 komentar | Read More

SBY Merasa Dilecehkan dengan Usulan Jadi Capres

Written By Unknown on Minggu, 27 April 2014 | 12.14

JAKARTA, TRIBUN - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merasa dilecehkan dengan usulan sebagian pihak agar dirinya kembali maju di Pemilu Presiden 2014 sebagai calon wakil presiden. Menurut SBY, usulan yang disampaikan pihak-pihak tertentu itu hanya ingin memperolok-olok dirinya.

"Ada pihak-pihak tertentu yang ingin memperolok-olok saya, melukai hati saya, melecehkan, sudah suruh jadi wakil presiden saja SBY. Memang ada di negeri ini kebahagiaannya memperolok dan melukai hati orang lain," kata SBY dalam wawancara yang diunggah di YouTube SBY.

Hal itu dikatakan SBY ketika dimintai tanggapan usulan dirinya maju sebagai cawapres di Pilpres 2014. Pasalnya, sesuai konstitusi, SBY tak bisa lagi maju sebagai capres lantaran sudah dua kali menjabat.

Di sisi lain, SBY menilai ada juga pihak yang serius berharap dirinya bisa maju sebagai cawapres. SBY tidak melihat ada niat yang bersangkutan untuk menghinanya.

Alasannya, kata SBY, jika dirinya mau menjadi wapres, dengan segala pengalaman yang dimiliki, maka bisa membantu presiden yang baru sehingga pemerintahan akan berjalan lebih baik.

"Tidaklah, tentu tidak. Andai kata saya bisa maju untuk ketiga kalinya (sebagai presiden), tidak dilarang konstitusi dan undang-undang yang berlaku, saya pun mengatakan tidak akan maju lagi. Saya sudah bicara dari hati ke hati dengan istri dan anak-anak saya, semua sepakat bahwa 10 tahun bisa memimpin negeri ini sudah merupakan syukur kepada Allah SWT," ucap SBY.

Berbagai pihak sempat melontarkan usulan agar SBY maju sebagai cawapres dengan berbagai alasan. Seperti Sekjen PPP Romahurmuziy. Ia berpendapat, jika SBY maju sebagai cawapres, maka bisa mengalahkan tiga kekuatan besar yang akan bersaing dalam pilpres mendatang, yakni bakal capres Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Joko Widodo, bakal capres Partai Gerindra Prabowo Subianto dan bakal capres Golkar Aburizal Bakrie.

Sebelumnya, usulan serupa pernah dilontarkan mantan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum. Tak jelas pihak mana yang dianggap SBY melakukan penghinaan dan menyampaikan usulan serius.(kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ribuan Peserta Ikuti Jalan Super Sehat Tribun Jabar-Indosat

TRIBUN, BANDUNG - Harian Pagi Tribun Jabar mengadakan kegiatan seru jalan pagi sehat bersama Indosat, yakni "Jalan Super Sehat VS Tabu Challenge", Minggu (27/4). Ribuan orang tampak ikut serta dalam kegiatan ini.

Start jalan sehat dimulai dari Gedung Sate pada pukul 07.00 WIB dan finish di tempat sama. Lebih seru lagi, banyak doorprize menunggu setelah jalan sehat. Grandprize, ada 2 unit motor.

Sebelum para peserta mulai jalan, mereka dihibur dulu dengan capoera diiringi musik khas latin. Ada juga penampilan perkusi sampah oleh anak-anak. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Agenda Emil Hadiri Seren Taun Hingga Nonton Bareng Persib

BANDUNG, TRIBUN - Agenda Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Minggu (27/4) menjadi inspektur upacara hari bakti pemasyarakatan ke 50 tahun 2014 di Lembaga Pemasyarakatan KelasII A Banceuy Jalan Soekarno Hatta no 187A Bandung.

Setelah dari Lapas Banceuy, Emil meresmikan lapang futsal Bandung Wetan di bawah jembatan fly over Pasupati.

Emil juga akan menghadiri seren taun jaga seke di Jalan Cisitu Indah VI Bandung. Malam harinya Emil akan nonton bareng sepakbola di Plaza Balaikota.

Sedangkan Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial pukul 16.00 akan meresmian jalan di Komplek Antabaru II, Cisaranten Kulon, kecamatan  Arcamanik. (tsm)


12.14 | 0 komentar | Read More

10.000 Peserta Ikuti Jalan Super Sehat Tribun Jabar

10.000 Peserta Ikuti Jalan Super Sehat Tribun Jabar 

BANDUNG, TRIBUN - Sebanyak 10.000 orang menjadi peserta Jalan Super Sehat Tribun Jabar yang dilaksanakan di Gedung Sate, Minggu (27/4). Para peserta pun dilepas jalan sehat oleh Sekretaris Daerah Jawa Barat Wawan Ridwan. 

"Adanya acara positif seperti ini, membuktikan media pers juga peduli pada pembangunan," ujar Wawan sebelum melepas para peserta. 

Wawan juga mengatakan Jawa Barat yang menjadi tuan rumah PON 2016 harus sukses pelaksanaannya. Baik sukses menjadi juara maupun sukses ekonomi, karena Jabar akan dikunjungi dari berbagai provinsi lain. 

"Semoga Jabar Kahiji dan jadi tuan rumah yang baik dan ramah," kata Wawan. Secara simbolis, Wawan memberikan Maskot PON Jabar Kahiji kepada Pimpinan Umum Tribun Jabar, Pitoyo dan kepada pihak Indosat selaku pendukung utama Jalan Super Sehat Tribun Jabar. (feb) 


12.14 | 0 komentar | Read More

Rayakan 100 Toko, Ace Hardware Bandung Bersihkan Landmark Kota

BANDUNG, TRIBUN - Kini saatnya aksi bersih Ace Hardware yang digelar di 24 Kota di Indonesia, tiba di Kota Bandung. Aksi sosial membersihkan 27 simbol kota dalam program Program Ace Peduli Bersih Indonesia itu, untuk Bandung akan dilaksanakan di Museum Sri Baduga, Museum Konferensi Asia Afrika (KAA), dan Museum Mandala Wangsit Siliwangi pada Minggu (27/4). 

Menurut Januar Hadi, Area Manager Ace Hardware Bandung, kegiatan yang digelar dalam skala nasional itu untuk menunjukkan tanggung jawab sosial Ace Hardware sebagai pelaku bisnis retail kepada masyarakat. Aksi pembersihan 27 landmark (simbol kota) yang ada di 24 kota di Indonesia itu dimulai sejak 6 April 2014. 

"Program ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan pencapaian toko Ace yang ke-100 (di Surabaya, Red). dan kegiatan ini akan melibatkan seluruh karyawan Ace Hardware Indonesia," kata Januar sesuai rilis yang diterima Tribun, Sabtu (26/4).

Di Bandung sendiri akan melibatkan 180 karyawan dari 6 Store yang dipimpinnya yaitu Ace Hardware Miko Mall, Ace Hardware Istana Plaza, Ace Hardware IBCC, Ace Hardware Balubur Town Square, Ace Hardware Festival Citylink, Ace Hardware Taman Kopo Indah.

Selain di Bandung, ditambahkan Januar, program ini juga dilakukan kota lain seperti di Bundaran HI Jakarta, Gong Perdamaian Dunia di Ambon Maluku, Kawasan Pantai Losari Makassar, Kawasan Pantai Kuta Bali, Tugu Muda Semarang, Tugu Simpang Empat Banjarbaru, Tugu Kujang Bogor, Keraton Kasepuhan Cirebon, dan masih banyak lagi.


12.14 | 0 komentar | Read More

SIM Keliling di CFD Dago

BANDUNG, TRIBUN -- Kendaraan khusus pelayanan Surat Izin Mengemudi (SIM) Keliling Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung hari ini, Minggu (27/4/2014) meskipun libur tetap akan menemui dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. 

Hari ini lokasi SIM Keliling berada di area Car Free Day, Jalan Ir H Juanda (Dago), Bandung. 

Masyarakat Kota Bandung yang ingin memperpanjang masa berlaku SIM roda dua maupun empat bisa mendatangi tempat ini. 

Informasi ini sesuai dengan yang diinformasikan lewat situs resmi traffic management center (TMC) Satlantas Polrestabes Bandung, www.tmcbandung.com. Layanan SIM Keliling dibuka mulai pukul 09.00. (dic) 


12.14 | 0 komentar | Read More

SBY KUmpulkan Petinggi 33 DPD Bahas Koalisi

Written By Unknown on Sabtu, 26 April 2014 | 12.14

JAKARTA, TRIBUN - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengumpulkan petinggi 33 Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat, Sabtu (26/4/2014). Agenda pertemuan kali ini adalah mengevaluasi perolehan suara partai dalam pemilu legislatif dan mendengarkan masukan tentang koalisi.

"Pak SBY mengumpulkan DPD dan juga DPC. Kemungkinan akan membahas soal koalisi, selain bahas evaluasi pemilihan legislatif," ujar Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo di Jakarta, Sabtu (26/4/2014). Pertemuan rencananya berlangsung di kediaman pribadi SBY di Cikeas

Usai rapat dengan peserta konvensi, Jumat (25/4/2014), Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan juga menyampaikan bahwa SBY akan berusaha mendengar pandangan dari DPD Demokrat tentang kebijakan strategis partainya. Dia juga tak memungkiri agenda pembahasan pertemuan Sabtu ini adalah soal koalisi.

Sejauh ini, lanju Syarief, Partai Demokrat belum membuat komitmen apa pun dengan partai-partai yang ada. Namun, komunikasi politik dengan partai-partai terus dilakukan Partai Demokrat.

Peluang poros Demokrat

Juru bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengatakan partainya akan tetap mengusung calon Presiden dari hasil konvensi. Dia mengatakan capres hasil konvensi itu akan didukung bersama partai lain dalam koalisi yang akan mereka galang.

"Oleh karena itu, saya mau bilang ini akan jadi poros baru. Jangan bilang ini poros keempat karena nanti akan ada capres yang menjadi korban," ujar Ruhut saat dihubungi, Kamis.

Ruhut menuturkan dengan adanya koalisi baru pimpinan Demokrat ini, kemungkinan hanya akan ada tiga bakal calon Presiden. Bahkan, Ruhut memprediksi bisa jadi hanya ada dua bakal capres.

Dengan skema ini, bisa jadi menurut Ruhut hanya akan ada Joko Widodo yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuanagn berhadapan dengan bakal capres yang diusung poros Demokrat.

"Kami melihat partai-partai Islam akan merapat ke kami, mitra koalisi kami terdahulu seperti dengan PKB, PAN, PPP, dan juga PKS. Bukan tidak mungkin yang di bawah seperti Hanura, PKPI, dan PBB juga turut bergabung. Pak SBY akan jadi king maker," kata anggota Komisi III DPR itu.

Politisi yang pernah menjadi bintang layar kaca tersebut mengungkapkan jika sebagian besar partai bergabung ke Partai Demokrat, maka nasib Aburizal Bakrie dan Prabowo Subianto akan berada di ujung tanduk. Menurut Ruhut, posisi tawar Demokrat dalam membentuk poros koalisi baru cukup besar.


12.14 | 0 komentar | Read More

Anang Berharap Bisa Duduk di Komisi X

JAKARTA, TRIBUN - Anang Hermansyah untuk saat ini memang belum bisa memastikan bakalan duduk di komisi berapa ketika menunaikan tugas dan tanggung jawabnya sebagai anggota DPR RI. Namun, yang pasti ia akan bertugas sesuai bidang yang dikuasainya. Kemungkinan ia duduk di komisi VI yang membidangi perdagangan, perindustrian, invenstasi, Koperasi, UKM, BUMN, standarisasi nasional.

Atau, lanjut dia, ketika ditemui Sabtu, (26/4/2014), di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, bertugas di komisi X, yang meliputi bidang pendidikan, pemuda, olahraga, pariwisata, kesenian, dan kebudayaan.

"Pasti dengan apa yang aku kerjakan, mengingat aku di entertainment bisa di komisi VI atau X. Kalau di bidang pertambangan-energi atau hukum kan enggak mungkin," ucap bapak dua anak tersebut.

Baginya, tugas dan tanggung jawab tersebut adalah amanah yang telah diberikan masyarakat lewat Pileg 2014. Ia tahu amanah tersebut membutuhkan pengorbanan. Banyak waktu yang tersita ketika memenuhi tanggungjawabnya.

Tapi, ia yakin anak-anak dan istrinya akan mengerti seiring waktu berjalan.


12.14 | 0 komentar | Read More

Harry Redknapp Raih Tiket QPR Tampil di Liga Primer

TRIBUN - Pelatih Queens Park Rangers (QPR), Harry Redknapp mengaku hanya akan fokus pada tugas utamanya sebagai manajer QPR yang mengantarkan tim ini lolos ke kasta tertinggi kompetisi Premier League. QPR sebagaimana diketahui hingga saat ini belum mendapatkan tiket mentas di kompetisi Premier League setelah hanya mampu berada di urutan empat klasemen kompetisi Championship.

Dengan dua pertandingan tersisa, QPR yang musim lalu menjadi kontestan Premier League harus berjuang keras mendapatkan tiket kembali lagi ke Premier League.

Satu-satunya jalur yang bisa mereka dapatkan saat ini adalah melewati jalur play-off dan akan bersaing dengan empat tim yang juga memiliki kesempatan yang sama untuk mentas di Premier League.

"Saya belum tahu apakah kami akan main di Premier League atau tidak musim depan. Kami masih harus melihat peluang kami selanjutnya," kata Redknapp.

Mantan pelatih Tottenham Hotspur ini menyebut dirinya belum akan memikirkan bursa transfer pemain meski telah ada banyak agen yang menelponnya untuk menawarkan pemain baru.

"Memang ada banyak telepon masuk kepadaku mempertanyakan kebutuhan pemain. Tapi saya belum bisa memutuskan hingga kami memastikan akan main di kompetisi mana tahun depan," katanya.

Redknapp tidak menyangkal jika nantinya akan mendatangkan pemain baru dengan spesifikasi yang lebih berkualitas jika nantinya QPR kembali mentas di Premier League.

"Anda sedang melihat siapa-siapa pemain yang akan main di Premier League musim depan, tapi itu akan sulit jika kami tak tidak mendapatkan tiket ke Premier League," pungkas Redknapp.


12.14 | 0 komentar | Read More

Inilah Cara Agar Mata Anda Tetap Sehat

TRIBUN - Tak perlu membatasi diri Anda untuk bereksperimen dengan riasan mata karena khawatir terkena berbagai masalah mata. Asal mengaplikasikan riasan dengan baik dan tepat, serta melakukan kebiasaan berikut ini, mata Anda akan tetap sehat terlindungi.

* Relaksasi mata
Aktivitas seperti bermain komputer, membaca dan menulis bisa mengakibatkan mata lelah, mata kering bahkan tingkat minus (miopi) yang makin tinggi.

Untuk membuat mata lebih rileks dan tidak mudah lelah, Anda dapat melakukan latihan mata. Latihan mata bisa berupa pijatan di area alis atau sudut luar mata. Bisa juga dengan menggerakkan mata Anda ke atas dan bawah, kiri dan kanan searah jarum jam dan kemudian berlawanan jarum jam, dalam gerakan lambat.

Latihan mata bisa bikin rileks namun tidak secara langsung mencegah mata kering. Jika mata Anda kering, gunakan tetes mata untuk melembabkan dan meringankan gejala kelelahan. Obat tetes mata yang tanpa pengawet juga berguna jika penggunannya cukup sering atau ada alergi.

* Jangan lupa berkedip
Perasaan seperti tertusuk yang tiba-tiba – banyak orang menyebutnya sebagai 'sensasi terbakar' – seringkali diakibatkan mata yang terlalu kering, dan udara kering di dalam kabin pesawat ketika dalam perjalanan.

Kondisi mata kering semakin diperparah dengan menonton film, bermain gadget atau bekerja dengan laptop ketika sedang terbang.

Menggunakan tetes mata bisa mengurangi ketidaknyamanan tersebut. Hindari melihat layar monitor, ingatlah untuk berkedip! Lihat ke luar jendela dan berjalan atau lakukan saja gerakan pemanasan ringan, terutama jika berada dalam penerbangan panjang.

* Pakai kacamata hitam anti-UV
Menggunakan kacamata hitam anti UV ketika berada di pantai atau beraktivitas di luar ruangan adalah perlindungan terbaik bagi mata. Faktanya, paparan sinar UV dari matahari dalam jangka waktu lama menimbulkan risiko tinggi terkena katarak lebih awal, pterygia dan degenerasi makula.

Selain itu, kacamata hitam yang terpolarisasi bisa mengurangi silau dan meningkatkan kenyamanan secara signifikan. Pertimbangkan juga untuk mengenakan topi atau penutup kepala untuk menyaring sinar UV dari atas.

Kacamata juga bisa dipakai sebagai perlindungan saat sedang di pantai. Partikel asing seperti pasir bisa masuk dan terperangkap di kornea mata. Walaupun pada umumnya tidak terlalu berbahaya, tetapi hal ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman. Gunakan kacamata untuk mencegahnya. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ryan Tak Sadar Motor yang Dicuri Milik Ibunya

PEKALONGAN, TRIBUN -Ada kejadian unik dan menarik yang terjadi di Kota Pekalongan, Jawa Tengah. Seorang anak tanpa disengaja mencuri motor milik ibunya sendiri. Bagaimana bisa? Begini ceritanya, suatu ketika, Ryan setelah main game online kemudian pulang ke rumah sekitar pukul 02.00 pagi. Muncul niat pelaku yang benama lengkap Hilarius Ryan Gunawan (20), itu untuk mencuri motor penghuni kos yang berada di rumahnya.

Diketahui, rumah pria tamatan SMP itu digunakan sekaligus oleh sang Ibu untuk usaha koskosan. "Di sana ada empat sepeda motor, tiga dukunci stang. Dia mengambil satu motor yang tidak dikunci stang," kata Kapolsek Pekalongan Utara, AKP Zurianto, Jumat (25/4/2014).

Ryan tidak menyadari kalau motor matic berplat nomor G2606EH yang dicuri itu adalah milik ibunya sendiri. Sebab, lanjut AKP Zurianto, ada kemungkinan Ryan tidak fokus setelah lebih dari sepuluh jam bermain game online di warnet.

Berdasarakan pengakuan, Ryan bermain game online di warnet sejak Rabu (23/4) jam satu siang, hingga Kamis pagi (24/4). Motor hasil curian itu pun untuk sementara dititipkan ke warnet langganan yang berada tak jauh dari rumahnya, dengan cara didorong.

Siang harinya, ketika bangun dari tidur, Ryan mendapati ibunya pulang dari membeli makanan menggunakan sepeda ontel.

"Motornya dimana Bu, " kata Zurianto, menirukan Ryan yang heran sang ibu pulang tanpa sepeda motor. Ibunya menjawab, kalau motornya tertinggal di kost, dan hilang.

"Lucunya. Ryan lah yang meminta ibunya segera lapor polisi," kata Zurianto. Menurutnya, saat itu Ryan masih belum sadar jika motor yang dicuri adalah motor ibunya. Awalnya ibu Ryan tidak bersedia melaporkan ke polisi. Namun, karena Ryan mendesak, akhirnya sang ibu kemudian melaporkan ke Polsek Pekalongan Utara.

Setelah diselidiki dengan memeriksa beberapa saksi, kata Zurianto, memang benar pada Kamis jam dua malam ada yang melihat Ryan sedang mendorong salah satu sepeda motor di komplek kos mahasiswa. "Waktu ditanya, Ryan tidak mau mengaku jika yang ia curi adalah sepeda motor milik ibunya," kata Zurianto.

Setelah diperlihatkan sejumlah barang bukti, kata dia, Ryan kemudian dengan malu mengakui tindak pidana yang dia lakukan.

"Ryan terancam 367 KUHP. Pencurian dengan pemberatan, atau pencurian dalam keluarga," kata Zurianto.

Zurianto menambahkan, dari keterangan sang Ibu, Ryan merupakan anak hasil adopsi. Dia memang sering menjual barang-barang yang ada di rumah. Ibunya tidak tahu uang habis digunakan untuk apa.


12.14 | 0 komentar | Read More

Supardi Nasir Lebih Bahagia Beri Umpan ketimbang Cetak Gol

BANDUNG, TRIBUN- Pemain sepak bola mana yang tidak bahagia seusai mencetak gol? Namun, bagi bek kanan Persib Bandung, Supardi Nasir, puncak kebahagian saat tampil di lapangan adalah ketika mampu memberi umpan matang bagi rekan satu tim dan berbuah gol.

Itu lantaran Supardi menganggap tugas utamanya bukan sebagai pencetak gol. "Saya ingin cetak gol tapi saya punya tugas lain. Saya harus bertahan dulu serta memberi assist," kata mantan penggawa Sriwijaya itu di di mes Persib, Bandung, Jumat (24/4).

Karena itu, meskipun pernah mencetak satu gol ketika derbi melawan Pelita Bandung Raya (PBR), Supardi tak menganggap sebagai kisah spesial. Ia pun tak akan ngotot untuk kembali menjebol gawang PBR dalam laga derbi di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (27/4).

Bahkan, ia mengatakan tugas sebagai penyumpan merupakan hal teristimewa dalam karirnya.

"Saya jauh lebih bahagia ketika memberi asisst dan teman berhasil mencetak gol daripada saya membawa bola dari belakang dan mencetak gol. Lebih istimewa saya memberi bola untuk teman sehingga ia dengan mudah cetak gol. Saya lebih terpuaskan," ujar pemain bernomor punggung 23 itu. (tom)


12.14 | 0 komentar | Read More

Hatta: Indonesia Masih Butuh Industri Padat Karya

Written By Unknown on Jumat, 25 April 2014 | 12.14

JAKARTA, TRIBUN - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, Indonesia masih membutuhkan industri yang menyerao banyak tenaga kerja alias padat karya.

"Memang ada satu pergeseran dari selama ini industri berbasis padat karya, utamanya industri primer, sekarang berbasis padat modal. Tapi produktivitas meningkat. Tapi juga kita harus hati-hati. Kita masih butuh industri padat karya," kata Hatta di Kantor Kemenko Perekonomian, Jumat (25/4/2014).

Lebih lanjut, Hatta mengungkapkan, salah satu industri yang masih membutuhkan banyak tenaga kerja adalah di sektor pertanian. Peningkatan, kata dia, harus didorong baik dari hulu maupun industri hilir. Akan tetapi, penciptaan lapangan kerja ditegaskannya tetap menjadi prioritas pemerintah.

"Salah satu prioritas kita adalah menciptakan lapangan kerja. Fenomena pergeseran ini tidak boleh membuat serapan tenaga kerja berkurang. Hulunya harus diperkuat,. Sektor industri pengolahan adalah sektor penyedia lapangan kerja terbesar," ujar Hatta.

Kemarin, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Mahendra Siregar mengatakan, realisasi investasi triwulan I-2014 naik 14,6 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya, dari Rp 93 triliun pada akhir Maret 2013 menjadi Rp 106,6 triliun. Namun, kenaikan nilai investasi domestik pun asing ini tak berbanding lurus dengan penyerapan tenaga kerja.

Mahendra mengklaim, penyebabnya adalah investasi yang masuk lebih bersifat padat modal, ketimbang padat karya. "Saat ini perusahaan lebih melihat pekerja yang lebih terampil dan kompetitif.  Padat karya cenderung berkurang," ujar Mahendra.  (Sakina Rakhma Diah Setiawan/kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Juventus Bermain Seperti Orang Ketiduran saat Bertandang ke Benfica

Bertandang ke markas Benfica (24/4) di Portugal, Juventus bermain seperti orang yang ketiduran. Setidaknya itulah anggapan pelatih Antonio Conte.

Dia mengkritik penampilan skuatnya karena tidak mampu mengejar ketertinggalan. Sebagai akibat, Juve harus takluk 1-2 dari Benfica.

"Sangat memalukan, ketika itu kami terus berusaha untuk mengejar gol kedua kami. Namun, kami 'tertidur'. Kami 'ketiduran'. Anggap saja kami seperti sedang tidur siang di sana," tukas Conte kepada Sky Sport Italia.

"Saya rasa ini adalah penyesalan besar. Laga tidak dimulai dengan cara yang terbaik mengingat kami langsung kebobolan setelah beberapa menit dari set play. Kami tahu antusiasme Benfica," sambung dia.

Kendati demikian, Conte tetap melihat sisi positif dari performa Andrea Pirlo cs. Dia menilai para anak asuhnya sudah sempat menguasai bola.

"Kami mengambil alih dan membiarkan Benfica tidak berkutik. Saat itu kami merasa mampu untuk menyamakan kedudukan, tetapi gol (kedua) itu justru datang entah dari mana," tandas Conte.


12.14 | 0 komentar | Read More

SBY DIjadwalkan "Susul" Jokowi Tengok Lokasi Kebakaran Pasar Senen

JAKARTA, TRIBUN - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan akan mendatangi lokasi kebakaran Pasar Senen yang berlokasi di seberang Atrium Senen, Jakarta Pusat, Jumat (25/4/2014) siang ini. Demikian informasi yang diperoleh Tribunnews.com dari Biro Pers Kepresidenan RI beberapa menit yang lalu. Seperti diberitakan sebelumnya sejak pagi tadi kebakaran hebat melanda pasar Senen, salah satu pasar terbesar di Jakarta itu.

Puluhan mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api.

"Ada 33 mobil, 23 dari Sudin Damkar Jakpus, sisanya bantuan Dinas dan wilayah lain," kata Ashari operator Sudin Damkar Jakarta Pusat.

Dia mengaku belum mendapat laporan pasti berapa jumlah kios yang terbakar. Api diduga berasal dari salah satu kios di Blok III Lantai 3 Pasar Senen. Lokasi kios tersebut berada di tengah komplek pasar.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo juga menyambangi lokasi kebakaran di Pasar Senen Blok III, Senen, Jakarta Pusat. Jokowi sempat mengerutkan dahi saat melihat asap hitam membumbung tinggi di lokasi kebakaran.


12.14 | 0 komentar | Read More

Pelajar yang Membuat SIM Baru Harus Bawa Kartu Keluarga

BANDUNG, TRIBUN - Pemohon Surat Izin Mengemudi (SIM) pelajar yang baru menginjak usia 17,18,19 Tahun dan telah memiliki KTP kota Bandung dalam penerbitan SIM Baru A atau C agar menyertakan Kartu Keluarga dan Akte Kelahiran.

Pemohon SIM Baru tersebut bisa langsung mendatangi SIM Corner Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Bandung. Selain melayani pemohon baru, SIM Corner ini melayani pemohon perpanjangan SIM. Jadwal SIM Corner tersebut buka mulai Senin sampai Minggu, pukul 09.00 sampai dengan pukul 17.00.

Hal ini sesuai dengan yang diinformasi situs resmi traffic management center (TMC) Satlantas Polrestabes Bandung, www.tmcbandung.com.
 
Total biaya untuk perpanjang SIM A Rp 150 ribu dan sim C Rp 145 ribu. Rincian dari biaya tersebut, sebagai berikut: Biaya untuk perpanjangan sim A Rp 80 ribu dan sim C Rp 75 ribu. Biaya untuk Asuransi Rp 30 ribu dan biaya kesehatan Rp 40 ribu.

Khusus untuk pembuatan SIM Internasional hanya bisa dilakukan di Korps Lalu Lintas POLRI, Jalan MT Haryono kav 37-38, Cawang, Jakarta Selatan 12770 Telp. 021-7948437. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Tiga Tahun Lagi, Kandungan Lokal Yaris Dekati 90 Persen

DENPASAR, TRIBUN - Saat ini Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menjadi basis produksi All-New Yaris dan Vios (Yaris Sedan), baik untuk pasar domestik dan ekspor ke beberapa negara, seperti Brunei, Malaysia, dan Singapura. Meski pasar segmen sedan dan hatchback tidak terlalu besar, namun Indonesia dianggap mampu memproduksi kedua model tersebut dengan baik, dan bisa diterima di negara lain.

Hal lain yang menggembirakan dan menjadi kebanggaan, kandungan lokal yang saat ini menempel pada All-New Yaris dan Vios, sudah mencapai 60 persen. Namun angka tersebut akan terus meningkat. Bob Azam, Executive General Manager External Affairs Division TMMIN, mengungkapkan, kandungan lokal pada Yaris dan Vios bisa meningkat hingga mendekati 90 persen.

"Harapan ke depannya, persentase local content pada Yaris dan Vios bisa mendekati 90 persen. Hal tersebut diperkirakan bisa terpenuhi pada 2017," jelasnya, di sela-sela gelaran test drive All-New Yaris, di Kuta, Bali, Kamis (24/4/2014).

Beberapa komponen penting yang masih diimpor oleh TMMIN antara lain, mesin, transmisi, ECU, dan wiring. Dijelaskan, untuk mesin sedang diusahakan agar bisa diproduksi lokal, seperti yang sudah diterapkan pada Innova dan Fortuner. "Banyak pertimbangannya, dan paling besar adalah soal volume," ungkap Bob.

2.000 unit
Dari data yang diperoleh KompasOtomotif, tahun ini Toyota Indonesia mengalokasikan 534 unit Yaris untuk diekspor. Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur TMMIN, pernah mengungkapkan kalau kapasitas produksi Yaris ditetapkan 2.000 unit per bulan. Tapi, jumlah produksi masih bisa dinaikan sampai 30 persen menyesuaikan permintaan pasar nantinya.

Kalau dari rencana produksi (2.000 unit per bulan), lanjut Warih, 90-95 persen akan disiapkan untuk memasok kebutuhan domestik. Langkah tersebut dilakukan karena sudah agak lama Yaris tidak dipasarkan, jadi animonya cukup menumpuk untuk desain terbarunya. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

OJK Panggil Penjabat BUMN Terkait Akusisi BTN

JAKARTA, TRIBUN - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hari ini memanggil salah satu pejabat badan usaha milik negara (BUMN), Gatot Trihargo, Deputi Bidang Usaha Jasa Kementerian BUMN.

Berdasarkan informasi yang diterima KONTAN, pemanggilan tersebut dilakukan langsung oleh Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad. Pemanggilan ini terkait rencana akuisisi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) oleh PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).

Gatot tampak datang ke Kantor Gedung OJK di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta, pada pukul 09.00 WIB. Gatot, yang datang bersama stafnya, langsung menuju ruang kerja Muliaman.

Sebagai informasi, rencana akuisisi BTN oleh Bank Mandiri banyak menuai respons, baik negatif maupun positif. Pemerintah melalui Sekretariat Kabinet RI menyatakan, rencana aksi korporasi akuisisi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) oleh PT Bank Mandiri Tbk ditunda hingga masa bakti Kabinet Indonesia Bersatu II berakhir. Hal ini untuk menghindari keresahan di masyarakat.

Sekretaris Kabinet RI Dipo Alam mengaku telah mengirimkan surat edaran yang ditujukan kepada Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Keuangan M Chatib Basri, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan.

Tak hanya itu, surat edaran juga ditujukan kepada Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin dan Direktur Utama BTN Maryono. "Dalam surat edaran (SE) Nomor 5 Tahun 2014 telah dikemukakan. Masalah rencana BTN dan Bank Mandiri, saya sudah tulis surat untuk tidak mengambil kebijakan strategis yang berdampak luas kepada masyarakat dan membebani pemerintahan ke depan," kata Dipo. (Dea Chadiza Syafina)


12.14 | 0 komentar | Read More

BREAKING NEWS: Polisi Berseragam Antihuru-Hara Siaga di KPU Cianjur

Written By Unknown on Kamis, 24 April 2014 | 12.14

TRIBUN JABAR/TEUKU MUH GUCI S

Anggota Dalmas Polres Cianjur bersiap mengadang pedemo yang akan berunjuk rasa di kantor KPU Kabupaten Cianjur, Kamis (24/4/2014). 

CIANJUR, TRIBUN - Kantor KPU Kabupaten Cianjur mencekam dijaga aparat kepolisian dari Polres Cianjur yang sudah berpakaian lengkap dengan perlengkapan antihuru-hara, Kamis (24/4). Mereka bersiaga di halaman depan kantor yang berlokasi di Jalan Ir Juanda, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun, akan ada aksi unjuk rasa di kantor KPU Kabupaten Cianjur. Hingga berita ini ditulis belum ada informasi jelas terkait dengan aksi unjuk rasa di kantor KPU Kabupaten Cianjur. Hanya saja kabar beredar jika aksi unjuk rasa itu bentuk ketidakpuasan warga Kabupaten Cianjur terhadap kinerja penyelenggara KPU. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Bandung Pilot Academy Menggelar Wisuda Angkatan II

BANDUNG, TRIBUN - Bandung Pilot Academy (BPA) mewisuda 13 siswa penerbangnya di apron BPA Jalan Pajajaran 219 Airport Road Lanud Husein Sastranegara Bandung, Kamis (24/4).

General Manager BPA, Marsdya TNI (Purn) M Barkah, mengatakan, wisuda angkatan II tahun 2014 diikuti 13 Cadet yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan General Manager BPA Nomor 245/BPA-GM/IV/2014. Dan sebagai bagian dari rangkaian acara, telah dilaksanakan Flight Safety seminar sebagai bentuk pembekalan yang diberikan BPA sebelum para Cadet memasuki dunia airliner.

"Diharapkan momen ini bisa dijadikan sebagai wahana untuk terus berbenah guna meningkatkan kualitas pendidikan di BPA di masa mendatang," katanya.

BPA sebelumnya telah mewisuda Cadet yang berasal dari beberapa provinsi di Indonesia. Siswa yang diwisuda setelah menjalani pendidikan teori serta praktek. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

KPK Bidik Pihak yang Diuntungkan dari Proyek E-KTP

JAKARTA, TRIBUN - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga ada pihak-pihak yang diuntungkan dari proyek paket penerapan kartu tanda penduduk elektronik (E-KTP) di Kementerian Dalam Negeri tahun anggaran 2011-2012.

Keuntungan yang diperoleh pihak-pihak tersebut menjadi kerugian bagi negara, yang timbul dari pengadaan proyek ini. KPK menduga, nilai kerugian negara dalam proyek E-KTP mencapai Rp 1,1 triliun.

"Yang jelas ada kerugian, dan kerugian itu menyebabkan keuntungan bagi pihak lain. Pihak lainnya siapa, saya enggak bisa sebut," kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto di Jakarta, Rabu (23/4/2014).

Menurut Bambang, nilai kerugian negara dalam kasus ini tergolong besar. KPK bisa menjerat siapa pun yang terbukti terlibat dalam kasus dugaan korupsi proyek E-KTP ini, termasuk mereka yang menikmati keuntungan dari proyek pengadan yang bernilai Rp 6 triliun itu.

"Semua orang yang terlibat, dan dikualifikasikan melakukan tindak pidana, bisa diinikan (ditindak)," ucap Bambang.

Hal yang sama akan berlaku jika ada dugaan keterlibatan anggota Dewan Perwakilan Rakyat dalam kasus dugaan korupsi pengadaan E-KTP tersebut. "Siapa pun kan tadi, yang terlibat ya, dan bisa dibuktikan dengan unsur-unsur, itu bisa," ujar Bambang saat dikonfirmasi soal dugaan keterlibatan anggota DPR.

Sebelumnya, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat menuding Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dan adiknya menerima bayaran dari proyek pengadaan E-KTP. Menurut Nazaruddin, proyek E-KTP tersebut secara penuh dikendalikan oleh mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, dan anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, Setya Novanto.

Dia mengaku menjadi pelaksana di lapangan bersama Andi Saptinus. Nazaruddin juga menyebut keterlibatan pimpinan Komisi II DPR dalam kasus ini.

Tudingan Nazaruddin telah dibantah Gamawan dalam sejumlah kesempatan. Gamawan bahkan melaporkan Nazaruddin ke kepolisian atas tuduhan fitnah, penghinaan, atau pencemaran nama baik.

Saat dikonfirmasi soal keterlibatan pihak-pihak yang disebut Nazaruddin itu, Bambang menilai bahwa kemungkinan itu bisa terlihat dalam proses penyidikan nantinya. "Dari penyidik itu biasa di-trace (ditelusuri) lebih lanjut, siapa-siapa saja yang akan dipanggil lebih lanjut, jadi jangan asumsi orang ini terlibat, orang ini tidak terlibat," katanya.

Pekan depan, menurut Bambang, tim penyidik KPK mulai memeriksa saksi-saksi dalam kasus E-KTP. KPK telah menetapkan Direktur Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Sugiharto sebagai tersangka. Selaku pejabat pembuat komitmen (PPK), Sugiharto diduga melakukan perbuatan melawan hukum dan atau penyalahgunaan wewenang yang mengakibatkan kerugian negara terkait pengadaan proyek tersebut.

Terkait penyidikan kasus ini, KPK telah menggeledah sejumlah tempat. Bambang juga tak menampik kemungkinan akan adanya tersangka selain Sugiharto dalam kasus ini.

"Bahwa nanti ada pihak-pihak lain, kita lihat proses penyidikan selanjutnya. Akan tetapi, kami tidak mau terjebak harus membangun asumsi karena proyek ini nilainya besar, harus ke sana-ke sini, tidak bisa," katanya.  (Icha Rastika/kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

BREAKING NEWS: Edisis Serius Dengarkan Pembacaan Vonis Hakim

TRIBUN JABAR/ICHSAN

Terdakwa kasus suap pengurusan perkara korupsi dana bansos Pemkot Bandung yang juga mantan sekda Kota Bandung Edi Siswadi (Edisis) mendengarkan pembacaan vonis oleh majelis hakim pada persidangan di Pengadilan Tipikor Bandung, Kamis (24/4/2014). Sebelumnya, pada sidang 3 April, Jaksa Penuntut Umum menuntut Edisi hukuman 12 tahun penjara denda Rp 500 juta subsider 6 bulan kurungan. 

BANDUNG, TRIBUN - Terdakwa kasus suap pengurusan perkara korupsi dana bansos Pemkot Bandung yang juga mantan sekda Kota Bandung Edi Siswadi (Edisis) hari ini Kamis (24/4) akan divonis oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor Bandung. Sidang kasus ini baru saja dimulai dan Ketua majelis hakim Nur Hakim SH MH kini tengah membacakan amar putusan majelis hakim.

Edisis yang mengenakan kemeja tangan panjang warna putih dan celana warna gelap terlihat serius menyimak pembacaan putusan. Pria yang pernah mencalonkan diri sebagai wali kota Bandung itu duduk tepat dihadapan majelis hakim.

Didalam ruang sidang juga hadir lima orang penasihat hukum Edisis dan dua orang jaksa penuntut umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sementara diluar ruang sidang, sejumlah orang dari Gerakan Ganyang Mafia Hukum Indonesia (GGMHI) menuntut majelis hakim agar menghukum terdakwa seberat mungkin. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Mahasiswa Menduga Ada Kecurangan Pemilu

TRIBUN JABAR/ICHSAN

Polisi memeriksa tamu undangan yang hendak memasuki areal Kantor KPU Jabar di Jalan Garut, Kota Bandung, Selasa (22/4/2014). 

BANDUNG,TRIBUN - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) mendatangi kantor KPUD Jawa Barat Jalan Garut Bandung, Kamis (24/4).

Mahasiswa menduga adanya kecurangan dalam proses pemilihan umum (pemilu) 2014 sehingga mereka menuntut agar KPUD Jawa Barat mengusut kecurangan - kecurangan yang terjadi dalam pemilu 2014.

"Pemilu tahun ini gagal, banyak hal - hal yang menyebabkan pemilu ini gagal, adanya pertukaran surat suara hingga sampai pemilihan ulang, ini terbukti pemilu tahun ini gagal," ujar seorang demonstran. (cr1)


12.14 | 0 komentar | Read More

PDIP Jabar Klaim Hampir 1 Juta Suara Hilang

BANDUNG, TRIBUN - Dengan sistem penghitungan suara sesuai aturan pemilu  sekarang ini, PDIP Jabar berpotensi kehilangan hampir 1 juta suara atau setara 3 kursi DPR. Pada penghitungan sekarang ini, sisa suara dihabiskan di dapil kecil maupun di dapil besar atau tidak dikumpulkan terlebih dulu.

"Meskipun di Jabar kami menang, hampir 1 juta suara kami hilang begitu saja pada tahap penghitungan kedua. Ini karena sisa suara langsung dihabiskan di dapil, tidak dikumpulkan," kata Sekretaris DPD PDIP Jabar Gatot Tjahjono di Bandung, Kamis (24/4).

Gatot mengatakan, untuk kursi DPR RI di 11 dapil dan kursi DPRD Provinsi Jabar di 12 dapil, sisa suara yang terbuang rata-rata dari satu dapil mencapai70.000 suara. Jika dikalikan dengan 12 dapil, maka suara yang terbuang mencapai 840.000 suara atau hampir 1 juta suara.

Karena terbentur aturan penghitungan seperti itu, kata Gatot, maka jumlah kursi DPR RI yang seharusnya didapat PDIP sebanyak 21 kursi atau 21 persen, kini jadi hanya memperoleh 18 kursi saja. 

Sedangkan untuk kursi DPRD Provinsi Jabar, kata Gatot, yang seharusnya memperoleh 23 kursi atau 23 persen, PDIP harus puas hanya mendapatkan 20 kursi saja. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Tribun Jabar

Written By Unknown on Rabu, 23 April 2014 | 12.15

Tribun JabarTribunnews.comYuk, Cicipi Buah Langka di MekarsariDi Jabodetabek, Rumah Seharga Rp 1 Miliar Paling Diincar Konsumen7.000 Karyawan BTN Beli Saham BTN dan MandiriPelajar Laporkan Gurunya Melakukan Pelecehan SeksualGuardiola Menolak Peluang Melatih MUTelkomsel Bakal Jual Google Glass, Harganya Diprediksi Belasan Juta RupiahMU Disarankan Rekrut AncelottiPenjualan Rumah di Jabodetabek Anjlok, Bekasi TerparahNarapidana Lapas Tangerang Terpergok Selundupkan SabuREI Menolak Akuisisi BTN oleh MandiriMaria Eva Tak Mau Sebutkan Laki-laki yang MenghamilinyaAS Kerahkan Pasukan ke Polandia dan 3 Negara BaltikDua Kubu di PPP Sepakat BerdamaiSIM Keliling Hanya Layani SIM A dan CPenjualan Mobil Stagnan Pengaruhi Bisnis AsuransiPerpanjang SIM Bisa di SIM Corner BatununggalMakin Terpuruk, Rupiah Tembus Level Terendah 2 BulanPemohon SIM Baru Pelajar Bawa Kartu KeluargaSoal PPnBM Ponsel, Pemerintah Masih BingungGiliran di Careffour Terusan Kiaracondong Jadi Tempat SIM Keliling

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined variable: date

Filename: models/rss_db.php

Line Number: 16

http://jabar.tribunnews.com/ Berita Terkini dari Tribun Jabar id 2014 Tribun Jabar Wed, 23 Apr 2014 12:22:02 +0700 hourly 1 http://jabar.tribunnews.com/ http://jabar.tribunnews.com/setting/logo.png 130 35 Tribunnews.com http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/yuk-cicipi-buah-langka-di-mekarsari pengunjung juga dapat memanen langsung buah-buahan yang sedang panen seperti Melon. Selain memanen buah, pengunjung]]> Wed, 23 Apr 2014 11:48:30 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/yuk-cicipi-buah-langka-di-mekarsari http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/di-jabodetabek-rumah-seharga-rp-1-miliar-paling-diincar-konsumen Wed, 23 Apr 2014 11:27:29 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/di-jabodetabek-rumah-seharga-rp-1-miliar-paling-diincar-konsumen http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/7000-karyawan-btn-beli-saham-btn-dan-mandiri Wed, 23 Apr 2014 11:25:58 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/7000-karyawan-btn-beli-saham-btn-dan-mandiri http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/pelajar-laporkan-gurunya-melakukan-pelecehan-seksual Wed, 23 Apr 2014 11:16:38 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/pelajar-laporkan-gurunya-melakukan-pelecehan-seksual http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/guardiola-menolak-peluang-melatih-mu Setelah memecat David Moyes, beberapa nama mulai dikaitkan dengan kursi manajer Manchester United. Termasuk Josep Guardiola.]]> Wed, 23 Apr 2014 11:12:36 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/guardiola-menolak-peluang-melatih-mu http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/telkomsel-bakal-jual-google-glass-harganya-diprediksi-belasan-juta-rupiah Operator telekomunikasi Telkomsel berencana menjual Google Glass di Indonesia. Perusahaan sedang mempelajari peluang untuk memasarkan]]> Wed, 23 Apr 2014 11:01:09 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/telkomsel-bakal-jual-google-glass-harganya-diprediksi-belasan-juta-rupiah http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/mu-disarankan-rekrut-ancelotti Wed, 23 Apr 2014 10:47:29 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/mu-disarankan-rekrut-ancelotti http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/penjualan-rumah-di-jabodetabek-anjlok-bekasi-terparah Berbeda dengan subsektor properti lainnya yang masih menunjukkan pertumbuhan, sektor perumahan justru mengalami penurunan. Indikasinya]]> Wed, 23 Apr 2014 10:46:27 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/penjualan-rumah-di-jabodetabek-anjlok-bekasi-terparah http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/narapidana-lapas-tangerang-terpergok-selundupkan-sabu Wed, 23 Apr 2014 10:45:16 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/narapidana-lapas-tangerang-terpergok-selundupkan-sabu http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/rei-menolak-akuisisi-btn-oleh-mandiri Wed, 23 Apr 2014 10:42:06 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/rei-menolak-akuisisi-btn-oleh-mandiri http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/maria-eva-tak-mau-sebutkan-laki-laki-yang-menghamilinya Wed, 23 Apr 2014 10:38:40 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/maria-eva-tak-mau-sebutkan-laki-laki-yang-menghamilinya http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/as-kerahkan-pasukan-ke-polandia-dan-3-negara-baltik Wed, 23 Apr 2014 10:34:52 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/as-kerahkan-pasukan-ke-polandia-dan-3-negara-baltik http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/dua-kubu-di-ppp-sepakat-berdamai Wed, 23 Apr 2014 10:32:22 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/dua-kubu-di-ppp-sepakat-berdamai http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/sim-keliling-hanya-layani-sim-a-dan-c Wed, 23 Apr 2014 10:25:44 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/sim-keliling-hanya-layani-sim-a-dan-c http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/penjualan-mobil-stagnan-pengaruhi-bisnis-asuransi Prediksi Gaikindo bahwa penjualan mobil baru tahun ini bakal stagnan dari 2013, ikut mempengaruhi perkiraan laju bisnis Asuransi Astra Buana]]> Wed, 23 Apr 2014 10:24:34 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/penjualan-mobil-stagnan-pengaruhi-bisnis-asuransi http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/perpanjang-sim-bisa-di-sim-corner-batununggal Wed, 23 Apr 2014 10:20:15 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/perpanjang-sim-bisa-di-sim-corner-batununggal http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/makin-terpuruk-rupiah-tembus-level-terendah-2-bulan Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS makin terpuruk. Rabu (23/4/2014) pagi, mata uang garuda ini bahkan melorot hingga menembus level]]> Wed, 23 Apr 2014 10:09:42 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/makin-terpuruk-rupiah-tembus-level-terendah-2-bulan http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/pemohon-sim-baru-pelajar-bawa-kartu-keluarga Wed, 23 Apr 2014 10:07:38 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/pemohon-sim-baru-pelajar-bawa-kartu-keluarga http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/soal-ppnbm-ponsel-pemerintah-masih-bingung Pemerintah masih menimbang beberapa wacana kebijakan untuk mengembangkan industri ponsel dalam negeri. Beberapa kebijakan yang mungkin]]> Wed, 23 Apr 2014 10:05:57 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/soal-ppnbm-ponsel-pemerintah-masih-bingung http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/giliran-di-careffour-terusan-kiaracondong-jadi-tempat-sim-keliling Wed, 23 Apr 2014 10:01:32 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/giliran-di-careffour-terusan-kiaracondong-jadi-tempat-sim-keliling

Tribun JabarTribunnews.comYuk, Cicipi Buah Langka di MekarsariDi Jabodetabek, Rumah Seharga Rp 1 Miliar Paling Diincar Konsumen7.000 Karyawan BTN Beli Saham BTN dan MandiriPelajar Laporkan Gurunya Melakukan Pelecehan SeksualGuardiola Menolak Peluang Melatih MUTelkomsel Bakal Jual Google Glass, Harganya Diprediksi Belasan Juta RupiahMU Disarankan Rekrut AncelottiPenjualan Rumah di Jabodetabek Anjlok, Bekasi TerparahNarapidana Lapas Tangerang Terpergok Selundupkan SabuREI Menolak Akuisisi BTN oleh MandiriMaria Eva Tak Mau Sebutkan Laki-laki yang MenghamilinyaAS Kerahkan Pasukan ke Polandia dan 3 Negara BaltikDua Kubu di PPP Sepakat BerdamaiSIM Keliling Hanya Layani SIM A dan CPenjualan Mobil Stagnan Pengaruhi Bisnis AsuransiPerpanjang SIM Bisa di SIM Corner BatununggalMakin Terpuruk, Rupiah Tembus Level Terendah 2 BulanPemohon SIM Baru Pelajar Bawa Kartu KeluargaSoal PPnBM Ponsel, Pemerintah Masih BingungGiliran di Careffour Terusan Kiaracondong Jadi Tempat SIM Keliling

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined variable: date

Filename: models/rss_db.php

Line Number: 16

http://jabar.tribunnews.com/ Berita Terkini dari Tribun Jabar id 2014 Tribun Jabar Wed, 23 Apr 2014 12:22:02 +0700 hourly 1 http://jabar.tribunnews.com/ http://jabar.tribunnews.com/setting/logo.png 130 35 Tribunnews.com http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/yuk-cicipi-buah-langka-di-mekarsari pengunjung juga dapat memanen langsung buah-buahan yang sedang panen seperti Melon. Selain memanen buah, pengunjung]]> Wed, 23 Apr 2014 11:48:30 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/yuk-cicipi-buah-langka-di-mekarsari http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/di-jabodetabek-rumah-seharga-rp-1-miliar-paling-diincar-konsumen Wed, 23 Apr 2014 11:27:29 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/di-jabodetabek-rumah-seharga-rp-1-miliar-paling-diincar-konsumen http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/7000-karyawan-btn-beli-saham-btn-dan-mandiri Wed, 23 Apr 2014 11:25:58 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/7000-karyawan-btn-beli-saham-btn-dan-mandiri http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/pelajar-laporkan-gurunya-melakukan-pelecehan-seksual Wed, 23 Apr 2014 11:16:38 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/pelajar-laporkan-gurunya-melakukan-pelecehan-seksual http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/guardiola-menolak-peluang-melatih-mu Setelah memecat David Moyes, beberapa nama mulai dikaitkan dengan kursi manajer Manchester United. Termasuk Josep Guardiola.]]> Wed, 23 Apr 2014 11:12:36 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/guardiola-menolak-peluang-melatih-mu http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/telkomsel-bakal-jual-google-glass-harganya-diprediksi-belasan-juta-rupiah Operator telekomunikasi Telkomsel berencana menjual Google Glass di Indonesia. Perusahaan sedang mempelajari peluang untuk memasarkan]]> Wed, 23 Apr 2014 11:01:09 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/telkomsel-bakal-jual-google-glass-harganya-diprediksi-belasan-juta-rupiah http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/mu-disarankan-rekrut-ancelotti Wed, 23 Apr 2014 10:47:29 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/mu-disarankan-rekrut-ancelotti http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/penjualan-rumah-di-jabodetabek-anjlok-bekasi-terparah Berbeda dengan subsektor properti lainnya yang masih menunjukkan pertumbuhan, sektor perumahan justru mengalami penurunan. Indikasinya]]> Wed, 23 Apr 2014 10:46:27 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/penjualan-rumah-di-jabodetabek-anjlok-bekasi-terparah http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/narapidana-lapas-tangerang-terpergok-selundupkan-sabu Wed, 23 Apr 2014 10:45:16 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/narapidana-lapas-tangerang-terpergok-selundupkan-sabu http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/rei-menolak-akuisisi-btn-oleh-mandiri Wed, 23 Apr 2014 10:42:06 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/rei-menolak-akuisisi-btn-oleh-mandiri http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/maria-eva-tak-mau-sebutkan-laki-laki-yang-menghamilinya Wed, 23 Apr 2014 10:38:40 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/maria-eva-tak-mau-sebutkan-laki-laki-yang-menghamilinya http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/as-kerahkan-pasukan-ke-polandia-dan-3-negara-baltik Wed, 23 Apr 2014 10:34:52 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/as-kerahkan-pasukan-ke-polandia-dan-3-negara-baltik http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/dua-kubu-di-ppp-sepakat-berdamai Wed, 23 Apr 2014 10:32:22 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/dua-kubu-di-ppp-sepakat-berdamai http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/sim-keliling-hanya-layani-sim-a-dan-c Wed, 23 Apr 2014 10:25:44 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/sim-keliling-hanya-layani-sim-a-dan-c http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/penjualan-mobil-stagnan-pengaruhi-bisnis-asuransi Prediksi Gaikindo bahwa penjualan mobil baru tahun ini bakal stagnan dari 2013, ikut mempengaruhi perkiraan laju bisnis Asuransi Astra Buana]]> Wed, 23 Apr 2014 10:24:34 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/penjualan-mobil-stagnan-pengaruhi-bisnis-asuransi http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/perpanjang-sim-bisa-di-sim-corner-batununggal Wed, 23 Apr 2014 10:20:15 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/perpanjang-sim-bisa-di-sim-corner-batununggal http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/makin-terpuruk-rupiah-tembus-level-terendah-2-bulan Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS makin terpuruk. Rabu (23/4/2014) pagi, mata uang garuda ini bahkan melorot hingga menembus level]]> Wed, 23 Apr 2014 10:09:42 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/makin-terpuruk-rupiah-tembus-level-terendah-2-bulan http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/pemohon-sim-baru-pelajar-bawa-kartu-keluarga Wed, 23 Apr 2014 10:07:38 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/pemohon-sim-baru-pelajar-bawa-kartu-keluarga http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/soal-ppnbm-ponsel-pemerintah-masih-bingung Pemerintah masih menimbang beberapa wacana kebijakan untuk mengembangkan industri ponsel dalam negeri. Beberapa kebijakan yang mungkin]]> Wed, 23 Apr 2014 10:05:57 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/soal-ppnbm-ponsel-pemerintah-masih-bingung http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/giliran-di-careffour-terusan-kiaracondong-jadi-tempat-sim-keliling Wed, 23 Apr 2014 10:01:32 +0700 http://jabar.tribunnews.com/2014/04/23/giliran-di-careffour-terusan-kiaracondong-jadi-tempat-sim-keliling


12.15 | 0 komentar | Read More

Simeone Kagumi Tiga Penyerang Chelsea

Written By Unknown on Selasa, 22 April 2014 | 12.14

Di tubuh Atletico Madrid bercokol penyerang-penyerang hebat seperti Diego Costa, David Villa, hingga Adrian Lopez. Namun, pelatih Diego Simeone justru mengagumi kualitas lini depan Chelsea.

Simeone memuji keberadaan Demba Ba, Samuel Eto'o, dan Fenando Torres di tubuh The Blues. Ketiganya akan menjadi ancaman bagi skuad asuhan Simeone pada babak semifinal Liga Champions.

"Dalam opini saya, Ba, Fernando, dan Eto'o, adalah pemain juara. Mereka sudah membuktikan beratus kali, di semua kompetisi yang dimenangi -Liga Champions, Piala Dunia, dan banyak lagi- dan mereka talenta luar biasa," puji Simeone.

Chelsea sendiri kabarnya tak puas dengan ketiga penyerang itu. Bahkan, klub asal London itu dikabarkan mencoba mendekati striker Atletico, Diego Costa. Soal kabar itu, Simeone memakluminya.

"Saya tak terkejut jika tim dengan kekuatan finansial mampu merekrut pemain seperti Costa. Kenapa? Karena dia pemain yang unik dan sedang dalam kondisi terbaik," bilang Simeone.


12.14 | 0 komentar | Read More

Basuki Ingin Jadi Presiden Biar Mudah Urus Jakarta

JAKARTA, TRIBUN — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kembali mengungkapkan keinginannya untuk dapat menjadi presiden RI. Salah satu alasannya, presiden juga memiliki kewenangan untuk dapat memberi instruksi dan mengatur Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Menurut dia, banyak bangunan ilegal di Ibu Kota yang masih saja dialiri listrik oleh PLN. "Bukan orang-orang di sana yang aneh, melainkan PLN yang aneh. Kenapa mau kasih listrik ke orang yang rumahnya ilegal? Kalau pencurian, pidanakan dong. Makanya, memang lebih gampang mengurus Jakarta kalau jadi presiden," kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Selasa (22/4/2014).

Salah satu contoh permukiman ilegal di Jakarta adalah di sepanjang kolong Tol Wiyoto Wiyono hingga area Sungai Bambu, Warakas, dan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Meski berulang kali ditertibkan, pemulung kembali membangun gubuk-gubuk liar di sana.

Basuki telah menginstruksikan Wali Kota Jakarta Utara Heru Budi Hartono untuk terus menertibkan bangunan liar di wilayah tersebut. Warga tetap kembali membangun bangunan liar karena tidak ada penegakan hukum yang menimbulkan efek jera.

Apabila ada penegakan hukum yang jelas, maka para pemulung tidak akan lagi membangun gubuk liar di tanah pemerintah tersebut.

Parahnya, pemulung-pemulung itu berani membangun gubuk liar, kata Basuki, karena telah membayar sejumlah uang kepada oknum penyewa lahan yang tidak bertanggung jawab.

"Makanya, coba tanya saja sama mereka (pemulung) di sana, pada bayar sewa atau enggak? Pasti mereka bayar sewa," kata Basuki.

Sementara itu, Beritajakarta.com melaporkan, puluhan gubuk liar itu dilengkapi sejumlah barang elektronik, antara lain televisi, radio, kipas angin, dan dispenser. Padahal, daerah tersebut telah dipasangi papan pengumuman terkait larangan untuk mendirikan bangunan di kolong tol.

Pada kesempatan berbeda, Lurah Warakas Tulus Harjo mengungkapkan, pihaknya telah melayangkan surat imbauan kepada para pemulung untuk tidak lagi mendirikan bangunan di sana.

"Bahkan, Februari lalu, saya bersama camat, Sudin Kebersihan, dan pihak terkait bersama-sama memberikan imbauan," kata Tulus.

Karena surat imbauan itu tidak ampuh, ia kini meminta PT Citra Marga Nusa Phala (CMNP), sebagai pengelola jalan tol, untuk ikut bertanggung jawab menertibkan penghuni liar di kolong tol miliknya.

Bangunan liar itu, kata dia, lebih banyak dipergunakan untuk tempat tinggal, kandang hewan, dan tempat usaha seperti warung. Menurut dia, bangunan liar itu telah melanggar Perda Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Polda Jabar Periksa 5 Saksi Kasus Pencoblosan Surat Suara

BANDUNG, TRIBUN - Aparat Polda Jabar telah memeriksa lima orang saksi terkait kasus pencoblosan surat suara pada pemilu legislatif 2014 di Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor. Pada kasus ini seseorang yang kini tengah dibidik polisi, mencoblos nama caleg tertentu dalam surat suara sebelum pemilu dimulai.

"Bawaslu Jabar sudah menyikapi kasus itu. Kemudian kita tangani setelah ada temuan dan hasil penyelidikan dari Bawaslu. Kasusnya saat ini sudah ditangani Polres Bogor dan Polda Jabar," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan di Kantor KPU Jabar di Bandung, Selasa (22/4).

Menurut Iriawan, terkait kasus tersebut hingga kini pihaknya sudah memeriksa lima orang saksi. Jika pemeriksaan sudah rampung, kata Kapolda, pihaknya segera akan melimpahkan kasus ini ke kejaksaan.

"Kami sudah memeriksa lima orang saksi. Targetnya dalam dua pekan depan sudah bisa dilimpahkan ke kejaksaan," kata Kapolda.

Disinggung apakah kasus ini melibatkan seorang caleg dari partai tertentu, Kapolda enggan mengungkapkannya. Namun yang jelas, kata Iriawan, pada saatnya polisi akan menjelaskan kasus ini secara komprehensif.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul menambahkan, pada kasus ini polisi tengah membidik Ketua PPS di Desa/Kecamatan Ciampea, Bogor. Namun hingga kini yang bersangkutan masih buron.

"Ketua PPS di Ciampea masih buron, kini masih dalam pengejaran. Kasus pencoblosan di Bogor itu masuk ranah tindak pidana pemilu sesuai dengan pasal  301, 309 UU Nomor 8 tahun 2012 tentang tindak pidana pemilu," kata Martinus. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Hujan Sedang Masih Guyur Bandung, Cimahi, dan Soreang

BANDUNG, TRIBUN - Bandung, Cimahi, dan Soreang, tiga wilayah di Jabar yang saling berbatasan langsung, diprakirakan masih hujan sedang.

Demikian prakiraan cuaca yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)  melalui situs http://meteo.bmkg.go.id/prakiraan/propinsi/13. Kondisi serupa akan berlangsung hingga Rabu (23/4/2014).

Untuk keperluan 'perencanaan' dalam kegiatan operasional, agar kembali menghubungi BMKG (Unit kerja: Pusat Meteorologi Publik - Informasi Meteorologi Publik sebagai antisipasi perubahan/updating dari prakiraan mingguan) ke nomor telepon: 021- 4246321. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Tahanan Narkoba Kabur saat Hendak Disidang

SURABAYA, TRIBUN- Agung Prasetya, tahanan kasus narkotika, sukses melarikan diri saat diangkut dari Rumah Tahanan Klas I Surabaya di Medaeng ke Pengadilan Negeri (PN) setempat, Senin (21/4/2014).Ia kabur, ketika hendak diangkut memakai mobil khusus tahanan. Belakangan, sebab musabab kaburnya Agung akhirnya terkuak.

Berdasarkan penjelasan dari petugas yang menjaga para tahanan, Agung kabur karena pintu mobil tahanan yang tak ditutup saat berada di Rutan Klas I Surabaya di Medaeng.

Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati Jatim Andi M Taufik menguraikan, pihaknya telah memanggil jaksa yang mengetahui detail kejadian kaburnya tahanan itu.

Menurut penjelasan jaksa, kata dia, kaburnya tahanan itu memang karena kelalaian petugas yang membawa tahanan.

"Ada empat petugas yang infonya membawa para tahanan. Seharusnya ada juga polisi yang ikut mengawal tahanan," ujarnya kepada Surya Online, Selasa (22/4/2014).

Ia mengungkapkan, ketika petugas membawa para tahanan dari Rutan Medaeng ke mobil tahanan, mereka teledor. Sebab, begitu tahanan ada di dalam mobil, pintu tidak ditutup.

"Seharusnya, begitu tahanan itu masuk, langsung digembok pintunya. Para petugas itu teledor, mungkin karena sibuk mengawasi para tahanan yang masih di luar," katanya.

Terkait hal ini, maka pihaknya telah meminta Kejari Tanjung Perak membuat laporan lengkap terkait kaburnya tahanan itu.

Bahkan, saat ini dari bagian pengawasan akan segera memeriksa petugas tahanan dan pimpinan lain, termasuk Kasi Pidum Kejari Perak, Suseno.

Bagaimanapun, unsur struktural juga ikut bertanggungjawab terkait kaburnya Agung.

"Tentu mereka juga kena. Adapun yang petugas tahanan, sanksi yang paling berat adalah pemecatan. Tapi itu semua tergantung pemeriksaan di pengawasan," pungkasnya.


12.14 | 0 komentar | Read More

Ratusan Anak Berkeliling Hutan Kota Sambil Belajar

BANDUNG,TRIBUN - Ratusan anak pelajar mengikuti kegiatan peringatan hari bumi dengan berkeliling di hutan kota Babakan Siliwangi Bandung, Selasa (22/4).

Koordinator acara Earth Hour Bandung, Bona (25) mengatakan kegiatan dilangsungkan dengan mengundang murid taman kanak-kanak (TK), sekolah dasar (SD) dan siswa sekolah menengah pertama (SMP).

"Kegiatannya mengelilingi hutan Baksil nanti disana ada tiga pos. Pos yang pertama ada pengenalan fauna reptil, kedua ada pengenalan flora dan ketiga permainan tradisional,"ujarnya pada Tribun di sela - sela mengatur acara.

Selain menyusuri hutan kota, kegiatan peringatan hari bumi pun dilakukan dengan melukis menggunakan tangan diatas sebuah kain memanjang.

"Kita disini selain menyusuri hutan kita juga kerja sama dengan saung seni. Nanti kalau sudah menyusuri hutan kota anak - anak melukis," ujarnya. (cr1)


12.14 | 0 komentar | Read More

Bandung Jadi Pilot Project Transparansi Akuntabilitas Anggaran

Written By Unknown on Senin, 21 April 2014 | 12.14

BANDUNG, TRIBUN - Kota Bandung menjadi percontohan atau pilot project transparansi akuntabilitas anggaran. "Bandung dianggap mampu melaksanakan transparansi, mulai perencanaan dan belanja langsung pada APBD," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Yossi Irianto disela-sela sosialisasi transparansi anggaran di Hotel Horison, Senin (21/4).

Yossi mengatakan, Kota Bandung saat ini akan mendapat penilaian Tim Evaluasi dan Pengawasan Penyerapan Anggaran (TEPPA) Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4). Tim yang dikomandoi Wakil Presiden Boediono ingin  melihat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan anggaran.

"TEPPA ingin melihat sejauh mana persoalan yang muncul pada saat perencanaan dan seringkali penyerapan anggaran terlambat, tidak maksimal karena lelang terlambat dan sebagainya. Sekarang kita dapat apresiasi berkaitan evaluasi penyerapan anggaran," ucap Yossi di Hotel Horison Jalan Pelajar Pejuang Kota Bandung, Senin (21/4/2014). (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Djibril: Tujuan Saya Kemenangan Untuk Persib

BANDUNG, TRIBUN - Para pemain Persib Bandung baru saja tiba di Bandara Husein Sastranegara setelah menjalani laga melawan Gresik United kemarin malam. Di laga ini Persib menang 4-1.

Di antara rombongan Persib terlihat penyerang asal Mali, Djibril Coulibaly. Meski berhenti meneruskan catatan golnya, Djibril membuat dua assist semalam.

"Tujuan saya adalah kemenangan untuk Persib," ujar Djibril kepada Tribun. Karenanya ia mengenyampingkan soal catatan golnya yang terhenti. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Penumpang KRL Bekasi: Yes, Demonya Berhasil!

BEKASI, TRIBUN - Penumpang Commuterline dari Stasiun Bekasi senang karena aksi demo yang mereka lakukan pada Kamis (17/4/2014) kemarin berhasil. Kereta yang biasa mereka tumpangi tidak lagi mengalami keterlambatan.

"Yes, demonya berhasil," ucap Ria secara spontan, ketika dirinya melihat kereta yang biasa ia tumpangi datang tepat waktu pada Senin (21/04/2014).

Ria berharap kinerja KRL yang baik saat ini tidak bertahan dalam waktu hitungan minggu saja. Menurutnya, kinerja KRL harus semakin baik demi penumpang.

Kepala Stasiun Bekasi Dedi Kristanto mengaku sudah melakukan upaya perbaikan kinerja sejak Jumat lalu. Menurutnya, kereta saat ini sudah tidak lagi mengalami keterlambatan karena diberangkatkan langsung dari Stasiun Bekasi. Padahal sebelumnya, kereta itu didatangkan dulu dari Stasiun Kota menuju Stasiun Bekasi.

"Kalau kemarin kan kereta jadwal 7.15 itu berangkat dari Stasiun Kota ya jam 7.15. Begitu sampai Bekasi, sudah penuh dengan penumpang yang naik dari Cikini dan Kranji. Mereka biasanya sengaja naik yang arah Bekasi dulu supaya dapat duduk. Sekarang beda. Sekarang jam 7.15 kereta sudah stand by di Stasiun Bekasi langsung dari DIPO. Kereta masuk pun dalam keadaan kosong. Nanti jam 7.30, datang lagi kereta," ujar Dedi ketika ditemui Kompas.com di Stasiun Bekasi.

Direktur Operasional PT KAI Edi Suryanto, yang ketika aksi demo mengatakan akan mendatangi Stasiun Bekasi untuk membenahi kinerja KRL, tidak terlihat. Menurut Dedi, Edi justru menangani langsung masalah keterlambatan ini dengan mengatur jadwal kereta dari pusat.

"Justru jika dia setiap hari ada di sini tidak akan berdampak besar, dia justru bertanggung jawab dengan mengatur langsung jadwal kereta," ujar Dedi.

Mengenai tuntutan yang diberikan penumpang KRL pada demo lalu, Dedi mengatakan pihaknya sudah berupaya sebaik mungkin. Ancaman penumpang yang menyatakan akan melakukan demo besar-besaran bila tuntutannya tidak dipenuhi dalam waktu tiga hari, menurutnya, tidak perlu dilakukan.

"Jangan demolah, kalau demo kan yang rugi kita semua," ujarnya.

Saat demo besar-besaran, penumpang yang menduduki rel di Stasiun Bekasi menuntut tiga hal. Pertama adalah meminta PT KCJ untuk memperbaiki jadwal Commuterline dan fasilitas lain. Kedua, mereka meminta PT KAI untuk memprioritaskan jadwal perjalanan KRL Bekasi-Jakarta terhadap kereta luar kota. Ketiga, mereka meminta tuntutan itu dilaksanakan dalam kurun waktu 3 hari setelah surat dibuat.

Apabila tuntutan tersebut tidak dilaksanakan dalam waktu 3 hari, penumpang KRL berjanji akan melakukan demo serentak dan lebih besar dari hari ini. Mereka juga menuntut Dirut PT KAI dan KCJ untuk turun dari jabatan.

Terakhir, mereka mengancam melakukan gugatan ke Ombudsman tentang pelayanan publik dengan meminta pergantian materil dan imateril kepada penumpang. Gugatan tersebut mengacu pada UU No 25 Tahun 2009 Pasal 50 Ayat 8.  (Jessi Carina/kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ini Kiat Miliarder Dunia Membangun Kekayaan

JAKARTA, TRIBUN - Selalu menarik menilik kehidupan orang-orang terkaya di dunia, termasuk kisah sukses mereka meraih kekayaan. Salah satunya adalah dengan menyimak berbagai kiat dalam meraih kekayaan mereka.

Pertama, jagalah reputasi anda. Investor kawakan Warren Buffet menyatakan dirinya butuh 20 tahun untuk membangun reputasi dan hanya 5 menit untuk menghancurkannya. "Jika anda memikirkannya, anda akan berbuat sesuatu dengan berbeda," kata Buffet.

Setiap orang memiliki reputasi untuk melindungi bisnis dan kehidupan pribadinya. Reputasi Anda sangat berharga layaknya emas. Orang lain akan memilih berbisnis dengan anda atau tidak berdasarkan reputasi anda.

Kedua, kehidupan adalah sekolah yang lebih baik dibandingkan universitas manapun. Banyak mahasiswa berpikir kehidupan sebenarnya seperti sekolah. Namun, tidak selamanya seperti itu. Untuk membangun kekayaan, Anda harus lebih proaktif, agresif, dan dapat memulai segala sesuatunya sendiri.

Beberapa atasan mungkin akan menyulitkan Anda. Namun bila mereka menekan Anda untuk dapat bekerja dengan baik, hal itu karena mereka juga mendapat tekanan yang sama dari atasan mereka.

Ketiga, tetap lanjutkan pekerjaan Anda ketika situasi sulit. Paul Allen, yang mendirikan Microsoft bersama Bill Gates, mengatakan, "Kami pernah mengalami masa-masa sulit, tapi kami bertahan."

Banyak orang berpikir kehidupan miliarder sangatlah mudah, dengan uang langsung mengalir. Akan tetapi, mereka juga mengalami masa sulit. Janganlah menolak untuk mengerjakan tugas-tugas yang penting. Bisnis pun pasti mengalami masa sulit.

Keempat, ikuti keinginan anda. Pendiri Virgin Brand Richard Branson mengungkapkan dirinya sebenarnya ingin menjadi editor atau jurnalis. "Saya tidak terlalu tertarik menjadi wirausahawan, tapi kemudian saya berpikir saya ingin menjadi wirausahawan untuk tetap menjalankan majalah saya."

Membangun kekayaan adalah mengikuti keinginan anda. Ketika anda mencintai apa yang anda lakukan, niscaya anda akan sukses. Para miliarder bekerja dalam jam kerja yang sangat panjang. Bahkan banyak di antara mereka diketahui bekerja 7 hari dalam seminggu. Carilah ketertarikan anda untuk membangun kekayaan.

Kelima, selain mengharapkan keuntungan, jangan lupakan kerugian. Mendiang Steve Jobs, Pendiri Apple dan CEO Pixar Animation Studios, mengungkapkan, "Sepertinya saya adalah satu-satunya orang yang kehilangan seperempat miliar dollar AS dalam setahun."

Ketika Anda membangun kekayaan, Anda harus menerima segala macam risiko. Namun, anda harus sadar dalam mengambil risiko berarti tak selamanya anda akan sukses. Para pembangun kekayaan yang sukses membuka diri untuk risiko. Mereka sadar betul dapat menghasilkan banyak uang, tapi banyak juga risiko yang harus mereka hadapi.  (Sakina Rakhma Diah Setiawan/kompas.com)

Sumber: entrepreneurbuddy.net


12.14 | 0 komentar | Read More

Bank Mandiri Akuisisi BTN, Hatta Rajasa Merasa Dilangkahi

JAKARTA, TRIBUN - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengaku belum pernah mendapatkan laporan terkait rencana akuisisi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) oleh PT Bank Mandiri Tbk.

Menurutnya, seharusnya laporan aksi korporasi tersebut pun dilayangkan kepada pihaknya. "Saya tidak pernah mendapat laporan. Belum ada laporan. Harusnya iya (mendapat laporan)," kata Hatta di Kantor Pusat BI, Senin (21/4/2014).

Menurut Hatta, rencana akuisisi semacam aksi korporasi kedua institusi perbankan tersebut dapat digolongkan ke dalam privatisasi. Dalam privatisasi BUMN tersebut, Menko Perekonomian bertindak sebagai ketua tim koordinasi tim privat.

"Privatisasi itu Menko sebagai ketua tim koordinasi tim privat. Misalnya kalau mau IPO (penawaran umum perdana) dibahas dulu, keuangannya, menterinya, BUMN-nya," ujar Hatta.

Mengenai rencana akuisisi BTN oleh Bank Mandiri tersebut, Hatta mengaku belum ada pembahasan. Pihaknya akan mempelajari hal tetsebut terlebih dahulu.

"Saya lihat nanti, tapi kan mekanismenya kalau ada itu tentu Menteri BUMN itu harusnya koordinasi dengan Menko. Saya akan menanyakan kepada Pak Dahlan (Menteri BUMN Dahlan Iskan) mengenai berita di media tersebut. Saya saja tahunya dari media," papar Hatta.  (Sakina Rakhma Diah Setiawan/kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ahmad Izin ke Kamar Mandi, Lalu Kabur Dari Lapas Anak

BANDUNG, TRIBUN - Modus Ahmad Hadori Abdullah (16) kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas III Bandung berpura-pura ke kamar mandi. Tepatnya, kepada petugas dia minta izin untuk mengambil air wudu hendak salat Dhuhur.

Alih-alih pergi ke kamar mandi, Ahmad malah kabur dengan memanjat tembok setinggi 3 meter. Tembok tersebut berada tak jauh dari Masjid Miftahul Jannah yang berada di dalam area Lapas Anak.

"Semua penghuni Lapas Anak, pagi hingga siang itu mengikuti semacam pesantren. Nah, yang bersangkutan izin sama petugas ke kamar mandi. Mau wudlu. Ternyata, kabur. Ada bekas manjat di tembok samping dekat mesjid itu," ujar Kalapas Anak Klas III Bandung, Catur Budi Fatayatin saat dihubungi lewat telepon, Senin (21/4/2014). (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Remaja Usia 16 Tahun Mengaku Dihamili Anggota DPRD

Written By Unknown on Minggu, 20 April 2014 | 12.14

MAJENE, TRIBUN - Seorang gadis berusia 16 tahun melaporkan anggota DPRD Majene Sulawesi Barat ke Mapolres Majene, Sabtu (19/4/2014) petang. Dia melaporkan dugaan pemerkosaan yang dilakukan anggota DPRD Majene dari Fraksi PAN, Hastiadi.

Korban melaporkan dugaan pemerkosaan itu didampingi keluarganya. Dia mengaku terpaksa melaporkan karena Hadriadi menolak bertanggung jawab atas janin yang dikandungnya.

Awalnya, kata dia saat melaporkan kepada polisi, dia berusaha menutup aib pribadinya. Dia juga menutupi kehamilannya kepada keluarganya. Namun, perutnya terus membuncit. Akhirnya, dia menceritakan kejadian tersebut kepada keluarganya.

Sebelum melaporkan kejadian tersebut ke polisi, korban sempat memeriksakan kandungannya ke RSUD Majene.

Kasat Reskrim Polres Majene, AKP Jubaidi, menyebutkan, pihaknya telah menerima laporan resmi dari pihak keluarga korban. "Laporan korban sudah kami terima secara resmi, polisi kini sedang menyidik kasus ini untuk membuktikan pengaduan korban," ujar AKP Jubaidi.

Jubaidi mengatakan, polisi belum menerima hasil tes kehamilan dari rumah sakit. Namun, tanpa keterangan dari rumah sakit, dapat terlihat korban memang sedang hamil.

Jubaidi berjanji, jika bukti-bukti sudah cukup, pelaku terancam dijerat dengan Undang-Undang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Ketua DPD PAN Majene, Darmansah, yang dihubungi via hanphonenya mengatakan, pihaknya baru mendapatkan laporan pengaduan korban ke polisi. Di tengah tahun politik yan panas seperti saat ini, dirinya tak ingin berspekulasi terlalu jauh menanggapi laporan korban ke polisi sebelum melakukan klarifikasi langsung kepada salah satu anggotanya.

"Hari ini saya akan menemui terlapor untuk meminta klarifikasi langsung sebelum partainya mengambil tindakan sanksi sesuai AD/RT partai," ujar Darmansah. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Wenger Turunkan Tim Tua Hadapai Hull City

TRIBUN - Laga-laga terakhir Arsenal di musim 2013-2014 ini sangatlah penting, sehingga Arsene Wenger pun tak mau berjudi. Dia akan menurunkan "tim tua" lagi dalam menghadapi Hull City di KC Stadium pada Minggu (20/4/2014).

Saat-saat terakhir musim ini Arsenal memang sedikit tertekan karena taruhannya adalah kompetisi Liga Champions musim depan. Atas alasan itulah Wenger mengambil keputusan ini.

"Pengalaman memang dapat membantu dalam mengambil tindakan, terutama dalam kondisi tertekan, karena pada saat ini kami diharapkan sangat fokus dan efisien dalam menggunakan potensi kami," kata Wenger.

Pelatih asal Prancis itu tidak mengangap Hull City lawan yang enteng, dan dia tahu persis Steve Bruce pasti juga akan mencari 3 poin di KC Stadium. Pemain lawan yang menjadi pehatian Wenger adalah bek Hull Curtis Davies, yang dilihatnya berpengalaman juga. Sementara di lini depan duet Shane Long dan Nikica Jelavic juga terbukti berbahaya dalam beberapa pertandingan terakhir Hull.

Mesut Oezil disebut Wenger akan ikut tim bertandang ke Hull, meski tidak menjadi starter. Gelandang asal Jerman itu sudah mulai berlatih pada Jumat kemarin. Namun Jack Wilshere masih belum bisa dimainkan karena belum pulih benar.

Sementara di sisi Hull, Steve Bruce memang benar-benar berniat memperoleh 3 poin dari pertandingan besok. Kepada Daily Mail dia mengatakan ingin membuat Arsenal tersingkir dari zona Liga Champions, meski pun untuk itu dia memperatruhkan skuadnya berlaga di Liga Europa.


12.14 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger