Sst. . Buat Kaum Hawa, Sekarang Ada Lingerie Menyala Dalam Gelap Loh!

TRIBUN -- Bagi para wanita, busana dalam atau gaun tidur yang populer dengan istilah mode, lingerie, merupakan salah satu koleksi busana wajib punya di antara jenis busana lainnya.

Minat wanita akan tubuh yang seksi membuat para perancang busana berlomba-lomba menciptakan beragam model busana dalam untuk memenuhi kebutuhan wanita tersebut.

Nah, baru-baru ini muncul jenis busana dalam baru karya perancang busana Australia, yakni busana dalam dengan konsep glow in the dark. Jadi, jika dikenakan dalam ruangan gelap maka otomatis akan "menyala" dan menciptakan siluet tubuh wanita sehingga terlihat lebih memukau. Koleksi yang diproduksi oleh LuminoGlow ini terdiri sepasang bra dan satu celana dalam yang akan memendarkan warna hijau khas dalam kegelapan.

Busana dalam yang terbilang unik dan inovatif merupakan rancangan Jan Hawley, seorang ibu dari Australia yang memiliki dua orang anak. Hawley mendirikan LUminoGlow pada tahun 2008 silam.

"Para wanita yang mengenakan busana dalam LuminoGlow mengatakan, busana dalam ini memanjakan gairah mereka, lalu efek menyala dalam gelap jadi sebuah kenikmatan tersendiri. Mereka dapat dengan mudah mencari dan membeli busana dalam yang mewah dan sensual lewat situs belanja," ungkap Hawley.

Koleksi terbaru LuminoGlow adalah Aurora, terbuat dari bahan sifon yang ringan serta fleksibel. Menurut Hawley, bahan ini membuat busana dalam terlihat tembus pandang. Jadi, jika dikenakan pada siang hari, maka busana dalam terlihat normal dengan renda putih, tapi pada malam hari ketika lampu dipadamkan, maka warnanya berubah jadi hijau terang.

Hawley mengatakan, renda yang menyala di dalam gelap, menambahkan kesan sensual pada busana dalam dan menegaskan bentuk tubuh. Untuk mengembangkan rancangannya, Hawley menggandeng Andrea Monti, seorang pakar tekstil asal Italia.

Jika Anda berminat, busana dalam LuminoGlow ini dibanderol dengan harga mulai dari 65 dollar AS atau sekitar Rp 811.525 untuk celana dalam dan 180 dollar AS atau sekitar Rp 2,2 juta untuk satu set busana dalam. Baca di sini juga. (KOMPAS.COM)

12.14 | 0 komentar | Read More

Waduh . . ! ! ! Aron da Silva Terancam Batal Berkostum Persib

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha

BANDUNG,TRIBUN - Penyerang anyar Persib Bandung asal Brazil, Aron da Silva terancam batal bergabung dengan skuat Maung Bandung musim depan.

"Kepastian Aron datang ke Bandung juga belum tahu, kami juga sudah menunggu. Mudah-mudahan ada jalan terbaik dan dia dapat segera bergabung di Persib," kata Manajer Persib H Umuh Muchtar di Mess Persib Jalan Ahmad Yani Bandung, Jumat (26/12).

Penyebabnya, kata Umuh, karena Aron belum dapat dilepas klub lamanya, Osotspa yang berlaga di Thailand Premier League (TPL).

"Memang, kami juga masih terhambat dengan surat-surat kepindahan dari klub lamanya," ujar Umuh.

Hanya saja, Umuh memastikan Aron akan segera bergabung dalam waktu dekat. Apalagi, administrasi kepindahan ke Persib, sudah selesai. 

"Kita tunggu saja. Karena saya juga minta semua pemain sudah berkumpul sampai akhir bulan ini. Karena kami sudah tidak punya waktu lagi. Tanggal 4 sampai 8 Januari sudah mulai mengikuti turnamen di Padang," kata dia. (men)

12.14 | 0 komentar | Read More

Banjir

SUDAH lebih sepekan, banjir belum juga menunjukkan tanda-tanda surut. Lebih dari 36 ribu rumah di Bandung Selatan terendam. Sebagian di titik-titik terparah seperti Cieunteung dan Bojongasih, rumah-rumah hanya tersisa atapnya. Lebih dari 10 ribu jiwa mengungsi.

Namun, jauh lebih banyak lagi masih memilih bertahan, tinggal di lantai dua rumah meski terisolasi.

Selama puluhan tahun hidup dalam bayangan banjir tahunan tentu bukan persoalan mudah. Kondisi ini berat, bahkan bagi mereka yang sudah terbiasa. "It's like a never ending stories." Begitu, Wakil Bupati Bandung, Deden Rumaji, memberinya perumpamaan.

Deden tak berlebihan. Melihat genangan di Bandung selatan memang seperti de javu. Meski berganti-ganti presiden, saat musim hujan datang, Bandung selatan selalu terendam. Tahun lalu, dan tahun-tahun sebelumnya berita di koran-koran selalu sama: Bandung Selatan Banjir.

Berada di dataran rendah Daerah Aliran Sungai (Citarum), beberapa wilayah di Bandung selatan selalu terendam sejak dulu. Dataran tinggi Bandung yang bergunung-gunung juga memiliki curah hujan yang tinggi, antara 1.500-3.700 mm. Di kawasan ini, setiap tahun hujan terjadi antara 108- 152 hari.

Dengan kondisi tersebut, jelas DAS Citarum Hulu seharusnya mendapat penanganan yang sungguh-sungguh sejak lama. Namun, kenyataannya, luas hutan lindung yang rusak terus bertambah. Begitu pula di kawasan hutan lindung di wilayah utara tempat hulu sejumlah anak Sungai Citarum berada.

Akibat kerusakan hutan ini, bukan saja limpahan air menjadi tak tertahan. Tingkat sendimentasi Sungai Citarum dan anak-anak anak sungainya juga tinggi karena lumpur yang dibawa dari hulu.

Akibatnya sekalipun pengerukan lumpur sungai dilakukan terus-menerus, dampak selalu kalah oleh proses pendangkalan yang juga terus menerus berlangsung dan cenderung membesar.

Penanganan kerusakan alam di DAS Citarum juga bukan persoalan mudah mengingat panjangnya sungai tersebut. Membentang hampir 250 kilometer dari hulu di Gunung Wayang hingga ke Laut Jawa, Citarum melintasi 12 wilayah administrasi kabupaten/kota, termasuk Bekasi, Karawang, Purwakarta, dan tentu saja Bandung. Penyelesaiannya pasti tak mudah, harus bertahap, tapi menyeluruh.

Dengan kondisi seperti ini, bisa kita pahami kenapa Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan, juga kerap "kesal" ketika wartawan untuk kesekian kalinya bertanya soal Sungai Citarum kepadanya. "Tanya juga dong pusat, jangan Gubernur terus yang ditanya-tanya," ujarnya ketika ditanya solusi pembenahan Sungai Citarum yang setiap tahun meluap dan membuat banjir Bandung Selatan, Selasa (23/12/2014).

Karena itu kedatangan Gubernur bersama Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi, ke lokasi banjir, Minggu (21/12/2014), sebenarnya sangat mendatangkan harapan. Secara bertahap, kata Yuddy, harus ada road map yang secara jelas menetapkan target penyelesaian banjir ini secara bertahap.

Kalau sekarang banjirnya 120 cm, dengan road map yang jelas, tahun depannya seharusnya bisa menjadi 50 cm, dan seterusnya hingga tak banjir lagi. Semoga saja, sebab kita sungguh-sungguh berharap. Banjir ini berat dan menyusahkan. (Arief Permadi)

Naskah Sorot ini bisa dibaca di edisi cetak Tribun Jabar, Jumat (26/12/2014). Ikuti berita- berita menarik lainnya melalui akun twitter: tribunjabar dan tribunjabaronline.

---

12.14 | 0 komentar | Read More

Gubernur Jabar Mendapat Pin Emas dari Presiden Jokowi

SUBANG, TRIBUN - Presiden Joko Widodo menyerahkan 94 penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara kepada para aparat negara, perseorangan dan kelompok masyarakat yang telah berjasa dalam menciptakan kedaulatan pangan. Penghargaan diberikan di sela-sela kunjungan kerja presiden ke Balai Pertanian Tanam Padi, Desa Sukamandi, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Jumat (26/12/2014).

 Menteri Pertanian Amran Sulaiman menjelaskan, penghargaan diberikan sejak 1979 sebagai penghargaan kepada petani dan nelayan. "Untuk tahun 2014,  penghargaan ini memiliki kekhususan sendiri karena pertama kalinya dilakukan di lahan pertanian karena tahun-tahun sebelumnya selalu dilakukan di istana negara," kata Amran saat memberikan laporan kegiatan dihadapan Presiden Jokowi.

Setelah mendengarkan laporan mentan, Presiden Jokowi memberikan penghargaan. Seluruh penghargaan diberikan kepada 28 orang pembina, pelopor ketahanan pangan 5 orang, pelayanan ketahanan pangan 14 orang, pelaku pembangunan ketahanan pangan 42 orang, pemangku ketahanan pangan 5 orang. 

Selain kategori itu, diberikan penghargaan khusus pin emas kepada empat gubernur yang meraih Adhikarya secara berturut-turut. Mereka adalah Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Gubernur Nusa Tenggara Barat Zainul Majdi, Gubernur Jawa Timur Soekarwo.

Setelah menyerahkan penghargaan, presiden melakukan dialog dengan para penerima penghargaan bersama Menteri Pertanian Amran Sulaiman. Selanjutnya, presiden akan melanjutkan blusukannya ke Lapangan Pertamina Bojong Jaya, Kecamatan Pusaka Jaya untuk menyerahkan 1.099 unit hand tractor kepada 19 kelompok TNI dan sembilan perwakilan kelompok tani.

Ibu Negara Iriana dan sejumlah menteri mendampingi kegiatan kunjungan kerja presiden kali ini yakni Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeljono. (kompas.com)

12.14 | 0 komentar | Read More

Petani Teriaki Jokowi, Kecewa Tak Ke Istana

SUBANG, TRIBUN - Di tengah-tengah pidato Menteri Pertanian Amran Sulaiman saat melaporkan kegiatan penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara 2014, sorakan "huuu" dari jajaran kelompok tani yang akan mendapat penghargaan dari Presiden Joko Widodo pun terdengar. Para kelompok tani ini rupanya kecewa saat Amran membanggakan kegiatan penyerahan penghargaan yang dilakukan di area persawahan Balai Besar Penelitian Tanam Padi, Desa Sukamandi.

 "Untuk tahun 2014,  penghargaan ini memiliki kekhususan sendiri karena pertama kalinya dilakukan di lahan pertanian karena tahun-tahun sebelumnya selalu dilakukan di Istana Negara," kata Amran yang langsung disoraki para kelompok tani, Jumat (26/12/2014).

Mendengar hal itu, Amran sempat melihat ke arah kelompok tani itu tapi tetap melanjutkan pidatonya. Sorakan "huu" itu pun didengar oleh Presiden Jokowi.

Setelah memberikan penghargaan kepada 94 orang yang dianggap berjasa memperjuangkan kedaulatan pangan, Jokowi menyinggung masalah sorakan itu di awal pidatonya.

"Tadi ada yang bersorak, kelihatannya agak kecewa, ada yang kecewa ya karena tidak ke Istana," singgung Jokowi.

Jokowi pun berjanji akan mengajak para kepala desa dan juga kelompok tani ke istan pada bulan Januari mendatang. "Tiap hari ke sawah kok sekarang ke sawah lagi ya," seloroh Jokowi yang mendapat sorak sorai tepuk tangan dari mereka yang awalnya berteriak itu.

"Janji pak, janji!" tagih mereka.

"Iya, janji nanti saya undang ke Istana. Masa presiden yang ngomong enggak percaya?" canda Jokowi.

Di dalam pidatonya itu, Jokowi menghargai perjuangan para kepala daerah dan juga kelompok tani. Menurut Jokowi, keberadaan mereka masih terus diperlukan. Jokowi juga mengimbau agar semua insinyur pertanian yang ada lebih sering diterjunkan ke sawah daripada hanya bekerja di balik meja.

Selanjutnya, Presiden akan melanjutkan blusukannya ke Lapangan Pertamina Bojong Jaya, Kecamatan Pusaka Jaya untuk menyerahkan 1.099 unit hand tractor kepada 19 kelompok TNI dan sembilan perwakilan kelompok tani.

Ibu Negara Iriana dan sejumlah menteri mendampingi kegiatan kunjungan kerja Presiden kali ini yakni Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeljono. (kompas.com)

12.14 | 0 komentar | Read More

Horeee . . .Proses Masuknya Yandi ke Persib Sedang Berjalan

KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO

Pemain Timnas Indonesia U-23, Yandi Sofyan Munawar (kanan) berusaha melewati penjaga gawang Papua Niugini, Wilbert Benjamin pada pertandingan MNC Cup 2013 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (22/11/2013) malam. Indonesia menang telak 6-0. 

Laporan Tribun Jabar, Mega Nugraha

BANDUNG, TRIBUN - Manajer Persib Bandung, H Umuh Muchtar, mengaku tengah mengurus kepindahan penyerang Arema Cronus, Yandi Sofyan Munawar yang dipinjamkan ke klub asal Australia, Brisbane Roar.

"Yandi sedang kami urus. Saya juga butuh Yandi tapi bagaimana aturannya, kami sedang upayakan. Mudah-mudahan selesai dan nanti pada turnamen pramusim bisa gabung," ujar Umuh di Mess Persib Jalan Ahmad Yani Bandung, Jumat (26/12).

Ia menilai Yandi akan jadi penyerang berbahaya bagi tim lain ketika membela skuat Maung Bandung.

"Yandi juga merupakan pemain masa depan Persib karena masih muda. Mudah-mudahan yah, tunggu saja," ujar Umuh. (men)

12.14 | 0 komentar | Read More

Gereja Digenangi Air, Perayaan Natal Saat Banjir Menguji Iman

HEADLINE Tribun Jabar, Kamis (25/12/2014) menyajikan perayaan Natal di kawasan Bandung Selatan. Seperti perayaan Natal di Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat (GPIB) PNIEL Yudha Wyogrha, di Kompleks Yon Zipur 3, Kampung Bojongasih, Desa/Kecamatan Dayeuhkolot. Biasanya, Natal dirayakan oleh ratusan orang jemaat.

Mereka berasal dari sekitar Bojongsoang, Dayeuhkolot, dan Baleendah. Namun karena keadaan yang darurat, pihak gereja tidak mengharuskan jemaat merayakan Natal di gereja.

"Pohon Natal tetap ada walau alakadarnya," kata Andiasis Palandeng, pengurus GPIB PNIEL Yudha Wyogrha. "Perayaan Natal saat banjir itu menguji iman. Daripada merayakan Natal berlebihan, uang yang ada lebih baik kita sumbangkan untuk para korban banjir. Kami masih beruntung. Di sini banjir tidak terlalu parah, tidak seperti di titik-titik yang lain," lanjutnya.

Bagaimana perayaan misa di tengah keprihatinan ini, selengkapnya bisa dibaca di edisi cetak Tribun Jabar hari ini.

Memasuki hari ketujuh banjir, sejumlah pengungsi mulai mengeluh terserang gatal. "Dari semalam gatal. Karena suka kerendam banjir," ujar Yuli (29), warga RT 03/11, Kampung Kaum, Desa/Kecamatan Dayeuhkolot, saat memeriksakan diri di posko pengobatan di markas Koramil Dayeuhkolot.

Selain gatal, Yuli mengaku terserang diare. Air minum yang tidak bersih dan kurangnya pasokan makanan membuat Yuli terserang penyakit. Bagaimana penanganan warga yang terserang gatal atau penyakit lainnya, selengkapnya bisa dibaca di edisi cetak, Tribun Jabar, Kamis (25/12/2014). (*)

12.14 | 0 komentar | Read More

Lucunya Luna Saat Main di Atas Salju, Vlado Pun Terkagum-kagum

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha

BANDUNG,TRIBUN - Libur Natal yang dijalani bek Persib Bandung,Vladimir Vujovic cukup dengan menikmati suasana di Gunung Kapaonik, di Serbia bersama istrinya, Natasya Vujovic dan putri kecilnya yang berusia 6 tahun, Luna.

Selama menikmati liburan di gunung bersalju yang sudah populer di negaranya, Vujovic yang biasa disapa Vlado ini hanya memantau dan menikmati pemainan ski yang dilakukan istri dan anaknya.

"Saya hanya melihat Luna dan istri saya bermain ski dan saya tidak karena itu cukup berbahaya dan bisa buat cedera," ujarnya kepada Tribun melalui ponselnya, Rabu (24/12).

Saat anak dan istrinya bermain ski, ia hanya terkagum-kagum.

"Mereka sangat mahir, bahkan Luna bisa berselancar di salju dengan cepat," ujarnya.

Agenda menikmati liburan di Gunung Kapaonik sendiri, tidak terlepas dari perayaan Natal tahun ini.

"Tapi tidak ada tradisi khusus merayakan Natal. Kami hanya berkumpul bersama keluarga. Sedangkan pagi-pagi, saya pergi ke gym dan joging," ujarnya. (men)

12.14 | 0 komentar | Read More

BREAKING NEWS: Bus Seruduk Avanza Merupakan Tabrakan Beruntun

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ida Romlah

CIREBON, TRIBUN - Kecelakaan lalu lintas di Jalur Utama Pantura Arjawinangun, Kabupaten Cirebon tepatnya dekat RSUD Arjawinangun, Kamis (25/12/2014) pagi merupakan tabrakan beruntun. Tak hanya satu bus dan satu Avanza yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, tapi tiga bus dan satu Avanza.

Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Cirebon, Iptu Suwito mengatakan, kecelakaan di dekat RSUD Arjawinangun itu bermula dari Bus Lima Abadi AA 1623 CA yang dikemudikan Oki (28) menabrak Bus Setia Negara E 7353 YC yang ada di depannya. Akibat tabrakan itu, kata dia, Bus Setia Negara terdorong ke depan hingga menabrak Avanza B 1998 UKA. Lalu Avanza pun menabrak BUS GMS B 7069 IS.

"Kendaraan melaju dari Cirebon ke arah Jakarta," kata Iptu Suwito melalui sambungan telepon beberapa saat lalu. (roh)

12.14 | 0 komentar | Read More

Ribuan Wisatawan Menikmati Liburan di Tangkubanparahu

Laporan Wartawan Tribun Jabar, M Zezen Zainal M

LEMBANG, TRIBUN - Lokasi objek wisata Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tangkubanparahu di Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diserbu ribuan pengunjung pada libur Natal dan cuti bersama dan libur sekolah, Kamis (25/12) ini.

Berdasarkan pantauan Tribun, sejak pukul 07.00 pagi lokasi objek wisata primadona di wilayah Bandung Utara ini sudah mulai diserbu pengunjung. Semakin siang, jumlah pengunjung makin berjejal.

Antrean kendaraan baik sepeda motor maupun kendaraan roda empat atau lebih seperti mobil pribadi, bis dan kendaraan travel tampak menyemut hingga beberapa ratus meter di areal pintu masuk TWA Gunung Tangkubanparahu.

Berdasarkan catatan pihak pengelola, hingga pukul 11.00 WIB siang ini saja, jumlah pengunjung nusantara sudah mencapai 5.084 orang pengunjung, wisatawan mancanegara sebanyak 207 orang, kendaraan roda empat 801 kendaraan, bis 28 unit, dan ribuan sepeda motor. (zam)

12.14 | 0 komentar | Read More

Sistem Buka dan Tutup di Jalur Bogor-Puncak Jadikan KWC Sepi

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S

CIANJUR, TRIBUN - Adanya sistem buka dan tutup di Jalur Bogor-Puncak pada libur panjang Natal di wilayah Kabupaten Bogor mengakibatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kawasan Wisata Cibodas (KWC) tak optimal.

Hal itu dikatakan Bendahara Pembantu Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur, Saripudin, Kamis (25/12).

"Sangat mempengaruhi sekali. Jumlah pengunjung bisa berkurang 25 persen sampai 50 persen," kata Saripudin ketika ditemui Tribun di tempat pemungutan retribusi (TPR) KWC.

Terbukti, dari jumlah kendaraan yang masuk hingga pukul 11.00, hany ada 17 unit bus, 125 mobil pribadi, dan 50 sepeda motor.

"Biasanya, kalau cuaca sedang bagus seperti ini, sudah ada ratusan motor yang masuk. Bus juga seharusnya sudah di atas 50 unit kalau jam segini," kata Saripudin. (cis)

12.14 | 0 komentar | Read More

Buat Kaum Wanita, Atasi Selulit dengan Tiga Posisi Yoga Ini

JABAR.TRIBUNNEWS.COM - SELULIT. Inilah kata yang paling ditakuti oleh kaum perempuan. Selulit sebenarnya jaringan lemak. Namun karena bertumpuk, membuat kulit menggelambir di bagian lengan, perut, ataupun paha. Salah satu cara yang paling efektif untuk memerangi selulit adalah melalui diet dan olahraga.

Seperti ditulis World Observer,  kekuatan gerakan yoga juga bisa membuat keajaiban untuk mengencangkan kembali kembali otot dan membuat kulit Anda terlihat halus.

Praktik latihan tiga posisi yoga ini setidaknya dilakukan 3-4 kali dalam seminggu dengan disertai diet sehat, latihan kardio, dan minum banyak air. Dan  Anda harus memulai untuk melihat apa yang berubah di pinggul, paha, dan bokong. Terlepas dari itu, Anda akan merasa lebih percaya diri saat mengenakan baju renang.

Posisi Elang
Salah satu guru yoga pernah bersumpah bahwa posisi ini adalah gerakan terbaik untuk melawan selulit.  Mungkin karena Anda harus mengencangkan paha bagian dalam dan luar dan menahan posisi ini agar memeras otot.
Mulailah dengan menekuk lutut Anda, kemudian melintangkan paha kanan di atas paha kiri.
Jika Anda bisa, kaitkan kaki belakang ke betis kaki kiri. Jika ini sulit, biarkan kaki berada di bagian luar dan tekan jari-jari kaki ke lantai.
Lalu belitkan pula lengan kiri Anda di bawah lengan kanan dan kemudian tekan telapak tangan bersama-sama. Posisi tetap setengah jongkok.  Tahan selama 5 sampai 8 napas, kemudian ulangi di sisi lain. Posisi ini bagus untuk konsentrasi yang dapat membantu Anda membuat  kesehatan yang lebih baik.

Incline Plank
Pose ini untuk mengencangkan punggung paha. Di situ biasanya selulit bersarang. Mulailah gerakan dengan duduk. Kaki di depan dan tangan di samping agak belakang  dengan jari-jari menghadap ke depan.  Lalu angkatlah kaki dan pinggul Anda hanya tergantung pada tahan. Tahan 5 sampai 8 napas lalu turunkan ke bawah dan ulangi sekali lagi.

Shoulder Stand (Sikap Lilin)

Gerakan ini juga memiliki tujuan yakni meningkatkan sirkulasi darah menuju kulit wajah. Berikut panduan latihannya: Kedua kaki diangkat ke atas hingga bagian perut ikut terangkat.
Pandangan mata tertuju ke tumit. Kedua tangan menahan pinggang atau sejajar lurus dengan lantai. Batang tubuh tegak lurus dengan lantai. Tahan beberapa saat. Kembali ke posisi semula dengan perlahan. (mac/tribunjabar)

12.14 | 0 komentar | Read More

TNKB Tidak Sesuai, Bisa Dikenakan Pasal Pemalsuan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Taufik Ismail

BANDUNG, TRIBUN - Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol menuturkan setiap kendaraan harus memakai pelat nomor sesuai aturan.

"Jadi, pelat nomor yang dipasang di kendaraan, harus sesuai dengan spektek (spesifikasi teknis, red). Ini untuk memudahkan jika terjadi sesuatu," tutur Yoyol.

Untuk sementara, sanksi yang diberikan kepada para pelanggar adalah sanksi tilang. Para pemilik kendaraan harus bisa menunjukkan surat tanda nomor kendaraan (STNK) serta pelat nomor asli. Mereka juga harus memasang kembali pelat nomor asli jika ingin membawa mobil tersebut.

"Untuk sementara kami kenakan sanksi tilang. Jika tidak bisa menunjukkan bukti kepemilikan, bisa dikenakan pasal pemalsuan. Mulai minggu depan, pasal pemalsuan juga akan kami terapkan kepada pengguna kendaraan yang nomor polisinya tak sesuai spektek," ujar Yoyol.(tis)

12.14 | 0 komentar | Read More

WARNING ! ! ! Pelita Bandung Raya Diambang Krisis

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha

BANDUNG, TRIBUN - Semifinalis Liga Super Indonesia (LSI) musim lalu, Pelita Bandung Raya (PBR) diambang krisis. Di saat tim-tim lain mempersiapkan tim untuk LSI musim depan, skuat The Boys Are Back ini masih dirundung ketidakjelasan, meski belakangan ini mereka telah merekrut Ilija Spasojevic sebagai penyerang PBR.

Penyebabnya, ditengarai karena tunggakkan pembayaran gaji. Bahkan, latihan perdana mereka yang semula rencana digelar 22 Desember, batal karena para pemain menginginkan pembayaran gaji lebih dulu sebelum memulai latihan.

"PBR belum tahu kapan latihan. Saya enggak tahu sekarang PBR bagaimana. Kami semua kecewa kenapa seperti ini karena musim kemarin, pemain dan pelatih bikin PBR jauh lebih bagus dari musim lalu," kata sumber internal PBR, yang meminta tidak disebutkan namanya, Rabu (24/12).

Ia mengatakan permasalahan tunggakkan pembayaran gaji, jadi salah satu penyebabnya. "Saya tidak tahu siapa yang salah. Marco Garcia Paulo coba bantu tapi dia sendiri tidak cukup," ujarnya.

Atas situasi tersebut, ketika disinggung mengenai bagaimana nasib PBR musim depan, ia juga tidak mengetahuinya akan seperti apa.

"Kami sudah kerja bagus musim kemarin. Kalau manajemen dan pemilik PBR Ari D Sutedi tidak bisa bantu kami sekarang, kami tidak tahu akan seperti apa," ujarnya.

Manajemen PBR, Rawindra Ditya dan Marco Garcia Paulo sendiri belum bisa dihubungi selama sepekan terakhir. Upaya menghubungi ponselnya belum membuahkan hasil. Adapun sebelumnya, Rawindra mengakui pihaknya masih menunggak gaji pemain.

"Tunggakan kami hanya satu bulan, tidak ke semua pemain. Hanya beberapa pemain saja yang kami tunggak," kata Windra, Sabtu (13/12).

PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) memperingati keras pada klub peserta LSI yang mengalami tunggakan pada para pemainnya.

"Makannya kami sangat berharap subsidi sebesar Rp 2 miliar - Rp 3 miliar tersebut. Karena sampai sekarang belum ada kejelasan, kapan akan segera dicairkan," katanya.

PBR sendiri jadi salah satu tim yang mengalami tunggakan kepada para sejumlah pemainnya dan diperingati keras oleh PSSI dan PT Liga.

"Katanya suruh melunasi gaji pemain. Tapi sampai sekarang belum ada kejelasan kapan subsidi untuk PBR dicairkan," kata dia.

Ia mengatakan dana subsidi itu, diakui Windra sangat dibutuhkan untuk membayar tunggakan pada beberapa pemainnya.

"Subsidi itu jelas untuk membayar tunggakan kami ke beberapa pemain kami, belum lagi bonus yang harus diberikan. Dia (PSSI) bicara seperti itu, harusnya ngeluarin juga subsidi yang selama ini tertunda," ujar Windra. (men)

12.14 | 0 komentar | Read More

Polrestabes Baru Menilang Lima Mobil dengan TNKB Palsu

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Taufik Ismail

BANDUNG, TRIBUN - Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung menilang mobil-mobil yang nomor polisinya tak sesuai dengan spesifikasi teknis (spektek). Sehari kemarin, ada lima mobil yang ditilang.

Lima mobil tersebut tiga di antaranya bernomor polisi Bandung dan dua lainnya dari Jakarta serta Surabaya.

"Rata-rata mereka mengubah pelat nomor. Yang aslinya disimpan," ucap Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol beberapa saat lalu.

Kapolrestabes kemudian mendapat penjelasan dari Wakasat Lantas Kompol Santiadjie K tentang kesalahan nomor polisi tersebut. Misalnya mobil Honda CRV bernomor polisi L. Jarak antara huruf depan dan angka terlalu jauh. (tis)

12.14 | 0 komentar | Read More

BNNP Jabar Tes Urine Sopir Bus di Terminal Leuwipanjang

TRIBUN JABAR/DONY INDRA

Petugas dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat melakukan pengecekan kesehatan terhadap sopir bus di Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Rabu (24/12/2014). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Dony Indra

BANDUNG, TRIBUN - Sejumlah sopir bus di Terminal Leuwipanjang melakukan tes urin yang digelar Dinas Perhubungan Kota Bandung bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat di Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Rabu (24/12/2014).

Para sopir bus yang sedang menunggu penumpang, dibawa oleh petugas BNNP dan juga Dishub untuk dilakukan pengecekan kesehatannya. Sejumlah sopir bus pun mengikuti pengecekan kesehatan tersebut.

Para sopir bus ini melakukan pengecekan kesehatan diantaranya pengecekan tensi darah dan mengecek urin dari masing-masing sopir.(cr1)

12.14 | 0 komentar | Read More

Kang Emil Terima Kasih Alun-alun Jadi Bagus

TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN

TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN --- Warga berkesempatan mencoba berjalan-jalan dan bermain bola di atas rumput sintetis Taman Alun-Alun, Kota Bandung, Selasa (23/12). Proses pengerjaan taman tersebut masih dalam penyempurnaan sebelum diresmikan pada akhir tahun ini. 

BANDUNG, TRIBUN - Meskipun belum diluncurkan secara resmi, Taman Alun-alun Bandung sudah bisa dikunjungi warga sejak renovasi selesai pada 20 Desember.

Tak pelak, kehadiran wajah baru Alun-alun ini membuat senang dan semringah warga Bandung. Tengok sejumlah komentar warga yang ditautkan di akun Twitter Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.

Retna kamala dewi, pemilik akun @lala_retna, mengucapkan terima kasih kepada Ridwan Kamil dengan hadirnya ruang terbuka di pusat kota ini.

"Kang @ridwankamil anak saya sumringah seneng pisan sama alun2 baru, makasih sdh nyediain ruang terbuka seperti ini," tulis Retna.

Akun Rina Bahamady @New_rina  juga mengungkapkan hal yang sama. "@ridwankamil makasih pak udah ngasih fasilitas buat kita main india2an," tulis Rina.

Pemilik akun @dira_kelinci mengungkapkan kegembiraannya saat bermain di Alun-alun Bandung. "yipiiiie cheerful day @ alun-alun bandung  ," ujarnya yang dibalas Kang Emil,"Seru amat".

Emil pun mengunggah atau meretweet pula beberapa foto hasil bidikan warga yang menunjukkan keceriaan anak-anak bermain di Taman Alun-alun ini. Rencananya, Taman Alun-alun ini akan diresmikan pada 29 atau 30 Desember mendatang. (mac)

12.14 | 0 komentar | Read More

Razia TNKB Palsu Bakal Lebih Gencar Dilakukan

TRIBUN JABAR/TAUFIK ISMAIL

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol melihat TNKB atau pelat nomor yang tak sesuai spesifikasi teknis di Mapolrestabes Bandung, Rabu (24/12). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Taufik Ismail

BANDUNG, TRIBUN - Mobil-mobil yang nomor polisinya tak sesuai spesifikasi teknis (spektek) kini dikenai tilang. Sehari kemarin, ada lima mobil yang ditilang oleh Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol menuturkan, razia terhadap kendaraan yang pelat nomornya tak sesuai akan terus dilakukan. "Agar tertib," ucapnya kepada wartawan.

Untuk sementara, penilangan hanya dilakukan terhadap mobil. "Nanti, motor juga akan kami kenai sanksi tilang," kata Yoyol.(tis)

12.14 | 0 komentar | Read More

Kang Emil Kirim Bunga untuk Sang Ibu

BANDUNG, TRIBUN — Peringatan Hari Ibu dirayakan setiap tanggal 22 Desember, tak terkecuali bagi Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Lalu, apa yang dilakukan pria yang akrab disapa Emil ini setiap tanggal 22 Desember?

"Ini hari yang spesial, biasanya saya kirim bunga untuk mengingatkan rasa syukur masih punya ibu dan rasa terima kasih," kata Emil di Balai Kota Bandung, Senin (22/12/2014).

Emil mengaku sangat menyayangi ibunya. Menurut dia, kesuksesannya menjadi pemimpin di Kota Bandung tidak lepas dari peran dan doa seorang ibu. "Orangtua saya tinggal ibu, setiap hari juga berkomunikasi. Doa seorang ibu selalu melindungi keselamatan anaknya," ucap dia.

Dia pun meminta kepada seluruh ibu yang ada di Kota Bandung agar selalu membimbing dan mendoakan anaknya selamat dunia akhirat. "Saya titip kepada para ibu, doakanlah anaknya setiap saat. Dengan keikhlasan, insya Allah melindungi," kata Emil. (kompas.com)

12.14 | 0 komentar | Read More

Jaksa Bidik Tersangka Lain Kasus Korupsi di Binamarga Pemprov Jabar

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ichsan

BANDUNG, TRIBUN - Penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat masih terus mendalami kasus dugaan korupsi pada  proyek pemeliharaan jalan dan jembatan tahun anggaran 2013 senilai Rp 24 miliar di Dinas Binamarga Pemprov Jabar.

Setelah menetapkan Kepala Balai Pengelolaan Jalan Wilayah III Dinas Binamarga Pemprov Jabar Engkos Kostawan sebagai tersangka kasus ini, penyidik Kejati Jabar kini tengah membidik tersangka lain kasus yang merugikan negara sebesar Rp 4,5 miliar tersebut.

"Tidak tertutup kemungkinan bakal ada tersangka lain pada kasus tersebut. Yang jelas  semua itu tentunya tergantung dari hasil penyidikan yang kini terus berjalan," kata Kasipenkum Kejati Jabar, Suparman SH di Bandung, Senin (22/12/2014).

Menurut Suparman, kasus ini baru ditangani oleh Kejati Jabar sehingga penyidik masih memerlukan waktu untuk terus mendalami kasus tersebut. Namun yang pasti, kata Suparman, penyidik akan mengungkap tuntas kasus tersebut, termasuk menyeret pejabat lain jika terbukti terlibat pada kasus ini. (san)

12.14 | 0 komentar | Read More

Sebanyak 1439 mahasiswa Politeknik Ganesha Diwisuda

TRIBUN JABAR / DONY INDRA RAMADAN

Piksi Ganesha mewisuda sebanyak 1.439 wisudawan. Wisudawan tersebut berasal dari delapan jurusan, Senin (22/12/2014). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Dony Indra Ramadan

BANDUNG, TRIBUN - Politeknik Piksi Ganesha menggelar acara wisuda tahun angkatan 2014 di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Jalan Tamansari, Kota Bandung, Senin (22/12/2014).

Untuk wisudawan tahun ini, Piksi Ganesha mewisuda sebanyak 1.439 wisudawan. Wisudawan tersebut berasal dari delapan jurusan.

Untuk lulusan yang mendapat predikat Ahli Madya (Amd) atau D3 berasal dari lima jurusan. Sedangkan untuk yang mendapatka predikat sarjana atau tingkatan DIV/S1 berasal dari tiga jurusan. (cr1)

12.14 | 0 komentar | Read More

Banjir Masih Rendam Bojongsoang dan Sekitarnya

TRIBUN JABAR / FIRMAN WIJAKSANA

Pengendara bermotor harus rela mengantre melintasi Jalan Raya Bojongsoang, Senin (22/12/2014). Kemacetan terjadi sejak perempatan tol Buahbatu hingga Jalan Raya Bojongsoang. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Wijaksana

BOJONGSOANG, TRIBUN - Kemacetan terjadi sejak perempatan tol buah batu hingga Jalan Raya Bojongsoang. Akses Jalan Dayeuhkolot yang tertutup membuat kendaraan hanya bisa melewati Jalan Raya Bojongsoang.

Jalan Raya Dayeuhkolot hingga kini masih terendam banjir setinggi 50 sentimeter. Hujan yang mengguyur kemarin malam membuat air masih belum surut.

Warga Kampung Cijagra, Desa/Kecamatan Bojongsoang juga masih bertahan di posko pengungsian di sepanjang Jalan Raya Bojongsoang. Selain merendam Baleendah, Bojongsoang dan Dayeuhkolot, banjir bandang semalam juga merendam Desa Kamasan, Kecamatan Banjaran.

Sebanyak 700 rumah di Desa Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, terendam akibat luapan air dari sungai Cisangkuy. Empat diantaranya rusak berat dan dua unit rumah semi permanen, roboh. Ketinggian air dilokasi tersebut berkisar antara 50 sentimeter hingga 2,5 meter. (wij)

12.14 | 0 komentar | Read More

Telkom University Raih Tiga Penghargaan

istimewa

Rektor Telkom University Prof. Mochamad Ashari, M.Eng.,PhD menerima penghargaan pada School of Communication and Management Award Mix Marketing Communication di The Akmani Hotel Jakarta, belum lama ini. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Fatimah

BANDUNG, TRIBUN - Telkom University Menerima Tiga Penghargaan pada School  of Communication and Management Award Mix Marketing Communication.

Di antaranya  penghargaan Indonesia Best School of Visual Communication Design 2014 untuk program studi Desain Komunikasi Visual Tel-U, dan Indonesia Best School of Management 2014 untuk program studi Manajemen dan Bisnis FEB Telkom University. Tim marketing Telkom University juga mendapat penghargaan Best of the Best Marketing.

Dalam rilis yang diterima Tribun, Senin (22/12/2014), disebutkan,  Rektor Telkom University Prof. Mochamad Ashari.,M.Eng., Ph.D menerima langsung penghargaan tersebut di The Akmani Hotel Jakarta, Kamis (18/12/2014) lalu.

"Prestasi ini sangat membanggakan. Penghargaan ini membuktikan bahwa kualitas Telkom University telah diakui oleh masyarakat," kata Ashari. (tif)

12.14 | 0 komentar | Read More

Warga Kuningan Muhtadi Ditemukan Tewas di Raya Desa Sigong Cirebon

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ida Romlah

CIREBON, TRIBUN - Muhtadi (56), warga RT 23/05 Desa Ancaran, Kecamatan/Kabupaten Kuningan ditemukan tewas di Jalan Raya Desa Sigong, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Senin (22/12/2014). Belum diketahui apa penyebabnya, namun diduga dia korban tabrak lari.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, semula, identitas Muhtadi tidak diketahui. Namun dari pakaian ditemukan dompet berisi kartu identitas atas nama Muhtadi. Selain itu, di dompet juga ditemukan uang tunai Rp 253.000.

Sementara saat ditemukan, korban mengenakan jam tangan merek Purl dan jaket hitam. Korban terluka parah di bagian kepala kanan.

Kemudian, jasad korban dibawa ke RSUD Gunung Jati untuk keperluan visum. (roh)

12.14 | 0 komentar | Read More

Ini Prakiraan Cuaca di Kuningan dan Majalengka

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ida Romlah

CIREBON, TRIBUN - Masyarakat Kuningan dan Majalengka diminta untuk tetap waspada menyusul prakiraan cuaca BMKG menyebutkan Kuningan pada Minggu (21/12/2014) ini bakal hujan ringan, sementara Majalengka hujan sedang. Demikian disampaikan melalui laman http://meteo.bmkg.go.id/prakiraan/propinsi/13.

Suhu udara Kuningan 23-30 derajat celcius dengan kelembaban 57-93 persen. Kecepatan angin 15 km per jam bertiup dari barat.

Sementara suhu udara Majalengka 23-31 derajat celcius dengan kelembaban 57-93 persen. Kecepatan angin 15 km per jam bertiup dari barat.

BMKG menyebutkan, prakiraan cuaca tersebut berlaku hari ini hingga esok (22/12/2014) pagi pukul 07.00. (roh)

12.14 | 0 komentar | Read More

Penyandang Disabilitas Main Angklung Diparkiran Hypermart Cianjur

TRIBUN JABAR / TEUKU MUH GUCI S

BERMAIN ANGKLUNG - Sebanyak 18 penyandang disabilitas bermain angklung di lapangan parkir Hypermart, Jalan KH Abdullah bin Nuh, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Minggu (21/12/2014). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku M Guci Syaifudin

CIANJUR, TRIBUN - Sebanyak 18 penyandang disabilitas bermain angklung di lapangan parkir Hypermart, Jalan KH Abdullah bin Nuh, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Minggu (21/12/2014).

Pantauan Tribun mereka memainkan lagu bertajuk cinta untuk mama dan bunda. Maklum, Senin 22 Desember 2014 tepat merupakan hari ibu. Adapun acara tersebut merupakan kegiatan bazar UMKM yang diselenggarakan pemerintah Kabupaten Cianjur.

Banyak pengunjung yang ada di lapangan Hypermart mendengarkan dan menyaksikan kemahiran anak-anak penyandang disabilitas. Para pengunjung pun menitikan air mata melihat kemampuan anak-anak yang memiliki keterbatasan fisik tersebut. (cis)

12.14 | 0 komentar | Read More

KO Pontillas, Kemenangan Daud Yordan Jadi Kado Buat Anaknya

KOMPAS.COM / YOHANES KURNIA IRAWAN

Daud Cino Yordan berhasil berhasil menyabet gelar Juara Dunia Kelas Ringan 61,2 Kg Asia Pasifik versi World Boxing Organization (WBO) usai mengalahkan petinju asal Filipina Ronald Pontillas di ronde ke-5 (20/12/2014). 

TRIBUN -- Daud "Cino" Yordan, petinju dunia asal Indonesia mempersembahkan kemenangannya sebagai kado ulang tahun putranya, Miguel Angle Yordan Junior. Anaknya tersebut genap berusia 2 tahun pada 24 Desember mendatang.

Selain itu, kemenangan Daud dipersembahkan untuk bangsa Indonesia, dengan prestasi tingkat dunia yang diraihnya saat ini.

Daud menang KO setelah menjatuhkan lawannya Ronald Pontillas asal Filipina di ronde ke-5. Daud pun berhasil menyabet gelar Juara Dunia Kelas Ringan 61,2 kg Asia Pasifik versi World Boxing Organization (WBO) yang digelar di Gedung Olah Raga (GOR) Pangsuma, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (20/12/2014).  (KOMPAS.COM)

Selengkapnya, bisa klik di sini.

12.14 | 0 komentar | Read More

Brigadir RW Deteksi Tempat Ibadah Jelang Natal dan Tahun Baru

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Taufik Ismail

BANDUNG, TRIBUN - Untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat saat Natal dan tahun baru 2015, Polrestabes Bandung menyiagakan Brigadir RW.

Kasat Binmas Polrestabes Bandung AKBP Adie Sumarwan menuturkan, para Brigadir RW menjelang Natal harus mendata tempat-tempat ibadah yang ada di wilayah tugasnya.

"Brigadir RW bisa mendeteksi tempat-tempat ibadah di tempat mereka bertugas," kata Adie kepada wartawan.

Selain mengerahkan Brigadir RW, polisi juga menggelar Operasi bersandi Lilin Lodaya 2014. Operasi ini dimulai pada besok hingga dua pekan ke depan.(tis)

12.14 | 0 komentar | Read More

LUCU -- Pocong Takut Satpam

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Dicky Fadiar Djuhud

BANDUNG, TRIBUN --  Empat orang pria hendak melakukan pertunjukan yang mereka sebut "Debus Akrobatik", Kamis (11/12/2014). Untuk menarik perhatian, seorang diantara mereka mengenakan kain biru yang dibuat seperti pocong.

Warga di kawasan Kompleks Mekarwangi Bandung berangsur mulai tertarik dengan aksi keempat pria ini. Wewangian dupa diikuti suara puji-pujian melengkapi pertunjukan yang berbau mistis ini.

Terlebih setelah seorang pria yang menjadi pocong berdiri di atas kursi yang telah mereka sediakan. Lalu, seorang diantara mereka membakar kertas koran yang sesekali disentuhkan ke tubuh pocong itu.

Pembawa acara lewat speaker mengungkapkan, pria yang di dalam kain atau pocong itu akan menghilang. Kelak, si pocong akan muncul di dalam kotak yang telah mereka sediakan.

MENEGANGKAN. Warga atau penonton termasuk yang melintas di tempat mereka melakukan pertunjukan agak menjauh. Entah. Mungkin suasana yang 'dibangun' oleh keempat pria tersebut juga memengaruhi para penonton.

Tiba-tiba, beberapa orang satpam Kompleks Mekarwangi mendatangi keempat pria yang tengah melakukan pertunjukan. Debus Akrobatik terhenti.

Pocong pun  diturunkan. Dan, Debus Akrobatik pun tak jadi digelar. Usut punya usut, pertunjukan ini rupanya untuk menarik perhatian warga. Sebenarnya, keempat pria yang mengaku keturunan Banten dan tinggal di Garut ini hendak jualan obat.

Ya, begitulah. Debus akrobatik gagal digelar. Begitupun jualan obat berbagai jenis penyakit pun tak jadi dilakukan. Suasana mistis yang telah dibangun, hilang seketika berganti senyum. Bahkan warga atau penonton ada yang berucap "Pocong kok Takut Satpam!". Klik di sini.  (dic)

12.14 | 0 komentar | Read More

Hari Keempat, Banjir Masih Rendam Bojongsoang

TRIBUN JABAR / FIRMAN WIJAKSANA

Akses Jalan Raya Dayeuhkolot masih terputus akibat terendam banjir, Minggu (21/12/2014). 

BOJONGSOANG, TRIBUN - Banjir masih merendam wilayah Bojongsoang hingga Minggu (21/12/2014). Sampai saat ini banjir telah merendam selama empat hari.

Pantauan Tribun, air dari Sungai Citarum masih sangat deras. Sejumlah pemukiman penduduk masih terendam setinggi pinggang orang dewasa. Sebagian warga di Kampung Cijagra, Desa/Kecamatan Bojongsoang sudah mulai mengungsi.

Tim Tagana dan BPBD sejak kemarin sudah mulai melakukan evakuasi kepada warga. Bantuan makanan sudah mulai diberikan. (wij)

12.14 | 0 komentar | Read More

Hati-hati, Celana Ketat Bisa Membuat Area Sekitar Miss V Menghitam

JABAR.TRIBUNNEWS.COM - Saat ini, wanita kerap menggunakan pakaian ketat, termasuk celana, dengan tujuan ingin terlihat seksi. Pada kenyataannya, celana ketat bisa membuat area di sekitar vagina menghitam.

Tentu saja kita tidak bisa menyalahkan perempuan yang ingin terlihat seksi. Apalagi di ranah mode, salah satu tren yang disukai adalah yang mampu membentuk lekukan tubuh. Beberapa pakaian yang dianggap "mendekap erat" tubuh wanita tersebut antara lain jeans, legging, celana pendek, blus, atau rok mini.

"Tanpa disadari, gesekan yang terjadi pada pakaian ketat dapat menyebabkan kulit di sekitar area V menjadi lebih gelap. Hal ini tentunya dapat membuat para wanita merasa kurang percaya diri," tutur Dewi Koesoema, CHC Director Sanofi Group Indonesia, dalam pada konferensi pers Lactacyd White Intimate di Locanda Restaurant, Rabu (17/12/2014).

Dalam acara yang sama, Medical Affairs Manager PT Sanofi-Aventis Indonesia dr Dian Wijayanti, area sekitar vagina ini kerap disebut sebagai area bikini. Sebutan ini muncul karena area tersebut merupakan area yang kerap tertutup saat wanita menggunakan bikini.

Celana ketat bisa membuat area di sekitar vagina menghitam karena area ini berada di lipatan kulit, sheingga akan mudah tergesek saat mengenakan celana ketat. Seringnya gesekan yang terjadi antara kulit di area sekitar vagina dengan kain celana secara terus-menerus akan menyebabkan kulit di area sekitar vagina jadi menghitam.

"Gesekan itu kalau terus-menerus, apalagi kalau dengan bahan pakaian, akan menyebabkan kulit di area V menggelap. Keringat juga akan menumpuk dan menyebabkan kulit tidak bisa bernapas, akibatnya jadi menggelap," papar dr Dian terkait Celana ketat bisa membuat area di sekitar vagina menghitam. (kompas.com)

12.14 | 0 komentar | Read More

Empat Rumah di Baranangsiang Terancam Terseret Longsor

CIPONGKOR, TRIBUN - Sebanyak empat unit rumah di RT 03/08 Kampung Patrol, Desa Baranangsiang, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat terancam terseret longsor. Penyebabnya karena tebing yang berada di dekat pemukiman warga ambles sehingga beberapa rumah warga sedikit bergeser.

Menurut Petugas Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, Dharma Chairiana, empat rumah warga yang terancam longsor itu masing-masing adalah milik Hasan, Omay, Deden dan Rodiah. Keempat rumah itu, merupakan rumah panggung.

"Untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan, semua penghuni rumah sudah diungsikan ke rumah kerabat atau tetangganya yang lebih aman," kata Dharma kepada Tribun, Sabtu (20/12). (zam)

12.14 | 0 komentar | Read More

Jalan Rajamandala-Cipongkor Tertutup Longsor

TRIBUN JABAR/SITI FATIMAH

Longsor yang terjadi di Kampung Sanayan, Desa Cijambu, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, pada Jumat (19/12) malam, masih menutupi jalan hingga Sabtu (20/12) pukul 09.00 WIB. 

CIPONGKOR, TRIBUN - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB) Jumat (19/12) malam menyebabkan ruas jalan utama yang menghubungkan daerah Rajamandala Kecamatan Cipatat dan Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, terputus akibat tertutup material longsor di beberapa titik.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, ruas jalan Rajamandala-Cipongkor sedikitnya tertutup material longsor di tiga titik yaitu di Kampung Sanayang, Kampung Cikaracak dan Kampung Cipari, Desa Cijambu, Kecamatan Cipongkor.

"Hingga kini belum bisa dilalui kendaraan. Kami (BPBD) dan masyarakat setempat masih di lokasi tengah berusaha membersihkan material longsoran yang menutup jalan," kata petugas bagian Kedaruratan dan Logistik BPBD KBB, Dharma Chairiana, Sabtu (20/12). (zam)

12.14 | 0 komentar | Read More

Umuh Hari Ini Negosiasi dengan Seorang Pemain Lokal, Siapakah Dia?

BANDUNG,TRIBUN-Manajer Persib Bandung H Umuh Muchtar mengatakan akan ada satu calon pemain lokal yang akan menemuinya hari ini, Sabtu (20/12).

Namun, Umuh enggan menyebutkan siapa nama pemain anyar yang akan memperkuat tim Maung Bandung musim depan.

"Kalau enggak ada halangan hari Sabtu saya akan ketemu satu pemain lokal, doakan saja mudah-mudahan jadi," kata Umuh, Sabtu (20/12).

Sejauh ini, ada tiga nama pemain lokal yang diincar manajemen Persib. Yakni Penyerang Arema Cronus, Samsul Arif, winger Mitra Kukar Zulham Zamrun dan winger Persisam Putra Samarinda, Bayu Gatra.

Samsul sendiri enggan berkomentar banyak ketika dikonfirmasi mengenai kedatangannya ke Bandung. "Wah saya belum tahu, saya lagi istirahat dulu bareng istri karena saya baru selesai resepsi pernikahan 17 Desember kemarin," kata Samsul melalui ponselnya.

Bayu Gatra mengatakan hal senada. Ia mengakui sebelumnya sempat dihubungi Umuh. Namun, untuk kedatangannya ke Bandung hari ini, ia belum mengetahuinya.

"Saya lagi di Jember. Saya belum tahu soal kemungkinan di Persib," kata Bayu melalui ponselnya. (men)

12.14 | 0 komentar | Read More

BREAKING NEWS: Akses Jalan di Kawasan Pasar Dayeuhkolot Lumpuh

DAYEUHKOLOT, TRIBUN - Banjir yang melanda kawasan Dayeuhkolot membuat akses Jalan Raya Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung tepatnya di Pasar Dayeuhkolot lumpuh total, Sabtu (20/12/2014). Bahkan, jalan ditutup untuk kendaraan.

Pantauan Tribun dilapangan menunjukan, banjir yang melanda jalan raya tersebut setinggi lutut orang dewasa. Kendaraan tidak bisa melintas ke kawasan tersebut. Dipertigaan menuju kearah pasar sudah ditutup menggunakan kayu.

Disepanjang jalan, sejumlah kendaraan roda empat dan roda dua terparkir memenuhi badan jalan.

Kunkun (26) warga Kelurahan Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot menuturkan, sejak malam kemarin, Jumat (19/12/2014) air sudah menutupi jalan raya tersebut.

"Malam jam 11 air sudah tinggi disini (Jalan Raya), sejak semalam sudah ditutup jalannya," ujarnya pada Tribun dilokasi.

Lebih lanjut, pria berperawakan gemuk ini mengatakan, banjir yang terjadi saat ini merupakan banjir yang terbesar.

"Kalau waktu banjir biasanya ga sampai tinggi di jalan raya, tapi sekarang tinggi tumben," katanya. (cr1)

12.14 | 0 komentar | Read More

Mereka yang Suka Cemas Umumnya Orang Cerdas

JABAR.TRIBUNNEWS.COM - Mereka yang cemas umumnya cerdas. Peneliti menyurvei 126 mahasiswa mengenai kadar kecerdasan dan kecemasan mereka. Mereka diuji dengan skala Cognitive Test Anxiety Scale dan Wechsler Adult Intelligence Scale.

Peneliti dari Lakehead University, Ontario, Kanada menyimpulkan bahwa mereka yang cemas umumnya cerdas. Kecerdasan ini umumnya ada pada membaca dan menulis. Sementara mereka yang tidak cerdas secara verbal lebih jago dalam bekerja langsung dengan tangan tanpa petunjuk verbal. Peneliti mengira bahwa mereka yang cerdas secara verbal menyusun masa lalu dan masa kini dalam sebuah susunan yang rasional.

Mereka yang cemas umumnya cerdas. Ini berarti mereka mengingat kecemasan dan ketakutan lebih detil daripada mereka yang non verbal. Sebanyak 77% partisipan adalah wanita dan mereka yang cerdas secara verbal lebih baik dalam membaca dan menulis. Mereka yang cerdas secara non verbal juga dianggap bisa bergaul dan supel dalam bergaul, namun mereka tidak cemas dan hanya bisa mengingat sedikit saja. (dailymail)

12.14 | 0 komentar | Read More

Gadis Yang Tak Tahan Layani Tamu Itu Domisili di Jalan Gatot Subroto

Laporan wartawan Pos Belitung, Al Adhi Setyanto

BELITUNG, TRIBUN --   Wt (19), gadis asal Bandung yang nekat kabur dengan cara loncat pagar dari tempatnya bekerja tercatat sebagai warga Jalan Gatot Subroto, Bandung, Jawa Barat. Dia nekat meloncat pagar tembok setelah sebelumnya memanjat pohon terelbih dulu pada Kamis (18/12/2014) sekitar pukul 04.30 WIB.

Wt nekat meloncat pagar tembok cukup tinggi yang mengelilingi tempat hiburan THM di Jalan Dukong, Kelurahan Pangkallalang, Belitung. Kemudian gadis berperawakan kecil dan berambut panjang ini mendatangi SPKT Polres Belitung untuk minta perlindungan. 

Meskipun gadis asal Bandung ini mengaku tak mengenal jalanan di Tanjungpandan, akhirnya dia yang hanya mengenakan celana tiga perempat itu berhasil mendatangi Polres Belitung untuk mengadu.

"Jam setengah dua malam mau kabur, tapi saya ketiduran. Tapi kebangun sekitar jam setengah lima. Saya loncat pagar, manjat pohon yang di samping pagar dulu. Saya jalan datengi pos polisi terus diantar kesini (polres, red)," ujar Wt (19), nama singkatan nama dari gadis ini.

Alasan Wt kabur dari tempatnya bekerja selama ini, setiap malam ia harus melayani tamu untuk minum minuman beralkohol jenis bir. Bahkan ia mengaku harus melayani tamu untuk tidur sebanyak dua kali selama bekerja di tempat ini.

Di tempatnya bekerja ini pula, pengelola memang menyediakan kamar untuk para lelaki hidung belang melepaskan syahwatnya dengan pekerja di THM itu.

"Saya nggak tahan disuruh minum sampai mabok, terus harus melayani tamu tidur. Sudah dua kali diajak tidur sama tamu disitu. Jadi saya milih kabur dari tempat itu. Sebelumnya nggak pernah ngomong sama bos kalau saya nggak betah," ujar gadis yang mengenakan sweater krem ini kepada Pos Belitung, Kamis (18/12/2014).

Akhirnya, gadis ini memutuskan kabur setelah merasa tak tahan bekerja. Ia langsung melapor ke kantor polisi terdekat. Bisa juga klik di sini. (POS BELITUNG)

Bagaimana Wt bisa sampai bekerja di tempat hiburan tersebut, selengkapnya bisa dibaca di edisi cetak Tribun Jabar, Sabtu (20/12/2014). Ikuti berita-berita menarik lainnya melalui akun twitter: tribunjabar dan fan page facebook: tribunjabaronline.

12.14 | 0 komentar | Read More

Kang Emil Siapkan Dana Bencana Rp 5 Miliar

BANDUNG, TRIBUN - Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil menyediakan dana Rp 5 miliar untuk membantu korban puting beliung di Bandung Timur. Bantuan tersebut bersumber dari APBD Kota Bandung.

"Terdapat dana darurat di APBD Kota Bandung sebesar Rp5 miliar per tahun. Dana itu yang akan digunakan," ujar Ridwan Kamil di lokasi bencana, Kelurahan Cipadung Wetan, Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung, Jumat (19/12/2014).

Emil, --sapaan akrab Ridwan Kamil, mengaku sudah menginstruksikan semua kecamatan untuk mendata semua kerusakan. Menurut dia, pendataan, harus dilakukan dengan lengkap dan detail. "Satu rumah didata dalam satu lembar kertas, jelaskan semua kerusakan yang diderita warga," kata Emil.

Setelah pendataan, sambung Emil, baru diketahui jumlah dana APBD yang akan disalurkan untuk ganti kerugian. Ia berharap, laporan kerusakan bisa segera didapatkannya, agar warga bisa mendapat bantuan secepat mungkin.

Sementara itu, Lurah Mekarmulya, Kecamatan Panyileukan, Karim menjelaskan, pendataan hingga kini masih terus dilakukannya.

Berdasarkan data terakhir, sekitar 400 rumah di daerahnya mengalami kerusakan. Dari jumlah itu, sekitar 240 rumah di RW 2 dan tiga rusak parah, bahkan ambruk. "Bahkan di RW 02 sekitar 120 rumah tidak bisa dihuni. Warga akhirnya mengungsi ke rumah saudara, kerabat, atau masjid sekitar," kata dia.

Meski Kelurahan Margamulya menderita kerusakan paling parah, namun dia mengaku tidak terlalu khawatir. Sebab, lokasi tersebut dihuni oleh kelas menengah ke atas. "Khawatir tentu ada, tapi tidak terlalu. Karena istilahnya mereka masih bisa menanggulanginya sendiri. Berbeda dengan Kelurahan Cipadung Wetan. Meski kerusakan tidak separah wilayahnya, namun warga Cipadung Wetan menengah ke bawah, sehingga membutuhkan banyak bantuan," ucap dia.

12.14 | 0 komentar | Read More

Serakan Ranting dan Seng di Jalan Rumah Sakit Dibersihkan

BANDUNG, TRIBUN - Sejumlah petugas dibantu oleh masyarakat di sekitar Jalan Rumah Sakit, membersihkan potongan ranting pohon yang berserakan di jalanan dan tersangkut di kabel telepon.

Laju lalu lintas kendaraan di Jalan Rumah Sakit melambat karena mereka diminta waspada karen amasih ada ranting pohon di jalanan. Selain ranting, banyak seng atap pabrik dan warung-warung di pinggir jalan yang masih tersisa di sana.

Seperti diketahui, pada Kamis malam terjadi serangan angin puting beliung di kawasan bandung timur, termasuk di antaranya di Jalan Jakarta. (dia)

12.14 | 0 komentar | Read More

Pelatih PBR Dejan Antonic Bilang Skuatnya Belum Lengkap

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tarsisius Sutomonaio

BANDUNG, TRIBUN  -  Pelita Bandung Raya (PBR) telah mendatangkan tiga pemain baru untuk musim depan.

Mereka adalah eks penyerang Putera Samarinda (Pusam) Illija Spasojevic serta dua penggawa jebolan Pro Duta Medan, Rahmat Hidayat dan Ghozali Muharom Siregar.

Namun, bagi Dejan Antonic, pelatih PBR tambahan tiga pemain itu belum cukup menambalkan kekuatan skuat yang ditinggalkan Diaz Angga Putra, Wildansyah, dan Bepe alias Bambang Pamungkas.

"Skuat kami belum cukup (lengkap)karena dua bek (Diaz Angga Putra serta Wildansyah) tinggalkan kami. Kami harus mencari bek kanan dan kiri yang berpengalaman," ujarnya ketika dihubungi Tribun. (tom)

12.14 | 0 komentar | Read More

Wow, Kiswah Kabah Sudah Dilelang dan Ada Yang Tawar Rp 10 M

Laporan Wartawan Sriwijaya Pos,  Yandi Triansyah

PALEMBANG, TRIBUN -- Imam Besar MasjidNabawi Syekh Ali Jaber, berkunjung ke Kota Palembang untuk menghadiri kegiatan zikir dan tabligh akbar yang diselengarakan oleh yayasan rumah tahfiz kiai Marogan, Kamis (18/12/2014).

Pada lawatannya kali ini, syekh yang sering mengisi tausyih di televisi nasional akan melelang Kiswah Ka'bah. Ketua Yayasan Rumah Tahfiz Kiai Marogan Masagus Fauzan Yayan mengatakan, kiswah kabah akan dilelang dengan harga Rp 1 miliar.

Tapi tidak menutup kemungkinan akan mendapat penawaran yang lebih tinggi dari harga awal yang telah ditentukan.

"Sudah ada yang menawar sampai 10 M, tapi tawaran tersebut akan dipastikan pada penawaran nanti," ujar Yayan, Kamis (18/12/2014), di Masjid Kiai Marogan Kertapati Palembang. (SRIWIJAYA POS)

Selengkapnya, bisa baca di sini.

12.14 | 0 komentar | Read More

Kaca dan Atap Pabrik Bintang Agung Jalan Rumah Sakit Hancur

BANDUNG, TRIBUN - Sebagian seng atap pabrik di kawasan Pabrik Tekstile Bintang Agung di Jalan Rumah Sakit masih berserakan. Sebagian lainnya sudah disingkirkan ke tepian jalan.

Bencana angin puting beliung yang menimpa kawasan Bandung timur itu telah menghancurkan kaca dan atap gedung perkantoran di pabrik tersebut. Seng atap pabrik untuk produksi pun ikut tersapu puting beling. Dari pantauan Tribun, nyaris semua atap terkuliti.

Petugas Keamanan Pabrik Bintang Abung Saeful menyebutkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.00, Kamis sore. Hanya dalam beberapa menit, tiupan angin kencang itu menghancurkan segalanya.

"Saya tidak bisa berbuat banyak kecuali menyelamatkan diri. Angin begitu kencang, mengangkat atap dan menghancurkan kaca. Mengerikan," kata Saeful di halaman pabrik, Jumat (19/12/2014).

Saat ini, sejumlah polisi sedang melakukan pendataan yang menjadi bagian kerusakan akibat bencana angin puting beliung di Kota Bandung. (dia)

12.14 | 0 komentar | Read More

Kepala BNNK Bandung Klaim Permasalahan Narkoba Ini Perlu Diberantas

TRIBUN JABAR / DONY INDRA RAMADAN

Badan Nasional Narkotika Kota (BNNK) Kota Bandung mengadakan diskusi mengenai penanganan narkoba di Kota Bandung di Graha Pos, Jalan Banda, Bandung, Kamis (18/12/2014). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ida Romlah

BANDUNG, TRIBUN - Badan Nasional dan Narkotika Kota (BNNK) Bandung menggelar kegiatan diskusi bertajuk "advokasi pencegahan pemberantasam penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba" (P4GN) di Graha Pos Jalan Banda, Kota Bandung, Kamis (18/12/2014).

Kepala BNNK Bandung, Yeni Siti Saodah mengungkapkan bahwa permasalahan narkoba ini perlu diberantas. Sebab, narkoba bisa menghambat kualitas sumber daya manusia.

"Narkoba ini mengancam bukan hanya kepada golongan tertentu, tetapi ke seluruh lapisan masyarakat," katanya.(cr1)

12.14 | 0 komentar | Read More

Malapetaka si Bintang My Idiot Brothers Aron Ashab Enggak Pakai Helm

TRIBUN  -- Selfie Aron Ashab jadi malapetaka. Nggak pakai helm dan nggak ditilang, Aron malah bangga dengan menunjukkannya di Instagram. Kontan, bintang My Idiot Brother tersebut jadi bulan-bulanan di media sosial.

Yang bikin masalah adalah caption selfie tersebut. "Kena tilang operasi zebra/lilin. Semua bisa damai karena doi (polisi) tau gwe, "kamu kan Aron Ashab!". Trus gwe bilang, 'nah tuh bapak tau. Gimana saya mau pakai helm pak? Rusak jambul saya nggak jadi Aron lagi ntar". Akhirnya damai tanpa ngasih uang. #kemudianselfie," tulis Aron.

Caption tersebut membuat Aron menjadi bulan-bulanan di Twitter. Dari fans, haters, hingga selebriti pun mencacinya.

Beberapa lama kemudian, caption selfie tersebut diganti oleh Aron. "kalau saya harus jadi korban karna ingin menunjukan ketidak-benaran hukum di Indonesia (dalam hal ini hukum jalanan), saya rela. #darkknight
-
tolong dibenahi ya bapak @irjokowidodo @ahok_btp
-" tulisnya.

Ah, beneran bro? (HAI)

12.14 | 0 komentar | Read More

Perlu Tidaknya Mobil Menyalakan Lampu di Siang Hari, Ini Jawabannya

TRIBUN  -- Desain mobil baru yang beredar di Indonesia kini banyak mengaplikasikan daytime running lights (DRL) alias "lampu siang" sebagai bantuan deteksi keberadaan kendaraan oleh pengguna lalu lintas lain. Meski begitu di Indonesia belum ada aturan yang menyatakan lampu siang wajib digunakan untuk roda empat atau lebih.

Lampu siang pada kendaraan dapat membantu meningkatkan reaksi pejalan kaki, sepeda motor, mobil, dan kendaraan lainnya untuk menakar estimasi kecepatan dan jarak. Penggunaan lampu siang pertama kali dilakukan di Finlandia pada 1972, setelah itu lima tahun kemudian Swedia menyusul.

Pada 1990-an negara Eropa lainnya seperti Denmark, Hungaria, dan Kanada mulai ikut menerapkan lampu siang pada kendaraan. Alasan utama penggunaan lampu siang di negara-negara itu sebab kurangnya penerangan alami oleh sinar matahari.

Di Indonesia, kewajiban menyalakan lampu pada siang hari hanya berlaku pada sepeda motor sesuai dengan pasal 107 Undang-Undang No.22 Tahn 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Inilah yang menjadi penyebab lampu besar pada sepeda motor baru selalu menyala dan tidak punya saklar on/off.

Menurut Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Bakharuddin Muhammad Syah hingga saat ini belum ada ketentuan mobil penumpang ataupun komersial wajib menyalakan lampu pada siang hari. Meski begitu revisi Undang-Undang bisa saja menyesuaikan bila hasil pantauan di lapangan mengurai hasil positif.  

"Ini belum. Di Indonesia secara aturan belum ada pasalnya. Nanti kalau ada revisi undang-undang lalu lintas dan angkutan jalan memungkinkan sekali, kita kan menyesuaikan. Kita melihat kalau luar negeri kan cuaca memengaruhi, kita kan kaya akan sinar matahari," jelas Bakharuddin, di Jakarta, Rabu (17/12/2014).

Maklum?
Di jalanan Ibu Kota banyak mobil Eropa ataupun Jepang menyalakan DRL, masih ditambah lagi mobil kelahiran lama yang memakai tambahan produk aftermarket DRL. Karena belum ada peraturan lalu-lintas yang mengikat, kelakuan seperti ini tidak jelas apakah dilarang atau diperbolehkan. Kenyataan di lapangan justru terlihat seperti dimaklumkan.

Meski begitu otoritas resmi mendukung pemakaian lampu siang untuk truk pengangkut material berbahaya, seperti yang baru saja dilakukan Shell Indonesia pada seluruh kendaraan operasional mereka. Pengguna lalu lintas dirasa wajib lebih menyadari keberadaan truk dengan potensi bahaya bila beredar di jalanan.

Ahmad Yani, Kasubdit Promosi dan Kemitraan Keselamatan Direktorat Keselamatan Transportasi Darat, Direktorat Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat mengatakan dalam hitungan enam bulan sejak truk Shell sudah diwajibkan memakai lampu siang, akan ada evaluasi efektivitas. Bisa jadi seluruh truk pengangkut bahan bakar ataupun material lainnya wajib menyalakan lampu pada siang hari. (KompasOtomotif)

12.14 | 0 komentar | Read More

Mantan Gelandang Persib Shohei Matsunaga Langsung Nyetel di Gresik

Sasa Zecevic dan Shohei Matsunaga telah bergabung dalam latihan Gresik United sejak Senin (15/12). Dua pemain asing itu jadi perhatian khusus bagi pelatih GU, Liestiadi.

Pelatih asal Medan itu langsung mengamati secara intens perkembangan kedua pemain itu.

Untuk Shohei Matsunaga, kepercayaan langsung diberikan Liestiadi kepada pemain asal Jepang itu.

"Tak ada masalah dengan Matsunaga. Meski datangnya sedikit terlambat, dia cepat beradaptasi. Dia langsung nyetel dengan pemain lain yang sudah lebih dulu mengikuti latihan. Dia juga mampu menunjukan kualitasnya sebagai gelandang," kata Liestiadi.

Namun untuk Sasa, Liestiadi mengatakan bahwa pemain asal Serbia itu masih belum menunjukan performa terbaik. Maklum, pemain yang terakhir bermain di Liga Myanmar itu sempat absen selama enam bulan.

"Penampilan Sasa masih belum terlihat bagus. Mungkin dia butuh beradapatasi lagi di sini, apalagi saya dengan dia sempat absen lama," kata mantan pelatih Persiba Balikpapan itu.

Salah seorang staf manajemen Gresik United, Hardian, tertarik untuk mengomentari perihal seringnya Sasa absen akibat akumulasi kartu kuning.

"Sasa punya rapor kurang bagus dalam hal akumulasi kartu. Rata-rata dia bermain dua kali dan absen sekali akibat akumulasi kartu kuning. Jadi, saya berharap bila bermain di sini kebiasaan itu harus diubah," ucap pria yang akrab disapa Sinyo itu.

12.14 | 0 komentar | Read More

Hindari Jalan Paspati, Macet Euy!

TRIBUN JABAR/ TAUFIK ISMAIL

Jalan Paspati Macet, Kamis (18/12/2014). 

BANDUNG, TRIBUN - Jalan Layang Paspati arah Gasibu macet parah.

Antrean kendaraan terjadi dari mulai jalan layang Paspati.

Kepadatan kendaraan juga terlihat di Jalan Pasteur menuju perempatan Sukajadi. Jika tak ingin terjebak kemacetan, hindari jalan-jalan tersebut. Foto diambil pada pukul 11.15, Kamis (18/12/2014). (tis)

12.14 | 0 komentar | Read More

Malaysia Siap Tuntaskan Dendam di Final Piala AFF

Malaysia dan Thailand akan berjumpa di final Piala AFF 2014. Leg pertama akan digelar di Bangkok pada Rabu (17/12), sedangkan leg kedua akan digelar di Kuala Lumpur, Sabtu (20/12).

Kedua tim pernah bertemu di babak penyisihan Grup B. Waktu itu, Malaysia dipaksa menyerah 2-3 oleh Thailand. Kini, pasukan Harimau Malaysia siap membalaskan kekalahan dari Thailand.

Dari segi statistik, Malaysia kalah jauh dari Thailand. Dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, Malaysia tak pernah bisa menang melawan Thailand.

Catatan Thailand di Piala AFF tahun ini juga sangat bagus. Dari lima laga menuju final, Thailand menang empat kali dan sekali bermain imbang.

Berbeda dengan Thailand, Malaysia hanya mampu memetik dua kemenangan, kalah dua kali, dan satu laga lainnya berakhir dengan hasil imbang.

"Pertandingan kali ini terasa berbeda. Kami sudah melihat permainan, mereka terlalu asik menyerang dan lengah dalam bertahan. Mereka melakukan itu saat kami mencuri dua gol di fase grup," kata gelandang Malaysia, Mohd Amri Yahyah.

"Kami sudah bekerja keras untuk menghadapi laga ini. Kami sudah tahu kelemahan mereka. Jika kami bisa menjalankan taktik dengan baik, kami yakin akan meraih hasil positif," tutur Amri Yahyah.

12.14 | 0 komentar | Read More

Terdakwa Herry Nurhayat Sudah Jatuh Tertimpa Tangga

TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN

DIVONIS 5 TAHUN PENJARA - terdakwa Herry Nurhayat tertunduk saat Majelis Hakim membacakan vonis dalam sidang kasus suap hakim dalam perkara dana bansos Kota Bandung di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Bandung, Jalan RE Martadinata, Kota Bandung, Kamis (12/12/2014). Dalam sidang tersebut Herry Nurhayat divonis dengan hukuman 5 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider 3 bulan kurungan. 

BANDUNG, TRIBUN - Sudah jatuh tertimpa tangga, tampaknya peribahasa itu mengena untuk Herry Nurhayat. Setelah divonis hukuman 5 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider 3 bulan kurungan pada kasus suap perkara korupsi dana bansos, hari Rabu (17/12/2014) ini, Herry akan kembali duduk sebagai terdakwa pada kasus lain.

Jaksa penuntut umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung akan mendakwa Herry dengan kasus dugaan korupsi dana hibah Pemkot Bandung tahun 2012. Sidang perdana bagi terdakwa Herry untuk kasus ini akan digelar di Pengadilan Tipikor Bandung, Rabu (17/12/2014).

Saat ini sidang belum dimulai, namun JPU Rinaldi Umar SH sudah tampak hadir. Hingga kini persidangan belum dimulai karena masih menunggu kehadiran majelis hakim yang menangani perkara tersebut. (san)

12.14 | 0 komentar | Read More

Pemerintah Panggil Semua Kades Hitung Kerugian Longsor Banjarnegara

BANJARNEGARA, TRIBUN - Pemerintah sedang menghitung seluruh kerugian terkait bencana longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara. Hitungan itu meliputi hitungan materiil maupun non-materiil.

Camat Karangkobar, Yusuf Arigar mengatakan pihaknya saat ini tengah menyiapkan data valid untuk menghitung jumlah kerugian. Langkah pertama yang dilakukannya adalah dengan memanggil seluruh kepala desa dan kepala dusun untuk saling menunjukkan data yang dipunyainya.

"Semuanya dihitung. Kami sedang kumpulkan para kades. Ini masih proses, semoga datanya valid soal hitung-hitungan ini," ujar Yusuf, Rabu (17/12/2014).

Setelah menghitung, pihaknya belum bisa memastikan berapa taksiran kerugian yang dialami di dusun Jemblung tersebut. Pihaknya hanya bisa mengusahakan untuk menghitung seluruh elemen baik dari berapa jumlah rumah, hewan ternak, barang-barang rumah tangga.

"Belum tahu berapa taksirannya. Nanti juga dihitung satu keluarga itu anaknya berapa, dia umurnya berapa, ke depannya bagaimana. Itu semua dihitung," paparnya.

Sementara itu, jumlah pengungsi yang tercatat di Kantor Kecamatan Karangkobar mencapai 2031 jiwa. Jumlah itu terbagi dalam 47 titik pengungsian, baik dalam gedung instansi pemerintah maupun yang mengungsi di rumah warga setempat.

Jumlah favorit terbesa yang menjadi tempat pengungsian di Balai Kecamatan sebanya 195 jiwa, Balai Desa Leksana 169 jiwa, TPQ 120 jiwa dan Balai Desa Arangkobar 128 jiwa. Sisa pengungsi lain tersebar ke titik-titik yang lain.

Kata Camat, mereka yang mengungsi adalah orang yang rumahnya rawan terkena longsor susulan. Untuk warga dusun Jemblung sebagian besar sudah hilang, tapi ada beberapa yang masih hidup namun belum diketahui posisinya dimana.

"Ada yang masih hidup tapi masih belum tertedeksi. Misalnya mereka belum selesai kerja di luar atau sebagainya. Tadi saja ada dua warga asli Jemblung yang datang kesini," cetus dia. (kompas.com)

12.14 | 0 komentar | Read More

Wahai Ayah Bunda, Jangan Katakan Ini Pada Anak, Berbahaya!

Merawat buah hati bukan merupakan hal yang mudah, tapi sesuatu yang menyenangkan. Dalam membesarkan anak, sepatutnya orangtua memerhatikan perkataannya sebelum dilontarkan pada anak. Sebab, ada beberapa pernyataan yang sebaiknya tidak diucapkan demi kebaikan kondisi psikologis anak.

Mengutip Good Housekeeping, ada beberapa pernyataan yang sebaiknya jangan diucapkan oleh orangtua kepada anaknya. Berikut uraiannya.

Janganlah melontarkan kalimat dengan "Kamu selalu...." atau "Kamu tidak pernah...". Memang, kata-kata ini kadang refleks langsung terucap oleh orangtua, namun hindarilah penggunaan kalimat ini.

"Hati-hati, kedua kata-kata itu ada makna di dalamnya. Di dalam pernyataan "Kamu selalu..." dan "Kamu tidak pernah" adalah label yang bisa melekat selamanya di dalam diri anak," ujar Jenn Berman PhD, seorang psikoterapis.

Berman mengungkapkan, kedua pernyataan yang kerap dilontarkan oleh orang tua ini akan membentuk kepribadian anak. Anak-anak akan menjadi seperti apa yang dikatakan terhadap dirinya. Bila orangtua mengatakan sang anak selalu lupa menelepon ke rumah jika pulang terlambat, maka ia akan menjadi anak yang tidak pernah menelepon ke rumah.

"Sebaliknya, bertanyalah kepada anak tentang apa yang bisa Anda lakukan untuk membantu dia mengubah kebiasaannya. Misalnya, 'Ibu perhatikan kamu sering lupa membawa pulang buku pelajaran ke rumah. Apa yang bisa Ibu bantu supaya kamu ingat untuk membawa bukumu pulang?'. Pernyataan seperti itu akan membuat anak merasa terbantu dan nyaman," jelas dr Berman.

Pernyataan lainnya yang harus Anda hindari adalah "Bukan begitu caranya. Sini, biar Ibu saja." Biasanya orangtua mengeluarkan pernyataan ini jika mereka meminta anak membantu sebuah pekerjaan, namun anak tidak melakukannya seperti yang dikehendaki. Dr Berman mengatakan, orang tua harus menghindari pernyataan ini.

"Ini sebuah kesalahan, karena ia (anak) menjadi tidak belajar bagaimana caranya. Daripada berkata demikian, lebih baik Anda melakukan langkah kolaboratif dengan mengajak anak melakukan pekerjaan itu bersama sambil Anda menjelaskan bagaimana cara melakukannya," saran dr Berman. (kompas.com)

12.14 | 0 komentar | Read More

Dukung Pemprov Jabar, Telkomsel Terima Penghargaan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Fatimah

BANDUNG, TRIBUN - Komitmen Telkomsel dalam mendukung program Pemprov Jawa Barat semakin nyata dengan disepakatinya Nota Kesepahaman (MoU) mengenai program Sinergitas Pembangunan Daerah antara kedua belah pihak. Bahkan Telkomsel juga mendapatkan dua penghargaan langsung dari Gubernur Jawa Barat untuk mitra CSR Terbaik Provinsi Jawa Barat.

Penandatangan MoU sekaligus pemberian penghargaan ini dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Executive Vice President Area Jabotabek Jabar Telkomsel Venusiana Papasi di Ruang Kerja Gubernur, Rabu (17/12).

Venusiana mengatakan, sebagai operator seluar paling Indonesia yang berkarya tiada henti untuk negeri, inilah bentuk komitmen nyata kami dalam mendukung kesejahteraan dan pembangunan wilayah Jabar, khususnya melalui bidang yang menjadi expertise kami yakni komunikasi dan informatika.

"Tidak lupa kami pun mengharmonisasikan program yang menunjang Visi Provinsi Jawa Barat  yaitu 'Jawa Barat Maju dan Sejahtera untuk Semua' dengan program Corporate Social Responsibility kami," katanya.

Telkomsel dan Pemprov Jabar memiliki sejarah panjang kebersamaan melalui serangkaian program diantaranya Jabar Caang, Program Bus Pariwisata BANDROS (Bandung Tour on Bus) dan Program Peduli Banjir.

"Kami gembira atas apresiasi Pemprov Jabar untuk dua program CSR kami yakni BANDROS dan Jabar Caang yang dinilai mampu memberi manfaat dan berkontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat luas," katanya.

Program Jabar Caang adalah kerjasama dengan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat berupa pemberdayaan masyarakat wilayah pelosok tepatnya di Kampung Ciptagelar- Sukabumi. Program ini  merupakan konsep menuju masyarakat yang lebih baik dan terang (ca'ang) melalui peningkatan kualitas hidup lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya. Telkomsel memberikan pelatihan Lampu Hemat Energi Limar, Kompor Sakti, dan Motor Gas kepada para pelajar SMA, SMK, dan remaja putus sekolah.

Sedangkan untuk Pemerintah Kota Bandung, Telkomsel dan Telkom Group memberikan  program CSR berupa Bus Pariwisata sebagai ikon wisata kota Bandung. Bus yang diberi nama BANDROS (Bandung Tour on Bus) ini  akan mendukung kemajuan pariwisata Bandung, dimana salah satu indikator kota wisata berskala dunia adalah hadirnya  fasilitas angkutan yang menjadi daya tarik kunjungan wisatawan.    
 
Demikian juga halnya saat bencana, Telkomsel dan Pemprov Jabar bahu membahu dalam membantu korban banjir yang melanda kabupaten Subang dan Indramayu. Saat itu Telkomsel memberikan donasi sebesar 60 juta rupiah kepada para pengungsi di 12 kecamatan yang masih tergenang banjir. Selain itu Telkomsel juga memberikan bantuan dalam bentuk sandang seperti pakaian kering, selimut, pangan berupa makanan berat dan ringan, susu serta air mineral.  Telkomsel juga menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan & telepon secara gratis, serta pasokan listrik (Genset) di titik-titik posko penampungan.

"Terima kasih atas penghargaan ini dan kami berharap upaya ini bisa terus menjadi manfaat bagi kita semua khususnya untuk masyarakat Jawa Barat," katanya. (tif)

12.14 | 0 komentar | Read More

Truk Sampah Tabrak Pikup dan Dua Sepeda Motor di Samping Pasar Harjamukti

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ida Romlah

CIREBON, TRIBUN - Tabrakan terjadi di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya samping Pasar Harjamukti, Kota Cirebon, Rabu (17/12/2014) sekitar pukul 08.00. Akibatnya, tiga orang luka-luka.

Peristiwa bermula ketika dumtruk pengangkut sampah bernomor polisi E 8068 A datang dari arah barat ke timur menabrak pikup E 8847 MD yang datang dari selatan ke utara. Kemudian, dumtruk juga menabrak sepeda motor GL PRO E 4248 BA dan sepeda motor Mio E 2252 W yang juga datang dari selatan ke utara.

Kendaraan yang tertabrak rusak, sementara roda dumtruk naik ke atas pembatas jalan.

Akibat kejadian itu, tiga orang luka-luka dan dilarikan ke pusat layanan medis terdekat. Mereka yang luka adalah pengendara sepeda motor dan yang dikemudikannya. (roh)

12.14 | 0 komentar | Read More

Terendah Sejak 1998, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 13.000

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

  Loading...

  

  Email atau Username:

  Mengirim...

  

  Tulis angka disamping
  

  Ingat saya

  Lupa kata sandi

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

BREAKING NEWS: Bahaya! Kontrak Berakhir, Konate Belum Tanda Tangan Kontrak

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

VIDEO - Dahsyat, Gedung Ini Hancur Dalam Hitungan Detik

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

BERITA FOTO - Tarian Buka Seminar Media Sosial Sehat

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

  Loading...

  

  Email atau Username:

  Mengirim...

  

  Tulis angka disamping
  

  Ingat saya

  Lupa kata sandi

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

Presiden Jokowi Panjat Pos Menara Tertinggi di Sebatik

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

Warga Buang Sampah di Cibaduyut Kota Bandung

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

Drama Teatrikal Peperangan Ambarawa Dipentaskan di Mako Brigif Cimahi

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

  Loading...

  

  Email atau Username:

  Mengirim...

  

  Tulis angka disamping
  

  Ingat saya

  Lupa kata sandi

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

Pedagang di Jalan Terusan Bojongsoang Ancam Bangun Kembali Lapak

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

  Loading...

  

  Email atau Username:

  Mengirim...

  

  Tulis angka disamping
  

  Ingat saya

  Lupa kata sandi

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

Satpol PP Kabupaten Bandung Bongkar Ratusan Lapak PKL Dayeuhkolot

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

  Loading...

  

  Email atau Username:

  Mengirim...

  

  Tulis angka disamping
  

  Ingat saya

  Lupa kata sandi

  Atau

  &n

12.14 | 0 komentar | Read More

Abbott: Motif Penyanderaan Belum Diketahui

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

Provinsi Jawa Barat Terima DIPA Sebesar Rp 33,3 Triliun

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

Brigadir RW Gedor Rumah Warga di Kawasan Coblong Bandung

• Tribun Network
  • Tribunnews.com
  • Super Ball
  • Tribun Images
  • Tribun Epaper
  • Tribun Livechat

  • Tribun Jakarta
  • Warta Kota
  • Tribun Jogja
  • Tribun Jabar
  • Surya
  • Tribun Jateng
  • Tribun Bali
  • Banjarmasin Post
  • Sriwijaya Post
  • Bangka Pos
  • Tribun Batam
  • Tribun Jambi
  • Serambi Indonesia
  • Tribun Kaltim
  • Tribun Lampung
  • Tribun Manado
  • Tribun Medan
  • Tribun Pontianak
  • Tribun Pekanbaru
  • Tribun Timur
  • Tribun Sumsel
  • Pos Kupang
  • Pos Belitung

  Social Media

  • Tribun Forum
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Tribun JualBeli

  Partner Site

  • Cari Rumah
  • Games

• 

• Login
  Belum punya akun? Mendaftar

  Atau

12.14 | 0 komentar | Read More

Ini Tanggapan Emil Soal Usulan Bandung Jadi Tuan Rumah Kongres Suporter

BANDUNG, TRIBUN - Menanggapi usulan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi yang mengusulkan Kota Bandung menjadi tuan rumah kongres suporter se-Indonesia, Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil mengaku Kota Bandung siap menjalankan usulan tersebut.

"Ya tadi pa Menteri bilang mau ga Bandung jadi tuan rumah, ya saya siap-siap saja, kita mah mendukung," ujar Emil sapaan akrabnya di Car Free Day (CFD) Dago, Jalan Ir. H Juanda, Kota Bandung, Minggu (14/12/2014).

Menurut orang nomor satu di Bandung ini, apabila ditunjuk menjadi tuan rumah, Kota Bandung pun menurutnya akan mempersiapkan segala halnya. Terlebih kata Emil dari sisi keamanannya. Namun, ia menjamin Kota Bandung akan aman bila menjalankan kongres tersebut.

"Bandung siap. Dijamin aman," katanya. (cr1)

12.14 | 0 komentar | Read More

Karya Jurnalistik Wartawan Tribun Jabar Masuk Nominasi

CIREBON, TRIBUN - Karya jurnalistik wartawan Tribun Jabar masuk nominasi Kompetisi Jurnalistik (KJ) PGN 2014 melalui seleksi ketat dewan juri di Jakarta.

Tulisan dengan judul "Ida Royani Tak Perlu Lagi Mencari Elpiji" hasil karya Ida Romlah masuk nominasi kategori berita. Tulisan tersebut terbit di Tribun Jabar edisi 8 Oktober 2014.

Menurut rencana, pengumuman pemenang Kompetisi Jurnalistik PGN 2014 akan digelar di Kantor Pusat PGN di Jakarta, Senin (15/12/2014) malam. Ada 24 nominator dari tiga kategori karya jurnalistik yang dilombakan yakni, berita, feature, dan foto jurnalistik.

Para nominator itu memperebutkan juara 1, 2, 3, dan harapan 1-5 untuk setiap kategori.

Panitia Kompetisi Jurnalistik PGN 2014 dari PT Sembilan Komunikasi Utama (9Comm), Ika Cahyani mengatakan, Kompetisi Jurnalistik PGN tahun ini melombakan karya jurnalistik yang telah dimuat di media cetak atau online periode 1 Januari-31 Oktober. "Peserta boleh mengikutsertakan karya jurnalistiknya lebih dari satu," kata dia.

Para pemenang dari masing-masing kategori berhak atas hadiah dan penghargaan. Juara 1 akan mendapatkan hadiah uang tunai Rp 35 juta, tropi, dan sertifikat. Sementara juara 2 akan mendapat uang tunai Rp 25 juta, tropi, dan sertifikat, dan juara 3 berhak uang tunai Rp 15 juta, tropi, dan sertifikat.

Sementara untuk harapan 1-5, masing-masing kategori akan mendapatkan uang tunai masing-masing Rp 5 juta, tropi, dan sertifikat. Pajak atas hadiah ditanggung panitia. (roh)

12.14 | 0 komentar | Read More

Si Cantik dan Seksi Ini Taklukan 800 Pria

Fiorella Castillo, model cantik dan seksi ini tidak hanya pandai memamerkan tubuhnya di atas catwalk, tapi juga piawai memainkan bola layaknya pesepakbola profesional. Ini videonya

Fiorella mengklaim telah mengalahkan 800 pria di pantai Ipanema di Brasil dalam adu kemahiran memainkan bola dengan kaki dan tubuhnya dalam gaya freestyling. Ia biasa memamerkan keterampilannya itu di pantai-pantai yang banyak pengunjungnya, sehingga menjadi tontotnan yang menarik dan banyak pria penasaran untuk adu kemahiran, namun ahirnya selalu kalah. Akhirnya warga yang dikalahkannya itu mengakui keunggulan si cantik dan seksi ini dan ambil kesempatan untuk berseflfie.(cep)

12.14 | 0 komentar | Read More

BREAKING NEWS - Pelaku Pemerkosaan Ngaku Punya Apartemen

BANDUNG, TRIBUN - Dua hari setelah mengalami perkosaan, mahasiwi berinisial NL (17) melaporkan kejadian ini ke Polrestabes Bandung. Polisi memancing pelaku FS (32) untuk keluar dari persembunyiannya dengan meminta seorang wanita pura-pura salah mengirim pesan singkat.

Strategi ini berhasil. Tersangka FS merespon. "Saksi bernama Silvi mengaku asal Jakarta. Sementara tersangka mengaku bernama Luviandra seorang mahasiswa yang tinggal di Dago," tutur Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Mokhamad Ngajib.

Tersangka lalu mengajak saksi untuk ke Bandung. "Saksi diajak menginap di apartemennya," tambah Ngajib.

Jumat (12/12), Silvi mengatakan dirinya akan ke Bandung dan diminta dijemput di Pasteur. Tersangka menyanggupi untuk menjemput saksi.
"Kami lalu mengajak korban NL ke Pasteur untuk mengidentifikasi tersangka. Korban lalu melihat pelaku turun dari angkutan umum dan menyebrang jalan. Saat itu, tersangka kami amankan," ucap Ngajib. (tis)

12.14 | 0 komentar | Read More

Ibu Hamil 9 Bulan Ini Berhasil Selamat dari Timbunan Longsor

BANJARNEGARA, TRIBUN - Sebuah rumah terlihat berdiri kokoh di antara ratusan rumah yang tertimbun tanah di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Rumah itu adalah milik Fatimah (30) yang kini dirawat di Puskesmas Karangkobar. "Dia selamat dari longsor, ketika dia ambil sayur di kebun. Pas ditemukan, dia terendam lumpur hingga satu meter," ujar Sulistiowati, bidan Puskemas Karangkobar, Minggu (14/12/2014) pagi.

"Dia sekarang sedang hamil 9 bulan. Ibu ini satu-satunya keluarga yang berhasil selamat. Kondisinya masih sangat lemah, tapi janin sudah diperiksa dalam kondisi sehat," ujarnya, Minggu (14/12/2014) pagi.

Sulistiawati mengatakan, meskipun secara fisik sehat, kondisi psikologis Fatimah lemah. Sejumlah warga menjenguk dan menghibur dia.

Rumah Fatimah berdiri kokoh di dusun tersebut. Rumah itu berada di bagian atas di lereng bukit, di mana rumah lain tersapu oleh material longsor hingga seluruh rumah di kampung tersebut rata dengan tanah.

Dia sendiri tak menyangka bencana longsor menimpa kampungnya. Dia tak mempunyai satu firasat pun akan tragedi besar di kampungnya.

"Sebelum longsor, memang ada longsor kecil, tapi tak ada korban jiwa," timpal Sulis, nenek yang mendampingi Fatimah, pagi tadi.

Bencana longsor sendiri terjadi pada Jumat malam. Sebagian besar warga kini mengungsi di desa Karangkobar. "Kami syukur bisa terselamatkan," ujar Sulis.(KOMPAS.com)

Sumber: KOMPAS.com

12.14 | 0 komentar | Read More

Dalam 1 Bulan Payudara Bertambah 3 cm. Mau Nyoba?

Seorang bidan yang terkenal dan penulis "Takiko Shindo" dari Jepang  telah merancang teknik untuk memperbesar payu dara kaum wanita. Dengan latihan ini, dalam satu bulan oayudara bisa bertambah 3 cm. Teknik ini bisa dilakukan sendiri. Mau nyoba? Ini videonya..

12.14 | 0 komentar | Read More

Uang Orang Indonesia di Singapura Mencapai Rp 3.000 Triliun

JAKARTA, TRIBUN - Pemerintah berencana memberlakukan kebijakan tax amnesty atau pengampunan pajak bagi pengusaha-pengusaha Indonesia yang memiliki aset yang disimpan di Singapura. Saat ini, diperkirakan uang orang Indonesia di Singapura mencapai Rp 3.000 triliun.

"Tidak usah di dunia, di Singapura saja banyak dana orang Indonesia. Salah satu cara untuk menariknya dengan tax amnesty," ujar Menteri Keuangan Bambang Brojonegoro saat menyambangi Kantor Kompas Gramedia, Jakarta, Jumat malam (12/12/2014).

Tax amnesty merupakan salah satu kebijakan pemerintah di bidang perpajakan yang dipolakan untuk memberikan insentif berupa penghapusan pajak yang seharusnya terutang dengan membayar tebusan dalam jumlah tertentu. Kebijakan itu bertujuan untuk memberikan tambahan penerimaan negara dan kesempatan bagi wajib pajak yang tidak patuh menjadi patuh.

Meskipun begitu, Bambang mengakui kebijakan tersebut tidaklah mudah. Pasalnya, pemerintah harus terlebih dahulu mengubah Undang-undang Pajak dan memberikan kepastian kepada penegak hukum agar tidak melakukan penindakan bagi orang-orang Indonesia tersebut.

Terkait dengan hal itu, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro akan bertolak ke Singapura pada Senin (15/12/2014) untuk bertemu dengan Menteri Keuangan Singapura. Keduanya akan membicarakan tentang kesepakatan yang dicapai di forum G-20 tentang Automatic Exchange Information.

"Intinya kita mau minta Singapura terapkan kesepakatan di G-20 namanya Automatic Exchange Information soal mempermudah kita untuk mencari data orang Indonesia di Singapura. Kalau mereka mau minta data orang mereka di Indonesia juga kita kasih," kata dia. (kompas.com)

12.14 | 0 komentar | Read More

Menakjubkan! Wanita Ini Bikin Para Lelaki Menangis dan Sakit Hati

BANDUNG, TRIBUN - Seperti apakah wanita cantik itu? Behidung mancung, wajah putih bersinar, rambut panjang, sorot mata tajam, dan tentu saja selalu berhias dengan senyuman.

Wanita yang satu ini barangkali sama persis dengan apa yang ada dalam bayangan Anda. Kecantikannya membuat jutaan pria jatuh hati saat pertama kali melihatnya. Bagaimana tidak, wajahnya yang memesona dan postur tubuhnya yang tinggi langsing ketika berpose di depan kamera sangatlah menggairahkan.  Tapi uniknya wanita tersebut justru membuat pria sedih, menangis, serta gigit jari. Enggak percaya? Coba tengok VIDEONYA saat ia menunjukkan kecantikannya itu.

Apa yang membuat para lelaki menangis? Pasalnya, di balik pesonanya tersimpan aib yang ia rahasiakan. Namun lewat video ini, publik justru balik menghujatnya terlebih para lelaki. Rahasia yang ia sembunyikan membuat para lelaki harus gigit jari setelah melihat akting terakhir pada video yang berdurasi 1:28 Menit ini.

Menariknya, video tersebut justru banyak ditertawakan kau hawa, karena dianggap adegan tersebut sangat menarik dan lucu. Ternyata, sang wanit dengan rambut tergerai panjang itu adalah laki-laki. Video ini adalah potongan iklan komersil bra merk Wacoal di Thailand.

Sekadar untuk diketahui, di Pattaya, Thailand, memang banyak dijumpai pria-pria cantik yang tak segan-segan merubah dirinya menjadi nyaris 100 persen mirip dengan wanita. Para turis pun banyak yang tertipu alias tak bisa membedakan mana "wanita" dan mana yang benar-benar wanita. Namun uniknya hal tersebut malah mengundang banyak perhatian dari industri entertainment. Salah satunya adalah tayangan video tersebut. Cantik bukan? (cr4).

12.14 | 0 komentar | Read More