BANDUNG, TRIBUN - Direktur Kepatuhan dan Manajemen Resiko Bank Jabar Banten (BJB), Zaenal Aripin mengungkapkan, di Jawa Barat cukup banyak pelaku Koperasi dan Usaha Kecil, serta Menengah (KUKM). Namun masih ada hambatan bagi para pelaku, salah satunya belum maksimalnya pembiayaan pada sektor KUKM karena jaringan yang terbatas.
"Dan salah satu cara untuk mengakselerasi pengembangan portofolio kredit mikro BJB pada sektor KUKM. Upaya yang dilakukan BJB diantaranya melalui membantu promosikan produk kredit mikro bagi para pelaku KUKM yang sudah memiliki pangsa pasar UMKM di daerah," ujar Zaenal pada acara pembukaan Bazar Ramadhan UMKM ( Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) bersama Bank BJB Tahun 2014 di Lapangan Parkir BJB Pusat, Jalan Naripan, Jumat (18/7/2014).
Menurutnya, upaya peningkatan portfolio kredit mikro Bank Jabar Banten ini sejalan dengan kebijakan Bank Indonesia tentang pemberian kredit atau pembiayaan dan bantuan teknis dalam rangka pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah yang mewajibkan bank untuk memberikan kredit kepada UMKM minimal 20 persen dari total penyaluran kredit. (tif)
Anda sedang membaca artikel tentang
Jaringan Terbatas Hambat Pembiayaan Sektor UMKM
Dengan url
http://jabarsajalah.blogspot.com/2014/07/jaringan-terbatas-hambat-pembiayaan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Jaringan Terbatas Hambat Pembiayaan Sektor UMKM
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Jaringan Terbatas Hambat Pembiayaan Sektor UMKM
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar