BANDUNG, TRIBUN- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dalam tiga bulan terakhir menerima pengaduan sebanyak 2.684 masalah melalui layanan aspirasi pengaduan online rakyat (Lapor).
"Program Lapor dilaunching Wali Kota Bandung 18 Oktober 2013 dan semua telah didisposisikan langsung kepada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang berwenang," ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung Aos Bintang, Minggu (19/1).
Aos mengatakan, pengaduan menggunakan kanal utama yang mudah diakses masyarakat melaui situs web www.lapor.ukp.go.id, atau SMS ke 1708.
"Untuk Kota Bandung maka formatnya: BDG
Aos mengatakan, dari sejumlah laporan yang telah didisposisikan, sebanyak 1.194 telah tuntas, sisanya sebanyak 258 belum diproses dan yang dalam proses sebanyak 346 laporan.
"Ada lima SKPD yang paling banyak menerima laporan, yaitu Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP), Dinas Perhubungan, Satpol PP, PD Kebersihan, dan Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya," ujar Aos.
Aos menjelaskan selain melalui program Lapor, warga Kota Bandung juga mengadu melalui UPTD (unit Pelaksana Teknis Dinas) Pengaduan Masyarakat selama kurun waktu 1 januari sampai dengan 31 Desember 2013 berjumlah 2.406 pengaduan, baik melalui media cetak, telepon, email dan tatap muka.
"Topik yang paling banyak di adukan masyarakat melalui media cetak adalah mengenai jalan rusak, Pedagang Kaki Lima, kependudukan, lalu lintas dan sampah," ujarnya.
Sedangkan topik yang sering dikeluhkan warga melalui telepon yaitu mengenai masalah perijinan dan kependudukan. "Begitu juga keluhan yang disampaikan melalui email topik yang disorot adalah masalah perijinan, sekolah dan sampah," pungkasnya. (tsm)
Anda sedang membaca artikel tentang
Tiga Bulan Program Lapor Tampung 2.684 Keluhan Masyarakat
Dengan url
http://jabarsajalah.blogspot.com/2014/01/tiga-bulan-program-lapor-tampung-2684.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Tiga Bulan Program Lapor Tampung 2.684 Keluhan Masyarakat
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Tiga Bulan Program Lapor Tampung 2.684 Keluhan Masyarakat
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar