BANDUNG, TRIBUN - Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kota Bandung menyiapkan anggaran sebesar Rp 15 miliar di tahun 2014 untuk pengerukan sampah yang menyumbat sungai.
"Hujan deras dan sampah yang menyumbat sungai membuat air meluap ke jalan raya sehingga menyebabkan banjir cileuncang harus dikeruk," ujar Sekretaris DBMP Kota Bandung Didi Ruswadi di Balai Kota, Sabtu (4/1).
Menurut Didi, anggaran pengerukan sampah di sungai disesuaikan dengan standar operasional prosedur mengangkat sampah dari sungai dan perbaikan jembatan.
"Anggaran untuk tahun ini memang segitu. Setiap tahun, perubahan anggarannya tidak jauh dari Rp 15 miliar," ujar Didi .
Didi mengatakan, Pemkot telah memetakan tiga titik ruas jalan yang sering terjadi penyumbatan air di sepanjang aliran sungai, yakni Jalan Djundjunan, Gedebage, dan Pagarsih.
"Biasanya, setiap hujan di tiga titik itu selalu meluap dan banjir," ujarnya.
Menurut Didi, meluapnya air ke ruas jalan terjadi akibat penyempitan sungai. Solusinya harus ada pelebaran dan saat ini sedang mengurus pembebasan izinnnya supaya penyempitan sungai tersebut bisa diperlebar," ujar Didi. (tsm)
Anda sedang membaca artikel tentang
Pemkot Anggarkan 15 M untuk Keruk Sampah
Dengan url
http://jabarsajalah.blogspot.com/2014/01/pemkot-anggarkan-15-m-untuk-keruk-sampah.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Pemkot Anggarkan 15 M untuk Keruk Sampah
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Pemkot Anggarkan 15 M untuk Keruk Sampah
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar