55 Rumah Terendam Banjir

Written By Unknown on Minggu, 28 Oktober 2012 | 12.14

Minggu, 28 Oktober 2012 10:45 WIB

GARUT, TRIBUN - 25 rumah di Kelurahan Kersamenak, Kecamatan Tarogongkidul, Kabupaten Garut, terendam banjir, Sabtu (27/10). Walaupun tidak menimbulkan korban jiwa, banjir tersebut membuat puluhan warga mengungsi dan perabotan rumah mereka ikut terendam banjir.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bancana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Ruslan, mengatakan hujan yang mengguyur Kabupaten Garut pada pukul 15.30 membuat permukaan Sungai Cikamiri meninggi. Akibatnya, sebagian tembok tanggul penahan air sungai jebol dan air Sungai Cikamiri pun mengalir ke permukiman warga.

Banjir yang mencapai ketinggian 1 meter itu, tuturnya, merendam 19 rumah warga di Kampung Ancol, 4 rumah di Kampung Salamgede, dan 2 rumah di Kampung Nangewer. 25 rumah tersebut dihuni 26 keluarga dangan jumlah 132 jiwa. Puluhan warga di antaranya, kata Ruslan, terpaksa mengungsi ke rumah saudara atau tetangganya.

"Permukiman itu ada di dataran yang rendah tanpa saluran air. Makanya, kami hisap air banjir menggunakan pompa. Air banjir disalurkan kembali selokan yang menuju ke sungai. Kami pun sudah menginventarisasi kebutuhan para korban banjir," kata Ruslan saat dihubungi melalui ponsel, Sabtu (27/10).

Menurut Ruslan, banjir pun sudah surut pada malam harinya. Warga tinggal membersihkan rumah dan perabot rumahnya yang sempat terendam banjir. Permukaan tanah kawasan tersebut, tuturnya, berada di bawah permukaan daratan lainnya. Karenanya, air akan tergenang di kawasan ini jika tidak dihisap menggunakan pompa air.

Sungai Cikamiri, ujarnya, merupakan anak Sungai Cimanuk yang mendapat suplai air langsung dari dataran tinggi di Kecamatan Samarang. Karenanya, permukaan air sungai tersebut dapat meninggi dengan waktu yang sangat cepat dan bisa membahayakan permukiman yang dekat dengan sungai tersebut.

Sementara itu, 30 rumah di Kampung Genteng, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Tarogongkidul, pun terendam banjir dengan ketinggian air hingga 30 centimeter. Selain menggenangi rumah, 4 hektare lahan pertanian rusak dan sekitar 5 ton ikan dari 10 kolam hanyut terbawa air. Banjir ini akibat Selokan Genteng di kampung tersebut tersumbat dan akhirnya air meluap. (sam)


Anda sedang membaca artikel tentang

55 Rumah Terendam Banjir

Dengan url

http://jabarsajalah.blogspot.com/2012/10/55-rumah-terendam-banjir.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

55 Rumah Terendam Banjir

namun jangan lupa untuk meletakkan link

55 Rumah Terendam Banjir

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger