Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Ratusan Botol Miras di Dalam Mobil Boks Berikut Sopirnya Diamankan

Written By Unknown on Selasa, 31 Maret 2015 | 12.14

GARUT, TRIBUN - Polsek Garutkota mengamankan 160 dus berisi ratusan botol minuman keras berbagai merek yang rencananya diedarkan di sejumlah warung atau disimpan di sejumlah rumah di pelosok Garut, Selasa (31/3).

Kapolsek Garutkota, Kompol Kustia, mengatakan 160 dus berisi ratusan botol minuman keras tersebut awalnya diangkut menggunakan sebuah mobil boks bernomor polisi D 8655 EB. Kendaraan tersebut diamankan anggota Polsek Garutkota pada 05.00.

"Kendaraan itu diamankan di perbatasan Kecamatan Garutkota dengan Kecamatan Cilawu, yakni di dekat SPBU. Diamankannya sekitar pukul 05.00, bersama barang bukti dan tersangka pengedarnya," kata Kapolsek, Selasa (31/3).

Sopir kendaraan tersebut, Sobar Sudaya dan kernetnya, Endih Mulyadi, diamankan ke Mapolsek Garutkota bersama ratusan botol miras yang didistribusikannya. Mereka dikenakan tindak pidana ringan.

Seharusnya di Garut, kata Kapolsek, minuman keras hanya diedarkan di hotel berbintang dan sejumlah tempat hiburan. Sedangkan, Sobar dan Endih hendak mengedarkannya di pelosok.

"Hanya 160 dus miras yang dapat diamankan, sebanyak 35 dus lainnya sudah diedarkan ke bekas pool bus di Muarasanding. 160 dus miras ini kami sita dan amankan untuk bahan persidangan," kata Kapolsek.

Ujarnya, upaya pengamanan minuman keras ini dilakukan dalam rangka menjadikan Garut sebagai daerah zero minuman keras. Dengan demikian, kejadian tewasnya belasan pemuda Garut akibat minuman keras beberapa bulan lalu tidak akan terulang lagi.

Ratusan botol minuman keras yang diamankan tersebut memiliki segel asli dengan merek-merek ternama. Minuman-minuman keras tersebut terdiri atas jenis whiskey, anggur merah, dan vodka. (Sam)


12.14 | 0 komentar | Read More

Djadjang Harap-harap Cemas, Kick Off LSI Belum Jelas

TRIBUN JABAR / DENI DENASWARA

TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA--PELUANG GOITA : Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurjaman (kiri) berdiskusi dengan pemain Makan Konate seusai mengikuti latihan di Stadion Persib, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Bandung, Selasa (24/2/2015). Djanur memberikan memberikan penjelasan terkait pemain seleksi asal satu negaranya Oesmane Ben Goita yang menjalani seleksi. 

BANDUNG, TRIBUN - Harap-harap cemas dirasakan oleh Djadjang Nurdjaman, selaku pelatih skuat Maung Bandung. Pasalnya, dirinya belum bisa memastikan gelaran kick-off perdana Indonesia Super League akan digelar 4 April nanti.

Apabila jadwal pertandingan sampai tertunda kembali, Djadjang mengkhawatirkan hal tersebut dapat memengaruhi mental pemain.

"Cukup membuat galau pemain, misalnya sampai tanggal 4 (April) tidak jadi itu memengaruhi secara mental buat pemain persib sendiri," ujar pria yang akrab dipanggil Djanur tersebut.

Djanur berspekulasi mungkin klub yang lainnya merasakan kekhawatiran yang serupa, namun setidaknya, Persib masih memiliki tujuan lain yakni menyelesaikan beberapa laga sisa penyisihan grup H.

"Untuk Persib mungkin masih ada tujuan lain, masih ada AFC Cup," ujar Djanur. (Cr4)


12.14 | 0 komentar | Read More

Tawa Warnai Latihan Gim Voli Kaki Persib Bandung

TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA

LATIHAN VOLI KAKI : Pemain Persib Bandung Illja Spasojevic berusaha mengembalikan bola saat mengikuti gim voli kaki di Stadion Persib, Jalan Jendral Ahmad Yani, Bandung, Selasa ( 31/3). Gim ini untuk melatih pengontrolan bola saat bermain sepak bola. 

BANDUNG, TRIBUN - Ternyata untuk meningkatkan kemampuan para penggawa Persib Bandung dalam pengendalian bola di udara bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan, yakni dengan melakukan gim voli kaki antar para pemain.

Skuat Maung Bandung dibagi menjadi 4 regu yang beranggotakan 4 orang dan peraturan bermainnya cukup mudah, satu regu harus bisa memasukan bola ke dalam area regu lawan tanpa menggunakan tangan, sebagaimana halnya sepak takraw.

Tampak tidak ada ketegangan dari mimik muka para pemain, bahkan pemain anyar Persib, Illija Spasojevic pun bisa cair dengan pemain lainnya dengan sesekali memberikan candaan kepada regu Firman Utina.

Meski melawan kawan dan dipenuhi tawa, tiap regu gim voli kaki ini tetap serius dalam melakukan latihan dan segigih mungkin mencegah lawan menorehkan skor.(Cr4)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pemilik Warung Tradisional Antusias Belajar Sapa Konsumen

BANDUNG, TRIBUN-- Puluhan pemilik warung tradisional mengikuti pelatihan manajemn ritel moderen yang digelar PT Sumber Afaria Trijaya tbk (SAT) pengelola minimarket dan Alfamidi di rumah Albi Kosar Cijambe Kota Bandung, Selasa (31/3).

Para pemilik warung antusias mendengarkan pengarahan dari Widi Abdulrhman. Para pemilik warung mendapat pengetahuan mulai dari cara menyusun barang sampai cara berpakaian dan menyapa konsumen. (Tsm)


12.14 | 0 komentar | Read More

Lajur Khusus Sepeda

Arief Permadi
Wartawan Tribun

ADA usulan menarik yang dilontarkan Anugrah Nurrewa, salah seorang pegiat sepeda dari Bike Bandung, soal lajur khusus sepeda di Kota Bandung. Menurutnya, jalan-jalan di Kota Bandung yang kecil membuat lajur khusus sepeda ini menjadi kurang efektif. Pengendara sepeda, akhirnya terpaksa tetap harus berjibaku, bersaing dengan para pengendara mobil dan motor yang seringkali tak mau mengalah.

Usulan Anugrah adalah dengan mengganti "pesaing" para pesepeda ini dengan "lawan" yang lebih mudah. Menurut mahasiswa S2 ITB jurusan Transportasi ini, pesaing yang lebih mudah bagi para pesepeda adalah para pejalan kaki. Karena itu, lajur sepeda ini sebaiknya tak dibangun di jalan raya, melainkan di trotoar.

"Space trotoar di Kota Bandung kan sekarang sudah diperluas karena gorong-gorong sudah mulai ditutup. Nah, itu bisa dibuat bike lanes," kata Anugrah (Tribun Jabar, Selasa 31/3).

Namanya juga usulan, kita tentu boleh setuju, boleh juga tidak. Melihat logika yang disampaikannya, usulan ini rasa-rasanya memang masuk akal juga. Kecuali satu hal: Anugrah mungkin lupa bahwa banyak trotoar di kota ini juga bermasalah.

Di sejumlah kawasan di kota ini, trotoar juga identik dengan lapak PKL. Lihat saja di Jalan Otista, Jalan Sukajadi, atau di jalan nasional, Soekarno Hatta. Di beberapa titik trotoar bahkan "dimakan" habis oleh PKL. Untuk berjalan saja susah, apalagi bersepeda.

Seperti diungkap pakar Planologi ITB, Denny Zulkaidi, jalanan di Kota Bandung yang sempit- sempit sedari awal memang tidak didesain untuk jalur sepeda. Padahal, idealnya lebar lajur sepeda ini, untuk satu arah saja, setidak-tidaknya 1,4 meter. Itu sebabnya, ketika lajur sepeda ini tetap dipaksakan ada, lebar lajur sepeda juga disesuaikan menjadi 1 meter.

Kesulitan kemudian bertambah karena garis putus-putus yang menjadi pembatas lajur khusus sepeda bagaimana pun tak memiliki "kekuatan hukum". Siapa pun bisa memakai dan menerobosnya karena garis putus-putus juga berarti bahwa lajur khusus sepeda ini sebenarnya tidak berlaku ekslusif. Akan lain cerita jika jika jalur ini eksklusif dan sanksinya tilang.
Permasalahan serupa sebenarnya juga terjadi pada jalur bus TMB yang saat ini juga masih "bergabung" dengan jalur lambat "milik" para pengendara roda dua. Pada masalah ini pemkot juga menghadapi dilema. Di satu sisi kita membutuhkan trasportasi massal. Tapi, di sisi lain, besarnya bus menyita lebih dari separuh jalan.

Andai saja bus tersebut terus melaju dari tanpa berhenti sebelum sampai ke penghentian akhir, besarnya bodi bus mungkin tak akan terlalu masalah. Tapi, bus dalam kenyataannya juga harus menarik penumpang di sana-sini. Kemacetan kendaraan menjadi persoalan yang tak terhindarkan.

Kembali ke soal sepeda, dalam hierarki prioritas di jalan raya, transportasi umum, termasuk bus, sebenarnya masuk pada tingkat ketiga di bawah pesepeda. Prioritas pertama di jalan raya berdasar hierarki ini adalah pejalan kaki, dan yang terakhir adalah kendaraan pribadi.
Persoalannya, di kota ini, hierarki ini sudah terbalik-balik. Contoh kecil saja soal halte bus. Di beberapa titik masih dibangun di atas trotoar, dan ini tentu membingungkan.
Jadi bagaimana dengan lajur sepeda? Entahlah... (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Hakim Barita Semprot Saksi Almon Kurniawan di Sidang Yance

Written By Unknown on Senin, 30 Maret 2015 | 12.14

BANDUNG, TRIBUN - Sidang lanjutan kasus dugaan korupsi dana pembebasan lahan untuk pembangunan PLTU Sumuradem, Indramayu dengan terdakwa mantan Bupati Indramayu, Irianto MS Syafiuddin alias Yance, kembali digelar di Pengadilan Tipikor Bandung, Senin (30/3). Kali ini sidang menghadirkan tiga orang saksi.

Mereka adalah dua orang pengusaha yakni Almon Kurniawan Budiman dan Agung Rijoto, serta seorang notaris. Pada sidang yang dipimpin oleh ketua majelis hakim, Marudut Bakara SH itu, anggota majelis hakim Barita Lumban Gaol SH menyemprot saksi Almon Kurniawan Budiman.

"Saudara jangan berbohong. Bagaimana ada pelepasan hak guna usaha (HGU), wong di tanah itu tidak ada aktivitas usaha. Jangan bikin sumpah palsu, kita minta kejujuran," kata Barita, kepada saksi Almon yang hanya bisa menundukan kepala.

Barita juga menyemprot keterangan Almon bahwa di lahan seluas 23 hektare itu ada yang menjaganya. Menurut Barita, keterangan saksi Almon itu tidak masuk akal.

"Goblok banget kalau ada orang yang mau menjaga lahan kosong 23 hektare, kalau ada aktivitas usahanya itu baru masuk akal ada yang jaga," ujar Barita.

Almon adalah pengusaha yang memiliki sebagian lahan di tanah yang bakal dijadikan PLTU Sumuradem. Oleh Almon pada lahan itu dilakukan pelepasan hak guna usaha kepada pengusaha Agung Rijoto.

Sebelumnya jaksa penuntut umum (JPU) dari Kejaksaan Agung (Kejagung) menyebutkan bahwa terdakwa Yance telah memperkaya diri sendiri atau orang lain yaitu Agung Riyoto sebesar Rp 4.150.644.321, Almon Kurniawan Budiman
sebesar Rp 1.200.000.000 atau suatu korporasi yaitu PT Wiharta Karya Agung yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara hingga Rp 5.350.644.321. (san)


12.14 | 0 komentar | Read More

Tarif Angkutan Umum di Bogor Naik Mulai Hari Ini

BOGOR, TRIBUN - Tarif angkutan umum di Kota dan Kabupaten naik seiring naiknya bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan solar. Kenaikan tarif angkutan umum bervariasi antara 10-20 persen. Tarif baru ini mulai berlaku Senin (30/3/2015) ini.

Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Bogor Gunawan, mengatakan, pasca kenaikan bahan bakar minyak, pihaknya sudah menyebarkan surat edaran kepada para sopir angkutan umum terkait kenaikan angkutan umum.

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan DLLAJ terkait kenaikan tarif angkutan umum," katanya.

Untuk tarif angkutan umun jarak dekat atau kurang dari 10 kilometer, naik Rp 500. Sedangkan tarif angkutan umum jarak jauh naik 10-20 persen.
"Contohnya tarif angkutan dari Cisarua tujuan akhir Sukasari yang semula Rp 6.000, naik menjadi Rp 8.000," ujarnya.

Gunawan menjelaskan, pihaknya akan terus menyesuaikan tarif angkutan umum mengikuti harga bahan minyak. Termasuk penyesuaian tarif angkutan umum jika April mendatang BBM kembali naik.

Penyesuian tarif juga dilakukan Organda Kota Bogor. Ketua Organda Kota Bogor Muhammad Ischak, mengatakan, tarif angkutan umum untuk pelajar naik menjadi Rp 2.500 dari yang sebelumnya Rp 2.000.

Sedangkan tarif penumpang umum naik menjadi Rp 3.500. Tarif tersebut berlaku bagi jarak dekat dan jauh. "Naik Rp 500 berlaku dari harga sebelumnya Rp 3.000," katanya.

Ischak mengatakan, telah disetujui antara Organda Kota Bogor dan DLLAJ Kota Bogor. Dikatakan Ischak, kenaikan tarif Rp 500 berlaku hingga harga BBM mencapai batas atas Rp 8.500 per liter.
Dengen demikian, jika harga BBM pada April 2015 kembali naik hingga Rp 8.500 per liter, maka tarif angkutan umum tetap seperti tarif yang berlaku pada saat ini.

"Tapi naiknya diatas Rp 8.500 per liter, makan tarif akan ditentukan lagi," katanya.


12.14 | 0 komentar | Read More

Bebas dari Penjara, Nikita Mirzani Langsung ke Makam Olga

Tribunnews/JEPRIMA

Pemain film Nikita Mirzani didampingi pengacara serta keluarganya saat memberikan pernyataan terkait penahanan kembali dirinya di Rumah Tahanan Wanita Pondok Bambu, Jakarta Timur, Rabu (14/1/2015). Nikita kembali dijebloskan kedalam rutan atas kasus penganiayaan terhadap Beverly Sandie dan Olivia Sandie pada 2012 Silam di kawasan Kemang. (Tribunnews/Jeprima) 

PONDOKBAMBU, TRIBUN - Nikita Mirzani (29) akhirnya menghirup udara bebas, Senin (30/3). Ibu dua orang anak itu bebas dari Rutan Pondok Bambu Jakarta Timur setelah mendekam selama 2 bulan 15 hari.

Usai bebas dari Rutan Pondok Bambu pada pukul 09.00 WIB, pemain film 'Comic 8' itu langsung bergegas menuju makam Olga Syahputra di TPU Malaka, Jakarta Timur.

Setibanya di TPU, Nikita langsung duduk di samping makam. Ia langsung menaburi makam sahabatnya itu dengan bunga dan air mawar. Tidak lupa Nikita juga memanjatkan doa di makam kakak kandung Billy Syahputra tersebut.

Hal itu dilakukannya mengingat Olga memiliki peranan penting dalam karirnya di dunia hiburan. Pasalnya Olga lah yang mengajaknya mengarungi dunia hiburan Tanah Air.

"Dulu yang suka ngajak syuting itu mimi (Olga)," katanya, Senin (30/3).

Nikita mengaku kaget dan tidak percaya, sahabatnya itu telah tiada. Ia berharap Olga mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya.
"Niki juga sedih sampai semalaman. Semoga mimi dterima amal baiknya, keluarga juga diberikan kesabaran," ungkapnya.


12.14 | 0 komentar | Read More

Sepeda Motor Revo Milik Deni Ditemukan di Kedalaman 4 Meter

TRIBUN JABAR / NUGRAHA RAMADIAN

LONGSOR - Bencana longsor di Kampung Cimerak RT25/07 Desa Tegal Panjang kecamatan Cireunghas kabupaten Sukabumi, Minggu (29/3/2015). 

SUKABUMI, TRIBUN - Sepeda Motor Honda Revo merah bernopol F4741SP milik Deni (40) yang menjadi korban longsor di Kampung Cimerak Desa Tegal Panjang Kecamatan Cireunghas, dievakuasi tim gabungan ke Posko, pada Senin (30/3) pukul 11.04.

Deni yang disebut-sebut sebagai penarik Ojeg yang beralamat di Kampung Pasekon, Kecamatan Sukaraja itu tertimbun bersama motornya, saat hendak bertamu ke rumah Lilis (36) yang juga menjadi korban meninggal. Muhammad Risman, kepala Desa Tegal Panjang, membenarkan bahwa Deni benar hendak berkunjung ke rumah Lilis.

Sepeda motor itu ditemukan berjarak 3 meter dari rumah Lilis pada kedalaman 4 tanah 4 meter. "Benar, itu motor milik Deni," ujar Risman, di lokasi kejadian. (ram)


12.14 | 0 komentar | Read More

Di Cirebon, Sopir Naikkan Tarif Angkot Rp 500

CIREBON, TRIBUN - Sopir angkutan kota (angkot) di Kota Cirebon menaikkan tarif menyusul naiknya harga premium dan solar. Tarif baru ini mulai berlaku Senin (30/3/2015) ini.

Tarif angkot yang naik di antaranya adalah angkot D3 dan D6. Dari semula Rp 2.500 untuk pelajar menjadi Rp 3.000 atau naik Rp 500. Sementara tarif untuk penumpang umum menjadi Rp 4.000 dari semula Rp 3.500.

"Iya, tarif angkot mulai hari ini kami naikkan. Ini sesuai kesepakatan sopir, mengingat harga premium dan solar naik mulai Sabtu (28/3/2015) kemarin," ujar pengurus angkot D3, Jamaludin ditemui di Jalan Perjuangan, Kota Cirebon, Senin (30/3/2015).

Menurut dia, para sopir sepakat tarif angkot harus naik. Pasalnya harga BBM dan spare part kendaraan sudah naik.

Sementara itu, pantauan Tribun di tempat ngetem angkot D3 di Jalan Perjuangan, pengurus angkot D3 memasang stiker pengumuman tarif baru di angkot-angkot D3. Pengumuman itu dimaksudkan agar dibaca penumpang, sehingga penumpang jadi tahu dengan diberlakukannya tarif baru. (roh)


12.14 | 0 komentar | Read More

Agus Dihabisi Dua Pria Gara-gara Tak Memberi Rokok

GARUT, TRIBUN - Malang menimpa Agus Salim (39), Warga Kampung Cikenceh, Desa Harumsari, Kecamatan Kadungora. Agus meninggal dunia diduga setelah dihabisi HE (32) dan BU (32) karena tidak mau memberikan rokok kepada mereka berdua.

Kasat Reskrim Polres Garut AKP Dadang Garnadi mengatakan berdasarkan keterangan para saksi, kejadian ini bermula saat Agus mencari belut di sekitar saluran irigasi di kampungnya.

"Saat tengah mencari belut, dua orang itu datang dan meminta rokok kepada korban. Saat itu, HE meminta rokok sambil menodongkan pisau ke arah korban," ujar Dadang, Senin (30/3).

Meski sudah ditodong pisau oleh tersangka, kata Dadang, Agus tidak dapat memberikan rokok karena tidak memiliki rokok sama sekali. Korban dengan para tersangka pun sempat ribut adu mulut dan akhirnya Agus dipukuli kedua tersangka.

"Salah seorang saksi yang berada di tempat, karena takut, dia lari dan meminta pertolongan dari orang sekitar. Mereka pun langsung menuju lokasi dan menemukan Agus sudah terkapar bersimbah darah," katanya.

Mengetahui kondisi Agus yang sudah terkapar bersimbah darah, warga yang datang ke lokasi langsung membawa Agus menuju RSUD dr Slamet Garut. Namun saat sampai IGD, korban diketahui sudah meninggal dunia. (sam)

Apakah pelaku pembunuhan sudah tertangkap? Baca berita selengkapnya di edisi cetak Tribun Jabar besok, Selasa (31/03/2015). Follow akun twitter Tribun Jabar: tribunjabar dan facebook: tribun jabar online, untuk mendapatkan info terkini.


12.14 | 0 komentar | Read More

Ineu Purwadewi Mengaku Prihatin Atas Kejadian Longsor

Written By Unknown on Minggu, 29 Maret 2015 | 12.14

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Ketua DPRD Jawa Barat, Ineu Purwadewi mengaku prihatin terkait bencana longsor di Sukabumi. Ineu mengaku akan segera meninjau lokasi untuk melihat secara langsung keadaan disana.

"Kami akan melihat secara langsung seberapa parahnya, mungkin besok akan meninjau kesana," kata Ineu di sela acara Lomba Fotografi dan Melukis Lingkungan Piala Gubernur Jabar, Minggu (29/3).

Menurutnya, daerah Jawa Barat memang berpotensi terjadi banyak bencana. Apalagi cuaca saat ini yang seringkali hujan deras membuat banyak daerah menjadi rawan bencana.

Ineu berharap BPBD bertindak cepat untuk membantu para korban longsor. Ia pun mengaku prihatin dengan adanya korban jiwa akibat bencana tersebut.

"Ini memprihatinkan. Semoga bencana ini tidak berkembang terus semakin parah, tidak sampai mengganggu akses jalan, apalagi cuaca sekarang masih sering hujan," katanya. (isa)


12.14 | 0 komentar | Read More

BPBD Sukabumi Informasikan 20 Orang Tertimbun, Seorang Sudah Ditemukan

CIANJUR, TRIBUNJABAR.CO.ID - Hujan deras yang turun di wilayah Sukabumi telah menimbulkan longsor di Kampung Cimerak RT 25/7 Desa Tegal Panjang, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Sabtu (28/3/2015) pukul 22.30 WIB. Longsor menimbun 11 rumah dengan 11 KK yang terdiri dari 30 jiwa atau anggota keluarga.

Hingga saat ini 1 orang ditemukan tewas Maya (13), dan 9 orang diduga masih tertimbun longsor. Korban yang tertimbun adalah Aisyah (50), Lilis (36), Sopari (56), Dede (40), Aldi (12), Elsa (15), Egi (6), Nyinyin (40), dan Dodo (40). 20 orang selamat dari longsor yaitu 16 warga Cimerak dan 4 orang tamu.

Bencana longsor tersebut terjadi secara tiba-tiba saat hujan deras turun. Tebing longsor menimbun jalan kemudian meluncur ke permukiman. Akses jalan Sukalarang - Cirengas saat ini masih tertimbun longsor.

Dua korban diantaranya, Nyinyin (40), dan Dodo (40) adalah warga Cianjur, namun belum diketahui alamat tepatnya.

"Saya mendapat laporan dari Kepala BPBD Sukabumi, 2 orang korban di Sukabumi itu warga Cianjur yang sedang bertamu ke rumah saudaranya," ujar Kepala BPBD Kabupaten Cianjur, Asep Suparman, Minggu (29/3) di Kantor Desa Karyamukti disela-sela evakuasi longsor Cianjur. (ram)


12.14 | 0 komentar | Read More

Jajaran Polres Sukabumi Bersama BPBD Lakukan Evakuasi di Lokasi Longsor

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Mendapat laporan adanya longsor di Kampung Cimerak, RT 25/07, Desa Tegal Panjang, Kecamatan Cirengas, Kabupaten Sukabumi, polisi kemudian mendatangi lokasi kejadian. Mereka juga berkoordinasi dengan instansi terkait seperti BPBD dan Dinas Pekerjaan Umum untuk mendatangkan alat berat yang digunakan mencari korban.

"Personil Polres Sukabumi Kota juga kami kerahkan untuk membantu evakuasi," ucap Pudjo, Minggu (29/3) melalui pesan singkat.
Pada Sabtu malam hingga Minggu dini hari, proses pencarian korban sempat dilakukan. "Namun pukul 01.00 pencarian dihentikan sementara karena hujan deras kembali turun," tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sembilan orang diperkirakan tertimbun tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (28/3) malam di Kampung Cimerak, RT 25/07, Desa Tegal Panjang, Kecamatan Cirengas, Kabupaten Sukabumi.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono menuturkan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 21.50 WIB. "Ada enam rumah yang tertimpa longsor," katanya melalui pesan singkat kepada wartawan, Minggu (29/3). (tis)


12.14 | 0 komentar | Read More

[VIDEO] Indahnya Gedung-gedung Terkenal di Dunia Saat Mematikan Lampu

TRIBUNJABAR.CO.ID - Dalam video yang dipubilkasikan pemilik akun cehuginnDmail di situs Youtube, 28 Maret 2015, terlihat video tersebut dibuat telegraph.co.uk. Beberapa gedung terkenal di dunia yang tadinya berhiaskan nyala lampu yang indah di malam hari, saat itu terlihat mematikan lampunya untuk memperingati Earth Hour 2015. Mulai dari gedung di Taiwan, Hongkong, Tiongkok, Iran, Korea Selatan, Yunani, dan Kota Vatikan.

Telegraph.co.uk edisi 28 Maret 2015 pun melaporkan lampu padam di beberapa gedung terkenal di dunia pada Sabtu malam pukul 08.30 waktu setempat selama satu jam. Hal itu dilakukan untuk mendukung kampanye kesadaran lingkungan melalui Earth Hour. Kota di seluruh dunia mematikan lampu sementara untuk meningkatkan kesadaran dan peduli lingkungan agar perubahan iklim di dunia menjadi lebih baik.

Katedral St Basil's Cathedral di Moskow sebelum dan sesudah mematikan lampu. (Reuters)

caption: Katedral St Basil's Cathedral di Moskow sebelum dan sesudah mematikan lampu. (Reuters)

Pada momen kampanye Earth Hour di Inggris, sebagai pengusung kampanye,  WWF menyediakan sepeda pembangkit listrik bagi masyarakat untuk dinaiki selama acara Earth Hour untuk membantu menghasilkan listrik yang digunakan sepanjang hari.

Menjelang acara, Pangeran Charles pun mengatakan," Earth Hour adalah momen yang kuat untuk mengingatkan semua orang demi perubahan semua hal menjadi lebih baik." (ddh/telegraph.co.uk)


12.14 | 0 komentar | Read More

Hebaat, Model Berusia 79 Tahun Masih Gagah Berjalan di Catwalk

Written By Unknown on Sabtu, 28 Maret 2015 | 12.14

TRIBUNJABAR.CO.ID - Seorang kakek berusia 79 tahun, Wang Deshun, tampak gagah tak kalah dari model-model belia saat berjalan di catwalk di ajang China Fashion Week di Beijing, Rabu lalu. Bahkan ia tampil lebih baik daripada model muda yang satu panggung dengannya.

Wang adalah seorang aktor. Dia warga Shenyang yang kenyang di dunia perfilaman. Ia berperan di film The Forbidden Kingdot, Warriors of Heaven, dan Earth and Detective Dee: Mystery of The Phantom Flame. Seperti disiarkan Shanghailist, aru-baru ini ia berakting dalam film 20 Once Again, peran yang membuat seorang netizen berkomentar,""Ketika saya melihatnya, saya berpikir dia telah berubah kembali menjadi 20 tahun".

Saat tampil di catwalk, tak keraguan sedikit pun di wajah Wang. Bahkan Wang tampil tanpa baju atasan, ia pamer tubuh yang masih terlihat atletis di usia senjanya. Koleksi avant garde desainer Sheguang Hu pun ia jajal dan membuat terpesona para penonton. (mac/tribunjabar)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ini Momen Tibanya Jenazah Olga di Rumah Duka yang Dipadati Warga

TRIBUNJABAR.CO.ID - Suasana di rumah duka, di kediaman orangtua almarhum Olga Syahputra, di Jalan Kresna no 4, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (28/3/2015) terlihat padat. Seperti diberitakan seberlumnya ratusan warga memadati depan rumah tersebut. Bahkan saat jenazah tiba sekitar pukul 09.45 WIB pun tidak bisa langsung diturunkan dan dibawa ke masuk rumah duka. Kondisi warga yang penuh sesak, ambulan yang membawa jenazah Olga pun butuh waktu lama untuk memarkirkannya di depan rumah duka.

Baru sekitar pukul 10.00 WIB, seperti dilaporkan langsung oleh stasiun televisi NET.TV, ambulan berhasil menepi dekat rumah duka dan langsung menurunkan jenazah Olga yang langsung disambut keluarga serta kerabat untuk dibawa masuk ke dalam rumah duka. Jenazah Olga yang ada di dalam peti kayu yang terbungkus kain hijau bertuliskan Yayasan Bunga Kemboja itu sesuai rencana kaluarga akan segera dimandikan dan dikafani agar bisa segera disalatkan dan dimakamkan. (ddh)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ini Penjelasan Dokter Perihal Meningitis yang Telah Merenggut Olga

TRIBUNJABAR.CO.ID - Kematian Olga Syahputra di usia yang cukup muda, 32 tahun, membuat banyak penggemar, terutama keluarganya, berduka. Selama setahun terakhir ini Olga memang absen dari layar kaca karena berjuang mengatasi penyakitnya.

Namun sayang, komedian ini akhirnya kalah oleh penyakit meningitis yang dideritanya. Meningitis memang penyakit yang serius. Penyakit radang selaput otak ini dapat disebabkan oleh berbagai organisme, seperti virus, bakteri dan jamur.

Meningitis yang disebabkan virus umumnya tidak berbahaya dan dapat sembuh tanpa perawatan spesifik. Namun, meningitis akibat bakteri dapat berakibat serius, seperti kerusakan otak dan kehilangan pendengaran.

Meningitis memang paling rawan menyerang jemaah haji. Menurut dr.Iris Rengganis, Sp.PD dari Divisi Alergi Imunologi Klinik, FKUI-RSCM, Arab Saudi adalah negara epidemis penyakit meningokokus, penyebab meningitis. '

Selain itu, jemaah haji yang datang ke Mekkah sebagian besar berasal dari negara Sub-Sahara Afrika yang merupakan meningitis belt, atau daerah endemis penyakit ini.

Itulah sebabnya, mengapa sebelum melakukan perjalanan haji dan umroh, orang diwajibkan melakukan vaksinasi. Meski demikian, menurut Iris sebaiknya setiap orang yang akan melakukan perjalanan keluar negeri juga mendapatkan vaksin ini. Pasalnya, kini meningitis dapat dijumpai di hampir semua negara, bukan hanya negara dengan rekomendasi meningitis.

Penularan bakteri yang bersifat langsung dapat terjadi melalui udara atau kontak dengan cairan pada saluran pernapasan, misalnya, pemakaian gelas bersama. Kuman akan menempati daerah nasofaring, kemudian menembus selaput lendir.


12.14 | 0 komentar | Read More

[VIDEO] : Ingat Lagu Hancur Hatiku Bakal Ingat Olga

TRIBUNJABAR.CO.ID - Olga Syahputra akhirnya meninggalkan kita semua setelah sakit meningitis yang menyerangnya makin ganas. Komedian itu berpulang pada Jumat (27/3/2015) sore di Mount Elizabeth Hospital, Singapura.

Olga yang juga merupakan sahabat dari aktor dan presenter Raffi Ahmad dan kakak dari Billy Syahputra, baru-baru ini mengembangkan bisnisnya dengan membuka sebuah butik bersama dengan adik perempuannya, Reny Nurman yang bernama "Rumah Olga  Syahputra" yang berlokasi di lantai 1 Los C2 No. 3A, ITC Kuningan, Jakarta Selatan.

Ia mengatakan bahwa bisnisnya ini juga membantu adiknya yang sedang liburan kuliah. Pada bulan April 2014, Olga Syahputra mengalami penyakit radang selaput otak yang sebelumnya dikabarkan Olga terkena kanker hingga dugaan mengalami guna-guna, ini terlihat dari rasa sakit kepala dan terus menurunnya daya tahan tubuh dari hari ke hari.

Olga sempat dirawat di Rumah Sakit Pondok Indah, lalu karena keadaan belum membaik, Olga sempat melakukan pengobatan di Jerman, sebelum akhirnya memutuskan untuk melakukan perawatan di Singapura hingga hari ia wafat kemarin, (27/3).

Sempat menghebohkan dunia entertaiment pria pemilik nama lengkap Yoga Syahputra mencoba peruntungan di dunia tarik dengan mengeluarkan single berjudul Hancur Hatiku (Hantu) yang diciptakan Charly Setia band.

Meskipun tak lagu serta albumnya tak booming seperti karirnya sebagai presenter dan artis, namun diyakini Olga Syahputra berhasil ikut meramaikan indsutri musik Indonesia. (abs)


12.14 | 0 komentar | Read More

Media Jerman Sebut Pilot Germanwings Dobrak Pintu Kokpit dengan Kapak

TRIBUNJABAR.CO.ID - Harian Jerman, Bild mengabarkan bahwa pilot atau kapten penerbangan Germanwings 4U9525 mencoba masuk ke dalam kokpit dengan menggedor pintu menggunakan sebuah kapak.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kapten Patrick Sondenheimer yang keluar dari kokpit tidak bisa masuk kembali karena kopilot Andreas Lubitz menguncinya dari dalam, dan membawa pesawat Airbus A320 itu turun menabrak gunung.

Menurut rekaman CVR (cockpit voice recorder) yang dijelaskan oleh Jaksa di Marseille, Perancis, pilot memang terdengar berusaha masuk ke dalam kokpit dengan menggedor-gedor pintu, namun tidak jelas alat apa yang dipakai untuk menggedor.

Pada Jumat (27/3/2015), koran harian berbahasa Jerman, Bild dikutip oleh Daily Mail menulis bahwa pilot Sondenheimer mengedor pintu kokpit dengan sebuah kapak.

Pihak maskapai Germanwings mengatakan pesawatnya memang dilengkapi dengan kapak untuk keadaan darurat. Namun di sisi lain Germanwings juga tidak bisa mengonfirmasi bahwa pilot Sondenheimer berusaha mendobrak pintu kokpit dengan kapak atau dengan peralatan lain di galley.

Kampak memang menjadi perlengkapan darurat dalam pesawat A320. Namun menurut penelusuran KompasTekno dari dokumen yang dirilis Airbus, perlengkapan kapak tersebut harus tersimpan di dalam kokpit, di partisi kokpit sebelah belakang kursi kopilot.

Temuan yang diungkap oleh harian Bild juga belum bisa dikonfirmasi baik oleh pihak investigator maupun maskapai Germanwings sendiri.

Yang pasti, suara rekaman kokpit menunjukkan pintu digedor-gedor dari sebelah luar. (KOMPAS.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Lokasi Pemakaman untuk Olga Dipadati Warga

JAKARTA, TRIBUNJABAR.CO.ID - Meninggalnya komedian Olga Syahputra membuat masyarakat kaget.

Melalui kabar yang disiarkan media, masyarakat mengetahui bahwa Olga yang hampir setahun dirawat di rumah sakit di Singapura itu telah mengembuskan napas terakhir, Jumat (27/3/2015) sore.

Saking terkenalnya Olga, banyak orang datang ke TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur, untuk sekadar melihat prosesi pemakaman artis bernama asli Yoga Syahputra itu, Sabtu (28/3/2015) siang.

Pantauan Wartakotalive.com di TPU Pondok Kelapa, ratusan orang datang dari lokasi sekitar pemakaman.

Sri (32), warga asal Pondok Kopi Jakarta Timur, adalah salah seorang warga yang datang untuk melihat artis kesayangannya untuk terakhir kalinya.

"Saya kaget waktu dengar kabar kematian Olga di TV kemarin sore. Sedih juga ya, nggak nyangka," katanya kepada Wartakotalive.com.

Ia bersama dengan tetangga-tetangganya mengatakan, sengaja datang berjalan kaki dari rumahnya selama 30 menit untuk melihat mendiang Olga dikebumikan.


12.14 | 0 komentar | Read More

Begini Suasana Masjid Berciri Khas Jawa di Bangkok Saat Jumatan

Written By Unknown on Jumat, 27 Maret 2015 | 12.14

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Adityas Annas Azhari

BANGKOK, TRIBUNJABAR.CO.ID  - Sekitar 1 jam lagi menjelang azan di Bangkok. Suasana di Masjid Jawa (jawa mosque) belum ramai. Namun hidangan untuk jamaah usai sholat sudah disiapkan.

Masjid yang terletak di Soi Charoen Yaek 9 ini adalah masjid yang didirikan komunitas orang Jawa yang bekerja di negeri siam di era kolonial Belanda. Masjid ini berdiri pada 1906 ini terletak di jalam sempit cukup dilewati satu mobil.

Masjid dengan arsitektur khas Jawa ini memiliki 9 pintu kayu dgn 4 tiang pancang. Orang Thailad menyebutnya Jawa Masayit.

Menurut Muhamad Suvarya yang ayahnya pengurus masjid. Seusai jumatan nanti memang disediakan makanan yang sudah disiapkan dalam baki bundar.

"Silakan makan.boleh aja jika Anda mau," dalam bahasa inggris campur melayu yang susah dimengerti. (ary)

//

[VIDEO] : SUARA ADZAN BERNADA CENGKOK SUNDA INI MEMBUAT HATI TENTRAM DAN DAMAI.BACA--->http://bit.ly/19TlbNXAdzan sebagai panggilan kepada setiap umat Islam untuk salat.

Posted by Tribun Jabar Online on

12.14 | 0 komentar | Read More

Diputus Cerai, Ratna Listy Kayak Orang Galau

JAKARTA, TRIBUNJABAR.CO.ID - Cukup dua kali sidang, penyanyi dan presenter Ratna Listy (41) resmi menyandang status janda.

Pernikahan Ratna dan Swastiarso Herry Putranto yang berusia 12 tahun telah berakhir. Hakim Pengadilan Agama (PA) Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengabulkan permohonan cerai Ratna, Kamis (26/3/2015). Berkas perkara cerai Ratna Listy terdaftar dengan nomor gugatan 538/Pdt.G/2015/PACibinong. Ratna menikah dengan pengusaha sekaligus duda anak satu, Swastiarso Herry Putranto pada 7 Juli 2002. Dari perkawinan tersebut mereka dikarunia dua anak, Swara Reiki January dan Swara Keisyah Alma Nova.

"Rasanya haru setelah palu di ketuk. Mau nangis, tapi aku tahan aja," kata Ratna usai sidang dikutip dari wartakota.

Ratna menjalani sidang pertama perceraiannya 11 Desember 2014. Saat itu, hanya Ratna yang hadir di ruang sidang. Herry atau kuasa hukumnya tidak terlihat di depan majelis hakim PA. Di sidang keduanya kemarin, sekali lagi hanya Ratna yang datang tanpa Herry.

Sejak lama, Ratna ingin mengakhiri pernikahannya. Apapun upaya yang dilakukan Ratna sejak dua tahun ini seolah tidak mampu menyelamatkan biduk pernikahannya.

"Aku nggak menyangka (bercerai) secepat ini. Tapi Allah Maha Baik. Jalan saya dimudahkan Allah," ucap penyanyi keroncong, langgam, dan campursari ini.

Seharusnya, jadwal sidang kemarin masih mediasi (perdamaian). Namun, sama seperti saat sidang pertama, Herry tetap tidak hadir.


12.14 | 0 komentar | Read More

Netizen Heboh Penampilan Ibu Negara Michelle Obama Tampil Plontos

TRIBUNJABAR.CO.ID -- Ibu negara Amerika Serikat, Michelle Obama, tampak botak dalam "Jeopardy!" acara kuis di televisi. Penampilannya bikin para fans heboh di media sosial Twitter.

Seperti dilansir The Hill yang dikutip Tribun Pekanbaru, Michelle tampil di acara Selasa (24/3/2015) itu untuk mempromosikan "Let's Move." Program ini mendiskusikan penanggulangan obesitas pada anak-anak, cara memasak yang tepat dan bagaimana menumbuhkan kebiasaan makan yang sehat.

Dengan berbusana merah, wanita berusia 51 tahun itu berdiri dekat dua keranjang sayuran. Namun yang paling menarik dari penampilannya adalah pada bagian kepala, yang mengkilat tanpa rambut panjangnya yang biasa.

Penampilan itu membuat pemirsa jadi kaget. Media sosial Twitter pun heboh dengan kicauan netizen. Sebagian cemas dan bertanya-tanya apakah sang ibu negara tampil dengan gaya terbaru. Apalagi ibu dari Malia dan Sasha Obama itu dikenal fashionable.

plontos

"why does Michelle Obama look bald on #jeopardy?" (Mengapa Michelle Obama tampak botak di #jeopardy?) tanya akun @closch3, satu di antara netizen tersebut.

Sebagian lagi menebak-nebak apakah Michelle memang plontos atau itu hanya ilusi mata karena ekspos cahaya, saat rambut diikat kuat ke belakang. Tak lama setelah kehebohan itu, misteri 'kepala plontos' Michelle pun terjawab.

Seperti dilaporkan NY Daily News, setelah dilihat lebih teliti lagi Michelle memang tidak botak. Ia mengikat kuat rambutnya ke belakang sehingga kepala jadi mengkilat dan tampak plontos. Dari beberapa momen, terlihat sanggul kecil rambutnya mencuat pas di belakang kepala. (Ariestia)

//

SOROT : "PAUD = TEMPAT MANGKAL IBU-IBU NUNGGU ANAK !!!" Oleh Dicky Fadiar Djuhud. (dic)BACA--->...

Posted by Tribun Jabar Online on Thursday, March 26, 2015

12.14 | 0 komentar | Read More

LSI Tetap Digelar 4 April 2015, Tapi DPR Beri Catatan Begini

JAKARTA, TRIBUNJABAR.CO.ID - Dewan Perwakilan Rakyat melalui Komisi X bersama dengan PSSI, PT Liga Indonesia dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) menyepakati "kick-off" Indonesia Super League (ISL) atau Liga Super Indonesia (LSI) tetap digelar 4 April mendatang dengan catatan bersyarat.

"Kami menekankan pelaksanaan 'kick-off' ISL 2015 pada 4 April yang diikuti 18 klub dengan beberapa catatan," kata Ridwan Hisyam selaku pimpinan RDPU (rapat dengar pendapat umum, red) di Ruang Rapat Komisi X Kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta dikutip dari Wartakota, Kamis (26/3/2015) malam.

Kesepakatan tersebut menghasilkan pakta integritas yang berisi catatan bahwa enam klub yang bermasalah dengan kelengkapan dokumen bisa mengikuti ISL, namun mereka harus dapat memenuhi sampai setengah musim kompetisi.

Jika ada klub yang melanggar atau tidak bisa memenuhi kelengkapan dokumen hingga paruh musim, klub tersebut tidak diperbolehkan bertanding hingga akhir musim kompetisi.

"Enam klub ini sudah mengakui kekurangan mereka dan sekarang mereka diberikan waktu. Mereka juga memiliki keterbatasan dari pendanaan, administrasi dan jumlah orang yang melakukan administrasi tersebut," kata Ketua Komis X DPR Teuku Riefky Harsya.

Berdasarkan hasil verifikasi BOPI, dari 18 klub, hanya ada 12 klub kategori A, B dan C dari yang diberikan rekomendasi karena telah memenuhi kelengkapan dokumen, sedangkan enam lainnya masih bermasalah pada dokumen mereka.

Kategori A yang diberikan rekomendasi langsung oleh BOPI adalah Semen Padang, Sriwijaya FC, Persib Bandung, Persija Jakarta dan Persipura.


12.14 | 0 komentar | Read More

Rekonstruksi Pembunuhan Pemuda Bertato Tidak Dilakukan di TKP

CIREBON, TRIBUNJABAR.CO.ID - Satuan Reserse dan Kriminal Polres Cirebon Kota menggelar rekonstruksi pembunuhan terhadap pemuda bertato, Jumat (27/3/2015). Rekonstruksi digelar di Mapolres Cirebon Kota bukan di belakang Terminal Harjamukti sebagaimana kasus terjadi pada Kamis (26/2/2015) dini hari.

Ada 18 adegan dalam rekonstruksi tersebut. Kedua tersangka ambil bagian dalam rekonstruksi mempraktikkan apa yang mereka lakukan pada saat kejadian. Sementara korban diperankan anggota polisi.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pemuda bertato, Ujang (27) ditemukan tewas telungkup di dekat musala di belakang Terminal Harjamukti, Kota Cirebon, Kamis (26/2/2015) dini hari. Terdapat luka di bagian kepala belakang.

Sepuluh jam kemudian, seorang pelaku inisial NR alias Tomi (31) berhasil ditangkap di rumah temannya di Sumber, Kabupaten Cirebon. Sementara pelaku lain, Y (23) ditangkap beberapa hari kemudian di Semarang, Jateng.

Kedua tersangka mengakui perbuatannya. Mereka memukul korban karena korban mengadang kedua tersangka saat hendak pergi ke warung tak jauh dari TKP. Sambil mabuk, korban mengaku anggota polisi dan menggeledah pakaian kedua tersangka.

Tak hanya itu, kata NR, korban juga sempat menampar NR dan Y. Akibatnya, NR dan Y kesal hingga balik menganiaya korban hingga meninggal dunia. "Kami tak tahu kalau dia meninggal. Tahunya terjatuh setelah kami pukul," kata NR yang diiyakan Y. (roh)


12.14 | 0 komentar | Read More

Dipakai Pos Lalu Lintas, Mako Polsek Sumedang Selatan Pindah

SUMEDANG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Mako Polres Sumedang yang lama kini menjadi Mapolsek Sumedang Selatan. Polres Sumedang sendiri mengisi markas komando baru di Karapyak, Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara.

Sebagian bangunan Mako Polres lama dirobohkan karena terkena pembangunan bunderan. "Kami sudah menempati Mako Polsek di bekas Mapolres. Bangunan Polsek Sumedang Selatan lama dipakai untuk pos lalu lintas," kata Kapolsek Sumedang Selatan, Kompol Dilam, Jumat (27/3).

Mapolsek lama selain dipakai Mapolsek Sumedang Selatan juga dipakai Satuan Reserse Narkoba dan juga Unit Laka Lantas. (std)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pencuri Gasak Uang Rp 10 Juta serta Tablet dan Dua Ponsel

Written By Unknown on Kamis, 26 Maret 2015 | 12.14

SUMEDANG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Rumah Budi Arrianto (37) dibobol maling. Aksi pencurian baru diketahui subuh pukul 05.10 WIB, Kamis (26/3). Pelaku masuk dengan meloncati pagar belakang kemudian mencungkil jendela kamar.

Di rumah pedagang sepeda asal Pakemitan, Desa/Kecamatan Cimalaka, pelaku berhasil menggasak dua ponsel, satu tablet dan uang sekitar tunai Rp 10 jutaan di dalam tas.

Saat aksi pencurian, korban dan keluarganya tidur di ruang tengah. Total kerugian mencapai Rp 20 juta. (std)


12.14 | 0 komentar | Read More

Api Obat Nyamuk Sambar Bensin, Hanguskan Rumah dan 7 Orang Luka

TRIBUN JABAR/IDA ROMLAH

Kapolsekta Cirebon Selatan Timur, Kompol Sutisna dan petugas Damkar Kota Cirebon berupaya memadamkan api di rumah warga Jalan Kutagara No 25 RT 04/03 Jagasatru, Kota Cirebon, Kamis (26/3/2015). Rumah milik Sugiarto (40) terbakar saat pemiliknya menuangkan bensin ke dalam botol. 

CIREBON, TRIBUNJABAR.CO.ID - Rumah di Jalan Kutagara No 25 RT 04/03, Kelurahan Jagasatru, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon terbakar, Kamis (26/3/2015). Seisi rumah beserta sebuah sepeda motor juga ikut hangus.

Kapolsekta Cirebon Selatan Timur, Kompol Sutisna mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 10.00. Ketika itu, pemilik rumah, Sugiarto (40) sedang menuangkan bensin ke dalam botol.

"Tapi di rumah ada obat nyamuk yang menyala sehingga api langsung menyambar," kata Sutisan di lokasi kejadian.

Akibat kejadian ini, kata dia, tujuh orang di rumah tersebut terluka. Mereka langsung lari ke tempat aman, dan mendapat pertolongan P3K.

Hingga berita ini ditulis, api belum padam. Petugas Damkar terus berupaya memadamkan api, dan petugas Polsekta Selatan Timur mengamankan lokasi kejadian. (roh)


12.14 | 0 komentar | Read More

Kondisi Krisis PBR, Tak Membuat Striker PBR Ini Lemah

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Deraan krisis yang melanda klubnya tidak membuat para pemain PBR putus asa, seperti yang diungkapkan juru gedor Pelita Bandung Raya, Yongki Ariwibowo. Mantan pemain Barito Putera tersebut makin yakin untuk memberikan yang terbaik dalam menghadapi laga sepakbola nasional yang paling bergengsi apalagi setelah mendengar kabar dari petinggi PBR bahwa skuat The Boys are Back tetap berlaga dalam Indonesia Super League 2015.

Pemain yang baru bergabung dengan PBR musim ini mengakui, krisis yang melanda klubnya memang bukan harapan siapa-siapa, ia bersyukur karena skuat yang diasuh oleh Dejan Antonic tersebut masih bisa berdiri.

Yongki paham betul mengenai kondisi klub saat ini, tapi ia menilai bahwa semua jajaran ofisial, pelatih dan tim masih kompak mempertahankan klub, meskipun ada keterlambatan dalam pembayaran gaji karena terhambatnya aliran dana untuk klub.

"Alhamdulillah, masih bisa berdiri semua ofisial dan pemain kompak, semoga kita bisa memberikan yang terbaik dan semakin kompak," ujar Yongki seusai latihan di lapangan Sesko AU belum lama ini.

Ia pun berharap rekan-rekan di skuatnya bisa bertahan dalam menghadapi krisis tersebut, dan tak dipungkiri sosok pelatih bertangan dingin, Dejan Antonic pun menjadi salah satu alasan kenapa ia bisa bertahan meski beberapa hari yang lalu, CEO PBR Marco Gracia Paulo hengkang dari klub tersebut.

"Kami punya pelatih yang bagus, kami sebagai pemain harus bisa jaga motivasi dalam diri agar selalu yakin dalam menghadapi setiap pertandingan," ujar pemain yang pernah menggunakan kaos Arema ini.

Rencananya sore ini (26/3) PBR akan menggelar laga uji coba di Stadion Purnawarman, melawan Persikad Purwakarta. "Kita konsen ke latihan dan pertandingan kalau masalah yang lain-lain kita tidak pikirkan," tukasnya. (cr4)


12.14 | 0 komentar | Read More

DPRD Panggil Summarecon dan Jajaran Dinas Terkait

TRIBUN JABAR/TIAH SM

Komisi C DPRD Kota Bandung memanggil jajaran Dinas Binamarga, Dinas Cipta Karya, Badan Pengelola Lingkungan Hidup, Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) dan PT Summarecon, Kamis (26/05/2015). 

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Komisi C DPRD Kota Bandung memanggil jajaran Dinas Binamarga, Dinas Cipta Karya, Badan Pengelola Lingkungan Hidup, Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) dan PT Summarecon, Kamis (26/05/2015).

Pemanggilan kepada jajaran Pemkot dan Summarecon itu terkait pembangunan Bandung Teknopolis yang sudah mulai membangun tanpa izin.

Sebelumnya Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung sudah membongkar sedikitnya 9 reklame Summarecon yang dinyatakan ilegal.

Kasi Penyidik dan Penyelidik Satpol PP Kota Bandung, Nono Sumarno, mengatakan, pihaknya sudah menerima rekomendasi dari tim Wasdal (Pengawas Pengendalian) reklame dari Dinas Pemakaman dan Pertamanan (Diskamtam) Kota Bandung berkaitan dengan reklame. Pembongkaran pun dilakukan sejak Senin (23/3) malam. (Tsm)


12.14 | 0 komentar | Read More

Masjid di Cisaranten Kidul Terbakar

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Kebakaran melanda sebuah masjid di Jalan Wirawan No. 2, RT 02/12, Kelurahan Cisaranten Kidul, Kecamatan Gedebage, Kamis (26/3) pagi.

Kapolsek Gedebage Kompol Edwin Devianto melalui Kanit Reskrim AKP Saleh Havianto menuturkan, kebakaran terjadi di Masjid Al-Jihad.

"Api diketahui sekitar pukul 06.00 oleh saksi Alven (48), warga di sekitar lokasi kejadian," katanya melalui pesan singkat kepada wartawan.

Ketika itu, Alven melihat asap sudah mengepul di lantai dua masjid. Melihat kepulan asap, Alven memberitahu warga lainnya. Kemudian ada warga yang melaporkan kejadian ini ke Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Kota Bandung.

Tak lama berselang, datang satu unit mobil pemadam kebakaran. "Sekitar pukul 07.00, api sudah dapat dipadamkan," ucap Saleh.

Dari pemeriksaan saksi-saksi dan bukti-bukti di lapangan, api diduga muncul karena hubungan pendek arus listrik di lantai dua. Selain itu di lantai atas ada kipas angin yang tidak dimatikan, sehingga diduga api yang muncul tertiup angin dan membakar sebagian isi masjid di lantai dua.

"Api menghanguskan karpet masjid yang berada di lantai dua," ujar Saleh.

Mengenai kerugian materi akibat kejadian ini, ia mengatakan pihaknya belum bisa memastikannya. (tis)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ini Rencana Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis, Pengganti Ano Sutrisno

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan melantik Wali Kota Cirebon untuk sisa masa tugas 2013-2018, Nasrudin Azis di Gedung Sate, Kamis (26/3). Azis menggantikan Wali Kota sebelumnya Ano Sutrisno yang meninggal karena sakit.

Azis mengaku akan melanjutkan program yang telah disepakati bersama Ano Sutrisno. Menurutnya, ia akan melakukan segala upaya agar bisa mencapai target menjadikan Kota Cirebo menjadi kota yang ramah.

"Kami berdua saat itu menyusun program yang sama kemudian kita berangkat bersama namun Allah berkehendak lain beliau wafat jadi sekarang tugas beliau akan saya lanjutkan sampai Kota Cirebon menjadi kota yg ramah di 2018 nanti," kata Azis usai pelantikan.

Menurutnya, Kota Cirebon akan ditata sesuai dengan visi misi yang ada. Ke depan, Kota Cirebon akan ditata dengan orientasi menjadi kota modern tanpa menghilangkan sisi relijius.

Ia pun berjanji akan menjalankan amanat dari Gubernur mengenai peningkatkan IPM di bidang pendidikan, kesehatan dan daya beli. Selain itu, Azis juga akan meningkatkan infrastruktur jalan, pelayanan publik, seolah, puskesmas dan rumah sakit.

"Tadi yang telah disampaikan Gubernur menjadi program utama kita karena apa yang disampaikan itu sejalan dengan visi misi kota Cirebon di bidang religius, pendidikan, kesehatan dan juga peningkatan perekonomian di Kota Cirebon," ujarnya. (isa)


12.14 | 0 komentar | Read More

SIM Keliling Cianjur Cuma Layani Perpanjangan SIM A dan C

Written By Unknown on Rabu, 25 Maret 2015 | 12.14

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku M Guci Syaifudin

CIANJUR, TRIBUNJABAR.CO.ID - Masyarakat yang ingin menikmati pelayanan mobil layanan SIM Keliling (SIMling) bisa mendatangi Toko Kawan Baru, Jalan Raya Bandung, Kecamatan Karangtengah, Rabu (25/3/2015).

Mobil SIMling ini melayani perpanjangan surat izin mengemudi untuk pengendara sepeda motor atau SIM C dan mobil pribadi atau SIM A.

Pelayanan sendiri dimulai pukul 09.00 sampai selesai. Bagi masyarakat yang akan memperpanjang untuk mempersiapkan persyaratan sebelum mendatangi Mobil Samsat Keliling.

Di antaranya KTP dan SIM yang berlaku untuk perpanjangan selama lima tahun. Adapun biaya perpanjangan SIM A sebesar Rp 80 ribu dan SIM C Rp 75 ribu.
Di mobil SIMling itu nanti akan dilayani oleh empat personil. Dua petugas kepolisian dan petugas pembantu. Nantinya akan ada proses pemeriksaan kesehatan sebagai syarat untuk memperpanjang SIM. (cis)

//

VOCALIS GROUP BAND TERNAMA BERRY "SAINT LOCO" AKHIRNYA MEMELUK AGAMA ISLAM.BACA--->http://bit.ly/1Cl39yuBerry Manooch yang sempat mengalami tragedi mengerikan pada tahun 2013.

Posted by Tribun Jabar Online on Tuesday, March 24, 2015

12.14 | 0 komentar | Read More

Bupati Majalengka Usulkan Perbaikan Sarana Infrastruktur

istimewa

BERTEMU MENTERI - (ki-ka) Bupati Majalengka, Sutrisno foto bersama Menteri PU dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadi Muljono; Anggota DPR RI Maruarar Sirait; dan mantan Bupati Kuningan, Aang Hamid Suganda seusai mengusulkan perbaikan sarana infrastruktur di Kabupaten Majalengka, Sumedang, dan Kuningan di Kantor Kementerian PU dan Perumahan Rakyat di Jakarta, Selasa (24/3/2015) petang. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ida Romlah

MAJALENGKA, TRIBUNJABAR.CO.ID  - Pada pertemuan dengan Menteri PU dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadi Muljono, Bupati Majalengka Sutrisno mengajukan anggaran perbaikan jaringan instalasi air minum di Kabupaten Majalengka. Pertemuan dilakukan di kantor Menteri PU dan Perumahan Rakyat di Jakarta, Selasa (24/3/2015).

Perbaikan tersebut meliputi Kecamatan Rajagaluh, Kecamatan Leuwimunding, Kecamatan Palasah, dan Kecamatan Sumberjaya dengan anggaran sebesar Rp 50 miliar.

Selain itu juga mengajukan anggaran pembangunan jembatan yang menghubungkan Majalengka dan Sumedang yakni di Desa Sidamukti dan Desa Kadu, dan Jembatan Padabeunghar yang menghubungkan Majalengka dan Kuningan.

Dalam rencana pembangunan jembatan yang menghubungkan tiga kabupaten tersebut, kata bupati asal PDI Perjuangan, ini bertujuan mewujudkan wisata terpadu yang telah dicanangkan bersama. "Kalau pembangunan ketiga jembatan ini ditaksir menelan anggaran Rp 15 Miliar," ujar bupati  dalam rilis yang diterima Tribun, Rabu (25/3/2015). (roh)

Apa tujuan utama dari sang bupati datang ke kantor Menteri PU, bisa dibaca di edisi cetak Tribun Jabar, Kamis (26/3/2015). Ikuti berita-berita menarik lainnya melalui akun twitter: @tribunjabar dan fan page facebook: tribunjabaronline.


12.14 | 0 komentar | Read More

Imam Haryadi Gantikan Moch Andi Prihantono Pimpin Kodim 0608 Cianjur

TRIBUN JABAR / TEUKU MUH GUCI S

Komando Distrik Militer (Kodim) 0608 Cianjur menggelar upacara serah terima jabatan (sertijab) di Markas Kodim 0608, Jalan Siliwangi, Kecamatan Cianjur, Rabu (25/3/2015). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku M Guci Syaifudin

CIANJUR, TRIBUNJABAR.CO.ID - Komando Distrik Militer (Kodim) 0608 Cianjur menggelar upacara serah terima jabatan (sertijab) di Markas Kodim 0608, Jalan Siliwangi, Kecamatan Cianjur, Rabu (25/3/2015).

Informasi yang dihimpun Tribun, Komandan Kodim 0608 Cianjur, Letkol Inf Moch Andi Prihantono, akan digantikan Letkol Arm, Imam Haryadi yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Batalyon (Danyon) Armed 5 Citarik.

Adapun sertijab dipimpin Komandan Korem (Danrem) 061 Suryakencana, Kolonel Inf Fulad S. Danrem pun menjadi inspektur upacara dalam upacara sertijab.

Pantuan Tribun, Wakil Bupati Ciabjur, Suranto, Kapolres Cianjur, AKBP Dedy Kusuma Bakti, hadir dalam upacara sertijab. Sekretaris Daerah, Oting Zaenal Mutaqien, pun hadir dalam upacara sertijab tersebut. Selain itu, sejumlah tokoh masyarakat pun turut hadir dalam upacara tersebut. (cis)

//

12.14 | 0 komentar | Read More

Korupsi Proyek Stadion Gedebage, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

Korupsi Proyek Stadion Gedebage, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

DOKUMENTASI TRIBUN JABAR

Illustrasi Stadion Gedebage. Sejumlah pekerja menyelesaikan tahap akhir pemasangan atap Stadion Utama Sepakbola (SUS) Gedebage yang berlokasi di Kampung Cimencrang, Kelurahan Gedebage, Kota Bandung, Salasa (19/3/2013).

JAKARTA, TRIBUNJABAR.CO.ID - "Status tersangka YAS didapat setelah melalui gelar perkara di Ditipikor Bareskrim Mabes Polri," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Rikwanto di Jakarta, Rabu (25/3/2015).

Direktorat Tindak Pidana Korupsi Badan Reserse Kriminal Polri menetapkan seorang berinisial YAS sebagai tersangka. Kasus yang menjerat YAS adalah dugaan tindak pidana korupsi pembangunan stadion utama Gelora Bandung Lautan Api di Gede Bage, Bandung.

YAS merupakan Sekretaris Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Pemerintah Kota Bandung. Dalam gelar perkara, penyidik Bareskrim Polri melihat bahwa YAS terlibat aktif dalam praktik dugaan korupsi pembangunan stadion yang menelan biaya sebesar Rp 545 miliar tersebut.

Rikwanto mengatakan bahwa penyidik akan secepatnya memanggil YAS untuk diperiksa sebagai tersangka. Soal waktu pemanggilan, Rikwanto mengaku belum mendapatkan informasi dari penyidik.

"Seharusnya kalau sudah berstatus tersangka, ya dalam waktu dekat ini dipanggil," ujar Rikwanto. (*)

 VOCALIS GROUP BAND TERNAMA BERRY "SAINT LOCO" AKHIRNYA MEMELUK AGAMA ISLAM.BACA--->http://bit.ly/1Cl39yuBerry Manooch yang sempat mengalami tragedi mengerikan pada tahun 2013.


12.14 | 0 komentar | Read More

Spaso dan Dejan Akhirnya Saling Mengerti

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Pemain asal Montenegro, Ilija Spasojevic ini pun langsung bertolak ke Lembang (ke markas PBR) setelah urusan kontrak selesai, "Saya sudah putuskan mereka sudah tahu saya ke Persib," kata pria yang akrab dipanggil Spaso tersebut seusai penandatanganan kontrak di Graha Persib, Selasa (24/3/2015) sore.

Menurut pengakuan Spaso, awalnya coach PBR, Dejan Antonic kurang menyetujui kepergiannya ke pelukan coach Djadjang Nurdjaman.

"Tentu saja dia (Dejan) tidak senang, tapi saya tidak pernah bisa menolak persib, kalau persib memanggil saya. Saya pasti kesana, dan saya ingat kemarin ada beberapa media bilang saya ditolak Persib tapi sebenarnya saya tidak pernah mendapatkan tawaran resmi dari persib, waktu itu Persib masih mencari Pacho (Emmanuel Kenmogne) tapi saya respek itu, maka dari itu saya gabung ke PBR agar lebih aman," kilasnya.

Pucuk dicinta ulam pun tiba, coach Djadjang menghubungi Spaso karena memang pada awalnya ia mengincar dua pemain yakni Spaso dan Pacho sebagai juru gedor asing Persib Bandung, namun Pacho terlebih dahulu dipinang oleh klub Malaysia, Kelantan FC sehingga pilihan terakhir pun jatuh kepada Spaso. Spaso pun langsung meng-iyakan tawaran Djadjang Nurdjaman.

Kini Dejan pun mulai mengerti alasan kepergian Spaso, Dejan pun sempat mengungkapkan bahwa ia senang Spaso bisa bermain di klub besar seperti Persib dan tidak alasan bagi Dejan untuk menghentikan pria bernomor punggung 87 itu di Tim Pangeran Biru.

Setelah resmi menandatangani kontrak untuk ikut merumput membela skuat Maung Bandung, Illija Spasojevic tetap menjaga ikatan dengan mantan rekan setimnya di Pelita Bandung Raya, Spaso pun ikut mendoakan semoga krisis yang melanda timnya bisa segera tertangani.

"Saya doakan untuk semua teman di mantan tim saya di PBR," ujarnya.(cr4)

//

[HOTNEWS] : KORUPSI DI STADION GEDEBAGE, POLISI SUDAH TETAPKAN SATU TERSANGKA.BACA--->http://bit.ly/1BpSRYVPENYIDIK akan secepatnya memanggil YAS untuk diperiksa sebagai tersangka.

Posted by Tribun Jabar Online on Tuesday, March 24, 2015

12.14 | 0 komentar | Read More

Dari Terapi Energi Hingga Akhirnya Memilih Menjadi Muallaf

TRIBUNJABAR.CO.ID - Saint Loco merupakan sebuah grup musik asal Indonesia yang dibentuk pada tahun 2002. Grup musik ini beranggotakan 5 orang yaitu Berry (rapper), Joe (vokal), Nyonk (drum), Gilbert (bass) dan Iwan (gitar). Grup musik ini awalnya bergenre nu metal dan rapcore.

Salah satu lagu yang terbilang sukses yakni lagu berjudul 'Terapi Energi' sejatinya menjadi daya tarik dari Saint Loco. selain lagu tersebut menjadi salah satu lagu populer fans, lagu 'Terapi energi' juga menjadi lagu andalan Saint Loco ketika pentas di konser panggung.

Album ke dua rilis dan berjalan cukup baik, dengan single "Kedamaian" dan "Terapi Energi" yang cukup sukses, Saint Loco mengalami berbagai cobaan.

Berry Manoch sang rapper adalah salah satu pentolan pada grup band Saint Loco. Berduet dengan Joe merupakan sebuah kombinasi vokalis yang sangat padu.

Aksi Berry saat berada di atas panggung selalu memukau serta enerjik, seakan menikmati peran sebagai vokalis serta genre musik yang dimainkan olehnya dan Saint Loco.

Berry Manooch yang sempat mengalami tragedi mengerikan pada tahun 2013 lalu yakni penyiraman air keras. Cairan kimia yang digunakan pelaku untuk 'merusak' wajah Berry. Cairan itu berupa kerosin, yang biasa digunakan sebagai bahan campuran minyak tanah.

Akibat kerosin yang disiramkan ke wajah Berry, ayah dua anak itu menderita luka bakar di wajah hingga stadium dua. Nyaris seluruh wajah Berry melepuh akibat tindakan oknum tak bertanggungjawab.


12.14 | 0 komentar | Read More

Teken Surat Pencairan, PNS Jadi Tersangka Korupsi

Written By Unknown on Selasa, 24 Maret 2015 | 12.14

SUMEDANG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Seorang pejabat eselon empat di Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan, YK (52) menjadi tersangka kasus korupsi bantuan sapi dari Dirjen Kementerian Pertanian. Peran YK hanya menandatangani pencairan bantuan sebanyak empat kali ke penerima bantuan yaitu kelompok pemuda ternak (KPT) Hirup Hurip Desa Cisurat, Kecamatan Wado.

"Tersangka melakukan perbuatan melawan hukum, dia menandatangani empat kali pencairan dana bantuan tanpa melakukan pengecekan ke lapangan. Padahal sesuai prosedur untuk menanda tangani pencairan bantuan itu harus dilakukan pengecekan lapangan," kata Kasatreskrim AKP Niko N Adi Putra, Selasa (24/3).

Kepada polisi, tersangka PNS ini mengaku menandatangani pencairan bantuan karena diminta dengan alasan harga sapi terus naik.
Sebelumnya, penyidik sudah menjebloskan dua tersangka dan saat ini dalam proses persidangan di pengadilan Tipikor Bandung. Kedua tersangka adalah AW (39) bendahara kelompok pemuda ternak (KPT) Hirup Hurip. Satu tersangka lagi, MS (47) ketua KPT Hirup Hurip. Marsa sebagai ketua kelompok mengetahui dan menandatangani surat perjanjian kerja (SPK) bantuan sapi program Insentif Penyelamatan Betina Produktif (IPBP) di Kecamatan Wado.

Tahun 2012 KPT Hurip Hirup mendapat bantuan sapi Rp 500 juta. Ternyata hanya Rp 200 juta yang dibelikan sapi. Sementara sisanya Rp 300 juta diselewengkan bendahara, AW. Uang dipakai bendahara, AW untuk membayar utang. (std)


12.14 | 0 komentar | Read More

Gawat! Sebanyak 33 Situs Bakal Tenggelam di Jatigede

TRIBUN JABAR / DEDDI RUSTANDI

SITUS -- Foto salah satu situs di pinggir sungai Cimanuk di Desa Cibogo, Kecamatan Darmaraja, Selasa (24/3/2015). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Deddi Rustandi

 
SUMEDANG, TRIBUNJABAR.CO.ID  - Waduk Jatigede tinggal menunggu digenangi. Rencananya, Juli tahun ini waduk seluas lebih dari empat ribu hektare itu mulai digenangi.

Di kawasan yang bakal digenangi ini menurut Balai Pengelolaan Keperbukalaan Sejarah dan Nilai Tradisi (BPKSNT) Dinas Periwisara dan Kebudayaan Jabar ada 48 situs cagar budaya.

Dari data itu sebanyak 33 situs bakal tenggelam oleh Waduk Jatigede. Di kawasan genangan Jatigede ini tersebar situs dan kebanyakan makam keramat serta leluhur Sumedang. Di kawasan ini terutama di darmaraja merupakan cikalbakal kerajaan Sumedanglarang. (std)

Dari 33 situs tersebut, berapa jumlah situs yang direlokasi dan bagaimana nasib situs yang belum direlokasi, bisa dibaca di edisi cetak Tribun Jabar, Rabu (25/3/2015). Ikuti berita-berita menarik lainnya melalui akun twitter: @tribunjabar dan fan page facebook: tribunjabaronlline.


12.14 | 0 komentar | Read More

Istri Bupati Karawang Beli Makam Rp 12 Juta

* Sidang Lanjutan Kasus Pemerasan dan TPPU

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID  - Sidang lanjutan kasus dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) kembali digelar di Pengadilan Tipikor Bandung, Selasa (24/3/2015).  Kali ini sidang beragendakan pemeriksaan terdakwa, Bupati Karawang non aktif Ade Swara dan istrinya Nurlatifah.

Pada persidangan ini kedua terdakwa dicecar soal transaksi bisnis yang dilakukannya selama Ade menjabat sebagai Bupati Karawang. Seperti diketahui sebelum menjadi bupati, baik Ade maupun Nurlatifah adalah seorang pengusaha.

Ade berbisnis mulai dari sarang burung walet, sawah, hingga pertambangan bauksit. Sedangkan Nurlatifah berbisnis jual beli emas, jual beli tanah, hingga memiliki toko kelontong.

Majelis hakim yang dipimpin Djoko Indiarto SH menanyai kedua terdakwa soal pembelian sejumlah bidang tanah di berbagai lokasi, termasuk pembelian tanah untuk makam sebesar Rp 12 juta.

"Buat apa beli makam sampai Rp 12 juta, apa sudah ada tanda-tanda mau dimakamkan?," tanya Djoko sambil tersenyum.

Nurlatifah pun menjawab, bahwa pembelian tanah untuk makam itu untuk kepentingan keluarganya. "Itu untuk keluarga saja," kata Nurlatifah sambil tersipu. (san)

//
12.14 | 0 komentar | Read More

Ngotot Merokok Selama Hamil, Ini yang Terjadi Pada Janin Anda

TRIBUNJABAR.CO.ID -- Sebuah studi untuk pertama kalinya berhasil menunjukkan dampak aktivitas ibu yang merokok pada janinnya secara nyata. Studi mengungkap bahwa aktivitas ibu yang merokok selama kehamilan berpengaruh pada perilaku dan perkembangan janin.

Nadja Reissland dari Durham University mengobservasi 20 ibu hamil di James Cook University Hospital di Middlesbrough. Empat diantara sejumlah ibu tersebut merokok hingga 14 batang sehari.

Menggunakan instrumen scan 4D, Reissland mengawasi janin yang dikandung para ibu tersebut. Pemindaian untuk mengetahui perilaku janin dilakukan pada minggu ke 24, 28, 32, dan 36.

Ilmuwan mengetahui bahwa selama di dalam kandungan, janin kerap menggerakkan mulut serta menyentuh diri mereka sendiri pada bagian wajah dan mulut. Frekuensi menyentuh diri sendiri semakin berkurang menjelang kelahiran.

Berdasarkan penelitiannya yang dipublikasikan di jurnal Acta Paediatrica, Reissland menuturkan bahwa janin yang dikandung oleh ibu perokok menggerakkan mulut dan menyentuh diri sendiri dengan frekuensi yang lebih tinggi.

Gerakan mulut serta menyentuh diri sendiri menunjukkan kemampuan kontrol atas tubuh, yang menjadi semakin baik menjelang kelahiran. Dengan frekuensi lebih tinggi, maka janin menunjukkan kemampuan kontrol yang lebih rendah.

Reissland mengatakan, studi ini masih tahap awal untuk membuktikan dampak merokok pada perkembangan saraf pusat janin. "Studi lebih besar diperlukan guna menginvestigasi efek spesifik, termasuk interkasi stres ibu dan merokok," katanya.

Diberitakan Daily Mail, Senin (23/3/2015), Reissland berharap bisa menyadarkan perempuan untuk berhenti merokok selama hamil. Riset ini menambah satu lagi bukti dampak buruk aktivitas ibu merokok pada janin. (*)


12.14 | 0 komentar | Read More

Waduuh . . . Halaman Kantor KPU Jadi Tempat Penyimpanan Kotak Suara Rusak

TRIBUN JABAR/TEUKU MUH GUCI S

Sebagian halaman parkir kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur dijadikan tempat penumpukan kotak suara bekas. Hampir semua kotak suara berbahan alumunium itu terlihat rusak dan penyok. 

CIANJUR, TRIBUNJABAR.CO.ID - Sebagian halaman parkir kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur dijadikan tempat penumpukan kotak suara bekas. Hampir semua kotak suara berbahan alumunium itu terlihat rusak dan penyok.

Informasi yang dihimpun Tribun, KPU Kabupaten Cianjur memindahkan kotak suara bekas ke gudang baru. Sebab masa sewa gudang lama yang berada di Jalan Siliwangi telah habis. Sedangkan gudang baru tak mampu menampung semua kotak suara yang dimiliki KPU Kabupaten Cianjur.

"Kotak suara itu bekas dipakai pemilihan umum, mulai dari pemilihan bupati, pemilihan gubernur, pemilihan legislatif, dan pemilihan presiden sejak 2004," kata Kassubag Teknis dan Hubmas KPU Kabupaten Cianjur, Hendi Roheindi, kepada Tribun, Selasa (24/3). (cis)


12.14 | 0 komentar | Read More

Beberapa Fakta Menarik Tentang Lee Kuan Yew

TRIBUNJABAR.CO.ID - Ada beberapa fakta menarik pada diri Lee Kuan Yew, founding father Singapura yang meninggal dunia pada usia 91 tahun, Senin (23/3/2015). Dikutip dari Intisari-Online.com:

1. Lee Kuan Yew, lahir sebagai Harry Lee Kuan Yew pada tanggal 16 September 1923. Dia memerintah Singapura selama tiga dekade dan diakui sebagai founding father sekaligus "Arsitek dari Singapura Modern".

2. Lee Kuan Yew sebenarnya bercita-cita ingin menjadi pengacara, namun sejak ia mengambil langkah pertama ke arah politik pada 1951, cita-cita tersebut hilang. Dimulai dengan menjadi agen pemilihan pro-British Progressive Party, Yew pada akhirnya dikenal sebagai salah satu perdana menteri dengan masa jabatan terlama di dunia.

3. Yew adalah generasi keempat Singapura dan kakek buyutnya, Lee Bok Boon telah beremigrasi dari Dabu County, Provinsi Guangdong, Cina, Singapura pada tahun 1863.

4. Lee Kuan Yew pernah kuliah di London School of Economics, meski hanya sebentar, sebelum pindah ke University of Cambridge, dimana dia lulus dengan First Class Honours ganda yang langka.

5. Setelah meninggalkan Cambridge, Lee Kuan Yew memutuskan untuk menghilangkan nama Inggris-nya, Harry, dan hanya dikenal sebagai Lee Kuan Yew. Namun teman dekatnya masih memanggilnya 'Harry Lee. "

6. Pada beberapa kesempatan, Lee diidentifikasi sebagai seorang agnostik, meskipun sebagai seorang anak ia dibesarkan dengan Kepercayaan tradisional Tionghoa. Pada 2009, Lee Kuan Yew mengidentifikasi dirinya sebagai anggota dari komunitas Budha / Tao.

Itulah beberapa fakta menarik pada diri Lee Kuan Yew sang founding father Singapura. (*)

//
12.14 | 0 komentar | Read More

Suhu di Hari Ini Bandung 22 Derajat Celcius

Written By Unknown on Senin, 23 Maret 2015 | 12.14

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Fatimah

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID  - Pada hari pertama di Minggu keempat di bulan Maret 2015, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan kondisi hujan masih akan terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia termasuk di Jawa Barat.

Dikutip dari web resmi BMKG, pada Senin 23 Maret 2015, untuk cuaca kota Bandung diprediksi akan mengalami hujan dengan intensitas sedang dengan suhu 22-31 derajat celcius dan kelembaban berkisar antara 65-95 persen.

Sementara itu, sejumlah kota/kabupaten lain di Jawa Barat juga diprediksi akan mengalami hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Untuk kecepatan angin di sejumlah daerah di Jawa Barat, angin bertiup dari arah Timur Laut dan Tenggara dengan kecepatan berkisar antara 15-20 km/jam.

Prakiraan cuaca ini berlaku mulai Senin 23 Maret 2015 pukul 07.00 sampai dengan Selasa 24 Maret 2015 pukul 07.00. (tif)

//
12.14 | 0 komentar | Read More

Sidang Praperadilan Sutan Bhatoegana Molor, Pengacara Kesal

JAKARTA, TRIBUNJABAR.CO.ID- Pengacara mantan Ketua Komisi VII DPR RI Sutan Bhatoegana, Feldy Taha, menyesali sikap kuasa hukum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang tak kunjung tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, untuk menghadiri sidang perdana gugatan praperadilan yang diajukan Sutan, Senin (23/3/2015). Ia menyebut kuasa hukum KPK korupsi waktu.

Sidang praperadilan yang dipimpin Hakim Asiadi Sembiring semestinya dimulai pukul 09.00. Namun, hingga pukul 09.45, kuasa hukum KPK tidak juga tiba di PN Jaksel.

"Menurut info panitera, Pak Hakim sudah memberi waktu sampai pukul 10.00. Jika sampai waktunya belum datang, kita akan minta untuk tetap dimulai. Ini saja KPK sudah melakukan korupsi waktu," ujar Feldy.

Ia menengarai KPK khawatir menghadapi sidang praperadilan Sutan. Menurut dia, hal itu sudah terlihat sejak KPK memindahkan Sutan dari Rumah Tahanan Salemba ke ruang Tahanan KPK, Jumat (20/3/2015) malam.

"Kami jadi tidak bisa melakukan koordinasi dengan Pak Sutan, klien kami. KPK sepertinya sangat khawatir," kata Feldy.

Feldy belum bisa memastikan apakah Sutan akan hadir dalam persidangan tersebut. Jika diperlukan, maka Sutan akan datang ke sidang praperadilan.

Pantauan Kompas.com hingga pukul 10.00, pintu ruang sidang utama yang akan digunakan dalam sidang praperadilan masih terkunci rapat. Hanya kuasa hukum Sutan yang berada di luar ruangan menunggu keputusan panitera sidang.

Sutan mengajukan gugatan praperadilan tentang penetapan dirinya sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan penerimaan gratifikasi dalam penetapan APBN Perubahan Kementerian ESDM di Komisi VII DPR RI. Namun, kuasa hukum Sutan, Razman Arif Nasution, mengatakan ada kejanggalan dalam penetapan Sutan sebagai tersangka. Menurut dia, selama ini Sutan tidak pernah diperiksa terkait dengan kasus yang menjeratnya sebagai tersangka. KPK justru memeriksa Sutan sebagai saksi terkait kasus lain yakni dana THR Satuan Kerka Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas).

Kejanggalan lain terkait kronologi penerbitan laporan kejadian dan surat perintah penyidikannya (Sprindik). Ia menjelaskan, KPK dalam Surat Panggilan Nomor 581/23/01/2015 tanggal 29 Januari 2015 telah mencantumkan pada Konsideran Dasar butir 4 yang berbunyi Laporan Kejadian Tindak Pidana Korupsi Nomor: LKTPK-33/KPK/08/2013, tanggal 14 Agustus 2014. Sementara, sprindik dengan Nomor: Sprin.Dik-25/01/05/2014 untuk perkara laporan itu diterbitkan pada 13 Mei 2014. "Apakah artinya KPK menerapkan hukum lebih dahulu Surat Penyidikan baru menerbitkan Laporan Kejadian Tindak Pidana Korupsi?" ujar Razman. (Abba Gabrillin)

//
12.14 | 0 komentar | Read More

Mantan Plt Dirut PLN Jadi Saksi di Sidang Yance

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ichsan

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Sidang lanjutan kasus dugaan korupsi dana pembebasan lahan untuk pembangunan PLTU Sumuradem, Indramayu dengan terdakwa mantan Bupati Indramayu Irianto MS Syafiuddin kembali digelar di Pengadilan Tipikor Bandung, Senin (23/3/2015). Kali ini sidang menghadirkan lima orang saksi.

Mereka adalah, mantan Plt Dirut PT PLN, Juanda Ibrahim, mantan Sekretaris Percepatan PT PLN, Hudaya, pensiunan pegawai PT PLN, Yusuf Sutoro, mantan Staf Tim Percepatan PT PLN, Sari Febrina, dan PNS di Pemkab Indramayu yang juga mantan Sekretaris Panitia Pengadaan Lahan (P2T), Dadi Haryadi.

Pada sidang yang dipimpin oleh ketua majelis hakim, Marudut Bakara SH ini, persidangan dibagi kepada dua sesi. Empat saksi dari PT PLN dihadirkan lebih dulu. Sedangkan saksi Dadi Haryadi akan dimintai keterangannya pada sesi kedua. Saat majelis hakim, jaksa penuntut umum, dan tim kuasa hukum Yance, masih memintai keterangan empat orang saksi dari PT PLN. (san)

//
12.14 | 0 komentar | Read More

Pelatih Persib Bandung Jaga Atmosfer Pertandingan Para Pemain

TRIBUN JABAR / DENI DENASWARA

LEWATI PEMAIN -- Firman Utina berusaha melewati salah seorang pemain Persebaya pada turnamen segitiga Ciamis, Minggu (22/3/2015). Persib Bandung harus mengakui keunggulan Persebaya, skor 0 - 1. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tarsisius Sutomonaio

CIAMIS, TRIBUNJABAR.CO.ID  - Persib Bandung tetap serius melawan PSGC Ciamis di partai turnamen segitiga Ciamis di Stadion Galuh, Selasa (24/3/2015).

Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, mengatakan motivasi skuatnya tetap meskipun status juara turnamen kecil itu disandang Persebaya Surabaya. Gelar juara bukan tujuan utama Persib mengikuti turnamen segitiga.

"Kami ke sini bukan untuk menjuarai turnamen segitiga ini tetapi memang untuk mengikuti dua laga," ujarnya di Ciamis, Senin (21/3/2015). Menurut Djanur, tujuan utama Persib untuk menguji kualitas pemain pelapis.

"Kami ikut turnamen itu juga untuk menjaga afmoster pertandingan para pemain," katanya. Hari ini, Djanur mengistirahatkan para pemainnya.

Baik Persib maupun PSGC sama-sama menelan kekalahan kontra Persebaya. Hasil dua kali menang, Persebaya pun menjuarai turnamen. (tom)

//

12.14 | 0 komentar | Read More

Putusan Praperadilan Pedagang Domba di Sumedang Digelar Siang ini

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Deddi Rustandi

 
SUMEDANG, TRIBUNJABAR.CO.ID  - Hakim tunggal Vivi M Tampi akan memutuskan gugatan praperadilan pedagang domba lawan Polsek Cimanggung dan Polres Sumedang, Senin (23/3/2015) pukul 13.00 di Pengadilan Negeri Sumedang.

Sidang praperadilan ini digelar selama sepekan mulai dari pembacaan gugatan, jawaban, bantahan, pembuktian surat, pemeriksaan saksi sampai kesimpulan yang digelar Jumat (20/3/2015).

Tersangka Cecep melalui kuasa hukumnya, Mulyadi menyebutkan perkara yang ditangani penyidik Polsek Cimanggung merupakan perdata dikarena pemohon ingkar janji. Cecep sudah empat kali melakukan bisnis jual beli domba dengan Dadang.

Namun pada bisnis yang keempat setelah Cecep mengambil 52 ekor domba ternyata sebanyak 25 ekor domba senilai Rp 45 juta tak kunjung dibayar ke korban. Sehingga korban melaporkan ke polisi.

Polsek Cimangung menjerat Cecep dengan pasal penipuan dan penggelapan. Cecep ditangkap dan ditahan penyidik karena dianggap tidak kooperatif saat dipanggil penyidik. (std)

//
12.14 | 0 komentar | Read More

Konsumen Gugat Telkomsel Rp 1 Miliar, Gara-gara Pulsa Terpotong

JAKARTA, TRIBUNJABAR.CO.ID — Gara-gara pulsa terpotong secara otomatis, seorang konsumen Telkomsel melayangkan gugatan perbuatan melawan hukum ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Tak tanggung-tanggung, konsumen bernama Roni Pangindangan ini menuntut PT Telkomsel untuk membayarkan ganti rugi sebesar Rp 1 miliar. Kementerian Komunikasi dan Informatika juga menjadi turut tergugat.

Perkara yang terdaftar dengan nomor 230/PDT.G/2014/PN.JKT.SEL ini bermula saat Roni berlangganan paket internet bulanan dengan biaya senilai Rp 50.000 pada 22 Februari 2014. Tetapi, sebelum habis masa berlaku, paket tersebut dihentikan.

Roni kembali mengisi pulsa senilai Rp 100.000 untuk paket internet diperpanjang. Namun, Roni mengaku kaget karena pulsanya terpotong Rp 87.000. Penggugat pun mencoba melapor ke customer service Telkomsel, tetapi akhirnya menilai laporannya tidak ditanggapi dengan baik.

Setelah menilai tidak ada iktikad dari Telkomsel, Roni melayangkan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 21 April 2014. Rencananya, hakim ketua Imam Gultom akan memberikan putusan pada 9 April.

Kuasa hukum Roni, Freddy Ales Damanik, menyatakan, kliennya tidak pernah menggunakan internet setelah masa paket habis pada tanggal 22 Maret, atau sebulan setelah berlangganan paket. "Telkomsel mencari alasan bahwa tanggal 23 Maret Roni menggunakan internet selama dua menit, masa habiskan pulsa Rp 87.964," ucap Freddy kepada Kontan, Minggu (22/3/2015).

Freddy menuturkan, banyak kejadian serupa yang dilakukan operator telekomunikasi terhadap konsumen. "Pemotongan pulsa secara otomatis memang terkesan sepele, namun tetap saja kami ingin memperjuangkan hak konsumen," ujar Freddy.

Staf legal Telkomsel, Dimas, yang ditemui di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pekan lalu, tidak mau berkomentar, begitu pula Corporate Communication Telkomsel Adita Irawati. (Jane Aprilyani)

//
12.14 | 0 komentar | Read More

Seorang Ibu Tak Merasa Hamil, Tiba-tiba Melahirkan di Kamar Mandi

Written By Unknown on Minggu, 22 Maret 2015 | 12.14

TORRINGTON, TRIBUNJABAR.CO.ID - Sungguh aneh tapi nyata kejadian yang dialami oleh Kirsty (25) dari Torrington, Inggris. Pasalnya, Kirsty mengaku bahwa dirinya tak sadar bahwa sedang hamil, sampai akhirnya melahirkan bayi prematur saat berada di kamar mandi.

Menariknya, kejadiaan ini tak hanya sekali terjadi tapi sudah dua kali, yaitu pada anak keempat dan kelimanya."Saat satu menit awal aku di kamar mandi aku merasa baik-baik saja, tapi tiba-tiba, aku melahirkan seorang bayi di lantai kamar mandi," ujar Kirsty.

Hal tersebut juga terjadi pada anak terakhir, yakni anak kelimanya, di mana proses persalinanya terjadi di kamar mandi.

Baik Kirsty, maupun suaminya, Lee Wren (34), mengatakan mereka sama terkejutnya akan hal ini, dan berujar inilah takdir mereka. "Aku kira dia (Kirsty) bercanda. Aku benar-benar terkejut," inbuh Wren.

Lebih anehnya lagi, anak tertua Kirsty juga dilahirkan di kamar mandi, tepatnya kamar mandi rumah sang ibu. Namun, saat itu dirinya sadar tengah mengandung janin.

"Kelahiran anakku yang sebelumnya juga dilakukan di kamar mandi. Itu seperti tempat yang tepat untuk aku melahirkan anak," ujar Kirsty.

"Aku berteriak pada ibuku yang berpikir mungkin aku hanya sakit. Namun kemudian ada bayi di kamar mandi. Kami berdua melihat bersamaan dan mengatakan 'Ya Tuhan', rasa terkejutku masih terus terjadi sampai aku dibawa ke rumah sakit," jelasnya.


12.14 | 0 komentar | Read More

Polrestabes Bandung Sebar 115 Gambar Bripka Dewi Sri Mulyani

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Jangan heran jika Anda sedang berkendara dan melihat wajah Bripka Dewi Sri Mulyani. Anggota Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung ini kini ada di mana-mana.

Hampir di setiap perempatan jalan di Kota Bandung, ada wajah Brigadir Dewi yang nampang. Polwan yang dikenal dengan kalimat, di situ kadang saya merasa sedih, menyapa para pengguna jalan dengan imbauan-imbauannya.

Ya, di perempatan jalan dan juga titik berkumpulnya masyarakat sejak sepekan terakhir dipasang baligo atau spanduk bergambar wajah Brigadir Dewi. Dalam baligo ada juga imbauan agar masyarakat bisa tertib berlalu lintas.

Di perempatan Pasteur - Surya Sumantri misalnya, dipasang baligo bertuliskan, "Di saat lihat pengendara motor boncengan 3 orang, di situ kadang saya merasa sedih." Masih banyak lagi baligo dan spanduk imbauan bergambar Bripka Dewi.

"Yang sudah disebar ada 115. Itu berupa spanduk, baligo dan banner. Kami akan terus berupaya menambah jumlahnya," kata Wakasat Lantas Polrestabes Bandung Kompol Santiadjie K kepada wartawan, Minggu (22/3). (tis)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ribuan Warga Padati Honda Racing Championship di Cimahi

CIMAHI, TRIBUNJABAR.CO.ID - Ribuan warga Cimahi dan pencinta otomotif memadati Honda Racing Championship di Sirkuit Mako Brigif, Kota Cimahi, Jawa Barat, Minggu (22/3). Mereka berbondong-bondong ingin menyaksikan balapan sepeda motor yang disponsori oleh Honda.

Presiden Direktur (Presdir) PT Daya Adira Mustika (DAM), Krisgianto mengatakan PT DAM selaku distributor sepeda motor Honda di Jawa Barat sangat bangga ditunjuk Honda sebagai tuan rumah seri perdana Honda Racing Championship. Seri perdana yang dilangsungkan di Cimahi tersebut, kata Krisgianto, merupakan seri pembuka delapan seri balapan yang akan digelar Honda selama 2015 ini.

"Ada 144 pembalap yang bertarung di delapan kelas yang dipertandingkan di seri perdana ini," ujar Krisgianto saat membuka kegiatan Honda Racing Championship di Sirkuit Mako Brigif, Kota Cimahi, Minggu (22/3).

Selain menggelar delapan kelas balapan, Honda juga menyelenggarakan kontes mekanik antar dealer sepeda motor Honda se-Jawa Barat. Para pemenang kontes mekanik tingkat Jawa Barat tersebut nantinya akan mewakili Jawa Barat dalam kontes mekanik Honda tingkat nasional di Pontianak, Kalimantan Barat.

"Ada juga stand-stand penjualan sepeda motor Honda," kata Krisgianto. (zam)


12.14 | 0 komentar | Read More

Remaja Pembawa Samurai di Cirebon Beralasan Seperti Ini

CIREBON, TRIBUNJABAR.CO.ID - Jum (16), remaja asal Suranenggala, Kabupaten Cirebon tertangkap membawa senjata tajam jenis samurai saat nongkrong bersama teman-temannya di taman Stasiun Kejaksan, Kota Cirebon, Sabtu (21/3/2015) pukul 23.30. Dia dan teman-temannya pun kemudian digelandang ke Mapolsekta Cirebon Utara Barat guna menjalani pemeriksaan.

Kepada polisi, Jum mengaku samurai tersebut untuk jaga diri. Dia tak bermaksud berbuat onar maupun kriminalitas dengan senjata tersebut.

"Ngakunya buat jaga diri. Hanya kami tak percaya begitu saja," kata Kapolsekta Cirebon Utara Barat, Kompol Luhut Sitohang melalui Kanit Reskrim, AKP Rynaldi N Sitinjak saat dihubungi, Minggu (22/3/2015).

Akibat perbuatannya, kata dia, Jum ditahan dengan tuduhan mebawa senjata tajam tanpa hak. Dia dijerat pasal 2 ayat 1 Undang-undang Darurat No 12 Tahun 1951.

Sementara empat teman-temannya hanya sebagai saksi. Keempat temannya pun masih dimintai keterangan. (roh)


12.14 | 0 komentar | Read More

Area Fashion Show Tercemar Limbah, Model Cantik Pun Beraksi Pakai Masker

RANCAEKEK, TRIBUNJABAR.CO.ID - Enam model cantik terlihat bersemangat memamerkan beragam fesyen dari Eco-Fashion hasil perancang-perancang terkemuka Indonesia di atas catwalk yang dibangun tepat di atas area pesawahan Rancaekek, Kabupaten Bandung yang tercemar limbah industri, Minggu (22/3). Lantaran kondisi area fashion show yang tercemar limbar, para model pun dalam aksinya mengenakan masker.

Fashion Show itu digelar untuk menyerukan pentingnya industinfashion global untuk beroperasi secara bersih dan ramah lingkungan. Aktivitas ini juga bagian dari kampanye global "Detox" Greenpeace yang telah dimulai sejak 2011.

Fashion Show ini diadakan bertepatan dengan Hari Air Sedunia yang diselenggarakan oleh Aktivis Greenpeace, Masyarakat, Para Desainer, Model dan Paguyuban Warga Peduli Lingkungan (Pawapeling). (cr5)


12.14 | 0 komentar | Read More

Raungan dan Aksi Saling Menyalip Memacu Adrenalin Penonton

CIMAHI, TRIBUNJABAR.CO.ID - Raungan suara sepeda motor dan aksi saling menyalip antar pembalap Honda pada gelaran Honda Racing Championship di Sirkuit Mako Brigif, Kota Cimahi, memanjakan dan sekaligus memacu adrenalin ribuan penonton yang menyaksikan balapan sepeda motor yang diselenggarakan Astra Honda Motor (AHM) dan PT Daya Adira Mustika (DAM) tersebut.

Para penonton tampak semringah dan menghadiahkan tepuk tangan meriah menyaksikan aksi memukau para pembalap Honda yang tengah beraksi. Terlebih, ketika para pembalap menunjukkan kebolehannya saat saling over take di tikungan tajam khas Sirkuit Mako Brigif Cimahi.

Honda Racing Championship dibuka oleh balapan kelas HRC-2 Bebek 125cc Tune Up Seeded. Ada sekitar 20 pembalap yang turun pada balapan kelas yang cukup bergengsi ini.

"Wah gila keren banget aksi para pembalap. Enggak kalah sama pembalap moto GP. Benar-benar memacu adrenalin, apalagi pas saling salip di tikungan," ujar Erik (32), salah seorang penonton yang ditemui di Sirkuit Mako Brigif, Minggu (22/3). (zam)


12.14 | 0 komentar | Read More

Seorang Ibu Tertangkap Selundupkan Bayi di Dalam Ransel

Written By Unknown on Jumat, 20 Maret 2015 | 12.14

MANILA, TRIBUNJABAR.CO.ID - Seorang wanita tertangkap saat mencoba untuk menyelundupkan bayi dalam sebuah ransel ketika melewati keamanan bandara.

Bayi tersebut, yang ditemukan sejumlah petugas keamanan yang terkejut di bandara Aquino International di Filipina, menghasilkan sebuah foto sinar X yang menakjubkan saat ransel itu melawati bagian keamanan bandara. Bayi itu terdeteksi sebelum masuk ke penerbangan pada pukul 23.00 menuju Port Moresby di Papua Nugini (PNG).

Menurut ABS-CBN News, ibu bayi itu, yang merupakan seorang ibu tunggal, adalah warga Papua Nugini bernama Jenifer Pavolaurea dan berusia 25 tahun. Ia mencoba untuk menyelundupkan anaknya melewati bagiaan keamanan karena dirinya tidak punya dokumen yang diperlukan saat tiba PNG. Visa tinggalnya di Filipina sudah overstay.

Asisten Manajer Umum Layanan Darurat dan Keamanan Otoritas Bandara Internasional Manila, Vincente Guerson, mengidentifikasi pemilik ransel itu sebagai Pavolaurea. Dia ditanya terkait masalah overstay oleh petugas imigrasi sebelum bayi itu ditemukan.

Perempuan itu akhirnya diizinkan untuk berangkat ke PNG, dan tidak ditahan. (kompas.com)


12.14 | 0 komentar | Read More

Tahun Depan, Persikad Purwakarta Ganti Nama

PURWAKARTA, TRIBUNJABAR.CO.ID - Manajer Persikad Purwakarta, Saefudin menegaskan tahun ini timnya tidak akan berganti nama. Seperti diketahui, semula Persikad merupakan tim Divisi Utama asal Kota Depok.

Namun, klub itu dibeli warga Kabupaten Purwakarta. Alhasil, mereka pindah markas ke Purwakarta di kompetisi Divisi Utama musim depan.

"Kalau ganti nama kemungkinan tidak tahun ini karena regulasi PSSI mengatur demikian. Jadi kemungkinan tahun depan bisa berganti nama," kata Saefudin melalui ponselnya, Kamis (19/3).

Sejumlah nama baru untuk Persikad, sudah ia inventarisir dengan menerima usulan dari berbagai pihak. Termasuk dari Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.

"Salah satunya Purwakarta Jaya Perkasa atau Purwakarta FC. Tapi masih ada nama lain," ujarnya. (men)


12.14 | 0 komentar | Read More

Cuaca Pagi di Ciamis Menjelang Akhir Pekan, Cerah

CIAMIS, TRIBUNJABAR.CO.ID - Cuaca di kawasan Ciamis kota dan sekitar pada pagi hari sampai siang Jumat (20/3) ini tampak cerah. Awan tipis tampak bergerombol di hamparan langit.

Namun menurut perkiraan cuaca yang dilansir laman www.bmkg.go.id, Ciamis yang cerah disiang hari tersebut bakal diwarnai hujan ringan di sore harinya. Seperti yang terjadi sehari sebelumnya, Kamis(19/3) Ciamis yang cerah pagi dan siang hari justru juga diguyur hujan ringan sore harinya.

Bagi pengendara mobil mau sepeda motor yang melintas jalur selatan via Ciamis pada hari Jumat menjelang hari libur panjang akhir pek-an (long week end) ini dianjurkan tetap waspada, menyusul kemungkin hujan yang bakal mengguyur di sore hari nya disertai angin yang cukup kencang.

Suhu udara di kawasan Ciamis Jumat (20/3) ini berkisar antara 22- 32 derajat Celcius, kelembaban 60 % - 95%, dan arah angin dari Tenggara dengan kecepatan rata-rata yang cukup tinggi sekitar 20 km/jam. Hal yang sama juga diperkirakan terjadi di kawasan Kota Banjar. (sta)


12.14 | 0 komentar | Read More

Ada Masjid Jawa di Tengah Kota Bangkok

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Tidak semua tahu kalau muslim Indonesia sejak awal abad 20 telah ikut berperan dalam perkembangan Islam di Kota Bangkok. Bukti bahwa muslim Indonesia sudah ada di Bangkok sejak lama adalah berdirinya masjid di tengah Kota Bangkok yang dikenal dengan nama Masjid Jawa.

‎Menurut Presiden Direktur Perfect Holiday Indonesia, Miko Puji Utomo, ‎Masjid Jawa terletak di kawasan Sathorn, Kota Bangkok. Di kawasan sekitar masjid banyak tinggal warga negara Indonesia asal Pulau Jawa. Bahkan masih ada percampuran bahasa yang digunakan sehari-hari, yakni bahasa Jawa dan bahasa Thailand sendiri.

"Tapi sekarang, meski masih banyak juga warga negara Indonesia, sudah bercampur baur dengan muslim dari negara lain seperti Bangladesh dan Pakistan serta negara lain," kata Miko disela-sela acara Silaturahmi Perfect Holiday Royal Siam-Thailand dengan anggota Asosiasi Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) Dewan Pengurus Daerah Jawa Barat di Hotel Breeze Art & Boutique Hotel, Kamis (19/3/2015) petang.

Keberadaan masjid ini, katanya, menandakan hubungan Indonesia dengan Bangkok sudah lama terjalin. Adanya Masjid Jawa di Bangkok juga menandakan bahwa warga muslim bisa berdampingan secara harmonis dengan warga Thailand yang mayoritas beragama Budha.

"Ini juga untuk menepis tidak ada makanan halal di negeri ini. Padahal makanan halal banyak dan bisa dijumpai di Thailand," katanya. (tif)


12.14 | 0 komentar | Read More

Maling Gasak Kantor Kecamatan, Layanan E-KTP Lumpuh

CIAMIS,TRIBUNJABAR.CO.ID - Layanan pembuatan e-KTP di Kantor Kecamatan Sindangkasih, Ciamis lumpuh, menyusul raibnya komputer dan kamera digital yang merupakan perangkat pembuatan e-KTP di kantor kecamatan tersebut. Perangkat bantuan pemerintah tersebut dikabarkan hilang akibat digasak maling, pada Jumat (20/3) dini hari.

Menurut Camat Sindangkasih, Drs Deni Trisnawan raibnya perangkat tersebut baru diketahui saat Yanti, salah seorang operator e-KTP masuk ruangan sekitar pukul 06.30 Jumat pagi tadi. Yang bersangkutan kaget begitu menyaksikan teralis jendela ruang e-KTP sudah terbuka bekas dicongkel dan perangkat komputer yang ada di ruang e-KTP tersebut sudah raib. Pelaku berhasil membawa kabur dua komputer (CPU), dua kamera digital dan empat monitor LCD komputer.

"Pelaku diperkirakan masuk dinihari, soalnya pukul 24.00 tadi malam piket masih jaga,"ujar Deni saat ditemui Tribun di kantor kecamatan, Jalan Raya Sindangkasih-Rajapolah.

Kabid informasi dan layanan kependudukan, Disdukcapil Ciamis, Drs Didin MSi memperkirakan kerugian materi mencapai Rp 41 juta.

"Semua perangkat itu masih aset Kemendagri, belum diserahkan ke daerah. Kecuali satu buah monitor yang memang pengadaannya oleh daerah," ujar Didin saat ditemui di lokasi kejadian.

Untuk layanan pembuatan e-KTP di kecamatan tersebut, lanjut Didin, sementara dialihkan ke kantor Disdukcapil di Jalan Tentara Pelajar, Ciamis. "Warga Sindangkasih yang akan membuat e-KTP untuk sementara bi-sa langsung ke Kantor Disdukcapil Ciamis," katanya.

Dengan raibnya perangkat computer di ruang layanan e-KTP Sindangkasih tersebut kata Didin tidak sampai membuat data kependudukan Sindangkasih raib.

"Seluruh data kependudukan ada back-upnya di Kantor Disdukcapil. Perangkat computer yang dicuri hanya untuk merekam data kependudukan untuk pembuatan e-KTP.Sementara datanya dikirim ke server di kantor Disdukcapil," ujar Didin.

Agar layanan pembuatan e-KTP dikantor Kecamatan Sindangkasih tidak terganggu menurut Didin pada hari Senin ( 23/3) nanti diupayakan mengupayakan penggantinya untuk sementara (sta)


12.14 | 0 komentar | Read More

Tebing 3 Meter Ambrol di Cililin, Akses Jalan Dua Desa Terputus

CILILIN, TRIBUNJABAR.CO.ID - Hujan deras yang mengguyur wilayah Bandung Raya pada Kamis (19/3) malam, menyebabkan sebuah tebing di Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), ambrol. Akibatnya, ruas jalan yang menghubungkan Desa Mukapayung dengan Desa Nangerang di Kecamatan Cililin terputus akibat tertutup material longsor.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun, peristiwa longsor ini terjadi pada Jumat (20/3) dini hari sekitar pukul 03.30 WIB ketika wilayah tersebut diguyur hujan deras yang terjadi sejak Kamis (19/3) malam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa longsor tersebut. Namun, akses ruas jalan menuju kedua desa itu belum dapat dilalui kendaraan.

Koordiantor Satgas Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, Dharma Chairiana, mengatakan tebing setinggi 3 meter dan lebar sekitar 2 meter yang ambruk berada persis di pinggir jalan sehingga ketika tebing mengalami longsor, material tanah dan bebatuan langsung menutupi badan jalan Mukapayung-Nangerang tersebut. (zam)


12.14 | 0 komentar | Read More

Sidang Praperadilan Atas Tindakan Polisi Sumedang Masuk Tahap Pembuktian

Written By Unknown on Rabu, 18 Maret 2015 | 12.14

TRIBUN JABAR/DEDDI RUSTANDI

Ilustrasi: Sidang praperadilan tersangka penipuan dan penggelapan Cecep bin Omon terhadap Polres Sumedang dengan agenda jawaban dari termohon digelar, Senin (16/3). 

SUMEDANG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Sidang praperadilan tersangka penipuan dan penggelapan terhadap Polsek Cimanggung dan Polres Sumedang masuk agenda pembuktian surat, Rabu (18/3). Sidang praperadilan digelar d Pengadilaan Negeri Sumedang dengan hakim tunggal Vivi Mieke Tampi.

Sidang praperadilan ini harus tuntas dalam waktu satu minggu. Sebelumnya digelar sidang dengan materi gugatan, replik dan duplik, pemeriksaan surat dan saksi. Sidang digelar tiap hari sejak Senin kemari.

Rencananya sidang kesimpulan akan dilakukan Jumat (20/3) dan putusan, Senin (23/3).

Cecep bin Omon menggugat penyidik polisi menyusul ditetapkan dan ditahan sebagai tersangka penipuan dan penggelapan. Cecep yang juga pedagang domba ini menilai kasusnya perdata jual beli domba yang berujung ingkar janji.

Cecep tak kunjung menbayar sisa 25 ekor domba senilai Rp 45 juta kepada Dadang bin Jaman. Dadang kemudian melaporkan Cecep ke polisi dan penyidik menjeratnya dengan pasal penipuan dan penggelapan. (std)


12.14 | 0 komentar | Read More

Bayi Umur Tujuh Minggu Ini Bisa Ngomong I Love You

TRIBUNJABAR.CO.ID - Biasanya bayi baru bisa bicara saat menginjak umur satu tahun atau lebih. Tapi Ariana Sufi, bayi tiga bulan, membuat kagum orang tuanya setelah bisa mengucapkan kalimat I Love You saat berumur tujuh minggu.

Sang ayah, Ali Sufi (25), mengatakan, ia sedang meninabobokan Ariana agar tidur siang. Ia kemudian mengucapkan kalimat "I Love You". Namun ia terkejut, ketika Ariana mengulang kalimat I Love You.

Ali yang berprofesi sebagai asisten penjualan kebingungan melihat buah hatinya bisa berbicara. Ia lalu bercerita kepada istrinya, Fatima (22). Namun Fatima mengira Ali tengah bercanda, sampai ia mendengar sendiri bayinya mengulang perkataan serupa.

"Saya pikir saya akan gila, dan saya pasti membayangkan atau aku tidak bisa mendengar dengan benar. Saya mengatakan kepada istri saya dan dia berkata" kau berbohong, kau berbohong", tapi saya menunjukkan lagi dan sekarang dia terus berusaha untuk mengatakan itu sepanjang waktu. Dia tidak pandai mengatakan" I", tetapi Anda dapat selalu jelas mendengar kata "Love you ". Kami sangat bangga - bayi ini berbicara lebih cepat dari biasanya," tutur Ali seperti dilansir Daily Mail.

Ariana yang kini berusia 12 minggu, lahir pada bulan Desember tahun lalu dan pertama kali membuat pernyataan cintanya pada awal Februari. Ketika itu dia berumur tujuh minggu satu hari. Kata-katanya divideokan oleh Ali, yang dalam video dapat didengar mengulangi 'I love you' dengan nada bernyanyi-lagu.

Biasanya bayi tidak mulai berbicara sampai kosa kata penuh dalam memori mereka. Kebanyak itu terjadi setelah berumur lebih dari satu tahun. "Ketika dia hanya berumur tiga atau empat minggu dia mengatakan" ahhs "dan dia selalu memainkan kaki dengan aktif," kata Ali.

"Dia selalu meninju, dan cekikikan dan tersenyum. Saya selalu berbicara dengan dia cukup banyak, dan bermain dengan dia. Saya pikir kami akan memiliki rumah sangat bising dan bayi cerewet saat dia belajar kata-kata lagi," kata Ali. (mac/tribunjabar)


12.14 | 0 komentar | Read More

Anggota DPRD Sidak ke Lokasi Proyek Bandung Summarecon

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Komisi C DPRD Kota Bandung inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi proyek Bandung Teknopolis di Gedebage, Rabu (18/03/2015).

Sidak wakil rakyat ke proyek Summarecon itu untuk menindaklanjuti laporan warga Gedebage yang mempertanyakan pembangunan Bandung Teknopolis.

Anggota Komisi C dipimpin Entang Suryaman langsung meninjau lokasi yang akan dibangun perumahan. (Tsm)


12.14 | 0 komentar | Read More

Polisi Ringkus Pengedar Obat untuk Orang Gila

SUMEDANG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Reserse Narkoba langsung meringkus Anggi Irawan (24) usai bertransaksi psikotropika di Jatinangor. Polisi berpura-pura membeli obat penenang dari pelaku yang sudah lama diincar.

"Anggota sudah lama mengincar pelaku dan saat dilakukan transaksi langsung ditangkap," kata Kasat Narkoba AKP I Nyoman Yudhana, Rabu (18/3).

Dari tangan warga Cipacing, Jatinangor itu polisi mengamankan 10 butir Riklona, 2 Clonazepam 2 mg.

"Pelaku menyembunyikan obat penenang di balik batu. Setelah dikembangkan polisi juga menangkap Kristian Tanubarta (27)," katanya.

Obat yang dipakai mabuk itu termasuk psikotropika dan harus dibeli dengan resep dokter. Obat penenang ini biasa dipakai pasien yang sakit jiwa. Anggi membeli obat Rp 260 ribu dari Kristian. Dari Kristian diamankan 10 butir Riklona.

Pelaku dijerat UU Nomor 5 Tahun 1997 tentang psikotropika. (std)


12.14 | 0 komentar | Read More

Bupati Purwakarta Janji Akan Naikkan Honor Aparat Hingga RT Setiap Tahun

PURWAKARTA,TRIBUNJABAR.CO.ID - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi berjanji akan menaikkan honor ketua RT, RW, Kepala Dusun hingga Kepala Desa setiap tahunnya.

Seperti diketahui, sejak awal tahun Pemkab Purwakarta memberi honor Rp 500 ribu untuk ketua RT, Rp 525 untuk ketua RW, Rp 1.25 juta untuk kepala dusun dan Rp 2.6 juta untuk kepala desa.

"Dan saya janji akan menaikkan honor itu setiap tahun, sebagai bentuk apresiasi masyarakat karena Purwakarta jadi satu-satunya kabupaten yang honor ketua RT nya paling tinggi," ujar Dedi di sela acara Saba Desa di Alun-alun Purwakarta, Selasa (17/3).

Kenaikan honor, kata Dedi, cukup signifikan. "Saya akan naikkan 20 persen untuk honor mereka," ujar Dedi.

Para aparat pemerintahan tingkat RT hingga kepala desa, berbondong-bondong mendatangi Alun-alun Purwakarta dengan membawa hasil bumi. Bagi Dedi, itu sebagai bentuk rasa syukur mereka.

"Ternyata kebijakan itu lahirkan refleksi kegembiraan dengan bawa makanan dan hasil bumi, dan itu bagi saya gembira sekali dan hubungan Pemkab Purwakarta dengan aparat pemerintah di level terendah akan selalu terjaga dengan baik," ujarnya. (men)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pelatih Diklat Persib Masih Butuh Waktu Tentukan Perekrutan Pemain

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Pelatih Diklat Persib, Budiman, masih membutuhkan waktu sepekan untuk menerapkan sistem degradasi kepada para pemainnya. Itu demi menentukan komposisi yang pas untuk tim U-21 dan tim U-17.

"Saya masih perlu lihat perkembangan satu minggu ini lagi. Saya butuh 24 pemain untuk U-21 dan 24 pemain untuk U-17. Khusus bagi tim Soeratin (U-17), saya butuh 12 pemain kelahiran 1998 dan 12 pemain kelahiran 1999," ujar Budiman di Lapangan Sidolig, Selasa (17/3).

Selain mendegrasi pemain, Budiman juga berencana menambal timnya di posisi bek kiri, gelandang bertahan, dan lini depan. Budiman dan staf pelatih Diklat sempat mencari pemain tambahan yang mengikuti Liga Clear Minggu (15/3) tapi belum menemukan pemain yang dibutuhkan.

"Kami lihat di Liga Clear tapi belum ada yang menonjol. Pemain yang menonjol justru pemain-pemain kami (yang ikut di Liga Clear)," kata mantan pemain Persib Bandung itu. Budiman enggan terburu-buru memilih pemain lantaran masih masih punya cukup waktu.

"Mencari pemain sembari berjalan saja lah. Piala Soeratin diundur dari April ke Mei. Mungkin barengan dengan kompetisi U-21. Jadi, kami ada waktu agar menemukan pemain baru," ujarnya. Namun, waktu persis guliran kedua kompetisi itu.

Khusus untuk kompetisi U-21, lanjutnya, masih tergantung kejelasan jadwal Liga Super Indonesia (LSI). "Kompetisi U-21 itu juga kalau LSI tidak mundur. Kalau LSI mundur, pasti kompetisi U-21 ikut mundur," kata Budiman.

Sejauh ini, Budiman dan kawan-kawan menyiapkan tim Diklat Persib untuk uji coba dalam dua minggu ke depan. Lawan pertama adalah tim dari Depok namun masih menunggu konfirmasi dari pihak calon lawan uji coba. Selain itu, tim Soeratin dipersiapan untuk mengikuti turnamen U-19 di Cianjur pada 29 Maret.

"Kami mengirimkan pemain kelahiran 1998. Saya mau melihat kondisi pemain, gambaran buat kerangka tim Soeratin. Tim itutTak harus menang," kata Budiman. (tom)


12.14 | 0 komentar | Read More

Pemain Persib U-21 Ini Rajin Bersihkan Bola Usai Dipakai Latihan

Written By Unknown on Senin, 16 Maret 2015 | 12.14

TRIBUN JABAR/TARSISIUS SUTOMO NAIO

Pemain Persib U-21 yang juga bermain untuk timnas U-19, Hanif Abdul Rauf, ikut membersihkan bola seusai latihan di Lapangan Sidolig, Senin (16/3) pagi. 

BANDUNG, TRIBUN - Mengurus bola-bola setelah latihan biasa menjadi tugas ofisial. Hanya sedikit pemain yang peduli dengan kondisi bola setelah berlatih.

Pemain Persib U-21 sekaligus anggota tim nasional (timnas) U-19 Indonesia, Hanif Abdul Rauf, merupakan satu di antara sedikit pemain-pemain itu. Dia meluangkan waktu untuk bekerja lagi setelah latihan.

Ia turut membersihkan bola-bola yang kotor setelah Maung Ngora berlatih di lapangan Sidolig, Senin (16/3) pagi.
Hanif melakukan itu bersama seorang ofisial tim, Aan.

"Saya bantuin aja sekaligus bentuk tanggung jawab. Sepatu dan bola itu kan senjata kami di lapangan," ujar Hanif di Lapangan Sidolig. Dia justru menyukai pekerjaan 'tambahan' itu.

"Senang-senang aja ngerjainnya. Toh, ini hanya beberapa menit saja," kata Hanif. Berdua dengan Aan, biasanya, ia membersihkan 21 bola. (tom)


12.14 | 0 komentar | Read More

[VIDEO] Aksi Menantang Maut Pesepeda Motor Ini Bikin Deg-degan

ARIZONA, TRIBUNJABAR.CO. ID - Seorang pengendara motor yang sudah putus urat takutnya menantang maut dengan menaklukkan tebing vertikal paling berbahaya di dunia.

Michal Kollbeck, si pengendara motor itu, mempertaruhkan nyawanya untuk melakukan aksi motor di White Line di Sedona, sebuah rute atau trek yang dikenal mustahil bisa dilalui dengan motor.

Dalam video 1:07 di YouTube terlihat, aksi Kollbeck itu disorot kamera drone. Pemotor gokil itu secara perlahan menjalankan motornya menyusuri jalan di sepanjang rute tebing di Arizona, Amerika itu. Setelah menyelesaikan rute melipir di tebing vertikal, ia pun berbalik dan menyelesaikan perjalanan pulang.

"Kuncinya adalah dengan menghilangkan pikiran menakutkan tentang potensi bahaya, jadi aku hanya terfokus di jalan dan bukan pada ruang menakutkan di sekitar saya," kata Kollbeck kepada Huffington Post.

Kollbeck memutuskan untuk melakukan simulasi menelusuri jejak garis putih dari batu pasir di tepi tebing dan tidur di atasnya selama beberapa hari.

Dalam persiapan aksi antara hidup atau mati itu, Kollbeck, yang berasal dari Polandia, membiarkan udara keluar dari ban motornya agar sedikit gembos sehingga ban mencengkeram tanah secara maksimal dan kemudian menyesuaikan suspensinya.

Selain aksi pesepeda motor, ada pula aksi serupa yang dilakukan dua pesepeda gunung. Aksi mereka juga dilakukan di White Line, Sedona. Tonton aksi mereka di bawah ini.

mac/tribunjabar)


12.14 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger